Dokumen ini membahas pentingnya literasi digital yang diajarkan sejak sekolah oleh guru untuk membangun kemampuan siswa dalam mengolah informasi secara kritis dari berbagai sumber media. Guru diajak untuk memanfaatkan berbagai sumber informasi dalam pembelajaran dan mengajarkan siswa mendeteksi berita hoaks dengan bertanya 5W+1H serta menggunakan tool verifikasi. Tujuannya agar siswa mampu memanfaatkan media secar

1. LITERASI DIGITAL
DIBANGUN SEJAK DI SEKOLAH
OLEH GURU
Ismail Fahmi, Ph.D.
Director PT. Media Kernels Indonesia
(a.k.a Drone Emprit)
Ismail.fahmi@gmail.com
WORKSHOP PUSDATIN
KEMDIKBUD
JAKARTA - 6 AGUSTUS 2020
PUSDATIN
KEMDIKBUD
ACADEMIC

2. 2
1992 – 1997 Undergraduate, Electrical Engineering, ITB, Indonesia
2003 – 2004 Master, Information Science, University of Groningen, NL
2004 – 2009 Doctor, Information Science, University of Groningen, NL
2009 – Now Engineer at Weborama (Paris/Amsterdam)
2014 – Now Founder PT. Media Kernels Indonesia, a Drone Emprit Company
2015 – Now Consultant at Perpustakaan Nasional, Inisiator Indonesia OneSearch
2017 – Now Lecturer at the IT Magister Program of the Universitas Islam Indonesia
Ismail Fahmi, Ph.D.
Ismail.fahmi@gmail.com

3. 3

4. MATA NAJWA LIVE ‘HOAX VIRUSES’
4
confidential

5. #ILC SOCIAL MEDIA WAR (21 August 2018)
5

6. PRESIDENTIAL ELECTION DEBATE 2019
6

7. 7
Instalasi “Lawan Hoax” dari Drone Emprit di Ulang Tahun Mata Najwa

8. ERA DISRUPSI

9. DATA GROWTH: UNSTRUCTURED DATA
9

10. BIG DATA – BIG GROWTH
10

11. 11

12. 12

13. 13

14. 14

15. TANTANGAN

16. MASALAH BESAR KITA: ZERO DIGITAL LITERACY
16

17. 17

18. LITERASI

19. TIPE LITERASI
19

20. BELAJAR DARI FINLANDIA

21. FINLAND JUARANYA
21

22. AGENSI PEMERIKSA FAKTA MEMBUAT TOOLKIT
BAGI SISWA SD - SMA
22

23. ORANG TUA PUN DIAJARI MENDETEKSI BERITA
BOHONG DI INTERNET LEWAT GURU SEKOLAH
23

24. 24

25. 25

26. 26

27. 27

28. 28

29. 29

30. 30

31. 31

32. 32

33. 33

34. ARE YOU “INFORMATION LITERATE”?
TANYAKAN 6 HAL INI SEBELUM “NGESHARE” BERITA
1. SIAPA PENULISNYA?
Dapatkan anda menemukan nama penulisnya,
atau sumber situs web aslinya?
2. UNTUK SIAPA INFORMASI INI DIBUAT?
Dimana pertama kali dipublikasikan, dan untuk
kalangan audiens mana?
3. APA YANG SEBENARNYA INGIN
DISAMPAIKAN?
Apakah ini artikel iklan, potongan berita,
propaganda, atau opini seseorang?
4. MANGAPA BERITA INI DIBUAT?
Siapa yang ditarget oleh informasi ini, bagaimana
anda pertama kali mendatkannya?
5. SUMBER INFORMASINYA DARI MANA?
Dapatkah anda menemukan referensi dalam
informasi ini, kapan pertama kali dipublikasikan?
6. APAKAH GAMBAR
ATAU VIDEONYA
OTENTIK?
• Apakah judul, gambar,
video, dan teksnya benar-
benar nyambung dan
akurat?
• Coba kalau bisa cek
sumber asli dari gambar
atau videonya.
Diadaptasikan dari
FINLANDIA

35. CARA MENDETEKSI GAMBAR DAN VIDEO

36. KOLABORASI CEK FAKTA (CEKFAKTA.COM)
36

37. DETEKSI HOAKS CORONA VIRUS
BANYAK BEREDAR DI MEDIA SOSIAL DAN PESAN SINGKAT
37
LEBIH BANYAK PROSES MANUAL DALAM
MELAKUKAN DETEKSI DAN VERIFIKASI

38. HALAMAN HOAX BUSTER DI SITUS
COVID19.GO.ID
38

39. CONTOH TOOL VERIFIKASI HOAKS /
DISINFORMASI
39

40. MENGECEK KEBENARAN SEBUAH VIDEO ATAU
GAMBAR
40
https://turnbackhoax.id/2020/0
5/21/salah-video-tanah-abang-
penuh-bray/

41. 41

42. CONTOH BAHAN EDUKASI
LITERASI MEDIA DAN DIGITAL

43. CONTOH LITERASI MEDIA (SOSIAL)
43
https://about.twitter.com/content/dam
/about-twitter/company/twitter-for-
good/en/teaching-learning-with-
twitter-unesco.pdf

44. 44

45. MEMANFAATKAN MEDIA SOSIAL (BUKAN
DIMANFAATKAN)
45

46. CONTOH EDUKASI TENTANG PRIVASI
46

47. MENGAJARKAN NETWORKING DAN
MENYAMPAIKAN PENDAPAT
47

48. MENGAJARKAN DIGITAL ETIQUETTE
48

49. MENGAJARI CARA MENGHADAPI CYBER
BULLYING
49

50. KEMAMPUAN YANG HARUS DIAJARKAN
50

51. KEMAMPUAN YANG HARUS DIAJARKAN
51

52. AJARKAN SISWA BERTANYA, BERTANYA DAN
BERTANYA: 5W + 1H
52

53. DON’T & DO
BAGI GURU DAN SISWA
53

54. TIPS AKTIVITAS DI KELAS
54

55. GURU DAN SISWA DI TWITTER
55

56. CHAT GURU DAN SISWA DENGAN MENTOR DI
SELURUH DUNIA
56

57. PENUTUP

58. KESIMPULAN
• Tujuan penting dan praktis belajar literasi, agar guru dan siswa:
• Mahir dalam memanfaatkan media dan informasi untuk pembelajaran dan
pengembangan diri.
• Bisa selamat dari misinformasi.
• Guru tidak perlu merasa paling tahu, tapi bisa mengajak siswa untuk:
• Memanfaatkan informasi dari berbagai kanal media untuk pembelajaran.
• Bertanya, bertanya, dan bertanya atas informasi yang didapat dari media
sosial dan internet.
• Melihat contoh beberapa hoaks yang sudah dilaporkan oleh CekFakta.id
atau Kominfo, lalu memeriksa bersama-sama melalui pertanyaan 5W + 1H.
• Menggunakan tools yang ada dan mudah untuk memeriksa informasi, misal
deteksi asal gambar dan video.
• Mengritisi informasi yang didapat dari internet, media sosial, keluarga, atau
teman, dan mendiskusikannya di kelas.
58

59. THANK YOU
Ismail Fahmi, Ph.D.