Dokumen tersebut membahas tentang usaha kecil, termasuk definisi, kriteria, jenis, keunggulan dan kelemahan usaha kecil. Usaha kecil didefinisikan sebagai usaha ekonomi produktif yang dimiliki dan dikelola secara independen dengan kriteria kekayaan bersih dan omzet tertentu. Jenis usaha kecil meliputi perdagangan, pertanian, industri, jasa, dan konstruksi. Keunggulannya adalah fleksibel, biaya rendah
2. Bagaimana Bentuk dan Jenis Usaha Kecil ?
Ini Lho yang Akan Kita Bahas
Apa itu Usaha Kecil ?
Apa saja Kriteria Usaha Kecil ?
Apa saja Keunggulan dan Kelemahan Usaha Kecil ?
1
2
3
4
3. atau dilakukan oleh badan usaha yang
bukan merupakan anak perusahaan atau
bukan cabang perusahaan yang dimiliki,
dikuasai, atau yang menjadi bagian baik
langsung maupun tidak langsung dari usaha
menengah
Usaha Kecil adalah...
2
1
3
4
usaha ekonomi produktif
berdiri sendiri
dilakukan oleh orang perorangan
( UU No.20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah )
4. PERTAMA
• Memiliki kekayaan bersih
lebih dari Rp 50.000.000,-
sampai dengan paling
banyak Rp 500.000.000,- tidak
termasuk tanah dan
bangunan tempat usaha
• Memiliki hasil penjualan
tahunan lebih dari Rp
300.000.000,- sampai dengan
paling banyak Rp
2.500.000.000,-
KEDUA
Kriteria Usaha Kecil
UU No.20 Tahun 2008 pasal 6 tentang UMKM
Kekayaan bersih adalah
hasil pengurangan total nilai
kekayaan usaha (asset)
dengan total nilai
kewajiban, tidak termasuk
tanah dan bangunan
tempat usaha
Hasil penjualan tahunan
adalah hasil penjualan
bersih (netto) yang berasal
dari penjualan barang dan
atau jasa usahanya dalam
satu tahun buku
5. USAHA PERORANGAN
• usaha berskala kecil
• biasanya harta kekayaan
perusahaan merupakan milik
pribadi dari pengusaha yang
bersangkutan
• pada umumnya lebih mudah
didirikan
• bentuk kerja sama beberapa
orang yang bertanggung
jawab secara pribadi
terhadap kewajiban-
kewajiban usaha
persekutuannya
• bentuk pola kepemimpinan
dan
pertanggungjawabannya
berbeda-beda menurut
bentuk persekutuan yang
dibentuk
USAHA PARTNERSHIP
Bentuk Usaha Kecil
6. Keagenan, contoh agen majalah,
koran, sepatu, pakaian
Pengecer, contoh pengecer minyak
tanah, sembako, buah-buahan
Ekspor/impor, contoh eksportir/importit
produk lokal dan internasional
Sektor informal, contoh pengepul
barang bekas, pedagang kaki lima
Jenis Usaha Kecil
1. USAHA PERDAGANGAN
7. Pertanian, pangan dan perkebunan,
contoh usaha bibit dan alat tani
Perikanan darat dan laut, contoh usaha
tambak udang, kerupuk ikan
Peternakan dan usaha lain yang
termasuk lingkup Departemen Pertanian,
contoh produsen telur ayam, susu sapi
Jenis Usaha Kecil
2. USAHA PERTANIAN
8. Industri logam/kimia, contoh perajin logam, kulit,
keramik, fiber glass
Makanan & minuman, contoh produsen
makanan tradisional, catering
Pertambangan, bahan galian, aneka industri
kecil, contoh pengrajin periasan, batu-batuan
Konveksi, contoh produsen garment, batik,
tenun ikat
Jenis Usaha Kecil
3. USAHA INDUSTRI
9. Konsultan, contoh konsultan hukum, pajak
Perencana, contoh perencana teknis, sistem
Perbengkelan, contoh bengkel mobil,
elektronik, jam
Transportasi, contoh travel, taxi, angkutan
umum
Restoran, contoh rumah makan, coffee-
shop, cafetaria
Jenis Usaha Kecil
4. USAHA JASA
11. 1. Dapat membuka lapangan kerja baru,
inovatif, menghasilkan produk barang dan
jasa yang baru
2. Fleksibel terhadap bentuk fluktuasi jangka
pendek
3. Independen dalam menentukan harga
produksi atas baran dan atau jasanya
4. Prosedur hukumnya sederhana
5. Pajak relatif ringan, karena yang dikenakan
pajak adalah pribadi/pengusaha, bukan
perusahaannya
6. Kontak-kontak dengan pihak luar bersifat
pribadi
7. Mudah dalam proses pendiriannya
Keunggulan Usaha Kecil
12. 1. Risiko usaha menjadi beban pemilik
2. Sumber modal terbatas pada kemampuan
pemilik
3. Pertumbuhan lambat, tidak teratur,
terkadang cepat dan prematur
4. Kekurangan informasi bisnis, hanya
mengacu pada intuisi dan ambisi
pengelola, lemah dalam promosi
5. Kurangnya petunjuk pelaksanaan teknis
operasional kegiatan dan pengawasan
mutu hasil kerja dan produk
6. Tingginya risiko Labour Turn-Over (PHK)
Kelemahan Usaha Kecil