3. 1“Akulah pokok anggur yang benar dan
Bapa-Kulah pengusahanya. 2Setiap
ranting pada-Ku yang tidak berbuah,
dipotong-Nya dan setiap ranting yang
berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia
lebih banyak berbuah. 3Kamu memang
sudah bersih karena firman yang telah
Kukatakan kepadamu. 4Tinggallah di
dalam Aku dan Aku di dalam kamu.
4. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah
dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal
pada pokok anggur, demikian juga kamu
tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal
di dalam Aku. 5Akulah pokok anggur dan
kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa
tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia,
ia berbuah banyak, sebab di luar Aku
kamu tidak dapat berbuat apa-apa.”
5. 6Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia
dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi
kering, kemudian dikumpulkan orang dan
dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
7Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan
firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah
apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu
akan menerimanya. 8Dalam hal inilah Bapa-
Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah
banyak dan dengan demikian kamu adalah
murid-murid-Ku.”
6. 9”Seperti Bapa telah mengasihi Aku,
demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu;
tinggallah di dalam kasih-Ku itu.
10Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu
akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku
menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di
dalam kasih-Nya.
11Semuanya itu Kukatakan kepadamu,
supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan
sukacitamu menjadi penuh.
7. YOH 13
4-12 Yesus membasuh kaki murid-murid-Nya
21-30 Yesus memberi tahu bahwa salah
seorang murid akan mengkhianati-Nya
31-36 Yesus memberi tahu bahwa tinggal
sesaat lagi Dia bersama mereka, dan
mereka tidak dapat mengikuti-Nya
37-38 Yesus memberi tahu bahwa Petrus
akan menyangkal Dia
8. YOH 14
1 Yesus menghibur murid-murid-Nya:
2-6 Masa depan di kekekalan:
Rumah Bapa dan jalan kepada Bapa
7-19 Masa kini di dunia:
Keberadaan Bapa dalam Diri Yesus dan
keberadaan Yesus dalam Roh Kudus
20-31 Hubungan antara Bapa, Kristus, dan Roh
Kudus dengan murid-murid Kristus
9. Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa:
Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku
dan Aku di dalam kamu. (20)
“Kamu di dalam Aku” 21a, 23a
“Aku di dalam kamu” 21b, 23b
“Aku di dalam Bapa-Ku” 30-31
10. YOHANES 15:1-11
Penjabaran dari pernyataan Yesus
sebelumnya (Yoh 14:20-31),
khususnya tentang “kamu di dalam Aku
dan Aku di dalam kamu” (14:20).
Kata “tinggal” disebutkan 10 kali,
menunjukkan penekanan pada bagian ini.
11. abide, remain, dwell, continue
tetap tinggal/berdiam,
tetap berada bersama,
tetap berhubungan dekat
“di dalam”
19. Buah meliputi:
Buah DI DALAM,
yaitu saat kita
membiarkan Tuhan
bekerja di dalam diri
kita untuk
menghasilkan
keserupaan dengan
Kristus (2Kor 3:18;
Gal 5:22-23).
21. Buah meliputi:
Buah KE LUAR,
yaitu saat kita
membiarkan Tuhan
bekerja melalui diri kita
untuk menghasilkan
kemuliaan bagi-Nya,
termasuk memberita-
kan iman dan melayani
dalam seluruh
kehidupan (2 Kor 9:8).
27. 4Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.
Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya
sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur,
demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu
tidak tinggal di dalam Aku. 5Akulah pokok anggur dan
kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di
dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak,
sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
28. Ranting hanya bisa menghasilkan buah jika
tinggal pada pokok anggur, yang menjadi
sumber sari makanan.
Kehidupan orang percaya hanya bisa
menghasilkan karakter dan pelayanan yang
memuliakan Tuhan jika mengasihi dan menaati
Kristus, yang menjadi sumber kehidupan rohani.
29. Mengasihi Tuhan mencakup juga menaati semua
perintah-Nya, memercayai semua perkataan-
Nya, dan mensyukuri semua anugerah-Nya.
Namun, esensi dari mengasihi Tuhan adalah
menikmati seluruh keberadaan-Nya.
God is most glorified in us when we
are most satisfied in him. (JOHN PIPER)
30. “Oh, indah sekali bunga ini.
Terima kasih untuk perhatianmu!”
“Oh, tidak perlu berterima kasih.
Saya hanya menjalankan kewajiban!”
31. “Oh, indah sekali bunga ini.
Terima kasih untuk perhatianmu!”
“Sungguh sangat membahagiakan hatiku
melihat Engkau senang!”
32. Kebahagiaan saya merupakan cerminan
dari keberhargaan istri saya.
Demikian juga dengan Tuhan.
God is most glorified in us when
we are most satisfied in him.
33. Tinggal di dalam Tuhan,
Mengasihi dan menaati Tuhan,
merupakan hubungan dan pencarian
terpenting dalam hidup kita.
Kita mencari, mendambakan, haus,
menantikan, melihat, mengenal, mengasihi,
mendengar, dan mengikuti Tuhan.
34. Jiwaku hancur karena merindukan pelataran-
pelataran TUHAN; hatiku dan dagingku bersorak-
sorai kepada Allah yang hidup.
Berbahagialah manusia yang kekuatannya di
dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan
ziarah! Mereka berjalan makin lama makin kuat,
hendak menghadap Allah di Sion. (MAZ 84:3,6,8)
Hancur dan Rindu
35. Sebab lebih baik satu hari di pelataran-Mu dari
pada seribu hari di tempat lain; lebih baik berdiri
di ambang pintu rumah Allahku dari pada diam
di kemah-kemah orang fasik. (MAZMUR 84:11)
Lebih Baik
36. Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau,
jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-
Mu, seperti tanah yang kering dan tandus, tiada
berair. Demikianlah aku memandang kepada-Mu
di tempat kudus, sambil melihat kekuatan-Mu
dan kemuliaan-Mu. (MAZMUR 63:2-3)
Haus dan Rindu
37. Sebab kasih setia-Mu lebih baik dari pada hidup;
bibirku akan memegahkan Engkau.
Demikianlah aku mau memuji Engkau seumur
hidupku dan menaikkan tanganku demi nama-Mu.
Seperti dengan lemak dan sumsum jiwaku
dikenyangkan, dan dengan bibir yang bersorak-
sorai mulutku memuji-muji. (MAZMUR 63:4-6)
Lebih dari hidup
38.
39. Jika kita tinggal di dalam Kristus, Dia berjanji
... membuat kita mengalami kasih-Nya
(14:21,23; 15:9-10)
... menyatakan diri-Nya kepada kita (14:21)
... membuat kita berbuah banyak bagi
kemuliaan Tuhan (15:5b,8a)
... menerima yang kita doakan (15:7)
... memenuhkan sukacita-Nya dalam diri kita
(15:11)