Dokumen tersebut membahas tentang hoaks, teori konspirasi, dan keuntungan ekonomi. Secara singkat, dokumen menjelaskan bagaimana teori konspirasi dapat menyebar dengan cepat melalui media sosial dan menghasilkan keuntungan ekonomi bagi beberapa pihak, serta dampak negatif yang ditimbulkannya."
1. HOAKS, TEORI KONSPIRASI
DAN KEUNTUNGAN
EKONOMI
Ismail Fahmi, Ph.D.
Direktur Media Kernels Indonesia (Drone Emprit)
Dosen Universitas Islam Indonesia
Wakil Ketua Komisi Infokom MUI
WEBINAR R3D ITB 92
15 AGUSTUS 2021
REUNI 3 DEKADE
ALUMNI ITB ANGKATAN 92
2. 2
1992 – 1997 S1, Teknik Elektro, ITB
2003 – 2004 S2, Information Science, Universitas Groningen, Belanda
2004 – 2009 S3, Information Science, Universitas Groningen, Belanda
2000 – 2003 Inisiator IndonesiaDLN (Digital Library Network pertama di Indonesia)
Mengembangkan Ganesha Digital Library (GDL)
Mendirikan Knowledge Management Research Group (KMRG) ITB
Membangun Digital Library ITB
2009 – Sekarang Engineer di Weborama, Perusahaan berbasis big data (Paris/Amsterdam)
2014 – Sekarang Founder PT. Media Kernels Indonesia, a Drone Emprit Company
2015 – Sekarang Konsultan Perpustakaan Nasional, Inisiator Indonesia OneSearch
2017 – Sekarang Dosen Tetap Magister Teknik Informatika Universitas Islam Indonesia
Ismail Fahmi, Ph.D.
Ismail.fahmi@gmail.com
Lahir: Bojonegoro, 1974
Founder Media Kernels Indonesia
24. KAMUS LENGKAP TEORI KONSPIRASI
24
https://cdn.discordapp.com/attachments/417902825318776833/474078115589652491/Q_Anon.jpg
https://pbs.twimg.com/media/E5wdukKVoAAqSGt.jpg
25. CONTOH VIDEO PLANDEMIC:
ANTI MASKER DAN KONTRA LOCKDOWN
25
Wawancara dengan virologist Judy Mikovits. Pertama soal masker.
Dibilang oleh virologist JM yg jadi narsum video ini, bahwa memakai
masker akan mengaktifkan virus dari diri sendiri, lalu membuat kita
jadi sakit. Kalau dipercaya, ini orang akan ramai2 melepas masker.
26. PLANDEMIC: MICROBA LAUT MENYEMBUHKAN
26
Kedua, air laut yg asin mengandung mikroba yang bisa
menyembuhkan kl sakit (covid). Logika yang aneh.
Virus itu adanya di dalam tubuh, di paru2, di darah.
Emang kl berenang di pantai kita meminum air laut,
biar mikrobanya menyembuhkan sakit kita?
27. TEORI KONSPIRASI: CONTEXT COLLAPSE
27
There is a concept in social media
studies known as “context collapse.”
Usually attributed to the
researcher Danah Boyd, it refers to the
way in which social media platforms
take messages that the sender intended
to be seen by one audience in a given
context and serve them up to others
who were not the intended targets.
28. CONTEXT COLLAPSE: KONSPIRASI DIBANGUN DARI
POTONGAN FAKTA, KLAIM, DARI SANA SINI
28
In an era of global social media
platforms, however, the dynamics of
context collapse mean that conspiracy
theories promoted by users in one
place are colliding with users in others.
The fragmented nature of social media
chops conspiracies into little pieces—a
factoid here, a false claim there—
creating a kind of information petri dish
for conspiracy cross-propagation,
allowing half-true facts,
decontextualized narratives, and false
beliefs to flow and fold into one
another and spread rapidly across the
world.
29. DAMPAK RIIL TEORI KONSPIRASI
29
Contoh, teori bahwa jaringan
5G berhubungan dengan
penyebaran covid19, telah
menyebabkan 30 serangan
(pembakaran) pada perangkat
BTS (menara) 5G di UK. Teori
itu menyebar karena didukung
oleh selebritis dan influencer.
30. SOLUSI: FLOOD WITH FACTS AND SCIENCE
30
Cepatnya teori konspirasi ini
berkembang, membuat Sekjen
PBB menyebut gelombang
misinformasi yg dihasilkan
sebagai "dangerous epidemic
of misinformation".
Solusinya, "flood the Internet
with facts and science."
32. MENGAPA BANYAK YANG PERCAYA
TEORI KONSPIRASI?
32
Di masa krisis dengan
situasi yang kompleks
seperti sekarang ini, orang-
orang akan mudah percaya
teori konspirasi karena
mereka "butuh penjelasan
yang masuk akal bagi
mereka atas situasi yang
sedang terjadi."
33. NATURE, 13 MAY 2020: PRO- VS ANTI-VACCINATION
33
https://www.nature.com/articles/s41586-020-2281-1
34. SNA FACEBOOK: ‘VACCINE’ TOPIC
34
Anti Vaksin
Pro Vaksin
Undecided
• Jumlah individu anti vaksin
relative lebih kecil
ukurannya.
• Namun, mereka lebih
dekat dan berinteraksi kuat
dengan cluster yang belum
memutuskan pro atau anti.
• Jumlah cluter anti vaksin
hampir 3x pro vaksin, dan
jumlah membernya lebih
banyak, meski total
individunya lbh sedikit.
35. EVOLUSI CLUSTER ANTI, PRO, NETRAL
35
a) Anti Vaksin (merah) berhasil
membangun jaringan antar group
lebih banyak, lebih kuat, dibanding
pro vaksin (biru).
b) Pertumbuhan anggota group anti
vaksin (merah) lebih tinggi dibanding
pro vaksin (biru).
36. PREDIKSI ANTI VS PRO VAKSIN
36
a) Dalam 10 tahun ke depan, anti vaksin akan
mendominasi dalam jumlah pendukung.
b) Pro Vaksin bisa tetap mengungguli anti
vaksin jka bisa meyakinkan cluster
undecided.
https://www.nature.com/articles/s41586-020-2281-1
38. DR MERCOLA: MENYEBARKAN ANTI VAKSIN,
UNTUNG DARI JUALAN PENGOBATAN ALTERNATIVE
38
https://www.nytimes.com/2021/07
/24/technology/joseph-mercola-
coronavirus-misinformation-
online.html
Over the last decade, Dr.
Mercola has built a vast
operation to push natural
health cures, disseminate
anti-vaccination content and
profit from all of it, said
researchers who have studied
his network.
In 2017, he filed an affidavit
claiming his net worth was “in
excess of
$100 million.”
49. CONTOH: VIDEO ANTI VAKSIN VIRAL DI WA
(DITERIMA BAPAK SAYA, 17 JULI 2021)
49
50. VIDEO YANG MENYEBAR DI WAG ORANG TUA
(3 HARI = 753K VIEWS)
50
Vaksin dari China untuk membunuh umat Islam
Jangan berharap pada Vaksin, berharaplah pada
Allah
Kematian karena interaksi antar obat, bukan karena
covid. Covid tidak ada.
51. CARA KERJA BISNIS HOAKS
51
Website
YouTube
Media Sosial:
Twitter, Facebook,
Instagram,
WhatsApp, Telegram
Kunjungan
Hoaks
Adsense
Fee Politik
Pembuat Hoaks Pemesan
Diseminasi
Jual produk
Teks, foto, grafik,
video
60. KESIMPULAN HOAKS CHIP DALAM VAKSIN
• Isu ini berasal dari luar negeri, seperti halnya banyak hoaks berbasis
teori konspirasi lainnya.
• Masuk di Indonesia, hoaks ini mendapat momentumnya saat
Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan penggunaan barcode
dalam acara Mata Najwa.
• Penyebar hoaks membuat video baru dengan menggabungkan
potongan video dari Mata Najwa dan video dari luar negeri untuk
semakin meyakinkan teori konspirasinya.
• Hoaks dalam bentuk video cenderung lebih mudah menyebar di
berbagai kanal dan lebih dipercaya, dibandingkan yang dalam
bentuk gambar dan teks.
• Di peta SNA Twitter, cluster penyebar hoaks lebih besar dari cluster
nakes (netral), namun kalah jauh dibanding cluster Pro Pemerintah,
sayangnya diselipi dengan isu politik.
60
74. CLUSTER, NARASI, DAN OVERLAP
74
Pro Anti
vaksin
Pro Teori
konspirasi
Pro
Oposisi
Pro
Influencer
(misal @LsOwien)
• Vaksin mengandung
merkuri
• Vaksin untuk depopulasi
• Protokol pengobatan
covid adalah protokol
setan
• Kekuatan global
mempengaruhi pikiran
manusia melalui covid dan
vaksin
• Kita sedang melawan
kekuatan global
• Pemerintah dan nakes
adalah kaki tangan
kekuatan global
• Vaksin menurunkan imunitas
• Vaksin mengandung racun
• Vaksin menyebabkan autism
• Tubuh lebih sehat tanpa
vaksin
• Kritik pada pemerintah
• Tidak percaya pada penanganan covid
oleh pemerintah
• Melihat pemerintah tidak adil dan tegas
dalam kebijakan dan pelaksanaan
• Tokoh yang memiliki pandangan
kontra sains,
• kontra pemerintah, dan/atau
• satu frekuensi dengan teori konspirasi
Pertemuan
Kepentingan
75. KESIMPULAN TENTANG LOIS
• Untuk mengetahui pendukung dari seorang influencer yang covid deniers, kita bisa
melihat dua aspek: narasi dan peta SNA.
• Narasi covid denier dari akun @LsOwien ini setidaknya memiliki irisan dengan tiga
kelompok: anti vaxxer, teori konspirasi, dan oposisi.
• Peta SNA memperlihatkan pendukung covid deniers @LsOwien memiliki sebagian irisan
dengan cluster oposisi, dan cluster pendukung tersendiri yang narasinya sefrekuensi
dengan anti vaxxer dan teori konspirasi.
• Dampak negatif dari influencer covid deniers seperti ini adalah, akan selalu ada kelompok
orang yang memanfaatkan narasi, grafis, dan videonya, yang di-"context collapse"-kan
dengan narasi lain yang cocok dengan narasi kelompoknya, dan disebar ke group2 WA.
• Penyebaran di group WA ini sangat cepat viralnya dan tidak bisa dimonitor, khususnya
dalam jejaring tiga kelompok tersebut. Dan ini mudah mempengaruhi pengguna,
khususnya dari kalangan yang tidak bisa melakukan verifikasi (spt orang tua, post truth
believers).
• Diskusi dengan influencer yang covid deniers seperti ini sudah terbukti tidak efektif,
karena kuatnya keyakinan pada narasinya dan selalu ada pendukung sefrekuensi yang
cukup besar.
75
80. ARE YOU “INFORMATION LITERATE”?
TANYAKAN 6 HAL INI SEBELUM “SHARE” BERITA
1. SIAPA PENULISNYA?
Dapatkan anda menemukan nama penulisnya,
atau sumber situs web aslinya?
2. UNTUK SIAPA INFORMASI INI DIBUAT?
Dimana pertama kali dipublikasikan, kapan
tanggalnya, dan untuk kalangan audiens mana?
3. APA YANG SEBENARNYA INGIN
DISAMPAIKAN?
Apakah ini artikel iklan, potongan berita, atau
opini seseorang?
4. MANGAPA BERITA INI DIBUAT?
Siapa yang ditarget oleh informasi ini,
bagaimana anda pertama kali mendatkannya?
5. SUMBER INFORMASINYA DARI MANA?
Dapatkah anda menemukan referensi dalam
informasi ini?
6. APAKAH GAMBAR
ATAU VIDEONYA
OTENTIK?
• Apakah judul, gambar,
video, dan teksnya
benar-benar nyambung
dan akurat?
• Coba kalau bisa cek
sumber asli dari gambar
atau videonya.
Diadaptasikan dari
FINLANDIA
89. HOAKS ABADI: YAHUDI INGIN MEMBUNUH
UMAT ISLAM DENGAN VAKSIN
89
Yahudi mau bunuh umat Islam
melalui vaksin? Ini salah satu hoaks
abadi.
Kalau memang Yahudi mau
membunuh umat Islam, mustinya
yang banyak divaksin ya orang
Palestina, dan orang Yahudi tidak
divaksin.
Ini kebalikannya. Karena mereka
ingin selamat, mereka yg banyak
divaksin.
92. PENUTUP
• Terdapat banyak sekali konten propaganda, hoax, hate speech di media
sosial.
• Sebagian pembuat hoaks mendapat keuntungan finansial yang cukup
besar dari: adsense (iklan), fee kampanye politik, dan jualan produk
alternatif.
• Mudahnya informasi beresonansi dari satu kanal media sosial ke kanal lain
menyebabkan konten tersebut menyebar dengan cepat.
• Belum ada tool AI yang bisa otomatis mendeteksi hoaks dengan akurasi
tinggi. Tools AI yang ada hanya sebagai alat bantu untuk menemukan
informasi yang tepat guna mendebunk informasi hoaks. Misal untuk
mendapatkan sumber artikel, image, atau video yang relevan.
• Sikap Kita?
“Saring sebelum Sharing”
92