SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  66
Télécharger pour lire hors ligne
edisi 04/2012 - tahun ke 10
         Edisi Bahasa Indonesia

                                                 Laporan Utama            07

                                                 Wawancara                18

                                                 Opini                    25


   Media Informasi Air Minum dan Sanitasi        Resensi                  60




Menyelamatkan
Air
untuk
Masa
Depan
Yuk..
Ajak yang lain
menghemat air.
Dari Editor
                                           Menyelamatkan Air
Untuk Masa Depan
Air minum telah disepakati oleh Perserikatan Bangsa-         Dalam skala yang lebih luas, pengamanan terhadap
Bangsa sebagai hak asasi manusia (HAM). Setiap orang         sumber air baku terkait pula dengan perubahan iklim
berhak mendapatkan layanan air minum sesuai kebutuhan.       (climate change). Walhasil banyak faktor yang terlibat di
Ini menjadi tantangan semua pihak di tengah kondisi          dalamnya.
sumber air minum yang mulai terganggu.
                                                             Maka suatu keharusan bagi semua pihak terkait untuk
Dampak kerusakan lingkungan terhadap ketersediaan            bersinergi menjaga kelestarian lingkungan secara
sumber air baku kian terasa khususnya bagi kota-kota besar   berkelanjutan. Intervensi terhadap lingkungan yang positif
di Indonesia yang menjadikan air sungai sebagai sumber       diperlukan guna menanggulangi dampak buruk dari
air baku. Banyak sungai yang tercemar, sementara belum       perubahan alam yang terjadi.
ada alternatif yang bisa menggantikan keberadaan air baku
tersebut. Mau tidak mau, memang menjaga lingkungan           Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan hutan.
menjadi alternatif yang paling kritis untuk dilakukan.       Bagaimana pun hutan merupakan komponen yang
                                                             memegang peran penting dalam siklus air ini, termasuk
Karena itu, masalah perlindungan air baku ini menyangkut     dalam perubahan iklim. Hutan yang lestari akan menjamin
banyak pihak. Tidak bisa ini diserahkan pada Perusahaan      ketersediaan air baku secara baik, sekaligus mengurangi
Daerah Air Minum (PDAM) saja sebagai perusahaan              dampak perubahan iklim.
yang bergerak dalam pengolahan dan penyediaan air
minum bagi masyarakat. Justru pihak-pihak yang terkait       Dan berdasarkan perhitungan, menjaga kelestarian
dengan lingkungan hidup menjadi sangat penting dalam         hutan merupakan cara murah tapi berdampak besar bagi
pengamanan air baku tersebut.                                lingkungan secara global, termasuk menjaga ketersediaan
                                                             air baku. Maka ke depan, pembangunan mau tidak mau
Tidak hanya itu, masyarakat pun menjadi subyek utama.        harus selaras dengan lingkungan. Tepat, slogan, back to
Kebiasaan buruk masyarakat yang mencemari lingkungan         nature.
baik itu buang air besar sembarangan, buang sampah
sembarangan, buang limbah ke sungai dan badan sungai,        Selamat membaca !
menebang hutan lindung, hingga menyedot sumber air
tanah secara berlebihan menjadi kendala dalam mengatasi      Maraita Listyasari
masalah ini. Perlu ada perubahan pola hidup menjadi pola     Pemimpin Redaksi
hidup bersih dan sehat.
02     Majalah Percik
       Desember 2012

DAFTAR ISI

                                                                                          04           Air Dalam Lensa dan
                                                                                                       Pena
                                                                                                       Menyoroti tendensi pemberitaan
                                                                                                       terkait sektor air minum dan sanitasi di
                                                                                                       Indonesia.




                                                                                                                                        18


                                                              Media Informasi Air Minum dan Sanitasi




     Diterbitkan oleh : Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) Nasional Penanggung Jawab : Direktur
     Permukiman dan Perumahan, Bappenas, Direktur Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan, Direktur Pengembangan Air Minum,
     Kementerian Pekerjaan Umum, Direktur Bina Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Fasilitasi
     Penataan Ruang dan Lingkungan Hidup, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Penataan Perkotaan, Kementerian Dalam Negeri Pembina
     Nugroho Tri Utomo Pemimpin Redaksi : Maraita Listyasari Redaktur : Eko Wiji Purwanto Editor : Aldy Mardikanto, Nur Aisyah Nasution
     Tim Penyusun : Nissa Cita, Cheerli, Kelly Ramadhanti , Indriany, Yusmaidy, Hendra Murtidjaja, Mujiyanto, Joko Prasetyo Disain : Endang
     Sunandar, Meddy CH Sirkulasi / Sekretariat : Agus Syuhada, Nur Aini
Majalah Percik
                                                                                                       Desember 2012   03
                                       25               Upaya Konservasi Air Skala
                                                        Rumah Tangga
                                                        Air (minum) merupakan kebutuhan dasar, bahkan PBB telah
                                                        menetapkan air minum sebagai hak asasi. Namun pada
                                                        kenyataannya masih banyak warga yang belum terlayani
                                                        kebutuhan air minumnya.




                                       35               Belajar Mengelola Air Buangan
                                                        dari Singapura
                                                        Siapa sangka kini Singapura yang dikenal sebagai negara
                                                        kecil, telah memiliki konsep pengelolaan air yang baik dan
                                                        bisa dijadikan contoh bagi negara lain.




                                                                           Konservasi air:
                                                        40 Air daur ulang untuk keberlanjutan

Wawancara
                                                        44 Pengelolaan Air di Indonesia
Pamsimas 2                                                                 Mengatasi kelangkaan sumber
Kehadiran Pamsimas 2 diharapkan
dapat memperluas akses air minum di
                                                        48 daya air di perdesaan Indonesia
Indonesia. Pasalnya, hingga kini masih
                                                                           Kata mereka tentang kondisi
banyak masyarakat yang diketahui
belum dapat menikmati air bersih dan                    54                 air di Indonesia
sanitasi layak.




                                                            Media Informasi Air Minum dan Sanitasi




  Alamat Redaksi Majalah Percik : Jl. RP Soeroso 50 Jakarta Pusat, Telp/Faks : 021- 31904113
  Situs Web : http//www.ampl.or.id, Email: redaksipercik@yahoo.com, redaksi@ampl.or.id

  Redaksi menerima kiriman tulisan/ artikel dari luar. Isi berkaitan dengan air minum
  dan penyehatan lingkungan

  Cover : E. Sunandar
  Foto Cover : Dokumentasi Pokja AMPL Nasional
04     Majalah Percik
       Desember 2012




     AIR DALAM LENSA DAN PENA


     Tendensi pemberitaan terkait dengan sektor air minum        sering kesulitan mendapatkan air saat musim kemarau.
     cenderung lebih banyak bernada negatif sebesar 58           Program Sipil Bangun Desa yang ditargetkan selesai
     persen. Kondisi ini dipicu dengan pemberitaan media         Desember 2012 itu dilakukan dengan membangun
     yang lebih banyak mengangkat permasalahan krisis air        menara air setinggi 10 meter, kemudian disalurkan
     bersih di daerah. Baik yang dipicu oleh kondisi cuaca       ke menara air setinggi lima meter di setiap Rukun
     (kemarau berkepanjangan) maupun yang dikarenakan            Tetangga (RT) di Kampung Sukasari, Desa Sukahaji,
     oleh buruknya sistem manajemen air yang dilakukan.          Kecamatan Sukawening.


     Sementara untuk pemberitaan positif seputar air             Jabar Siap Olah Air Bersih untuk Jakarta
     minum lebih banyak didominasi dengan penanganan             Provinsi Jawa Barat akan membangun fasilitas
     krisis air yang melibatkan instansi terkait seperti PDAM.   pengolahan air dari Sungai Citarum untuk dialirkan
     Selain instansi resmi, dari pihak masyarakat juga ikut      ke Jakarta sebagai air baku untuk minum. Selama ini
     terlibat aktif dalam upaya membantu krisis tersebut.        air baku dari Sungai Citarum diambil dari Tarum Barat
                                                                 kemudian dialirkan secara terbuka ke Jakarta untuk
     Dari Kerja Sama Hingga Bantuan                              diolah. Dengan perencanaan ini, pengolahan dilakukan
     Dana dan Prasarana                                          di wilayah Jabar  kemudian dialirkan ke Jakarta secara
                                                                 tertutup atau melalui pipa.
     Indonesia-Jerman Kerjasama Manajemen Sumber
     Air Tanah                                                   PU Bantu Rp3 Miliar Bangun SPAM Semin
     Indonesia dan Jerman sepakat menjalin kerja sama            Pemerintah Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung
     bidang manajemen sumber air bawah tanah. Jerman             Kidul, DIY, mendapat bantuan Rp3 miliar dana
     menyediakan sarana untuk mengambil air dari sungai          dari Kementerian PU untuk membangun sistem
     bawah tanah dan disalurkan dengan menggunakan               penyediaan air minum. Bantuan ini digunakan untuk
     pompa air yang digerakkan oleh turbin (hydro-power).        mengangkat air dari Embung Pakel untuk disalurkan
     Sarana itu mampu memberikan manfaat kepada lebih            kepada masyarakat
     dari 40 ribu warga Bribin yang sebelumnya selalu
     mengalami kekurangan air bersih. ITB Membangun              Rencananya, sebuah menara air akan dibangun di
     Jaringan Air Bersih Permukiman Warga                        sekitar embung. Air disalurkan kepada masyarakat
                                                                 melalui perpipaan dengan sistem gravitasi.
     Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) Institut Teknologi
     Bandung (ITB) membangun jaringan air bersih di              Yogyakarta Tambah 41 Titik Fasilitas Air Bersih
     permukiman warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang          Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota
Majalah Percik
                                                                                                                      Desember 2012   05
Dok: Pokja AMPL




                                                                                                     Kekeringan memaksa warga
                                                                                                      gunakan air keruh untuk
                                                                                                        kegiatan sehari-hari.


                  Yogyakarta akan menambah                5.000 Titik Pipa Air di Jakarta      Kabupaten Magelang terpaksa
                  41 titik fasilitas air bersih siap      Bocor Tiap Bulan                     menggunakan air sumur berwarna
                  konsumsi yang tersebar di 14            Operator layanan air bersih di DKI   kuning dan asin. Air itu hanya
                  wilayah kecamatan. Di lokasi itu        Jakarta, PT PAM Lyonnase Jaya        untuk mandi. Untuk masak terpaksa
                  nantinya air akan ditampung dan         (Palyja), mengungkapkan sedikitnya   mereka harus membeli.
                  kemudian dipasang alat ultra filtrasi   ada 5.000 titik kebocoran pipa
                  untuk menyaring bakteri e-coli          air setiap bulan. Sepanjang 2011,    Proyek Air Bersih di Natuna
                  dan sedimen yang terkandung             Palyja memperbaiki 50.000 titik      Gagal
                  dalam air. Air kemudian dialirkan       kebocoran. Dana yang disiapkan       Akibat kurang pengawasan selama
                  ke penampungan berkapasitas             untuk mengganti pipa dan             pelaksanaan proyek, dua proyek
                  500 liter yang dilengkapi dengan        mendeteksi pipa untuk mengatasi      air bersih di Natuna di Desa Balai
                  ‘reverse osmosis’ (RO) sehingga bisa    masalah kebocoran sebesar antara     Sabang Mawang, Kecamatan
                  langsung dikonsumsi.                    Rp100 miliar hingga Rp130 miliar.    Pulau Tiga dan Kecamatan Midai,
                                                          Kebocoran umumnya terjadi pada       Natuna dianggap gagal. Proyek
                  Kekeringan, Mahasiswa                   pipa-pipa ukuran kecil.              bernilai Rp 2 milliar dari Cipta
                  Sumbang 150 Ribu Liter Air                                                   Karya Kementerian PU hingga kini
                  Mahasiswa Baru Fakultas Hukum           Debit Air di Kota Ambon              terbengkalai. 
                  Universitas Muhammadiyah                Cenderung Menyusut
                  Yogyakarta (FH-UMY) memberikan          Ketersediaan sumber air baku di      Makin Banyak Desa Krisis Air
                  sumbangan sebanyak 150 ribu liter       Kota Ambon dari waktu ke waktu       Bersih di Cilacap
                  air bersih. Air itu diberikan kepada    kian berkurang. Penurunan itu        Kepala Pelaksana Harian Badan
                  lima perkampungan dari sembilan         ditandai dengan menyusutnya          Penanggulangan Bencana Daerah
                  kampung yang direncanakan.              debit air di sejumlah daerah         (BPBD) Kabupaten Cilacap, Jawa
                  Sumbangan yang digunakan itu            resapan air. Kondisi ini dapat       Tengah, Wasi Ariyadi menyatakan,
                  merupakan uang yang berhasil            mengancam ketersediaan air bersih    jumlah desa yang mengalami krisis
                  dikumpulkan semua mahasiswa             di waktu mendatang.                  air bersih terus bertambah. Tercatat
                  baru FH UMY.                                                                 sebanyak 33 desa yang tersebar di
                                                          Kekeringan, Warga Pakai Air          12 kecamatan mengalami krisis air
                  Dari Kebocoran Hingga                   Keruh                                bersih.
                  Krisis Air Bersih                       Warga Dusun Kembaran, Desa
                                                          Sedayu, Kecamatan Muntilan,
06     Majalah Percik
       Desember 2012




                        Menyela


Dok: Antara Foto
Majalah Percik
                                                       Desember 2012   07




matkan Air
   untuk Masa Depan
       Kota Jakarta terancam mengalami krisis air. Ini
       disebabkan oleh peningkatan volume kebutuhan
       masyarakat tidak sebanding dengan ketersediaan
       air di ibukota. Kondisi ini sudah mulai terlihat bila air
       PDAM mati beberapa saat. Masyarakat kebingungan
       mencari air. Bahkan di sebagian kawasan, seperti
       Jakarta Utara, mereka rela menggunakan air seadanya
       untuk memenuhi kebutuhan mandi, dan cuci.
       Untuk air minum, mereka rela merogoh kocek untuk
       membeli air meski dengan harga mahal.
08     Majalah Percik
       Desember 2012




     Ketua Umum Indonesia Water Institute, Firdaus Ali,         ringan, sembilan persen dalam kondisi tercemar
     dalam satu kesempatan mengungkapkan, Jakarta pada          sedang, dan 83 persen dalam kondisi tercemar berat.
     2025 diperkirakan akan mengalami defisit 23.720 liter
     air per detik. Sementara saat ini ketersediaan air hanya   Apa yang terjadi di Jakarta ini sangat mungkin terjadi
     mampu memasok 2,2 persen dari kebutuhan air bersih         pula di kota-kota besar di Indonesia terutama di Jawa.
     warganya.                                                  Sudah ada kecenderungan yang menunjukkan ke arah
                                                                sana.
     Kondisi ini ditambah parah bila menilik kondisi sumber
     air baku di Jakarta. Berdasarkan pemantauan BPLHD          Permasalahan Air Baku
     DKI terhadap status mutu air sungai di 45 titik pantau     Tidak hanya dari kualitas air yang buruk, sungai-sungai
     di 13 daerah aliran sungai (DAS) pada 2010, tercatat       yang melintas ke kota-kota besar, terutama Jakarta, kian
     semua dalam kondisi tercemar sedang sampai berat.          hari kuantitasnya pun semakin menurun. Terkadang
     Hasil pemantauan secara rinci yaitu nol persen dalam       kontinyuitasnya pun terganggu.
     kondisi baik, sembilan persen dalam kondisi tercemar




                                                                                                                           Dok: Pokja AMPL
Majalah Percik
                                                                                                                         Desember 2012   09




                  Direktur Kehutanan dan Konservasi Sumber Daya Air            Ia menjelaskan, dengan rusaknya hutan di hulu jelas
                  Bappenas Basah Hernowo menilai, penyebab utama               merusak kesediaan air baku. Sedangkan dengan
                  terjadinya krisis air baku ini adalah kerusakan hutan.       ketidakadaan hutan di hilir maka iklim mikro jadi
                  “Hutan sudah dirusak,” katanya.                              tidak menentu. Hal lain ketika hutan konservasi
                                                                               dialihfungsikan menjadi perkebunan kentang, kol atau
                  Pulau Jawa misalnya. Menurutnya, Jawa ini sebenarnya         tanaman semusim lainnya juga akan menimbulkan
                  tidak untuk menjadi kota pulau. Tapi sekarang                dampak terhadap kualitas air. Begitu hujan, top soilnya
                  hampir semua aktivitas ekonomi ada di Jawa. Sekitar          hilang. Dan ketika tanah sudah tidak subur, petani
                  60 persen penduduk Indonesia sekarang ada di                 menambahkan pupuk dan pestisida. Akibatnya, pupuk
                  Jawa. Padahal, Pulau Jawa ini mempunyai kapasitas            dan pestisida itu mencemari lingkungan. Air dari hulu
                  maksimum. “Akhirnya, tata ruang mengakomodasi                ini kemudian mencemari air yang diolah oleh PDAM.
                  setiap perambahan hutan. Tata ruang untuk konservasi
                  direvisi. Jadi di situlah letak kesalahan kita,” paparnya.   Ketua Forkami, Abdullah Mutholib menambahkan,
                                                                               kondisi sumber air baku yang buruk ini juga
                                                                               dipengaruhi oleh masalah perilaku masyarakat. “Ada
                                                                               faktor budaya masyarakat,” katanya.


                                                                               Di perjalanan, jelasnya, air ini mengalami pencemaran
                                                                               akibat ulah manusia. Untuk kasus Jakarta misalnya. Air
                                                                               dari waduk Jatiluhur sudah mulai tercemar sejak di
                                                                               waduk karena limbah pariwisata dan industri. Dalam
                                                                               perjalanan, pencemaran itu bertambah dengan
                                                                               perilaku masyarakat membuang limbah rumah tangga
                                                                               atau industri. “Jadi biaya untuk mengolah air baku yang
                                                                               tercemar ini menjadi air yang bisa diminum makin
                                                                               mahal,” katanya.


                                                                               Sementara itu, bagi kota seperti Jakarta, air tanahnya
                                                                               sangat terbatas karena letak geografis Jakarta yang
                                                                               berada di pinggir laut di mana intrusi air laut sudah
                                                                               mulai masuk. Inilah yang tidak memungkinkan PDAM
Dok: Pokja AMPL




                                                                               menjadikan air tanah sebagai sumber air baku di DKI.
                                                                               “Masalah air baku ini memang jadi masalah yang cukup
                                                                               rumit,” sambungnya.
10     Majalah Percik
       Desember 2012




     Butuh Penanganan Serius                                    yang tidak terkait dengan konservasi. Tidak boleh lagi
     Melihat fakta tersebut, mau tidak mau permasalahan         ditanami teh dan tanaman musiman atau menjadi
     air baku ini membutuhkan penanganan yang sangat            kawasan perumahan. Kawasan itu harus dihutankan
     serius. Dan ini tidak bisa tidak melibatkan banyak pihak   kembali. “Jakarta harus mau sharing penyelamatan
     terkait.                                                   terhadap 13 hulu sungai dari sekarang, sehingga 20-
                                                                30 tahun kemudian tidak ada masalah air baku lagi,”
     Basah Hernowo berpendapat, perlu ada hutanisasi            tandasnya. Hanya saja, ini baru akan terjadi jika ada
     kembali kawasan sumber air baku. Misalnya Jakarta di       kemauan politik pemerintah.
     mana sumber airnya dari Puncak, Bogor, maka kawasan
     itu harus dikonservasi. “Jadi konservasi di daerah hulu    Pembuatan dam penampung air, lanjut Basah, selain
     melalui hutan itu harus. Tidak bisa solusinya diserahkan   mahal juga masa pakainya hanya beberapa tahun. “Itu
     ke engineering,” tandasnya.                                tidak menyelasaikan akar masalah. Kan yang dirusak itu
                                                                hulunya. Ketika hulunya gundul, yang kumpul di dam
     Ia mengambil contoh pengalaman yang terjadi di             itu bukan air tetapi lumpur dan pasir,” jelasnya.
     Kota New York, Amerika Serikat. Beberapa puluh tahun
     lalu pemerintah setempat mulai menghitung bahwa            Ia pun tidak sepakat dengan adanya pembuatan
     penduduk New York butuh air minum dalam jumlah             biopori di daerah perkotaan untuk meningkatkan
     banyak sementara sumber air bakunya terbatas. Saat itu     resapan air. Seperti di Jakarta, biopori tidak terlalu
     muncul dua pilihan. Pertama, menyelamatkan hulunya         bermanfaat karena kondisi topografinya yang
     yang pada waktu itu adalah milik banyak orang atau         merupakan dataran rendah sehingga airnya jenuh.
     kedua, membangun instalasi pengolahan air. Setelah         “Tetapi kalau bioporinya di hulu baru signifikan. Itu pun
     dipertimbangkan dengan matang, kesimpulannya satu,         tergantung kondisi geologi. Kalau batuannya sangat
     konservasi hulu.                                           padat, air juga tidak bisa ngalir. Yang bisa membuat air
                                                                bisa terus menyerap adalah akar pohon. Nah, sekarang
     Pemerintah setempat membeli semua dari hulu dan            pohonnya ditebang. Akarnya berhenti, busuk dia.
     dijadikan daerah konservasi. Yang terjadi apa sekarang?    Airnya tidak menetes lagi tetapi ngalir, jadilah bencana,”
     New York mendapat pasokan air baku yang sangat baik        kata Basah.
     tanpa ongkos produksi yang tinggi. Mengapa? Karena
     air bakunya sudah bersih dari polutan, bersih dari         Selain itu, ia menawarkan kebijakan tata ruang yang
     kimia yang membahayakan. “Karena hulunya itu sudah         benar. Menurutnya, rumah tidak boleh lagi dibangun
     diselamatkan,” tandasnya.                                  ke samping tapi ke atas. “Boleh buat perumahan, tetapi
                                                                harus naik ke atas. Horizontal sisanya jadikan hutan,”
     Model ini, menurutnya, bisa diambil untuk mengatasi        tandasnya.
     masalah air di Jakarta. Kawasan Puncak, Gunung
     Salak, Gunung Pancar, harus dibebaskan dari aktivitas      Memang di sini dibutuhkan penegakan hukum yang
Majalah Percik
                                                                                               Desember 2012       11




                                                                                                               Dok: Pokja AMPL




  Seorang warga mengambil air
    keruh untuk dikonsumsi.



kuat. Hutan-hutan tidak boleh dikonversi menjadi       memang mengonsumsi air dan juga mengatur air,”
perumahan atau villa. Ia pun menekankan pentingnya     katanya.
hutan kota. Mengapa? Karena hutan mengatur iklim
mikro. Hutan bisa menyerap emisi sekaligus air.        Makanya, menurutnya, perlu ada hutan kota. Ia
Minimnya hutan menjadi emisi tidak diserap akibatnya   kurang sependapat dengan adanya ruang terbuka
suhu meningkat. Peningkatan suhu ini menjadikan        hijau, bahkan ada yang mencanangkan 30 persen.
penguapan tinggi. Penguapan tinggi yang belum pada     Ia beralasan bahwa ruang terbuka hijau itu biasanya
masanya menyebabkan angin puting. “Jadi hutan itu      adalah areal yang ditumbuhi rumput. Padahal rumput
12     Majalah Percik
       Desember 2012




     dari segi mengurangi emisi, kecil sekali. Dari segi air,
     tidak juga menyimpan air. Ini sangat berbeda dengan
     hutan. Dan, hutan kota pun sebenarnya bisa dijadikan
     area rekreasi seperti di Frankfurt, Jerman.


     Dilihat dari sisi perubahan iklim, Kepala Subdirektorat
     Pengendalian Pencemaran dan Kerusakaan
     Lingkungan Hidup, Bappenas, Tri Dewi Virgiyanti
     menyatakan, penyelamatan air baku sangat mungkin
     dilakukan. Caranya dengan melihat terlebih dahulu
     skenario climate change-nya. Seberapa besar proyeksi
     curah hujannya, kekeringannya seperti apa, dan
     bagaimana perubahan iklimnya. Kemudian dihitung
     berapa banyak curah hujannya sehingga berapa besar
     tampungan yang akan dibuat, atau perbaikan lahan
     supaya penyerapan airnya dapat maksimal.


     Ini penting karena setiap daerah memiliki karakter
     masing-masing. Misalnya, curah hujan meningkat di
     Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali. Tetapi menurun di
     Banten dan Jawa Tengah. “Artinya, Jawa Barat, Jawa
     Timur dan Bali itu harus dihitung lagi supaya air yang
     turun itu bisa kita manfaatkan. Atau yang di Banten
     dan Jawa Tengah bagaimana caranya memanfaatkan             Perubahan Perilaku
     curah hujan yang menurun itu semaksimal mungkin,”          Selain penanganan sumber air baku di hulu,
     paparnya.                                                  masyarakat pun perlu diubah perilakunya. Ketua
                                                                Forkami menandaskan, pentingnya masyarakat
     Beberapa cara yang memungkinkan untuk                      menjaga aliran sungai agar terbebas dari pencemaran.
     menyelamatkan air ini antara lain penanaman pohon          Selama ini pemerintah telah melarang masyarakat
     untuk memperbanyak penyerapan air dan juga                 untuk tidak membuang sampah sembarangan
     pembuatan reservoar. Di sektor pertanian yang dapat        ke sungai, termasuk limbah. Tapi hasilnya belum
     dilakukan adalah dengan perubahan pola tanam. Ia           memuaskan. Kesadaran masyarakat masih rendah.
     juga menekankan bahwa penanaman merupakan cara
     yang paling efektif agar air meresap ke dalam tanah        Termasuk pula larangan pemerintah untuk tidak
     secara maksimal dan menjadi cadangan air.                  menebang pohon sembarangan, juga belum
Majalah Percik
                                                                                                Desember 2012       13




                                                                                                                Dok: Pokja AMPL




diindahkan oleh masyarakat. Bahkan sebagian anggota      perlu diberi pemahaman tentang sanitasi yang baik.
masyarakat berani merambah ke hutan-hutan lindung.       Misalnya, bagaimana membangun tangki septik yang
Padahal hal tersebut sangat merusak lingkungan, dan      baik dan sehat agar tidak mencemari lingkungan.
dampaknya mengganggu ketersediaan air.                   “Pemerintah itu harus benar-benar memberikan
                                                         penyuluhan kepada masyarakat untuk mengubah
Maka, menurutnya, kebijakan ini perlu terus digalakkan   perilakunya terhadap lingkungan dan juga melakukan
dan disertai dengan penegakan hukum yang tegas.          penjagaan-penjagaan terhadap mata air. Mata air
Selain itu, perlu pula disertai dengan advokasi secara   harus dilindungi, jangan menebang hutan seenaknya,”
masif kepada masyarakat dalam bentuk kampanye dan        tandasnya.
sejenisnya yang mudah diterima oleh masyarakat.
                                                         Selain itu, perilaku masyarakat untuk berhemat dalam
Di sisi individual rumah tangga, lanjutnya, masyarakat   pemakaian air perlu juga ditekankan. Juga bagaimana
14     Majalah Percik
       Desember 2012




                                                                                                                    Dok: Pokja AMPL




     masyarakat mulai dibiasakan untuk mendaur ulang        Abdullah Mutholib menjelaskan, negara-negara
     air bekas untuk kemudian digunakan bagi keperluan      Arab saat ini banyak menggunakan air laut sebagai
     lainnya. Misalnya, air bekas kamar mandi bisa diolah   bahan baku air minum. Caranya dengan penyulingan.
     untuk keperluan menyiram tanaman atau mencuci          “Kalau kita tidak cepat-cepat mengatasi masalah
     mobil.                                                 sumber air baku kita saat ini maka memang akhirnya
                                                            air laut dijadikan air minum. Tapi ini biayanya cukup
     Alternatif Sumber Air Baku                             besar. Mahal sekali. Tidak terjangkau oleh daya beli
     Melakukan konservasi hutan memang prioritas yang       masyarakat,” tandasnya.
     harus dilakukan dalam mengamankan sumber air
     baku. Pasalnya, hal itu merupakan alternatif paling    Di samping itu, ada kemungkinan memanfaatkan air
     mudah dan murah yang dapat dilakukan. Tidak seperti    hujan sebagai sumber air baku. Misalnya, katanya,
     alternatif menyuling air dan menampung air hujan       dengan mewajibkan masyarakat terutama perusahaan
     yang membutuhkan biaya besar.                          besar untuk membuat tandon (penyimpanan) air
Majalah Percik
                                                                                                                      Desember 2012   15




                   hujan di dalam tanah. Bisa juga pemda membuat situ       Program WSP ini didesain untuk mengurangi,
                   di wilayah yang rendah untuk menampung air hujan         mengeliminasi, atau mencegah kontaminasi
                   sebagai sumber air bakunya. “Perlu pemanfaatan air       dan rekontaminasi penyediaan air. Dalam
                   permukaan secara lebih terpadu sehingga sumber air       pengembangannya, program ini melibatkan
                   baku lebih memadai,” kata Abdullah.                      pencegahan kontaminasi pada sumber air; pengolahan
                                                                            air untuk menghilangkan atau mereduksi kontaminasi
                   Pengamanan Air                                           yang menjadi target kesehatan; dan mencegah
                   Di luar persoalan menyelamatkan air baku tersebut, ada   terjadinya kontaminasi ulang selama penyimpanan,
                   satu hal yang patut diperhitungkan yakni bagaimana       distribusi, dan penanganan air.
                   mengamankan air yang telah ada bagi kebutuhan
                   manusia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah          Melalui program ini, risiko kesehatan yang timbul
                   meluncurkan program Water Safety Plan (WSP) atau         akibat mengonsumsi air bisa dicegah lebih dini. Dan air
                   Rencana Pengaman Air.                                    yang dikonsumsi masyarakat diarahkan agar benar-
                                                                            benar aman bagi kesehatan.



                                                                                                              Perbaikan drainase
                                                                                                               terus dilakukan.
Dok: Antara Foto
16     Majalah Percik
       Desember 2012




                                                                                                                   Dok: Pokja AMPL



     Walhasil, menyelamatkan air merupakan suatu            laut. Sementara untuk memelihara dan melestarikan
     keharusan. Apalagi jika dilihat dari kecenderungan     sumber air baku yang ada perlu upaya konservasi
     pasokan air di dunia yang menurun akibat perubahan     secara serius.
     iklim dan kebutuhan yang meningkat akan pangan,
     energi serta kebersihan dan kesehatan bagi penduduk    Studi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan
     yang terus bertambah.                                  pemikiran kembali secara radikal semua kebijakan
                                                            untuk menangani berbagai permintaan air. “Air
     Dari sisi rumah tangga, pengolahan air skala rumah     segar tak dimanfaatkan secara berkelanjutan,” kata
     tangga perlu dilakukan. Selain itu, masyarakat harus   Direktur Jenderal UNESCO, Irina Bokova di dalam satu
     ikut andil dalam menghemat air. Tak lupa, green        pernyataan. Selamatkan air kita!
     building perlu dikembangkan. Sedangkan dari sisi
     suplai, perlu ada upaya untuk mencari sumber air       Joko Prasetyo/Mujiyanto

     baku lainnya misalnya air hujan, dan penyulingan air
18   Majalah Percik
     Desember 2012




              Budi Yuwono                                                                    Dedi S. Priatna
              Direktur Jenderal Cipta Karya,                                     Deputi Sarana dan Prasarana,
              Kementerian Pekerjaan Umum                                                           Bappenas



                                                      Pamsimas 2
                Melanjutkan Semangat
            Sediakan Air untuk Masyarakat
                        Miskin
            Bicara tentang perluasan akses air minum, masih     membangun 6828 desa reguler dan mendorong
            banyak penduduk pedesaan dan pinggiran kota         replikasi dari pemerintah daerah 565 desa, dari
            yang belum dapat menikmati air bersih dan           target 5000 desa reguler.
            sanitasi yang layak. Padahal penyediaan prasarana
            dan sarana air minum dan sanitasi yang baik akan    Akhir tahun 2012 menjadi momentum penting
            memperkuat peningkatan kualitas lingkungan          Pamsimas, sejalan dengan berakhirnya Pamsimas
            dan kesehatan masyarakat, dan selanjutnya juga      I. Hari Jumat (7/11) lalu, di Hotel Mercure
            akan meningkatkan produktivitas masyarakat. Ini     Ancol, Jakarta, seluruh pemangku kepentingan
            yang mendorong dibesutnya program nasional          Pamsimas dari pusat, provinsi dan kabupaten
            Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis          kota berkumpul dalam Rapat Koordinasi Nasional
            Masyarakat (Pamsimas).                              (Rakornas) Pamsimas. Rakornas bertujuan untuk
                                                                mengevaluasi kinerja selama 5 tahun terakhir
            Pamsimas, merupakan kelanjutan dari WSSLIC          dan menyusun bersama rencana tindak untuk
            (Water Supply and Sanitation for Low Income         keberlanjutan Pamsimas kedua. Berikut petikan
            Communities) 1 & 2, dan dimulai sejak 2008.         wawancara wartawan Percik, Joko Prasetyo
            Tak tanggung-tanggung, Pamsimas I berhasil          dengan sejumlah anggota Tim Pengarah
Majalah Percik
                                                                                                  Desember 2012         19




Pembangunan Air Minum dan        atau empat tahun terakhir,           masyarakat (RKM) sebanyak 5
Sanitasi Budi Yuwono (BY),       enam indikasinya sudah tercapai      juta 300-an padahal targetnya 3
Direktur Jenderal Cipta Karya,   bahkan banyak yang melampaui         juta 800-an.
Kementerian Pekerjaan            target.
Umum dan Dedi S. Priatna                                              Keempat, realisasi anggaran
(DSP) Deputi Sarana dan          Pertama, tambahan orang yang         APBD kabupaten/kota dalam
Prasarana, Bappenas yang         dapat mengakses air minum            sektor AMPL sebagai presentasi
ditemui pada saat pembukaan      lebih dari 4 juta 200 orang dari     kebutuhan anggaran untuk
Rakornas Pamsimas.               target sekitar 3-5 juta.             mencapai MDG’s sama dengan
                                                                      yang ditargetkan yakni 50
(Percik) Apa saja yang           Kedua, tambahan orang yang           persen.
menjadi keberhasilan dari        dapat mengakses sanitasi yang
Pamsimas 1 selama 5 tahun        layak lebih dari 3 juta orang. Ini   Kelima, jumlah kabupaten/
terakhir kemarin?                melampaui target yang hanya          kota yang mereplikasi Program
                                 1,5-2,4 juta orang.                  Pamsimas di luar target desa
(BY) Setidaknya ada delapan                                           Pampsimas ada 99 padahal
indikator keberhasilan,          Ketiga, jumlah desa yang             targetnya cuma 50.
berdasarkan data sampai 2011     telah menyusun rencana kerja


         Hidran Umum
      Desa Anggalan, Lebak
                                                                                                        Dok: Pamsimas
20   Majalah Percik
     Desember 2012




                                                                                                                 Dok: Pamsimas
            Keenam,persentase sekolah          yang berhenti buang air di      (Percik) Apa yang mem-
            yang memiliki sanitasi yang        sembarang tempat tercapai       bedakan Pamsimas 2 dengan
            layak dan menerapkan pola          sekitar 46-an persen dari 60    sebelumnya? Apa saja yang
            hidup bersih dan sehat (PHBS)      persen yang ditargetkan.        menjadi target Program
            mencapai sekitar 92-an persen                                      Pamsimas 2?
            dari 77 persen yang ditargetkan.   (Percik) Mengapa program        (BY) Poin utama yang
                                               Pamsimas harus dilanjutkan      membedakan Pamsimas tahap
            Sedangkan dua indikasi             ke tahap keduanya?              II dengan sebelumnya adalah
            lainnya, yakni target persentasi   (BY) Karena memang masih        peningkatan akses dari yang
            masyarakat yang mencuci            banyak atau sekitar 45-an       ditargetkan. Pada akhirnya,
            tangan pakai sabun sekitar         persen dari total penduduk      yang diukur adalah akses bukan
            59-an persenan dari 60 persen      Indonesia yang belum memiliki   jumlah fasilitas yang dibangun,
            yang ditargetkan. Sedangkan        akses sanitasi dan air minum    sehingga PAMSIMAS selanjutnya
            persentase target masyarakat       yang layak.                     perlu dirancang sebaik mungkin
Majalah Percik
                                                                                                              Desember 2012   21




                untuk memaksimalkan akses      dalam program Pamsimas            air minum dan sanitasi yang
                melalui pengalokasian yang     ini, menstimulus Pemda            layak mencermikan bahwa
                efektif dan benar-benar        agar dapat membimbing             laju penyediaan infrakstruktur
                berdasarkan kebutuhan          warga menyusun RKM. Untuk         air minum dan sanitasi belum
                masyarakat untuk mendapatkan   itu semua disediakan pula         dapat mengimbangi laju
                peningkatan pelayanan air      anggarannya. Apa lagi ternyata    pertumbuhan penduduk. Hal
                minum.                         dana Pamsimas kurang dari 1       ini utamanya disebabkan oleh
                                               persen saja yang tersimpangkan.   keterbatasan kemampuan
                (Percik) Bagaimana             Artinya boleh dibilang program    pendanaan pembangunan
                memastikan pemerintah          ini bersih dari korupsi.          air minum dan sanitasi dan
                daerah siap dengan Program                                       belum optimalnya sarana dan
                Pamsimas 2 ?                   (Percik) Mengapa selalu           prasarana yang sudah dibangun.
                (BY) Kita terus-menerus        dikatakan masyarakat kita
                menstimulus mereka agar        masih rendah akses air            (Percik) Bagaimana program
                menumbuhkan kesadaran          minumnya?                         seperti Pamsimas bisa
                kepada warga untuk terlibat    (DSP) Masih rendahnya akses       sinergis dengan program-
Dok: Pamsimas
22   Majalah Percik
     Desember 2012




          program air minum dan          Peran strategi apa yang           Demikian Pamsimas dengan               Dok: Pamsimas
          sanitasi yang lain misalnya    diharapkan dapat dilakukan        segala pembelajaran
          STBM, Sanimas, PPSP atau       Pemerintah daerah terkait         diharapkan menjadi dasar bagi
          sejumlah program lainnya?      Pamsimas?                         penyusunan program nasional
          (DSP) Tentu harus bisa         (DSP) Banyak, di antaranya        penyediaan air minum ke
          bersinergi karena program      menyuluh masyarakat untuk         depan, untuk mencapai tujuan
          ini memang sejalan dan         aktif dalam perancangan dan       RPJP yaitu seluruh masyarakat
          sebangun dengan AMPL           realisasi RKM. Pemda juga tidak   Indonesia, baik kaya atau
          lainnya. Lebih dari itu kan    usah ragu dalam menjalankan       miskin, minum air sehat di
          orang-orang yang bergerak di   program Pamsimas ini, bila        2025.
          bidang AMPL ya orang-orang     dari pusat belum ada kucuran
          yang sama. Mereka semua        dana, jalankan saja. Dana yang    Nissa Cita, Mujiyanto, Joko Prasetyo

          membuat dan menjalankan        keluar tinggal di-reimburse ke
          program-program AMPL           pusat.
          termasuk Pamsimas ini.
24   Majalah Percik
     Desember 2012
Majalah Percik
                                                                          Desember 2012     25




Dok: Pokja AMPL
                  Pengelolaan Kebutuhan Air:
                  Upaya
                  Konservasi Air
                  Skala
                  Rumah Tangga
                                                Air (minum) merupakan kebutuhan
                                                 dasar bahkan Persatuan Bangsa-
                                                  Bangsa (PBB) telah menetapkan
                                                  air (minum) sebagai hak asasi.
                                                 Untuk itu, negara berkewajiban
                                               memastikan bahwa seluruh warganya
                                           mendapatkan layanan air (minum). Namun,
                  pada kenyataannya masih banyak warga yang belum terlayani
                  kebutuhan air minumnya. Berdasarkan Laporan Pencapaian Tujuan
                  Pembangunan Millenium (Millenium Development Goals/MDGs)
                  Tahun 2010, yang merujuk pada data Survei Sosial Ekonomi Nasional
                  (Susenas), menunjukkan akses air minum layak meningkat dari 37,73
                  persen pada tahun 1993 menjadi 47,71 persen pada tahun 2009.
                  Dari jumlah tersebut, akses air minum layak cenderung lebih tinggi
                  pada rumah tangga di perkotaan daripada perdesaan. Sementara jika
                  dibandingkan dengan target MDGs pada tahun 2015 untuk air minum
                  adalah sebesar 68,9 persen. Masih cukup jauh dari target. Masih sekitar
                  50 juta penduduk Indonesia belum terlayani kebutuhan air minumnya.


                  Hal yang menarik untuk disimak bahwa selama ini pemerintah sebagai
                  pihak yang bertanggung jawab dalam pemenuhan kebutuhan air
                  minum tersebut hanya terfokus pada sisi peningkatan kapasitas
                  penyediaan air minum. Sementara, berdasarkan pengamatan para
                  ahli, dikenali adanya ketidakefisienan dalam pemanfaatan air tersebut.
                  Sebagai contoh nyata dalam keseharian kita misalnya banyaknya air
26                   Majalah Percik
                     Desember 2012
 Dok: Pokja AMPL




                                                                                                digunakan secara bergantian,
                                                                                                walaupun sebenarnya artinya
                                                                                                sedikit berbeda konteksnya.


                                                                                                Webster’s Universal College
                                                                                                Dictionary mendefinsikan
                                                                                                konservasi sebagai pengendalian
                                                                                                pemanfaatan terhadap sumber
                                                                                                daya alam dalam rangka
                                                                                                memelihara atau melindungi
                                                                                                atau mencegah pengurangan
                                                                                                kapasitasnya. Gifford Pinchot,
                                                                                                dikenal sebagai Bapak Konservasi,
                                                                                                mendefinisikan konservasi sebagai
                                                                                                pemanfaatan sumber daya alam
                                                                                                untuk kegunaan terbaik dalam
                                                                                                jumlah terbesar dalam jangka
                                                                                                selama mungkin (Baumann, 1997).
                                                                                                Namun terjemahan yang relatif
                                                                                                lebih sederhana sebagaimana
                                                                                                dinyatakan oleh San Antonio
                                                                                                Water Systems, yaitu konservasi
                                                                                                sebagai upaya meningkatkan
                   yang terbuang ketika kita mandi     saat ini dapat dikurangi tanpa           efisiensi pemanfaatan air. Tentu
                   menggunakan gayung, ketika          melakukan peningkatan kapasitas.         saja tidak ada definisi yang mudah
                   kita menyiram tanaman secara        Bagaimana caranya? yaitu melalui         dan lengkap, tergantung pada
                   berlebihan, ketika kita menggosok   pengelolaan kebutuhan air sebagai        perspektif masing-masing.
                   gigi menggunakan air keran yang     bagian dari upaya konservasi air.
                   terus mengucur dan seterusnya.                                               Sementara pengendalian
                   Sudah saatnya juga kita semua       Definisi Konservasi dan                  kebutuhan/hemat air (water
                   mulai mencoba meningkatkan          Pengendalian Kebutuhan Air               demand controls/water demand
                   efisiensi pemanfaatan air minum     Istilah konservasi dan pengendalian      management) diartikan sebagai
                   tersebut. Dengan demikian,          kebutuhan sering digunakan ketika        metode yang digunakan
                   diharapkan kesenjangan antara       berbicara tentang pemanfaatan air        untuk meningkatkan efisiensi
                   target MDGs dan kapasitas layanan   secara efisien. Kedua istilah tersebut   pemanfaatan air. Pencapaian
Majalah Percik
                                                                                                    Desember 2012       27




tujuan pengurangan penggunaan          barang. Akibatnya pembangunan          pengurangan konsumsi air, yang
air sering menjadi bagian dari         infrastruktur selalu dilakukan untuk   berdampak baik kepada pelanggan
rencana konservasi. Pengendalian       memenuhi kebutuhan. Kondisi ini        maupun penyedia air.
kebutuhan sering memerlukan            yang disebut sebagai pendekatan
perubahan perilaku pemakai air         sisi penawaran (supply side            Manfaat Finansial. White (1998)
atau perubahan cara tradisional        approach). Sementara pendekatan        menyatakan bahwa pengurangan
pemanfaatan air.                       dari sisi penawaran (demand side       konsumsi air tidak hanya
                                       approach) yang dikenal sebagai         berpengaruh langsung terhadap
Mengapa konservasi penting?            Water Demand Management/               biaya yang harus dibayar oleh
Walaupun dalam kenyataannya kita
dikelilingi oleh air, sebagaimana
data menunjukkan bahwa air
menutupi sekitar 70 persen dari
permukaan bumi, namun hanya
sekitar 2,5 persen dari ketersediaan
air tersebut yang berpotensi dapat
dikonsumsi oleh makhluk hidup,
dan sekitar 1/3 nya berupa es.


                                                                                                                    Dok: Pokja AMPL
Akibatnya hanya sekitar 1 persen
dari keseluruhan ketersediaan air
yang sebenarnya dapat dikonsumsi
manusia. Sementara jumlah
seluruh penduduk bumi yang
membutuhkan air mencapai sekitar       Control (WDM) atau pengelolaan         pelanggan tetapi juga akan
6 miliar jiwa. Dengan demikian,        kebutuhan air kurang mendapat          mengurangi kebutuhan energi.
sudah sangat jelas alasannya           porsi.                                 Akibatnya biaya listrik juga
mengapa manusia seharusnya                                                    dapat dikurangi. Selain itu, biaya
melakukan upaya konservasi air.        Terdapat beragam manfaat               pengolahan dan distribusi air
                                       pendekatan pengelolaan                 menjadi berkurang. Selanjutnya,
Pendekatan Sisi Permintaan             kebutuhan air yang dapat               berkurangnya konsumsi air berarti
(Demand Side Approach)                 diklasifikasikan dalam dua kategori    berkurangnya keluaran air limbah,
Selama ini perencanaan                 utama yaitu manfaat finansial          yang berarti berkurangnya biaya
pembangunan infrastruktur              dan manfaat ekologis. Manfaat          pengolahan air limbah. Namun,
baru didasarkan pada perkiraan         langsung yang paling terasa dari       dampak terbesar dari berkurangnya
kebutuhan dari layanan atau            pengelolaan kebutuhan air adalah       konsumsi air adalah tertundanya
28     Majalah Percik
       Desember 2012




                                                                                didistribusikan ke pelanggan miskin
                                                                                menjadi lebih banyak. Dalam
                                                                                jangka panjang, berkurangnya
                                                                                konsumsi air memungkinkan
                                                                                tersedianya cukup dana investasi
                                                                                untuk meningkatkan ketersediaan
                                                                                air dengan kualitas yang jauh
                                                                                lebih baik. Akibatnya tingkat
                                                                                kejadian penyakit berbasis air dapat
                                                                                dikurangi.


                                                                                Strategi Pengelolaan
     atau bahkan terhindarnya kita dari     berkembang, pelanggan kaya          Kebutuhan Air
     penambahan investasi infrastruktur     memperoleh layanan lebih            Menurut Tate (1990), strategi
     untuk meningkatkan kapasitas           baik dan jumlah air yang lebih      pengelolaan kebutuhan air
     produksi air. Grafik berikut dapat     banyak. Akibatnya penduduk          dapat diklasifikasikan dalam 3
     memberi gambaran secara                miskin menerima jumlah air          (tiga) kategori, yaitu sosio-politik,
     imajinatif perbedaan kondisi           yang jauh lebih sedikit. Melalui    ekonomi, dan operasional.
     permintaan air dengan program          program WDM, pelanggan kaya
     WDM dan tanpa program WDM.             dapat dikurangi konsumsinya,        Sosio-politik. Strategi ini terfokus
                                            sehingga kapasitas air yang dapat   pada upaya merubah perilaku
     Manfaat Ekologis. Manfaat
                                                                                                                        Dok: Pokja AMPL




     paling nyata dari aspek ekologis
     keberadaan program WDM adalah
     konservasi air. Selain itu, terdapat
     manfaat tidak langsung berupa
     pengurangan emisi CO2 yang
     dihasilkan dari pengurangan
     konsumsi energi.


     Manfaat Sosial. Vairavamoorthy
     dan Mansoor (2006) menjelaskan
     manfaat sosial berupa peningkatan
     kesetaraan sosial khususnya di
     negara berkembang. Di negara
Majalah Percik
                                                                                                                    Desember 2012   29
Dok: Pokja AMPL




                  penggunaan air, yang dilaksanakan     akan menghasilkan pengurangan         (air hujan, air hasil olahan/water
                  melalui program penyadaran atau       konsumsi air. Hal ini tidak berlaku   recycling).
                  kampanye media. Masih banyak          jika harga meningkat karena
                  masyarakat yang belum memahami        adanya disinsentif penggunaan air     Sementara klasifikasi strategi
                  betapa penting dan bernilainya air.   yang berlebihan.                      pengelolaan kebutuhan air lainnya
                                                                                              oleh Jalil dan Njiru (2006), yang
                  Ekonomi. Strategi ini didasari pada   Operasional. Strategi ini mencakup    membaginya dalam dua kategori
                  teori bahwa selain air sebagai        solusi rekayasa dan teknologi yang    yaitu tingkatan penyedia layanan
                  barang sosial, air juga merupakan     bertujuan mengurangi konsumsi air     air dan pelanggan. Klasifikasi ini
                  barang ekonomi. Sehingga              tanpa mengurangi kualitas layanan.    yang lebih operasional dibanding
                  pasar air mengikuti hukum             Termasuk dalam upaya ini adalah       lainnya.
                  penawaran-permintaan. Secara          promosi penggunaan peralatan
                  teoritis, peningkatan harga air       hemat air, sumber air alternatif
30     Majalah Percik
       Desember 2012




                                                                                                                     Dok: FORKAMI
     Strategi pada Tingkatan                Ekonomi. Berdasar prinsip Dublin   otomatis mengurangi konsumsi
     Penyedia Layanan Air                   keempat, bahwa air mempunyai       air. Dibutuhkan upaya tambahan.
     Strategi yang dapat diterapkan         nilai ekonomi dan seharusnya       Terdapat cara lain yang dapat
     oleh penyedia layanan air dapat        diperlakukan sebagai barang        diterapkan, yaitu berupa tambahan
     mencakup peningkatan efisiensi         ekonomi. Penyediaan layanan        biaya terhadap penggunaan
     sistem, menerapkan prinsip             air melalui proses pemompaan,      konsumsi air yang banyak dan
     ekonomi, mengembangkan upaya           pengolahan, dan pendistribusian    melampaui standar kebutuhan air.
     peningkatan kesadaran pelanggan        membutuhkan sumber daya            Untuk itu, perlu ditetapkan batasan
     melalui kegiatan pendidikan dan        finansial yang seharusnya          konsumsi air yang wajar dengan
     penyediaan informasi.                  dikembalikan oleh pelanggan.       mempertimbangkan ukuran lahan,
                                            Untuk itu, diciptakan sistem       jumlah penghuni, dan lainnya.
     Peningkatan efisiensi sistem. Dalam    pembayaran yang dikenal sebagai
     proses penyediaan air, mulai dari      tarif.                             Pendidikan dan Informasi.
     awal sampai terdistribusi sampai                                          Pelanggan tidak selamanya
     pelanggan, terjadi kehilangan air.     Namun, berbagai studi              berkehendak melakukan konservasi
     Penyedia layanan dapat mengurangi      menunjukkan bahwa ternyata         air. Sehingga penyedia layanan
     kehilangan air melalui berbagai cara   teori penawaran-permintaan         bertanggung jawab mendorong
     diantaranya dengan menerapkan          tidak berlaku sepenuhnya.          peningkatan kesadaran pelanggan.
     strategi pengelolaan kehilangan air.   Artinya, peningkatan tarif tidak   Pelanggan perlu disadarkan melalui
Majalah Percik
                                                                                                                  Desember 2012      31




penyediaan informasi dan edukasi.                    mengkonsumsi air dalam jumlah         air. Namun demikian, perilaku
Informasi terkait yang perlu                         yang besar adalah mesin cuci dan      pengguna tetap berperan penting.
disampaikan kepada pelanggan                         mesin cuci piring.                    Sebagai ilustrasi, walaupun volume
diantaranya adalah manfaat dan                                                             air bilasan toilet telah dikurangi dari
dampak terhadap pelanggan baik                       Peralatan Mandi. Penyumbang           12 liter menjadi hanya 4 liter sekali
langsung maupun tidak langsung,                      terbesar konsumsi air adalah          bilas, tetapi berdasar survei ditemui
dan solusi teknologi konservasi                      peralatan yang berkaitan dengan       fakta bahwa pengguna membilas
skala rumah tangga,                                  kamar mandi seperti toilet            lebih dari sekali. Penggunaan
                                                     khususnya toilet duduk, dan alat      alat penyiram memang hemat
Strategi pada Tingkatan                              penyiram (shower). Menurut            air, tetapi pengguna cenderung
Pelanggan                                            Keating dan Howarth (2003), sekitar   menggunakan waktu yang lebih
Strategi yang dapat diterapkan                       30 persen dari konsumsi air rumah     lama.
kepada pelanggan dapat berupa                        tangga berasal dari air siraman
penggunaan peralatan rumah                           toilet. Pada saat ini, peralatan      Praktek Perilaku Hemat Air.
tangga dan peralatan mandi                           toilet telah banyak yang hemat        Sebagian terbesar upaya
hemat air, dan perubahan perilaku
                                      Dok: FORKAMI




pelanggan.


Pemanfaatan Peralatan Rumah
Tangga Hemat Air. Berbagai
peralatan rumah tangga
menggunakan air, sehingga
penggunaan peralatan rumah
tangga hemat air dipandang
sebagai salah satu langkah yang
berpeluang mengurangi jumlah
konsumsi air secara signifikan.
Selain itu, pemantauan secara
berkala terhadap peralatan
tersebut akan berpeluang
mengurangi terjadinya kebocoran
air. Diperkirakan langkah ini dapat
mengurangi konsumsi air sekitar
80-100 liter per rumah tangga (EPA,
2007). Beberapa peralatan yang
32     Majalah Percik
       Desember 2012




     penghematan air sangat              dan pelatihan. Sebagian besar          diantara institusi tersebut
     tergantung dari perilaku            penyedia layanan mempunyai             semakin menyulitkan upaya
     pelanggan/masyarakat. Sebagai       orientasi pendekatan sisi              memperkenalkan program ini;
     ilustrasi, walaupun toilet telah    penawaran, sehingga penerapan          (iii) regulasi. Program seperti ini
     menggunakan teknologi hemat air     program ini akan sulit terutama        sebaiknya didukung oleh regulasi
     namun kebiasaan membilas toilet     karena belum dipahaminya               yang memadai. Kesadaran saja
     lebih dari sekali tetap mendorong   dengan baik pendekatan sisi            tidak akan cukup mendorong
     meningkatnya konsumsi air.          permintaan. Sementara di sisi          diterapkannya program; (iv)
     Sehingga perubahan perilaku         lain, pelanggan pun masih              teknologi alternatif. Ketersediaan
     menjadi suatu keniscayaan.          belum sepenuhnya memahami              teknologi tidak selamanya
                                         manfaat dari program ini; (ii)         terjangkau dan dapat diterima oleh
     Tantangan Penerapan Pengelolaan     kebijakan, institusi dan koordinasi.   masyarakat. Sebagian besar produk
     Kebutuhan Air. Penerapan            Sebagian terbesar institusi masih      rumah tangga yang hemat air
     program pengelolaan kebutuhan       menjalankan kebijakan pola             belum mencapai skala ekonominya
     air (Water Demand Management)       lama yang berorientasi pada sisi       sehingga relatif mahal harganya
     akan menghadapi berbagai            penawaran. Penerapan program           dibanding peralatan yang tersedia.
     tantangan, diantaranya (Jalil       ini akan menghadapi penolakan
     dan Njiru, 2006; dan Viesmann,      dari institusi terkait. Ditambah       Oswar Mungkasa (dari berbagai sumber)

     1987) adalah (i) pendidikan         pula kurangnya koordinasi
                                                                                                                        Dok: Pokja AMPL
Majalah Percik
                                                                                                        Desember 2012   33




                  TIPS
                  Langkah Penghematan Air Dimulai dari Rumah
Dok: Pokja AMPL




                  Memulai upaya konservasi tidaklah       Air hasil buangan pendingin   Sebaiknya menggunakan
                  sulit, namun membutuhkan                ditampung dan dapat           gelas sebagai penampung air.
                  kemauan yang kuat. Semua itu            digunakan untuk menyiram      Jika memungkinkan,
                  dapat dimulai dari rumah kita,          tanaman.                      mandilah menggunakan
                  dengan cara yang sederhana dan          Gunakan satu gelas minum      shower yang tiga kali
                  tidak membutuhkan biaya. Berikut        untuk seharian                lebih hemat dibanding
                  ini merupakan beberapa upaya            Sebaiknya menggunakan         menggunakan gayung.
                  sederhana yang dapat dilakukan          ember penampung air ketika    Pastikan tidak ada air yang
                  di rumah dalam upaya melakukan          mencuci mobil                 menetes dari keran. Air yang
                  penghematan penggunaan air.                                           dihemat bisa mencapai 500
                                                      Kamar mandi                       liter atau 0,5 m3 per bulan.
                  Kebiasaan                               Matikan keran air ketika      Jika memungkinkan,
                       Isilah gelas minum                 sedang menggosok gigi.        gunakanlah kloset dengan
                       secukupnya sehingga tidak          Hal ini akan menghemat air    dua sistem pembilasan air.
                       akan ada air yang terbuang.        hingga 10 liter per menit.    Satu tombol dengan volume
34     Majalah Percik
       Desember 2012




          air kecil untuk membilas             sayur untuk menyiram                  menyiram tanaman dan
          air seni, sementara tombol           tanaman. Selain hemat, air            lainnya
          lainnya dengan volume air            bekas cucian sayuran juga             Bertanamlah pada musim
          besar untuk membilas hasil           menyuburkan tanaman.                  hujan,
          buang air besar.                     Pilihlah mesin cuci yang              Buatlah lubang
                                               membutuhkan sedikit air               penampungan/resapan air
     Dapur                                                                           atau lubang biopori sehingga
         Ketika mencuci piring,           Halaman rumah                              air hujan sebagian besar akan
         jangan biarkan air mengucur           Menyiram tanaman sebaiknya            meresap ke dalam tanah dan
         pada saat membilas. Jika              di pagi hari atau sore hari           mengurangi jumlah aliran
         cucian banyak jumlahnya,              ketika panas matahari tidak           air yang masuk ke saluran
         pergunakan 3 ember berbeda,           menyengat agar mengurangi             drainase.
         masing-masing dengan                  penguapan                             Kurangi frekuensi memotong
         fungsi yang berbeda untuk             Selalu menggunakan                    rumput.
         merendam/menyabun,                    tampungan air hujan, yang
         membersihkan dan membilas.            dapat dipergunakan untuk        Oswar Mungkasa

         Gunakan air bekas cucian              mencuci motor dan mobil,




     Prinsip 5 R
     Prinsip konservasi air yang dianut oleh Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) DKI Jakarta dirangkum
     dalam jargon 5 R, yaitu:

         Reduce, yaitu melakukan penghematan air .

         Reuse, yaitu memanfaatkan secara langsung air limbah untuk penggunaan yang tidak membutuhkan air
         bersih

         Recycle, yaitu memanfaatkan kembali air limbah setelah melalui proses pengolahan

         Recharge, berupa langkah memasukkan air hujan ke dalam tanah

         Recovery, berupa langkah mengalirkan air yang terbuang ke dalam situ atau danau.

     Sumber: Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah DKI Jakarta
Majalah Percik
                                                                                                         Desember 2012   35



                                                     Belajar
                                             Mengelola Air
                                                   Buangan
                                             dari Singapura




Dok: Maraita Listyasari




       Siapa sangka bahwa Singapura yang saat ini terkenal sebagai negara kecil yang menjadi salah satu pusat bisnis
       di kawasan Asia pada 40 tahun yang lalu memiliki kondisi yang sangat berbeda. Ketersediaan sumber air baku
       yang sangat terbatas, banjir yang seringkali terjadi, penanganan sanitasi yang kurang memadai sehingga
       mempengaruhi tingkat kesehatan masyarakat. Menyadari kondisi tersebut, maka mulailah dilakukan transformasi.
       Ada sejumlah tahap yang dilakukan Singapura:
36     Majalah Percik
       Desember 2012




                                          upaya konservasi dapat meningkat.   (Pengolahan Air Limbah).
         Dasar, selama kurun waktu                                            Pengelolaan air buangan tersebut
         tahun 1965-2000. Tema yang       Used Water Management               ditujukan untuk: (1) mencegah
         diangkat adalah Tackling the     Hampir seluruh wilayah di           kontaminasi dan penyebaran
         Basics;                          Singapura ini (luas lahan 710       penyakit, (2) melindungi sumber
                                          km2, dengan total penduduk          air, dan (3) mendapatkan alternatif
         pengelolaan air, selama kurun    sekitar 5,1 juta jiwa) telah        sumber air baku (air reklamasi).
         waktu tahun 2001-2006. Tema
         yang diangkat adalah Water for
         All: Conserve, Value, Enjoy.


         Mengintegrasikan isu
         lingkungan dengan
         sektor lainnya. Tema yang
         diangkat adalah The Future
         – Integrating with the
         Environment and the World.


     Dari tema yang diangkat itulah
     kemudian diterjemahkan
     kedalam berbagai program
     dan kegiatan: seperti Water for
     All; menggambarkan berbagai          dilayani oleh sistem perpipaan      Gambar 1 – Deep Tunnel Sewerage System

     upaya yang dilakukan Pemerintah      terpusat, baik yang berasal
     Singapura untuk memastikan           dari domestik (rumah tangga)        NEWater
     ketersediaan sumber air minum.       ataupun dari daerah komersial dan   Seperti yang telah disampaikan
     Atau 3 Approaches: conserve water,   industri (setelah mendapatkan       sebelumnya, dalam memastikan
     value our water, enjoy our water.    pengolahan pendahuluan/pre-         ketersediaan air bagi negaranya,
     Sub tema ini menggambarkan           treatment). Agar mendapatkan        Singapura memiliki 4 sumber
     berbagai upaya pemerintah            persepsi yang lebih positif dari    air baku. Salah satunya adalah
     untuk meningkatkan kesadaran         masyarakat, Pemerintah Singapura    memanfaatkan kembali air
     masyarakat akan pentingnya upaya     menggunakan terminologi Used        reklamasi. Pemanfaatan air
     konservasi air, menghargai nilai     Water Management (Pengelolaan       reklamasi tersebut pada dasarnya
     air sehingga rasa kepemilikan dan    Air Buangan) dibandingkan           adalah melengkapi siklus air
     kepedulian masyarakat terhadap       dengan Waste Water Treatment        yang dikelola PUB sehingga
Majalah Percik
                                                                                                                          Desember 2012    37




                                                                                                     dan WHO. Hasil tes pathogen
                                                                                                     menunjukkan tidak ditemukan
                                                                                                     adanya efek karsinogenik jangka
                                                                                                     panjang dan tidak adanya efek
                                                                                                     estrogen.


                                                                                                     Berbagai catatan mengenai praktek
                                                                                                     terbaik yang telah Singapura
                                                                                                     lakukan hingga saat ini dalam
Dok: Maraita Listyasari




                                                                                                     pengelolaan air dan sanitasi adalah
                                                                                                     sebagai berikut:


                                                                                                     Pertama, melibatkan partisipasi
                                                                                                     dari berbagai pihak dalam
                                                                                                     pengembangan teknologi untuk
                          Singapura telah mengembangakan        air yang tersedia dari pengolahan    mengatasi permasalahan air dan
                          pengelolaan air dalam suatu siklus    air minum yang digunakan untuk       sanitasi. Pemerintah Singapura
                          tertutup (close loop).                keperluan domestik. Pemanfaatan      memberikan award, hadiah uang
                                                                NEWater akan terus meningkat,        tunai sebesar S$300,000 dan
                          Untuk menjaga ketersediaan            direncanakan akan mencapai 40%       memberikan medali emas kepada
                          air di masa yang akan datang,         dari kebutuhan air Singapura pada    pihak yang dapat memberikan
                          maka air olahan digunakan             tahun 2020.                          penyelesaian terhadap permasalah
                          untuk 2 hal, yaitu: Pertama, Direct                                        global dengan menerapkan
                          Non-Potable Use; terutama             Kedua, Indirect Potable Use; yaitu   teknologi ‘groundbreaking’ sebagai
                          untuk penggunaan air untuk            dengan menyimpan air reklamasi       upaya melaksanakan kebijakan dan
                          pendingin bagi rumah sakit,           ini ke dalam reservoir untuk         program pemerintah.
                          bangunan komersial dan kantor;        kemudian diolah kembali agar
                          serta sebagai bagian dari proses      mengandung berbagai mineral          Kedua, Komprehensif; tidak hanya
                          industri. Sebelum menggunakan         yang diperlukan oleh tubuh. Saat     pengelolaan suplai tetapi juga
                          NEWater, industry (seperti Apple)     ini hanya sekitar 5% saja yang       demand, baik domestik dan juga
                          menggunakan air perpipaan dari        dimanfaatkan sebagai air baku        non-domestik (industri). Saat ini
                          instalasi pengolahan air minum.       air minum. Walaupun demikian,        tingkat kehilangan air di Singapura
                          Upaya ini merupakan bagian            kualitas air yang NEWater telah      hanya mencapai 5% saja. Untuk
                          dari Strategi Pengalihan (Replace     memenuhi standard baku mutu          pengurangan tingkat pemakaian
                          Strategy) sehingga lebih banyak       yang ditetapkan oleh USEPA           air, Pemerintah Singapura
38     Majalah Percik
       Desember 2012




     menjalankan Program Konservasi
     Air (Water Conservation Programs),
     dengan tema Tantangan 10 Liter
     (10-Litre Challenge). Dengan
     menjalankan program ini, telah
     terjadi penurunan pemanfaatan
     dari 160 liter perorang perhari
     di Tahun 2005 menjadi 154
     liter perorang perhari di Tahun
     2010. Diharapkan angka ini terus
     menurun hingga 147 liter perorang
     perhari di Tahun 2020.


     Gambar 2 – Diagram Tantangan 10 Liter Air                                         Gambar 3 – Diagram Siklus Air

     dalam Program Konservasi Air Singapura

                                                                                       Keempat. Pengembangan
                                                                                       industri air. Air menjadi sektor
                                                                                       prioritas di SIngapura. Tidak hanya
                                                                                       disebabkan isu keterbatasan air,
                                                                                       tetapi pemerintah juga mampu
                                                                                       menghubungkan isu air dengan
                                                                                       kehidupan sehari-hari bahkan
                                                                                       perekonomian negara. Berbagai
                                                                                       industri muncul dari sektor air
                                                                                       ini, seperti yang terkait dengan
                                                                                       pariwisata ataupun industri
                                                                                       yang terkait dengan toknologi
                                                                                       pengolahan air (dan sanitasi).
                                                                                       Upaya edukasi publik dilakukan
     Ketiga, Keterkaitan isu air                 Ketika kualitas air olahan mencapai   secara komprehensif dan visioner;
     dengan berbagai sektor lainnya.             standard kualitas baku maka           Dibangunnya berbagai diorama
     Pengelolaan air buangan yang                tingkat pemanfaatan air olahan        yang menjelaskan ‘perjalanan’
     ditujukan bagi penyediaan sumber            dapat ditingkatkan. Dampaknya,        pengembangan air minum (dan
     air alternatif merupakan hal yang           air minum yang tersedia dapat         sanitasi) di Singapura; Promosi
     sangat efektif untuk dilakukan.             melayani lebih banyak penduduk.       penggunaan air reklamasi untuk
Majalah Percik
                                                                                                 Desember 2012       39




air minum, mulai dari legislatif,   untuk dilakukan. Ini terlihat dari   karena masyarakat tidak hanya
pemerintah, artis dan tokoh         sisi suplai (volume air buangan)     sebagai objek tetapi juga subjek
masyarakat. Upaya ini untuk         dan sisi demand (kebutuhan air)      dalam pengelolaan air. Untuk
mempersiapkan bila di masa          yang semakin meningkat terkait       meningkatkan kesadaran dan
yang akan datang NEWater ini        dengan jumlah penduduk yang          partisipasi, tidak hanya difokuskan
menjadi sumber utama air minum      semakin bertambah. Namun             pada upaya promosi tetapi
Singapura.                          tentunya, masih perlunya             juga pada perencanaan lingkup
                                    peningkatan semangat dan             kegiatan yang dapat dilakukan oleh
Tidak dapat dipungkiri bahwa        komitmen untuk perubahan di          masyarakat. Dengan demikian,
berbagai upaya yang dilakukan       Indonesia. Peningkatan komitmen      upaya promosi tidak hanya sebatas
oleh Pemerintah Singapura, yang     diterjemahkan dalam penyusunan       pemberian pengetahuan tetapi
didukung dengan ketersediaan        program yang disertai dengan         juga memberikan arah yang jelas
sumber daya dan dukungan politis    tahapan implementasi yang jelas      kepada kegiatan yang dapat
yang sangat kuat, telah membawa     dan konsisten. Pelibatan berbagai    dilakukan masyarakat.
Singapura menjadi negara terbaik    pihak sangat diperlukan, tidak
dalam pengelolaan air minum di      hanya pada saat perencanaan,         Maraita Listyasari, Perencana Fungsional,

dunia.                              namun juga saat implementasi.        Bappenas



Pemanfaatan air reklamasi di        Di sisi lain, pelibatan masyarakat
Indonesia sangat potensial          menjadi sangat penting,
40     Majalah Percik
       Desember 2012




                                            KONSERVASI AIR:

                              AIR
                             DAUR
                            ULANG
                            UNTUK
                        KEBERLANJUTAN
     Ketersediaan air di Indonesia sangat melimpah. Sumber       kuantitasnya. Kebutuhan air minum Jakarta sangat
     daya air di Indonesia terhitung sebesar 6 persen di dunia   tinggi disebabkan oleh faktor sosial ekonomi yang
     atau sekitar 21 persen dari total sumber daya air di Asia   dipengaruhi peningkatan aktivitas dan jumlah
     Pasifik. Dari total ketersediaan air itu, hanya 23 persen   penduduknya. Saat ini kebutuhan air minum di DKI
     yang termanfaatkan. Dengan rincian sebesar 20 persen        Jakarta mencapai 27.000 liter/detik, sementara suplai
     digunakan untuk memenuhi kebutuhan air baku rumah           air yang tersedia hanya 18.000 liter/detik1. Dengan
     tangga, kota dan industri, sedangkan 80 persennya           demikian, dapat dikatakan bahwa kota Jakarta hanya
     dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan irigasi.              mampu memenuhi 67 persen untuk kebutuhan air
                                                                 minum penduduk.
     Pada daerah perkotaan di Indonesia seperti kota
     Jakarta, penyediaan air minum merupakan aspek               Oleh karena itu dibutuhkan strategi khusus untuk
     yang terus ditingkatkan dari segi kualitas maupun           menangani penyediaan air minum di kota ini. Strategi
Majalah Percik
                                                                                                   Desember 2012     41




                                                                                                                   Dok: GBCI
ketersediaan air minum merupakan      Gedung Hijau Hemat Air                penggunaan air minum gedung
prioritas yang perlu diperhatikan     Penggunaan air minum pada             dalam mendukung aktivitas
untuk mendukung pembangunan           gedung secara umum adalah untuk       penggunanya. Salah satu aspek
yang pesat serta keberlangsungan      mengakomodasi aktivitas-aktivitas     yang diperhatikan dalam Perangkat
kehidupan dan kegiatan perkotaan.     konsumsi, antara lain: meliputi       Penilaian untuk gedung ramah
Untuk kota Jakarta, strategi          konsumsi untuk minum, memasak,        lingkungan atau disebut dengan
penyediaan air minum meliputi         aktivitas kebersihan, sampai          Greenship yang dikembangkan oleh
penambahan pasokan air baku           dengan aktivitas pemeliharaan         Konsil Bangunan Hijau Indonesia
serta pengembangan jaringan           seperti penyiraman tanaman dalam      adalah kategori penghematan air
pelayanan air minum hingga            ruang dan irigasi untuk lansekap.     minum gedung. Penghematan air
mampu melayani 100 persen             Pasokan air minum yang digunakan      minum yang dinilai oleh perangkat
kebutuhan penduduknya. Selain         berasal dari Perusahaan Daerah        penilaian Greenship untuk gedung
strategi ini, perlu dipertimbangkan   Air Minum (PDAM) dan sumur            ramah lingkungan meninjau
juga pelaksanaan pengolahan serta     tanah dalam. Penggunaan air           beberapa hal seperti terdapatnya
pemanfaatan air daur ulang untuk      gedung perkantoran dari PDAM          sistem kontrol dan monitoring air,
diterapkan di kota Jakarta. Hal ini   memiliki tarif untuk golongan IV      penggunaan alat keluaran air yang
guna memenuhi kebutuhan air           B, yaitu untuk gedung bertingkat      hemat air, penggunaan air daur
minum sekarang dan di masa yang       tinggi sebesar Rp 12.550; per m32.    ulang dan air alternatif seperti air
akan datang.                          Gedung yang ramah lingkungan          hujan.
                                      tidak hanya terkait fisik bangunan,
                                      tetapi antara lain juga terkait
42     Majalah Percik
       Desember 2012




                                                                                  Dok: GBCI
                                                                                          Perusahaan Daerah Pengelolaan
                                                                                          Air Limbah (PD. PAL JAYA).
                                                                                          Instalasi pengolahan mandiri akan
                                                                                          menghemat hal itu.


                                                                                          Konsep ini sudah diterapkan di
                                                                                          Gedung Utama Kementeriaan
                                                                                          Pekerjaan Umum. Air daur ulang
     Upaya Penghematan Air minum          atau air waduk sebagai alternatif               digunakan untuk penyiraman
     Gedung (Potensi Sumber Air           sumber air minum.                               taman, make up water cooling
     minum)                                                                               tower dan flushing yang didukung
     Kesadaran akan terbatasnya air       Pemanfaatan Air Daur Ulang                      dengan intalasi pengolahan limbah
     dan pentingnya penghematan           Limbah cair perkantoran berasal                 cair kapasitas sebesar 150 m3/hari.
     air mendukung berkembangnya          dari hasil kegiatan pengguna                    Digabungkan dengan penggunaan
     pilihan dalam menghemat air.         gedung, seperti toilet, wastafel,               alat keluaran yang hemat air,
     Kampanye hemat air merupakan         dan tempat pencucian. Air limbah                gedung ini mampu mengurangi
     salah satu upaya dalam               dapat digunakan lagi setelah                    penggunaan air 50 liter/orang/
     melibatkan pengguna gedung           melewati proses daur ulang,                     hari menjadi 9 liter/orang/hari. Jika
     untuk turut serta berperilaku        sehingga mengurangi penggunaan                  dihitung dengan tarif golongan
     bijak mengkonsumsi air. Selain       air minum dan mengurangi                        IV B, maka gedung PU mampu
     menanamkan kesadaran mengenai        pencemaran air yang berbahaya                   menghemat biaya konsumsi air Rp
     pentingnya menghemat air,            bila dibuang langsung ke                        199.388.125 per tahunnya.
     pengurangan jumlah penggunaan        lingkungan. Daur ulang air limbah
     air juga dapat didorong oleh pihak   dapat dimanfaatkan antara lain                  Di gedung perkantoran Sampoerna
     manajemen gedung dengan              untuk keperluan flushing, irigasi dan           Strategic Square, penggunaan air
     pengadaan alat keluaran air yang     make up water sistem pendingin,                 daur ulang yang bersumber dari air
     efisien, meliputi penggunaan         namun bukan untuk air minum.                    pembuangan kantor dan komersil
     fitur hemat air seperti dual flush                                                   seperti janitor, wastafel, urinal, dan
     pada water closet dan autostop       Ini merupakan konsep menarik                    air wudhu mampu menutupi 20
     pada keran air, penggunaan air       untuk rencana ke depan dengan                   persen dari total kebutuhan air
     daur ulang untuk menggantikan        beberapa pertimbangan, antara                   minum gedung.
     penggunaan air minum seperti         lain: pertama, adanya kewajiban
     pada penyiraman taman atau           tarif baik disalurkan ataupun                   Ika Putri, Green Building Council Indonesia

     make up water cooling tower, dan     tidak untuk air limbah ke instalasi
     pemanfaatan air hujan, air sungai    pengolahan air limbah kota yaitu
44     Majalah Percik
       Desember 2012




                             Pengelolaan
                                  Air
                             di Indonesia

                                      Secara garis besar total   pengguna air, sector pertanian dan industri masih
                                      volume air yg ada di       menjadi pengguna air terbesar. Persoalan akses air
                                      dunia, baik air asin       akan semakin meningkat sejalan dengan pertambahan
                                      dan air tawar adalah       penduduk dan perubahan iklim.
                                      1.385,984.610 km3.
                                      Air laut mendominasi       Kenakeragaman hayati di ekosistem air tawar juga
                                      volume air di dunia        sangat tinggi. Di dunia ekosistem air tawar terbagi
                                      yaitu 96,5% sedangkan      830 relung, 20 diantaranya berada di Indonesia, dan
                                      volume air tawar           13 diantaranya dari relung khas Indonesia. Dari jenis
     dunia hanya 2,53% (UNESCO dalam Chow dkk, 1978).            ikan, tidak kurang 4 jenis endemik ditemukan di Danau
     Dalam konteks ini air tawar memang komoditi langka          Sentarum. Berbagai jenis udang dan lobster endemik
     bahkan beberapa negara pernah bersengketa soal air          air tawar juga dapat di temukan Papua. Mamalia air
     tawar. Namum demikian, Indonesia yg berada di dua           tawar seperti Pesut Mahakam merupakan contoh
     benua dan samudera, memiliki cadangan air yg cukup          lain kekayaan keanekaragaman hayati air tawar di
     besar. Cadangan air di Indonesia yang mencapai              Indonesia. Namum keberadaan spesies-species ini
     3.221 miliar meter kubik/tahun (DPU, 2006) menjadikan       mulai terancam punah terutama akibat kerusakan
     negeri ini salah satu negara “terbasah” di dunia. Dengan    habitat mereka oleh manusia.
     jumlah penduduk sekitar 243 juta jiwa, maka rata-rata
     perkapita mendapat jatah air sebesar 13.255 meter           Tantangan Pengelolaan Air
     kubik pertahun. Potensi air ini sebenarnya lebih tinggi     Persoalan air (bersih) di Indonesia dipengaruhi oleh
     dari rata-rata perkapita dunia, sebesar 6000 meter          faktor geografis, geologis dan tata guna lahan di satu
     kubik/tahun, namum faktanya di Indonesia masih              sisi dan kebutuhan air untuk kebutuhan manusia dan
     ada lebih 90 juta penduduk yang memiliki kesulitan          pembangunan di sisi lain. Ketidakseimbangan kedua
     untuk mengakses air bersih (ADB, 2006). Dari sisi           sisi menyebabkan ketersediaan dan/atau akses air jadi
Majalah Percik
                                                                                                               Desember 2012    45
Dok: WWF




                                                                                         air permukaan dan air dangkal
                                                                                         secara alami menjadi terganggu/
                                                                                         gagal. Akibat ikutannya frekuensi
                                                                                         banjir dan longsor. Pencemaran
                                                                                         sungai dan danau menambah
                                                                                         persoalan kualitas air sungai di
                                                                                         Indonesia. Pembuangan limbah
                                                                                         industri dan domestik ke sungai
                                                                                         masih banyak terjadi sampai
                                                            WWF dalam acara
                                                     Festival Air 2012, di Kampus IPB,
                                                                                         sekarang. Peningkatan aktivitas
                                                            Darmaga - Bogor              pembangunan di sisi dan badan
                                                                                         sungai ikut menyumbang
           langka/sulit. Berdasarkan analisa      harga komoditi ini juga semakin        peningkatan sedimentasi, erosi
           kebutuhan air dan ketersediaan air     mahal. Di Jakarta saja rata-rata       dan pendakalan sungai-sungai
           di Pulau Jawa, Bali, NTT dan NTB       per keluarga mengeluarkan uang         di Indonesia. Pembangunan
           oleh Departemen Pekerjaan Umum,        sebesar IDR85.000 per bulan untuk      bendungan pada umumnya
           wilayah ini mengalami defisit          mendapat air layak minum dan           tidak mengikuti prinsip-prinsip
           neraca air. Analisa tentang volume     untuk keperluan sehar-hari.            konektiviti ekosistem air tawar,
           air hujan yang dimanfaatkan untuk                                             sehingga jalur migrasi species air
           aliran air mantap (waduk, sungai,      Kawasan daerah aliran sungai           tawar menjadi terputus dan akan
           danau, dsb), keperluan domestik        memiliki fungsi penting untuk          mengancam populasi species air
           dan pertanian oleh Robert J.           proses hidrologis, namun kondisi       tawar. Disamping itu, meningkatnya
           Kodoatie dan Roestam Sjarief           daerah aliran sungai (DAS) di          budidaya jenis ikan baru, seperti
           (2005) ternyata hanya 25% air          Indonesia mengalami banyak             lele monzabik dan nila besar ke
           hujan yang dimanfaatkan, sisanya       kerusakan. Data dari berbagai          dalam ekosistem air tawar lokal ikut
           75% terbuang ke laut. Khususnya        sumber, kerusakan DAS pada             memberikan kontribusi perubahan
           di kawasan delta seperti Jakarta,      tahun 1984 ada 22 DAS yg rusak,        rantai makanan ekosistem ikan
           pemanfaatan air tanah (aquifer)        tahun 1992 meningkat menjadi 39        lokal. Akibatnya banyak jenis ikan
           sudah sangat berlebihan (over          DAS, tahun 98 naik lagi menjadi 59,    lokal dan biota lainnya punah
           pumping) sehingga menurunkan           tahun 2008 tetap naik menjadi 62       karena jenis-jenis ikan tersebut
           permukaan air tanah sekitar 8-12       dan 2012 DAS yg rusak mencapai         tergolong predator.
           cm/tahun dan intrusi air laut lebih    102 DAS. Luasan lahan kritis DAS
           masuk ke dalam kota sejauh 3-7         mencapai sekitar 18juta hektar.        Paradigma pengelolaan sumber
           kilometer. Karena akses ke air layak   Akibatnya kemampuan DAS untuk          air oleh Pemerintah saat ini masih
           minum semakin terbatas, maka           menyimpan dan menyalurkan              belum memiliki pemahaman yang
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012
Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012

Contenu connexe

Tendances

UKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta Mandiri
UKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta  MandiriUKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta  Mandiri
UKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta MandiriTirta Kalimaya
 
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8 Mei 2005
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8  Mei 2005Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8  Mei 2005
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8 Mei 2005Oswar Mungkasa
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...Oswar Mungkasa
 
Laporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajayaLaporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajayaiankurniawan019
 
Laporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajayaLaporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajayaiankurniawan019
 
PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...
PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...
PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...Oswar Mungkasa
 
Ratna rahmayanti umj pkmm
Ratna rahmayanti umj pkmmRatna rahmayanti umj pkmm
Ratna rahmayanti umj pkmmraraaaya
 
Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam swirawan
 
Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013
Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013
Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013 Oswar Mungkasa
 
Kebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas Air
Kebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas AirKebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas Air
Kebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas AirOswar Mungkasa
 
Kajian kenaikan tarif pdam
Kajian  kenaikan tarif pdamKajian  kenaikan tarif pdam
Kajian kenaikan tarif pdamMohammad Shafari
 
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7 Desember 2004
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7  Desember 2004Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7  Desember 2004
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7 Desember 2004Oswar Mungkasa
 
Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...
Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...
Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...Oswar Mungkasa
 
ISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELI
ISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELIISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELI
ISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELILinda Rosita
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...Oswar Mungkasa
 
Studi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAM
Studi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAMStudi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAM
Studi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAMWinces Narko
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...Oswar Mungkasa
 
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014Mohamad Mova Al'Afghani
 

Tendances (20)

UKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta Mandiri
UKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta  MandiriUKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta  Mandiri
UKM - Air Minum Isi Ulang Warga - Tirta Mandiri
 
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8 Mei 2005
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8  Mei 2005Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8  Mei 2005
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 8 Mei 2005
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Oktober 2007...
 
Laporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajayaLaporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajaya
 
Laporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajayaLaporan akhir pkm sukajaya
Laporan akhir pkm sukajaya
 
PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...
PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...
PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan. Edisi 1 Tahun 20...
 
Ratna rahmayanti umj pkmm
Ratna rahmayanti umj pkmmRatna rahmayanti umj pkmm
Ratna rahmayanti umj pkmm
 
Bulletin ck mei12
Bulletin ck mei12Bulletin ck mei12
Bulletin ck mei12
 
Audit kehilangan air (nrw)
Audit kehilangan air (nrw)Audit kehilangan air (nrw)
Audit kehilangan air (nrw)
 
Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam Proposal launching sekolah alam
Proposal launching sekolah alam
 
Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013
Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013
Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik POKJA AMPL. Hari Air Dunia 2013
 
Kebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas Air
Kebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas AirKebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas Air
Kebijakan dan Program Pemerintah terkait Hak Atas Air
 
Kajian kenaikan tarif pdam
Kajian  kenaikan tarif pdamKajian  kenaikan tarif pdam
Kajian kenaikan tarif pdam
 
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7 Desember 2004
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7  Desember 2004Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7  Desember 2004
Majalah Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 'PERCIK' Vol 7 Desember 2004
 
Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...
Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...
Foto dan Cerita dari Hulu. Sungai Citarum. Sekilas Sejarah, Banjir: Dulu hing...
 
ISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELI
ISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELIISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELI
ISU PENCEMARAN AIR SUNGAI DELI
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Agustus 2007...
 
Studi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAM
Studi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAMStudi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAM
Studi Bauran Air Sebagai Alternatif Sumber Air Baku SPAM
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Juni 2006 Te...
 
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
Bahan RAT HIPPAMS Tirto Agung Tahun 2014
 

Similaire à Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012

krisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiakrisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiaDhytha Asyidiq
 
Masalah air dan solusi
Masalah air dan solusiMasalah air dan solusi
Masalah air dan solusiPuji Lestari
 
Krisis air bersih di indonesia
Krisis air bersih di indonesiaKrisis air bersih di indonesia
Krisis air bersih di indonesiaHeru Prasetya
 
Biosand water filter
Biosand water filterBiosand water filter
Biosand water filterWisma Morgans
 
APRIANI (14 630 030).pdf
APRIANI (14 630 030).pdfAPRIANI (14 630 030).pdf
APRIANI (14 630 030).pdfprincesspratiwi
 
Pelayanan publik-di-pdam
Pelayanan publik-di-pdamPelayanan publik-di-pdam
Pelayanan publik-di-pdamYuhanna Maurits
 
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...Luhur Moekti Prayogo
 
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...Luhur Moekti Prayogo
 
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...Cahya Panduputra
 
1. pendahuluan
1. pendahuluan1. pendahuluan
1. pendahuluanjacobbs
 
Materi Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptx
Materi Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptxMateri Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptx
Materi Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptxSuprayitno30
 
Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5
Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5
Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5Syamsu Rijal Efendi
 
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorTor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorswirawan
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...Oswar Mungkasa
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...Oswar Mungkasa
 

Similaire à Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012 (20)

krisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiakrisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesia
 
Masalah air dan solusi
Masalah air dan solusiMasalah air dan solusi
Masalah air dan solusi
 
Krisis air bersih di indonesia
Krisis air bersih di indonesiaKrisis air bersih di indonesia
Krisis air bersih di indonesia
 
Biosand water filter
Biosand water filterBiosand water filter
Biosand water filter
 
APRIANI (14 630 030).pdf
APRIANI (14 630 030).pdfAPRIANI (14 630 030).pdf
APRIANI (14 630 030).pdf
 
Pelayanan publik-di-pdam
Pelayanan publik-di-pdamPelayanan publik-di-pdam
Pelayanan publik-di-pdam
 
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
 
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
Makalah Desalinasi - Pengertian dan Perkembangan Desalinasi, Teknologi dan Je...
 
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
Pengelolaan Sumberdaya Air - Presentasi Kelas XI IPS 1 - SMA Mardi Waluya Cib...
 
1. pendahuluan
1. pendahuluan1. pendahuluan
1. pendahuluan
 
Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)Tugas Makalah SDA (Air)
Tugas Makalah SDA (Air)
 
Materi Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptx
Materi Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptxMateri Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptx
Materi Sosdes Kegiatan Dana Alokasi Khusus.pptx
 
Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5
Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5
Pbl 1 kekurangan air bersih dari hg 5
 
Tugas plh 2
Tugas plh 2Tugas plh 2
Tugas plh 2
 
Tugas plh 2
Tugas plh 2Tugas plh 2
Tugas plh 2
 
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotorTor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
Tor launching sekolah alam praktik penyaringan air kotor
 
Pbl1 Nurul Octiviani
Pbl1 Nurul OctivianiPbl1 Nurul Octiviani
Pbl1 Nurul Octiviani
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
 
Tugas utilitas baku mutu air menurut who
Tugas utilitas baku mutu air menurut whoTugas utilitas baku mutu air menurut who
Tugas utilitas baku mutu air menurut who
 
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
Media Informasi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan PERCIK Edisi Desember 200...
 

Plus de Oswar Mungkasa

Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganUrun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganOswar Mungkasa
 
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Oswar Mungkasa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Oswar Mungkasa
 
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingSudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingOswar Mungkasa
 
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Oswar Mungkasa
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Oswar Mungkasa
 
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAFakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAOswar Mungkasa
 
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganTata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganOswar Mungkasa
 
Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Oswar Mungkasa
 
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganMemudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganOswar Mungkasa
 
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...Oswar Mungkasa
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Oswar Mungkasa
 
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...Oswar Mungkasa
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranBekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranOswar Mungkasa
 
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...Oswar Mungkasa
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Oswar Mungkasa
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Oswar Mungkasa
 
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaPresentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaOswar Mungkasa
 
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiPengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiOswar Mungkasa
 
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Oswar Mungkasa
 

Plus de Oswar Mungkasa (20)

Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan PanganUrun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
Urun Rembuk. Permukiman dan Ketahanan Pangan
 
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
Merengkuh kota ramah pejalan kaki dan Pesepeda. Pembelajaran Mancanegara dan ...
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Pengembangan Wilayah Berkelanjutan. Konsep, Pra...
 
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcyclingSudah saatnya mempopulerkan upcycling
Sudah saatnya mempopulerkan upcycling
 
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
Green infrastructure in jakarta basic understanding and implementation effort...
 
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
Tata Kelola Kolaboratif dalam Desain Kebijakan Publik. Studi Kasus Pelaksanaa...
 
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERAFakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
Fakta, Isu dan SAran Penyempurnaan BP TAPERA
 
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku KepentinganTata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
Tata kelola kolaboratif. Menata Kolaborasi Pemangku Kepentingan
 
Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama Pedoman kepemimpinan bersama
Pedoman kepemimpinan bersama
 
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentinganMemudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
Memudahkan upaya kolaborasi beragam pemangku kepentingan
 
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
MAKALAH. Bekerja dari Rumah (working from home). Menuju Tatanan Baru Era Covi...
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
Bekerja jarak jauh (telecommuting/Working from home/WFH). Konsep-Penerapan-Pe...
 
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
PRESENTATION. Public Lecture "Jakarta's Response to COVID 19: Strategy-Lesson...
 
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaranBekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
Bekerja jarak jauh (telecommuting). Konsep, penerapan dan pembelajaran
 
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
LAPORAN. Memori Akhir Jabatan Koordinator Pelaksanaan Program Strategi Ketaha...
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Pelaksana Tugas Deputi Gubernur DKI Jakarta bid...
 
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
Laporan. Pelaksanaan Kegiatan Kedeputian Gubernur DKI Jakarta bidang Tata Rua...
 
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient JakartaPresentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
Presentation. Collaboration Towards A Resilient Jakarta
 
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasiPengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
Pengenalan konsep saleh sosial dalam pembangunan sanitasi
 
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
Suplemen HUD Magz Edisi 5 /2015. Kota BATAM Menyongsong MEA 2015
 

Dernier

1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatZuheri
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxArdianAdhiwijaya
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiRizalMalik9
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RambuIntanKondi
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxYudiatma1
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxPoliJantung
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...AGHNIA17
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptRekhaDP2
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiAikawaMita
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaFeraAyuFitriyani
 

Dernier (20)

1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
 
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptxMateri 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
Materi 5.1 ASKEP pada pasien dengan HEPATITIS.pptx
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 

Menyelamatkan Air untuk Masa Depan. Percik Edisi 4 Tahun 2012

  • 1. edisi 04/2012 - tahun ke 10 Edisi Bahasa Indonesia Laporan Utama 07 Wawancara 18 Opini 25 Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Resensi 60 Menyelamatkan Air untuk Masa Depan
  • 3. Dari Editor Menyelamatkan Air Untuk Masa Depan Air minum telah disepakati oleh Perserikatan Bangsa- Dalam skala yang lebih luas, pengamanan terhadap Bangsa sebagai hak asasi manusia (HAM). Setiap orang sumber air baku terkait pula dengan perubahan iklim berhak mendapatkan layanan air minum sesuai kebutuhan. (climate change). Walhasil banyak faktor yang terlibat di Ini menjadi tantangan semua pihak di tengah kondisi dalamnya. sumber air minum yang mulai terganggu. Maka suatu keharusan bagi semua pihak terkait untuk Dampak kerusakan lingkungan terhadap ketersediaan bersinergi menjaga kelestarian lingkungan secara sumber air baku kian terasa khususnya bagi kota-kota besar berkelanjutan. Intervensi terhadap lingkungan yang positif di Indonesia yang menjadikan air sungai sebagai sumber diperlukan guna menanggulangi dampak buruk dari air baku. Banyak sungai yang tercemar, sementara belum perubahan alam yang terjadi. ada alternatif yang bisa menggantikan keberadaan air baku tersebut. Mau tidak mau, memang menjaga lingkungan Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan hutan. menjadi alternatif yang paling kritis untuk dilakukan. Bagaimana pun hutan merupakan komponen yang memegang peran penting dalam siklus air ini, termasuk Karena itu, masalah perlindungan air baku ini menyangkut dalam perubahan iklim. Hutan yang lestari akan menjamin banyak pihak. Tidak bisa ini diserahkan pada Perusahaan ketersediaan air baku secara baik, sekaligus mengurangi Daerah Air Minum (PDAM) saja sebagai perusahaan dampak perubahan iklim. yang bergerak dalam pengolahan dan penyediaan air minum bagi masyarakat. Justru pihak-pihak yang terkait Dan berdasarkan perhitungan, menjaga kelestarian dengan lingkungan hidup menjadi sangat penting dalam hutan merupakan cara murah tapi berdampak besar bagi pengamanan air baku tersebut. lingkungan secara global, termasuk menjaga ketersediaan air baku. Maka ke depan, pembangunan mau tidak mau Tidak hanya itu, masyarakat pun menjadi subyek utama. harus selaras dengan lingkungan. Tepat, slogan, back to Kebiasaan buruk masyarakat yang mencemari lingkungan nature. baik itu buang air besar sembarangan, buang sampah sembarangan, buang limbah ke sungai dan badan sungai, Selamat membaca ! menebang hutan lindung, hingga menyedot sumber air tanah secara berlebihan menjadi kendala dalam mengatasi Maraita Listyasari masalah ini. Perlu ada perubahan pola hidup menjadi pola Pemimpin Redaksi hidup bersih dan sehat.
  • 4. 02 Majalah Percik Desember 2012 DAFTAR ISI 04 Air Dalam Lensa dan Pena Menyoroti tendensi pemberitaan terkait sektor air minum dan sanitasi di Indonesia. 18 Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Diterbitkan oleh : Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) Nasional Penanggung Jawab : Direktur Permukiman dan Perumahan, Bappenas, Direktur Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan, Direktur Pengembangan Air Minum, Kementerian Pekerjaan Umum, Direktur Bina Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Fasilitasi Penataan Ruang dan Lingkungan Hidup, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Penataan Perkotaan, Kementerian Dalam Negeri Pembina Nugroho Tri Utomo Pemimpin Redaksi : Maraita Listyasari Redaktur : Eko Wiji Purwanto Editor : Aldy Mardikanto, Nur Aisyah Nasution Tim Penyusun : Nissa Cita, Cheerli, Kelly Ramadhanti , Indriany, Yusmaidy, Hendra Murtidjaja, Mujiyanto, Joko Prasetyo Disain : Endang Sunandar, Meddy CH Sirkulasi / Sekretariat : Agus Syuhada, Nur Aini
  • 5. Majalah Percik Desember 2012 03 25 Upaya Konservasi Air Skala Rumah Tangga Air (minum) merupakan kebutuhan dasar, bahkan PBB telah menetapkan air minum sebagai hak asasi. Namun pada kenyataannya masih banyak warga yang belum terlayani kebutuhan air minumnya. 35 Belajar Mengelola Air Buangan dari Singapura Siapa sangka kini Singapura yang dikenal sebagai negara kecil, telah memiliki konsep pengelolaan air yang baik dan bisa dijadikan contoh bagi negara lain. Konservasi air: 40 Air daur ulang untuk keberlanjutan Wawancara 44 Pengelolaan Air di Indonesia Pamsimas 2 Mengatasi kelangkaan sumber Kehadiran Pamsimas 2 diharapkan dapat memperluas akses air minum di 48 daya air di perdesaan Indonesia Indonesia. Pasalnya, hingga kini masih Kata mereka tentang kondisi banyak masyarakat yang diketahui belum dapat menikmati air bersih dan 54 air di Indonesia sanitasi layak. Media Informasi Air Minum dan Sanitasi Alamat Redaksi Majalah Percik : Jl. RP Soeroso 50 Jakarta Pusat, Telp/Faks : 021- 31904113 Situs Web : http//www.ampl.or.id, Email: redaksipercik@yahoo.com, redaksi@ampl.or.id Redaksi menerima kiriman tulisan/ artikel dari luar. Isi berkaitan dengan air minum dan penyehatan lingkungan Cover : E. Sunandar Foto Cover : Dokumentasi Pokja AMPL Nasional
  • 6. 04 Majalah Percik Desember 2012 AIR DALAM LENSA DAN PENA Tendensi pemberitaan terkait dengan sektor air minum sering kesulitan mendapatkan air saat musim kemarau. cenderung lebih banyak bernada negatif sebesar 58 Program Sipil Bangun Desa yang ditargetkan selesai persen. Kondisi ini dipicu dengan pemberitaan media Desember 2012 itu dilakukan dengan membangun yang lebih banyak mengangkat permasalahan krisis air menara air setinggi 10 meter, kemudian disalurkan bersih di daerah. Baik yang dipicu oleh kondisi cuaca ke menara air setinggi lima meter di setiap Rukun (kemarau berkepanjangan) maupun yang dikarenakan Tetangga (RT) di Kampung Sukasari, Desa Sukahaji, oleh buruknya sistem manajemen air yang dilakukan. Kecamatan Sukawening. Sementara untuk pemberitaan positif seputar air Jabar Siap Olah Air Bersih untuk Jakarta minum lebih banyak didominasi dengan penanganan Provinsi Jawa Barat akan membangun fasilitas krisis air yang melibatkan instansi terkait seperti PDAM. pengolahan air dari Sungai Citarum untuk dialirkan Selain instansi resmi, dari pihak masyarakat juga ikut ke Jakarta sebagai air baku untuk minum. Selama ini terlibat aktif dalam upaya membantu krisis tersebut. air baku dari Sungai Citarum diambil dari Tarum Barat kemudian dialirkan secara terbuka ke Jakarta untuk Dari Kerja Sama Hingga Bantuan diolah. Dengan perencanaan ini, pengolahan dilakukan Dana dan Prasarana di wilayah Jabar  kemudian dialirkan ke Jakarta secara tertutup atau melalui pipa. Indonesia-Jerman Kerjasama Manajemen Sumber Air Tanah PU Bantu Rp3 Miliar Bangun SPAM Semin Indonesia dan Jerman sepakat menjalin kerja sama Pemerintah Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung bidang manajemen sumber air bawah tanah. Jerman Kidul, DIY, mendapat bantuan Rp3 miliar dana menyediakan sarana untuk mengambil air dari sungai dari Kementerian PU untuk membangun sistem bawah tanah dan disalurkan dengan menggunakan penyediaan air minum. Bantuan ini digunakan untuk pompa air yang digerakkan oleh turbin (hydro-power). mengangkat air dari Embung Pakel untuk disalurkan Sarana itu mampu memberikan manfaat kepada lebih kepada masyarakat dari 40 ribu warga Bribin yang sebelumnya selalu mengalami kekurangan air bersih. ITB Membangun Rencananya, sebuah menara air akan dibangun di Jaringan Air Bersih Permukiman Warga sekitar embung. Air disalurkan kepada masyarakat melalui perpipaan dengan sistem gravitasi. Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) Institut Teknologi Bandung (ITB) membangun jaringan air bersih di Yogyakarta Tambah 41 Titik Fasilitas Air Bersih permukiman warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota
  • 7. Majalah Percik Desember 2012 05 Dok: Pokja AMPL Kekeringan memaksa warga gunakan air keruh untuk kegiatan sehari-hari. Yogyakarta akan menambah 5.000 Titik Pipa Air di Jakarta Kabupaten Magelang terpaksa 41 titik fasilitas air bersih siap Bocor Tiap Bulan menggunakan air sumur berwarna konsumsi yang tersebar di 14 Operator layanan air bersih di DKI kuning dan asin. Air itu hanya wilayah kecamatan. Di lokasi itu Jakarta, PT PAM Lyonnase Jaya untuk mandi. Untuk masak terpaksa nantinya air akan ditampung dan (Palyja), mengungkapkan sedikitnya mereka harus membeli. kemudian dipasang alat ultra filtrasi ada 5.000 titik kebocoran pipa untuk menyaring bakteri e-coli air setiap bulan. Sepanjang 2011, Proyek Air Bersih di Natuna dan sedimen yang terkandung Palyja memperbaiki 50.000 titik Gagal dalam air. Air kemudian dialirkan kebocoran. Dana yang disiapkan Akibat kurang pengawasan selama ke penampungan berkapasitas untuk mengganti pipa dan pelaksanaan proyek, dua proyek 500 liter yang dilengkapi dengan mendeteksi pipa untuk mengatasi air bersih di Natuna di Desa Balai ‘reverse osmosis’ (RO) sehingga bisa masalah kebocoran sebesar antara Sabang Mawang, Kecamatan langsung dikonsumsi. Rp100 miliar hingga Rp130 miliar. Pulau Tiga dan Kecamatan Midai, Kebocoran umumnya terjadi pada Natuna dianggap gagal. Proyek Kekeringan, Mahasiswa pipa-pipa ukuran kecil. bernilai Rp 2 milliar dari Cipta Sumbang 150 Ribu Liter Air Karya Kementerian PU hingga kini Mahasiswa Baru Fakultas Hukum Debit Air di Kota Ambon terbengkalai.  Universitas Muhammadiyah Cenderung Menyusut Yogyakarta (FH-UMY) memberikan Ketersediaan sumber air baku di Makin Banyak Desa Krisis Air sumbangan sebanyak 150 ribu liter Kota Ambon dari waktu ke waktu Bersih di Cilacap air bersih. Air itu diberikan kepada kian berkurang. Penurunan itu Kepala Pelaksana Harian Badan lima perkampungan dari sembilan ditandai dengan menyusutnya Penanggulangan Bencana Daerah kampung yang direncanakan. debit air di sejumlah daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, Jawa Sumbangan yang digunakan itu resapan air. Kondisi ini dapat Tengah, Wasi Ariyadi menyatakan, merupakan uang yang berhasil mengancam ketersediaan air bersih jumlah desa yang mengalami krisis dikumpulkan semua mahasiswa di waktu mendatang. air bersih terus bertambah. Tercatat baru FH UMY.  sebanyak 33 desa yang tersebar di Kekeringan, Warga Pakai Air 12 kecamatan mengalami krisis air Dari Kebocoran Hingga Keruh bersih. Krisis Air Bersih Warga Dusun Kembaran, Desa Sedayu, Kecamatan Muntilan,
  • 8. 06 Majalah Percik Desember 2012 Menyela Dok: Antara Foto
  • 9. Majalah Percik Desember 2012 07 matkan Air untuk Masa Depan Kota Jakarta terancam mengalami krisis air. Ini disebabkan oleh peningkatan volume kebutuhan masyarakat tidak sebanding dengan ketersediaan air di ibukota. Kondisi ini sudah mulai terlihat bila air PDAM mati beberapa saat. Masyarakat kebingungan mencari air. Bahkan di sebagian kawasan, seperti Jakarta Utara, mereka rela menggunakan air seadanya untuk memenuhi kebutuhan mandi, dan cuci. Untuk air minum, mereka rela merogoh kocek untuk membeli air meski dengan harga mahal.
  • 10. 08 Majalah Percik Desember 2012 Ketua Umum Indonesia Water Institute, Firdaus Ali, ringan, sembilan persen dalam kondisi tercemar dalam satu kesempatan mengungkapkan, Jakarta pada sedang, dan 83 persen dalam kondisi tercemar berat. 2025 diperkirakan akan mengalami defisit 23.720 liter air per detik. Sementara saat ini ketersediaan air hanya Apa yang terjadi di Jakarta ini sangat mungkin terjadi mampu memasok 2,2 persen dari kebutuhan air bersih pula di kota-kota besar di Indonesia terutama di Jawa. warganya. Sudah ada kecenderungan yang menunjukkan ke arah sana. Kondisi ini ditambah parah bila menilik kondisi sumber air baku di Jakarta. Berdasarkan pemantauan BPLHD Permasalahan Air Baku DKI terhadap status mutu air sungai di 45 titik pantau Tidak hanya dari kualitas air yang buruk, sungai-sungai di 13 daerah aliran sungai (DAS) pada 2010, tercatat yang melintas ke kota-kota besar, terutama Jakarta, kian semua dalam kondisi tercemar sedang sampai berat. hari kuantitasnya pun semakin menurun. Terkadang Hasil pemantauan secara rinci yaitu nol persen dalam kontinyuitasnya pun terganggu. kondisi baik, sembilan persen dalam kondisi tercemar Dok: Pokja AMPL
  • 11. Majalah Percik Desember 2012 09 Direktur Kehutanan dan Konservasi Sumber Daya Air Ia menjelaskan, dengan rusaknya hutan di hulu jelas Bappenas Basah Hernowo menilai, penyebab utama merusak kesediaan air baku. Sedangkan dengan terjadinya krisis air baku ini adalah kerusakan hutan. ketidakadaan hutan di hilir maka iklim mikro jadi “Hutan sudah dirusak,” katanya. tidak menentu. Hal lain ketika hutan konservasi dialihfungsikan menjadi perkebunan kentang, kol atau Pulau Jawa misalnya. Menurutnya, Jawa ini sebenarnya tanaman semusim lainnya juga akan menimbulkan tidak untuk menjadi kota pulau. Tapi sekarang dampak terhadap kualitas air. Begitu hujan, top soilnya hampir semua aktivitas ekonomi ada di Jawa. Sekitar hilang. Dan ketika tanah sudah tidak subur, petani 60 persen penduduk Indonesia sekarang ada di menambahkan pupuk dan pestisida. Akibatnya, pupuk Jawa. Padahal, Pulau Jawa ini mempunyai kapasitas dan pestisida itu mencemari lingkungan. Air dari hulu maksimum. “Akhirnya, tata ruang mengakomodasi ini kemudian mencemari air yang diolah oleh PDAM. setiap perambahan hutan. Tata ruang untuk konservasi direvisi. Jadi di situlah letak kesalahan kita,” paparnya. Ketua Forkami, Abdullah Mutholib menambahkan, kondisi sumber air baku yang buruk ini juga dipengaruhi oleh masalah perilaku masyarakat. “Ada faktor budaya masyarakat,” katanya. Di perjalanan, jelasnya, air ini mengalami pencemaran akibat ulah manusia. Untuk kasus Jakarta misalnya. Air dari waduk Jatiluhur sudah mulai tercemar sejak di waduk karena limbah pariwisata dan industri. Dalam perjalanan, pencemaran itu bertambah dengan perilaku masyarakat membuang limbah rumah tangga atau industri. “Jadi biaya untuk mengolah air baku yang tercemar ini menjadi air yang bisa diminum makin mahal,” katanya. Sementara itu, bagi kota seperti Jakarta, air tanahnya sangat terbatas karena letak geografis Jakarta yang berada di pinggir laut di mana intrusi air laut sudah mulai masuk. Inilah yang tidak memungkinkan PDAM Dok: Pokja AMPL menjadikan air tanah sebagai sumber air baku di DKI. “Masalah air baku ini memang jadi masalah yang cukup rumit,” sambungnya.
  • 12. 10 Majalah Percik Desember 2012 Butuh Penanganan Serius yang tidak terkait dengan konservasi. Tidak boleh lagi Melihat fakta tersebut, mau tidak mau permasalahan ditanami teh dan tanaman musiman atau menjadi air baku ini membutuhkan penanganan yang sangat kawasan perumahan. Kawasan itu harus dihutankan serius. Dan ini tidak bisa tidak melibatkan banyak pihak kembali. “Jakarta harus mau sharing penyelamatan terkait. terhadap 13 hulu sungai dari sekarang, sehingga 20- 30 tahun kemudian tidak ada masalah air baku lagi,” Basah Hernowo berpendapat, perlu ada hutanisasi tandasnya. Hanya saja, ini baru akan terjadi jika ada kembali kawasan sumber air baku. Misalnya Jakarta di kemauan politik pemerintah. mana sumber airnya dari Puncak, Bogor, maka kawasan itu harus dikonservasi. “Jadi konservasi di daerah hulu Pembuatan dam penampung air, lanjut Basah, selain melalui hutan itu harus. Tidak bisa solusinya diserahkan mahal juga masa pakainya hanya beberapa tahun. “Itu ke engineering,” tandasnya. tidak menyelasaikan akar masalah. Kan yang dirusak itu hulunya. Ketika hulunya gundul, yang kumpul di dam Ia mengambil contoh pengalaman yang terjadi di itu bukan air tetapi lumpur dan pasir,” jelasnya. Kota New York, Amerika Serikat. Beberapa puluh tahun lalu pemerintah setempat mulai menghitung bahwa Ia pun tidak sepakat dengan adanya pembuatan penduduk New York butuh air minum dalam jumlah biopori di daerah perkotaan untuk meningkatkan banyak sementara sumber air bakunya terbatas. Saat itu resapan air. Seperti di Jakarta, biopori tidak terlalu muncul dua pilihan. Pertama, menyelamatkan hulunya bermanfaat karena kondisi topografinya yang yang pada waktu itu adalah milik banyak orang atau merupakan dataran rendah sehingga airnya jenuh. kedua, membangun instalasi pengolahan air. Setelah “Tetapi kalau bioporinya di hulu baru signifikan. Itu pun dipertimbangkan dengan matang, kesimpulannya satu, tergantung kondisi geologi. Kalau batuannya sangat konservasi hulu. padat, air juga tidak bisa ngalir. Yang bisa membuat air bisa terus menyerap adalah akar pohon. Nah, sekarang Pemerintah setempat membeli semua dari hulu dan pohonnya ditebang. Akarnya berhenti, busuk dia. dijadikan daerah konservasi. Yang terjadi apa sekarang? Airnya tidak menetes lagi tetapi ngalir, jadilah bencana,” New York mendapat pasokan air baku yang sangat baik kata Basah. tanpa ongkos produksi yang tinggi. Mengapa? Karena air bakunya sudah bersih dari polutan, bersih dari Selain itu, ia menawarkan kebijakan tata ruang yang kimia yang membahayakan. “Karena hulunya itu sudah benar. Menurutnya, rumah tidak boleh lagi dibangun diselamatkan,” tandasnya. ke samping tapi ke atas. “Boleh buat perumahan, tetapi harus naik ke atas. Horizontal sisanya jadikan hutan,” Model ini, menurutnya, bisa diambil untuk mengatasi tandasnya. masalah air di Jakarta. Kawasan Puncak, Gunung Salak, Gunung Pancar, harus dibebaskan dari aktivitas Memang di sini dibutuhkan penegakan hukum yang
  • 13. Majalah Percik Desember 2012 11 Dok: Pokja AMPL Seorang warga mengambil air keruh untuk dikonsumsi. kuat. Hutan-hutan tidak boleh dikonversi menjadi memang mengonsumsi air dan juga mengatur air,” perumahan atau villa. Ia pun menekankan pentingnya katanya. hutan kota. Mengapa? Karena hutan mengatur iklim mikro. Hutan bisa menyerap emisi sekaligus air. Makanya, menurutnya, perlu ada hutan kota. Ia Minimnya hutan menjadi emisi tidak diserap akibatnya kurang sependapat dengan adanya ruang terbuka suhu meningkat. Peningkatan suhu ini menjadikan hijau, bahkan ada yang mencanangkan 30 persen. penguapan tinggi. Penguapan tinggi yang belum pada Ia beralasan bahwa ruang terbuka hijau itu biasanya masanya menyebabkan angin puting. “Jadi hutan itu adalah areal yang ditumbuhi rumput. Padahal rumput
  • 14. 12 Majalah Percik Desember 2012 dari segi mengurangi emisi, kecil sekali. Dari segi air, tidak juga menyimpan air. Ini sangat berbeda dengan hutan. Dan, hutan kota pun sebenarnya bisa dijadikan area rekreasi seperti di Frankfurt, Jerman. Dilihat dari sisi perubahan iklim, Kepala Subdirektorat Pengendalian Pencemaran dan Kerusakaan Lingkungan Hidup, Bappenas, Tri Dewi Virgiyanti menyatakan, penyelamatan air baku sangat mungkin dilakukan. Caranya dengan melihat terlebih dahulu skenario climate change-nya. Seberapa besar proyeksi curah hujannya, kekeringannya seperti apa, dan bagaimana perubahan iklimnya. Kemudian dihitung berapa banyak curah hujannya sehingga berapa besar tampungan yang akan dibuat, atau perbaikan lahan supaya penyerapan airnya dapat maksimal. Ini penting karena setiap daerah memiliki karakter masing-masing. Misalnya, curah hujan meningkat di Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali. Tetapi menurun di Banten dan Jawa Tengah. “Artinya, Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali itu harus dihitung lagi supaya air yang turun itu bisa kita manfaatkan. Atau yang di Banten dan Jawa Tengah bagaimana caranya memanfaatkan Perubahan Perilaku curah hujan yang menurun itu semaksimal mungkin,” Selain penanganan sumber air baku di hulu, paparnya. masyarakat pun perlu diubah perilakunya. Ketua Forkami menandaskan, pentingnya masyarakat Beberapa cara yang memungkinkan untuk menjaga aliran sungai agar terbebas dari pencemaran. menyelamatkan air ini antara lain penanaman pohon Selama ini pemerintah telah melarang masyarakat untuk memperbanyak penyerapan air dan juga untuk tidak membuang sampah sembarangan pembuatan reservoar. Di sektor pertanian yang dapat ke sungai, termasuk limbah. Tapi hasilnya belum dilakukan adalah dengan perubahan pola tanam. Ia memuaskan. Kesadaran masyarakat masih rendah. juga menekankan bahwa penanaman merupakan cara yang paling efektif agar air meresap ke dalam tanah Termasuk pula larangan pemerintah untuk tidak secara maksimal dan menjadi cadangan air. menebang pohon sembarangan, juga belum
  • 15. Majalah Percik Desember 2012 13 Dok: Pokja AMPL diindahkan oleh masyarakat. Bahkan sebagian anggota perlu diberi pemahaman tentang sanitasi yang baik. masyarakat berani merambah ke hutan-hutan lindung. Misalnya, bagaimana membangun tangki septik yang Padahal hal tersebut sangat merusak lingkungan, dan baik dan sehat agar tidak mencemari lingkungan. dampaknya mengganggu ketersediaan air. “Pemerintah itu harus benar-benar memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk mengubah Maka, menurutnya, kebijakan ini perlu terus digalakkan perilakunya terhadap lingkungan dan juga melakukan dan disertai dengan penegakan hukum yang tegas. penjagaan-penjagaan terhadap mata air. Mata air Selain itu, perlu pula disertai dengan advokasi secara harus dilindungi, jangan menebang hutan seenaknya,” masif kepada masyarakat dalam bentuk kampanye dan tandasnya. sejenisnya yang mudah diterima oleh masyarakat. Selain itu, perilaku masyarakat untuk berhemat dalam Di sisi individual rumah tangga, lanjutnya, masyarakat pemakaian air perlu juga ditekankan. Juga bagaimana
  • 16. 14 Majalah Percik Desember 2012 Dok: Pokja AMPL masyarakat mulai dibiasakan untuk mendaur ulang Abdullah Mutholib menjelaskan, negara-negara air bekas untuk kemudian digunakan bagi keperluan Arab saat ini banyak menggunakan air laut sebagai lainnya. Misalnya, air bekas kamar mandi bisa diolah bahan baku air minum. Caranya dengan penyulingan. untuk keperluan menyiram tanaman atau mencuci “Kalau kita tidak cepat-cepat mengatasi masalah mobil. sumber air baku kita saat ini maka memang akhirnya air laut dijadikan air minum. Tapi ini biayanya cukup Alternatif Sumber Air Baku besar. Mahal sekali. Tidak terjangkau oleh daya beli Melakukan konservasi hutan memang prioritas yang masyarakat,” tandasnya. harus dilakukan dalam mengamankan sumber air baku. Pasalnya, hal itu merupakan alternatif paling Di samping itu, ada kemungkinan memanfaatkan air mudah dan murah yang dapat dilakukan. Tidak seperti hujan sebagai sumber air baku. Misalnya, katanya, alternatif menyuling air dan menampung air hujan dengan mewajibkan masyarakat terutama perusahaan yang membutuhkan biaya besar. besar untuk membuat tandon (penyimpanan) air
  • 17. Majalah Percik Desember 2012 15 hujan di dalam tanah. Bisa juga pemda membuat situ Program WSP ini didesain untuk mengurangi, di wilayah yang rendah untuk menampung air hujan mengeliminasi, atau mencegah kontaminasi sebagai sumber air bakunya. “Perlu pemanfaatan air dan rekontaminasi penyediaan air. Dalam permukaan secara lebih terpadu sehingga sumber air pengembangannya, program ini melibatkan baku lebih memadai,” kata Abdullah. pencegahan kontaminasi pada sumber air; pengolahan air untuk menghilangkan atau mereduksi kontaminasi Pengamanan Air yang menjadi target kesehatan; dan mencegah Di luar persoalan menyelamatkan air baku tersebut, ada terjadinya kontaminasi ulang selama penyimpanan, satu hal yang patut diperhitungkan yakni bagaimana distribusi, dan penanganan air. mengamankan air yang telah ada bagi kebutuhan manusia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah Melalui program ini, risiko kesehatan yang timbul meluncurkan program Water Safety Plan (WSP) atau akibat mengonsumsi air bisa dicegah lebih dini. Dan air Rencana Pengaman Air. yang dikonsumsi masyarakat diarahkan agar benar- benar aman bagi kesehatan. Perbaikan drainase terus dilakukan. Dok: Antara Foto
  • 18. 16 Majalah Percik Desember 2012 Dok: Pokja AMPL Walhasil, menyelamatkan air merupakan suatu laut. Sementara untuk memelihara dan melestarikan keharusan. Apalagi jika dilihat dari kecenderungan sumber air baku yang ada perlu upaya konservasi pasokan air di dunia yang menurun akibat perubahan secara serius. iklim dan kebutuhan yang meningkat akan pangan, energi serta kebersihan dan kesehatan bagi penduduk Studi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan yang terus bertambah. pemikiran kembali secara radikal semua kebijakan untuk menangani berbagai permintaan air. “Air Dari sisi rumah tangga, pengolahan air skala rumah segar tak dimanfaatkan secara berkelanjutan,” kata tangga perlu dilakukan. Selain itu, masyarakat harus Direktur Jenderal UNESCO, Irina Bokova di dalam satu ikut andil dalam menghemat air. Tak lupa, green pernyataan. Selamatkan air kita! building perlu dikembangkan. Sedangkan dari sisi suplai, perlu ada upaya untuk mencari sumber air Joko Prasetyo/Mujiyanto baku lainnya misalnya air hujan, dan penyulingan air
  • 19.
  • 20. 18 Majalah Percik Desember 2012 Budi Yuwono Dedi S. Priatna Direktur Jenderal Cipta Karya, Deputi Sarana dan Prasarana, Kementerian Pekerjaan Umum Bappenas Pamsimas 2 Melanjutkan Semangat Sediakan Air untuk Masyarakat Miskin Bicara tentang perluasan akses air minum, masih membangun 6828 desa reguler dan mendorong banyak penduduk pedesaan dan pinggiran kota replikasi dari pemerintah daerah 565 desa, dari yang belum dapat menikmati air bersih dan target 5000 desa reguler. sanitasi yang layak. Padahal penyediaan prasarana dan sarana air minum dan sanitasi yang baik akan Akhir tahun 2012 menjadi momentum penting memperkuat peningkatan kualitas lingkungan Pamsimas, sejalan dengan berakhirnya Pamsimas dan kesehatan masyarakat, dan selanjutnya juga I. Hari Jumat (7/11) lalu, di Hotel Mercure akan meningkatkan produktivitas masyarakat. Ini Ancol, Jakarta, seluruh pemangku kepentingan yang mendorong dibesutnya program nasional Pamsimas dari pusat, provinsi dan kabupaten Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis kota berkumpul dalam Rapat Koordinasi Nasional Masyarakat (Pamsimas). (Rakornas) Pamsimas. Rakornas bertujuan untuk mengevaluasi kinerja selama 5 tahun terakhir Pamsimas, merupakan kelanjutan dari WSSLIC dan menyusun bersama rencana tindak untuk (Water Supply and Sanitation for Low Income keberlanjutan Pamsimas kedua. Berikut petikan Communities) 1 & 2, dan dimulai sejak 2008. wawancara wartawan Percik, Joko Prasetyo Tak tanggung-tanggung, Pamsimas I berhasil dengan sejumlah anggota Tim Pengarah
  • 21. Majalah Percik Desember 2012 19 Pembangunan Air Minum dan atau empat tahun terakhir, masyarakat (RKM) sebanyak 5 Sanitasi Budi Yuwono (BY), enam indikasinya sudah tercapai juta 300-an padahal targetnya 3 Direktur Jenderal Cipta Karya, bahkan banyak yang melampaui juta 800-an. Kementerian Pekerjaan target. Umum dan Dedi S. Priatna Keempat, realisasi anggaran (DSP) Deputi Sarana dan Pertama, tambahan orang yang APBD kabupaten/kota dalam Prasarana, Bappenas yang dapat mengakses air minum sektor AMPL sebagai presentasi ditemui pada saat pembukaan lebih dari 4 juta 200 orang dari kebutuhan anggaran untuk Rakornas Pamsimas. target sekitar 3-5 juta. mencapai MDG’s sama dengan yang ditargetkan yakni 50 (Percik) Apa saja yang Kedua, tambahan orang yang persen. menjadi keberhasilan dari dapat mengakses sanitasi yang Pamsimas 1 selama 5 tahun layak lebih dari 3 juta orang. Ini Kelima, jumlah kabupaten/ terakhir kemarin? melampaui target yang hanya kota yang mereplikasi Program 1,5-2,4 juta orang. Pamsimas di luar target desa (BY) Setidaknya ada delapan Pampsimas ada 99 padahal indikator keberhasilan, Ketiga, jumlah desa yang targetnya cuma 50. berdasarkan data sampai 2011 telah menyusun rencana kerja Hidran Umum Desa Anggalan, Lebak Dok: Pamsimas
  • 22. 20 Majalah Percik Desember 2012 Dok: Pamsimas Keenam,persentase sekolah yang berhenti buang air di (Percik) Apa yang mem- yang memiliki sanitasi yang sembarang tempat tercapai bedakan Pamsimas 2 dengan layak dan menerapkan pola sekitar 46-an persen dari 60 sebelumnya? Apa saja yang hidup bersih dan sehat (PHBS) persen yang ditargetkan. menjadi target Program mencapai sekitar 92-an persen Pamsimas 2? dari 77 persen yang ditargetkan. (Percik) Mengapa program (BY) Poin utama yang Pamsimas harus dilanjutkan membedakan Pamsimas tahap Sedangkan dua indikasi ke tahap keduanya? II dengan sebelumnya adalah lainnya, yakni target persentasi (BY) Karena memang masih peningkatan akses dari yang masyarakat yang mencuci banyak atau sekitar 45-an ditargetkan. Pada akhirnya, tangan pakai sabun sekitar persen dari total penduduk yang diukur adalah akses bukan 59-an persenan dari 60 persen Indonesia yang belum memiliki jumlah fasilitas yang dibangun, yang ditargetkan. Sedangkan akses sanitasi dan air minum sehingga PAMSIMAS selanjutnya persentase target masyarakat yang layak. perlu dirancang sebaik mungkin
  • 23. Majalah Percik Desember 2012 21 untuk memaksimalkan akses dalam program Pamsimas air minum dan sanitasi yang melalui pengalokasian yang ini, menstimulus Pemda layak mencermikan bahwa efektif dan benar-benar agar dapat membimbing laju penyediaan infrakstruktur berdasarkan kebutuhan warga menyusun RKM. Untuk air minum dan sanitasi belum masyarakat untuk mendapatkan itu semua disediakan pula dapat mengimbangi laju peningkatan pelayanan air anggarannya. Apa lagi ternyata pertumbuhan penduduk. Hal minum. dana Pamsimas kurang dari 1 ini utamanya disebabkan oleh persen saja yang tersimpangkan. keterbatasan kemampuan (Percik) Bagaimana Artinya boleh dibilang program pendanaan pembangunan memastikan pemerintah ini bersih dari korupsi. air minum dan sanitasi dan daerah siap dengan Program belum optimalnya sarana dan Pamsimas 2 ? (Percik) Mengapa selalu prasarana yang sudah dibangun. (BY) Kita terus-menerus dikatakan masyarakat kita menstimulus mereka agar masih rendah akses air (Percik) Bagaimana program menumbuhkan kesadaran minumnya? seperti Pamsimas bisa kepada warga untuk terlibat (DSP) Masih rendahnya akses sinergis dengan program- Dok: Pamsimas
  • 24. 22 Majalah Percik Desember 2012 program air minum dan Peran strategi apa yang Demikian Pamsimas dengan Dok: Pamsimas sanitasi yang lain misalnya diharapkan dapat dilakukan segala pembelajaran STBM, Sanimas, PPSP atau Pemerintah daerah terkait diharapkan menjadi dasar bagi sejumlah program lainnya? Pamsimas? penyusunan program nasional (DSP) Tentu harus bisa (DSP) Banyak, di antaranya penyediaan air minum ke bersinergi karena program menyuluh masyarakat untuk depan, untuk mencapai tujuan ini memang sejalan dan aktif dalam perancangan dan RPJP yaitu seluruh masyarakat sebangun dengan AMPL realisasi RKM. Pemda juga tidak Indonesia, baik kaya atau lainnya. Lebih dari itu kan usah ragu dalam menjalankan miskin, minum air sehat di orang-orang yang bergerak di program Pamsimas ini, bila 2025. bidang AMPL ya orang-orang dari pusat belum ada kucuran yang sama. Mereka semua dana, jalankan saja. Dana yang Nissa Cita, Mujiyanto, Joko Prasetyo membuat dan menjalankan keluar tinggal di-reimburse ke program-program AMPL pusat. termasuk Pamsimas ini.
  • 25.
  • 26. 24 Majalah Percik Desember 2012
  • 27. Majalah Percik Desember 2012 25 Dok: Pokja AMPL Pengelolaan Kebutuhan Air: Upaya Konservasi Air Skala Rumah Tangga Air (minum) merupakan kebutuhan dasar bahkan Persatuan Bangsa- Bangsa (PBB) telah menetapkan air (minum) sebagai hak asasi. Untuk itu, negara berkewajiban memastikan bahwa seluruh warganya mendapatkan layanan air (minum). Namun, pada kenyataannya masih banyak warga yang belum terlayani kebutuhan air minumnya. Berdasarkan Laporan Pencapaian Tujuan Pembangunan Millenium (Millenium Development Goals/MDGs) Tahun 2010, yang merujuk pada data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas), menunjukkan akses air minum layak meningkat dari 37,73 persen pada tahun 1993 menjadi 47,71 persen pada tahun 2009. Dari jumlah tersebut, akses air minum layak cenderung lebih tinggi pada rumah tangga di perkotaan daripada perdesaan. Sementara jika dibandingkan dengan target MDGs pada tahun 2015 untuk air minum adalah sebesar 68,9 persen. Masih cukup jauh dari target. Masih sekitar 50 juta penduduk Indonesia belum terlayani kebutuhan air minumnya. Hal yang menarik untuk disimak bahwa selama ini pemerintah sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam pemenuhan kebutuhan air minum tersebut hanya terfokus pada sisi peningkatan kapasitas penyediaan air minum. Sementara, berdasarkan pengamatan para ahli, dikenali adanya ketidakefisienan dalam pemanfaatan air tersebut. Sebagai contoh nyata dalam keseharian kita misalnya banyaknya air
  • 28. 26 Majalah Percik Desember 2012 Dok: Pokja AMPL digunakan secara bergantian, walaupun sebenarnya artinya sedikit berbeda konteksnya. Webster’s Universal College Dictionary mendefinsikan konservasi sebagai pengendalian pemanfaatan terhadap sumber daya alam dalam rangka memelihara atau melindungi atau mencegah pengurangan kapasitasnya. Gifford Pinchot, dikenal sebagai Bapak Konservasi, mendefinisikan konservasi sebagai pemanfaatan sumber daya alam untuk kegunaan terbaik dalam jumlah terbesar dalam jangka selama mungkin (Baumann, 1997). Namun terjemahan yang relatif lebih sederhana sebagaimana dinyatakan oleh San Antonio Water Systems, yaitu konservasi sebagai upaya meningkatkan yang terbuang ketika kita mandi saat ini dapat dikurangi tanpa efisiensi pemanfaatan air. Tentu menggunakan gayung, ketika melakukan peningkatan kapasitas. saja tidak ada definisi yang mudah kita menyiram tanaman secara Bagaimana caranya? yaitu melalui dan lengkap, tergantung pada berlebihan, ketika kita menggosok pengelolaan kebutuhan air sebagai perspektif masing-masing. gigi menggunakan air keran yang bagian dari upaya konservasi air. terus mengucur dan seterusnya. Sementara pengendalian Sudah saatnya juga kita semua Definisi Konservasi dan kebutuhan/hemat air (water mulai mencoba meningkatkan Pengendalian Kebutuhan Air demand controls/water demand efisiensi pemanfaatan air minum Istilah konservasi dan pengendalian management) diartikan sebagai tersebut. Dengan demikian, kebutuhan sering digunakan ketika metode yang digunakan diharapkan kesenjangan antara berbicara tentang pemanfaatan air untuk meningkatkan efisiensi target MDGs dan kapasitas layanan secara efisien. Kedua istilah tersebut pemanfaatan air. Pencapaian
  • 29. Majalah Percik Desember 2012 27 tujuan pengurangan penggunaan barang. Akibatnya pembangunan pengurangan konsumsi air, yang air sering menjadi bagian dari infrastruktur selalu dilakukan untuk berdampak baik kepada pelanggan rencana konservasi. Pengendalian memenuhi kebutuhan. Kondisi ini maupun penyedia air. kebutuhan sering memerlukan yang disebut sebagai pendekatan perubahan perilaku pemakai air sisi penawaran (supply side Manfaat Finansial. White (1998) atau perubahan cara tradisional approach). Sementara pendekatan menyatakan bahwa pengurangan pemanfaatan air. dari sisi penawaran (demand side konsumsi air tidak hanya approach) yang dikenal sebagai berpengaruh langsung terhadap Mengapa konservasi penting? Water Demand Management/ biaya yang harus dibayar oleh Walaupun dalam kenyataannya kita dikelilingi oleh air, sebagaimana data menunjukkan bahwa air menutupi sekitar 70 persen dari permukaan bumi, namun hanya sekitar 2,5 persen dari ketersediaan air tersebut yang berpotensi dapat dikonsumsi oleh makhluk hidup, dan sekitar 1/3 nya berupa es. Dok: Pokja AMPL Akibatnya hanya sekitar 1 persen dari keseluruhan ketersediaan air yang sebenarnya dapat dikonsumsi manusia. Sementara jumlah seluruh penduduk bumi yang membutuhkan air mencapai sekitar Control (WDM) atau pengelolaan pelanggan tetapi juga akan 6 miliar jiwa. Dengan demikian, kebutuhan air kurang mendapat mengurangi kebutuhan energi. sudah sangat jelas alasannya porsi. Akibatnya biaya listrik juga mengapa manusia seharusnya dapat dikurangi. Selain itu, biaya melakukan upaya konservasi air. Terdapat beragam manfaat pengolahan dan distribusi air pendekatan pengelolaan menjadi berkurang. Selanjutnya, Pendekatan Sisi Permintaan kebutuhan air yang dapat berkurangnya konsumsi air berarti (Demand Side Approach) diklasifikasikan dalam dua kategori berkurangnya keluaran air limbah, Selama ini perencanaan utama yaitu manfaat finansial yang berarti berkurangnya biaya pembangunan infrastruktur dan manfaat ekologis. Manfaat pengolahan air limbah. Namun, baru didasarkan pada perkiraan langsung yang paling terasa dari dampak terbesar dari berkurangnya kebutuhan dari layanan atau pengelolaan kebutuhan air adalah konsumsi air adalah tertundanya
  • 30. 28 Majalah Percik Desember 2012 didistribusikan ke pelanggan miskin menjadi lebih banyak. Dalam jangka panjang, berkurangnya konsumsi air memungkinkan tersedianya cukup dana investasi untuk meningkatkan ketersediaan air dengan kualitas yang jauh lebih baik. Akibatnya tingkat kejadian penyakit berbasis air dapat dikurangi. Strategi Pengelolaan atau bahkan terhindarnya kita dari berkembang, pelanggan kaya Kebutuhan Air penambahan investasi infrastruktur memperoleh layanan lebih Menurut Tate (1990), strategi untuk meningkatkan kapasitas baik dan jumlah air yang lebih pengelolaan kebutuhan air produksi air. Grafik berikut dapat banyak. Akibatnya penduduk dapat diklasifikasikan dalam 3 memberi gambaran secara miskin menerima jumlah air (tiga) kategori, yaitu sosio-politik, imajinatif perbedaan kondisi yang jauh lebih sedikit. Melalui ekonomi, dan operasional. permintaan air dengan program program WDM, pelanggan kaya WDM dan tanpa program WDM. dapat dikurangi konsumsinya, Sosio-politik. Strategi ini terfokus sehingga kapasitas air yang dapat pada upaya merubah perilaku Manfaat Ekologis. Manfaat Dok: Pokja AMPL paling nyata dari aspek ekologis keberadaan program WDM adalah konservasi air. Selain itu, terdapat manfaat tidak langsung berupa pengurangan emisi CO2 yang dihasilkan dari pengurangan konsumsi energi. Manfaat Sosial. Vairavamoorthy dan Mansoor (2006) menjelaskan manfaat sosial berupa peningkatan kesetaraan sosial khususnya di negara berkembang. Di negara
  • 31. Majalah Percik Desember 2012 29 Dok: Pokja AMPL penggunaan air, yang dilaksanakan akan menghasilkan pengurangan (air hujan, air hasil olahan/water melalui program penyadaran atau konsumsi air. Hal ini tidak berlaku recycling). kampanye media. Masih banyak jika harga meningkat karena masyarakat yang belum memahami adanya disinsentif penggunaan air Sementara klasifikasi strategi betapa penting dan bernilainya air. yang berlebihan. pengelolaan kebutuhan air lainnya oleh Jalil dan Njiru (2006), yang Ekonomi. Strategi ini didasari pada Operasional. Strategi ini mencakup membaginya dalam dua kategori teori bahwa selain air sebagai solusi rekayasa dan teknologi yang yaitu tingkatan penyedia layanan barang sosial, air juga merupakan bertujuan mengurangi konsumsi air air dan pelanggan. Klasifikasi ini barang ekonomi. Sehingga tanpa mengurangi kualitas layanan. yang lebih operasional dibanding pasar air mengikuti hukum Termasuk dalam upaya ini adalah lainnya. penawaran-permintaan. Secara promosi penggunaan peralatan teoritis, peningkatan harga air hemat air, sumber air alternatif
  • 32. 30 Majalah Percik Desember 2012 Dok: FORKAMI Strategi pada Tingkatan Ekonomi. Berdasar prinsip Dublin otomatis mengurangi konsumsi Penyedia Layanan Air keempat, bahwa air mempunyai air. Dibutuhkan upaya tambahan. Strategi yang dapat diterapkan nilai ekonomi dan seharusnya Terdapat cara lain yang dapat oleh penyedia layanan air dapat diperlakukan sebagai barang diterapkan, yaitu berupa tambahan mencakup peningkatan efisiensi ekonomi. Penyediaan layanan biaya terhadap penggunaan sistem, menerapkan prinsip air melalui proses pemompaan, konsumsi air yang banyak dan ekonomi, mengembangkan upaya pengolahan, dan pendistribusian melampaui standar kebutuhan air. peningkatan kesadaran pelanggan membutuhkan sumber daya Untuk itu, perlu ditetapkan batasan melalui kegiatan pendidikan dan finansial yang seharusnya konsumsi air yang wajar dengan penyediaan informasi. dikembalikan oleh pelanggan. mempertimbangkan ukuran lahan, Untuk itu, diciptakan sistem jumlah penghuni, dan lainnya. Peningkatan efisiensi sistem. Dalam pembayaran yang dikenal sebagai proses penyediaan air, mulai dari tarif. Pendidikan dan Informasi. awal sampai terdistribusi sampai Pelanggan tidak selamanya pelanggan, terjadi kehilangan air. Namun, berbagai studi berkehendak melakukan konservasi Penyedia layanan dapat mengurangi menunjukkan bahwa ternyata air. Sehingga penyedia layanan kehilangan air melalui berbagai cara teori penawaran-permintaan bertanggung jawab mendorong diantaranya dengan menerapkan tidak berlaku sepenuhnya. peningkatan kesadaran pelanggan. strategi pengelolaan kehilangan air. Artinya, peningkatan tarif tidak Pelanggan perlu disadarkan melalui
  • 33. Majalah Percik Desember 2012 31 penyediaan informasi dan edukasi. mengkonsumsi air dalam jumlah air. Namun demikian, perilaku Informasi terkait yang perlu yang besar adalah mesin cuci dan pengguna tetap berperan penting. disampaikan kepada pelanggan mesin cuci piring. Sebagai ilustrasi, walaupun volume diantaranya adalah manfaat dan air bilasan toilet telah dikurangi dari dampak terhadap pelanggan baik Peralatan Mandi. Penyumbang 12 liter menjadi hanya 4 liter sekali langsung maupun tidak langsung, terbesar konsumsi air adalah bilas, tetapi berdasar survei ditemui dan solusi teknologi konservasi peralatan yang berkaitan dengan fakta bahwa pengguna membilas skala rumah tangga, kamar mandi seperti toilet lebih dari sekali. Penggunaan khususnya toilet duduk, dan alat alat penyiram memang hemat Strategi pada Tingkatan penyiram (shower). Menurut air, tetapi pengguna cenderung Pelanggan Keating dan Howarth (2003), sekitar menggunakan waktu yang lebih Strategi yang dapat diterapkan 30 persen dari konsumsi air rumah lama. kepada pelanggan dapat berupa tangga berasal dari air siraman penggunaan peralatan rumah toilet. Pada saat ini, peralatan Praktek Perilaku Hemat Air. tangga dan peralatan mandi toilet telah banyak yang hemat Sebagian terbesar upaya hemat air, dan perubahan perilaku Dok: FORKAMI pelanggan. Pemanfaatan Peralatan Rumah Tangga Hemat Air. Berbagai peralatan rumah tangga menggunakan air, sehingga penggunaan peralatan rumah tangga hemat air dipandang sebagai salah satu langkah yang berpeluang mengurangi jumlah konsumsi air secara signifikan. Selain itu, pemantauan secara berkala terhadap peralatan tersebut akan berpeluang mengurangi terjadinya kebocoran air. Diperkirakan langkah ini dapat mengurangi konsumsi air sekitar 80-100 liter per rumah tangga (EPA, 2007). Beberapa peralatan yang
  • 34. 32 Majalah Percik Desember 2012 penghematan air sangat dan pelatihan. Sebagian besar diantara institusi tersebut tergantung dari perilaku penyedia layanan mempunyai semakin menyulitkan upaya pelanggan/masyarakat. Sebagai orientasi pendekatan sisi memperkenalkan program ini; ilustrasi, walaupun toilet telah penawaran, sehingga penerapan (iii) regulasi. Program seperti ini menggunakan teknologi hemat air program ini akan sulit terutama sebaiknya didukung oleh regulasi namun kebiasaan membilas toilet karena belum dipahaminya yang memadai. Kesadaran saja lebih dari sekali tetap mendorong dengan baik pendekatan sisi tidak akan cukup mendorong meningkatnya konsumsi air. permintaan. Sementara di sisi diterapkannya program; (iv) Sehingga perubahan perilaku lain, pelanggan pun masih teknologi alternatif. Ketersediaan menjadi suatu keniscayaan. belum sepenuhnya memahami teknologi tidak selamanya manfaat dari program ini; (ii) terjangkau dan dapat diterima oleh Tantangan Penerapan Pengelolaan kebijakan, institusi dan koordinasi. masyarakat. Sebagian besar produk Kebutuhan Air. Penerapan Sebagian terbesar institusi masih rumah tangga yang hemat air program pengelolaan kebutuhan menjalankan kebijakan pola belum mencapai skala ekonominya air (Water Demand Management) lama yang berorientasi pada sisi sehingga relatif mahal harganya akan menghadapi berbagai penawaran. Penerapan program dibanding peralatan yang tersedia. tantangan, diantaranya (Jalil ini akan menghadapi penolakan dan Njiru, 2006; dan Viesmann, dari institusi terkait. Ditambah Oswar Mungkasa (dari berbagai sumber) 1987) adalah (i) pendidikan pula kurangnya koordinasi Dok: Pokja AMPL
  • 35. Majalah Percik Desember 2012 33 TIPS Langkah Penghematan Air Dimulai dari Rumah Dok: Pokja AMPL Memulai upaya konservasi tidaklah Air hasil buangan pendingin Sebaiknya menggunakan sulit, namun membutuhkan ditampung dan dapat gelas sebagai penampung air. kemauan yang kuat. Semua itu digunakan untuk menyiram Jika memungkinkan, dapat dimulai dari rumah kita, tanaman. mandilah menggunakan dengan cara yang sederhana dan Gunakan satu gelas minum shower yang tiga kali tidak membutuhkan biaya. Berikut untuk seharian lebih hemat dibanding ini merupakan beberapa upaya Sebaiknya menggunakan menggunakan gayung. sederhana yang dapat dilakukan ember penampung air ketika Pastikan tidak ada air yang di rumah dalam upaya melakukan mencuci mobil menetes dari keran. Air yang penghematan penggunaan air. dihemat bisa mencapai 500 Kamar mandi liter atau 0,5 m3 per bulan. Kebiasaan Matikan keran air ketika Jika memungkinkan, Isilah gelas minum sedang menggosok gigi. gunakanlah kloset dengan secukupnya sehingga tidak Hal ini akan menghemat air dua sistem pembilasan air. akan ada air yang terbuang. hingga 10 liter per menit. Satu tombol dengan volume
  • 36. 34 Majalah Percik Desember 2012 air kecil untuk membilas sayur untuk menyiram menyiram tanaman dan air seni, sementara tombol tanaman. Selain hemat, air lainnya lainnya dengan volume air bekas cucian sayuran juga Bertanamlah pada musim besar untuk membilas hasil menyuburkan tanaman. hujan, buang air besar. Pilihlah mesin cuci yang Buatlah lubang membutuhkan sedikit air penampungan/resapan air Dapur atau lubang biopori sehingga Ketika mencuci piring, Halaman rumah air hujan sebagian besar akan jangan biarkan air mengucur Menyiram tanaman sebaiknya meresap ke dalam tanah dan pada saat membilas. Jika di pagi hari atau sore hari mengurangi jumlah aliran cucian banyak jumlahnya, ketika panas matahari tidak air yang masuk ke saluran pergunakan 3 ember berbeda, menyengat agar mengurangi drainase. masing-masing dengan penguapan Kurangi frekuensi memotong fungsi yang berbeda untuk Selalu menggunakan rumput. merendam/menyabun, tampungan air hujan, yang membersihkan dan membilas. dapat dipergunakan untuk Oswar Mungkasa Gunakan air bekas cucian mencuci motor dan mobil, Prinsip 5 R Prinsip konservasi air yang dianut oleh Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) DKI Jakarta dirangkum dalam jargon 5 R, yaitu: Reduce, yaitu melakukan penghematan air . Reuse, yaitu memanfaatkan secara langsung air limbah untuk penggunaan yang tidak membutuhkan air bersih Recycle, yaitu memanfaatkan kembali air limbah setelah melalui proses pengolahan Recharge, berupa langkah memasukkan air hujan ke dalam tanah Recovery, berupa langkah mengalirkan air yang terbuang ke dalam situ atau danau. Sumber: Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah DKI Jakarta
  • 37. Majalah Percik Desember 2012 35 Belajar Mengelola Air Buangan dari Singapura Dok: Maraita Listyasari Siapa sangka bahwa Singapura yang saat ini terkenal sebagai negara kecil yang menjadi salah satu pusat bisnis di kawasan Asia pada 40 tahun yang lalu memiliki kondisi yang sangat berbeda. Ketersediaan sumber air baku yang sangat terbatas, banjir yang seringkali terjadi, penanganan sanitasi yang kurang memadai sehingga mempengaruhi tingkat kesehatan masyarakat. Menyadari kondisi tersebut, maka mulailah dilakukan transformasi. Ada sejumlah tahap yang dilakukan Singapura:
  • 38. 36 Majalah Percik Desember 2012 upaya konservasi dapat meningkat. (Pengolahan Air Limbah). Dasar, selama kurun waktu Pengelolaan air buangan tersebut tahun 1965-2000. Tema yang Used Water Management ditujukan untuk: (1) mencegah diangkat adalah Tackling the Hampir seluruh wilayah di kontaminasi dan penyebaran Basics; Singapura ini (luas lahan 710 penyakit, (2) melindungi sumber km2, dengan total penduduk air, dan (3) mendapatkan alternatif pengelolaan air, selama kurun sekitar 5,1 juta jiwa) telah sumber air baku (air reklamasi). waktu tahun 2001-2006. Tema yang diangkat adalah Water for All: Conserve, Value, Enjoy. Mengintegrasikan isu lingkungan dengan sektor lainnya. Tema yang diangkat adalah The Future – Integrating with the Environment and the World. Dari tema yang diangkat itulah kemudian diterjemahkan kedalam berbagai program dan kegiatan: seperti Water for All; menggambarkan berbagai dilayani oleh sistem perpipaan Gambar 1 – Deep Tunnel Sewerage System upaya yang dilakukan Pemerintah terpusat, baik yang berasal Singapura untuk memastikan dari domestik (rumah tangga) NEWater ketersediaan sumber air minum. ataupun dari daerah komersial dan Seperti yang telah disampaikan Atau 3 Approaches: conserve water, industri (setelah mendapatkan sebelumnya, dalam memastikan value our water, enjoy our water. pengolahan pendahuluan/pre- ketersediaan air bagi negaranya, Sub tema ini menggambarkan treatment). Agar mendapatkan Singapura memiliki 4 sumber berbagai upaya pemerintah persepsi yang lebih positif dari air baku. Salah satunya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, Pemerintah Singapura memanfaatkan kembali air masyarakat akan pentingnya upaya menggunakan terminologi Used reklamasi. Pemanfaatan air konservasi air, menghargai nilai Water Management (Pengelolaan reklamasi tersebut pada dasarnya air sehingga rasa kepemilikan dan Air Buangan) dibandingkan adalah melengkapi siklus air kepedulian masyarakat terhadap dengan Waste Water Treatment yang dikelola PUB sehingga
  • 39. Majalah Percik Desember 2012 37 dan WHO. Hasil tes pathogen menunjukkan tidak ditemukan adanya efek karsinogenik jangka panjang dan tidak adanya efek estrogen. Berbagai catatan mengenai praktek terbaik yang telah Singapura lakukan hingga saat ini dalam Dok: Maraita Listyasari pengelolaan air dan sanitasi adalah sebagai berikut: Pertama, melibatkan partisipasi dari berbagai pihak dalam pengembangan teknologi untuk Singapura telah mengembangakan air yang tersedia dari pengolahan mengatasi permasalahan air dan pengelolaan air dalam suatu siklus air minum yang digunakan untuk sanitasi. Pemerintah Singapura tertutup (close loop). keperluan domestik. Pemanfaatan memberikan award, hadiah uang NEWater akan terus meningkat, tunai sebesar S$300,000 dan Untuk menjaga ketersediaan direncanakan akan mencapai 40% memberikan medali emas kepada air di masa yang akan datang, dari kebutuhan air Singapura pada pihak yang dapat memberikan maka air olahan digunakan tahun 2020. penyelesaian terhadap permasalah untuk 2 hal, yaitu: Pertama, Direct global dengan menerapkan Non-Potable Use; terutama Kedua, Indirect Potable Use; yaitu teknologi ‘groundbreaking’ sebagai untuk penggunaan air untuk dengan menyimpan air reklamasi upaya melaksanakan kebijakan dan pendingin bagi rumah sakit, ini ke dalam reservoir untuk program pemerintah. bangunan komersial dan kantor; kemudian diolah kembali agar serta sebagai bagian dari proses mengandung berbagai mineral Kedua, Komprehensif; tidak hanya industri. Sebelum menggunakan yang diperlukan oleh tubuh. Saat pengelolaan suplai tetapi juga NEWater, industry (seperti Apple) ini hanya sekitar 5% saja yang demand, baik domestik dan juga menggunakan air perpipaan dari dimanfaatkan sebagai air baku non-domestik (industri). Saat ini instalasi pengolahan air minum. air minum. Walaupun demikian, tingkat kehilangan air di Singapura Upaya ini merupakan bagian kualitas air yang NEWater telah hanya mencapai 5% saja. Untuk dari Strategi Pengalihan (Replace memenuhi standard baku mutu pengurangan tingkat pemakaian Strategy) sehingga lebih banyak yang ditetapkan oleh USEPA air, Pemerintah Singapura
  • 40. 38 Majalah Percik Desember 2012 menjalankan Program Konservasi Air (Water Conservation Programs), dengan tema Tantangan 10 Liter (10-Litre Challenge). Dengan menjalankan program ini, telah terjadi penurunan pemanfaatan dari 160 liter perorang perhari di Tahun 2005 menjadi 154 liter perorang perhari di Tahun 2010. Diharapkan angka ini terus menurun hingga 147 liter perorang perhari di Tahun 2020. Gambar 2 – Diagram Tantangan 10 Liter Air Gambar 3 – Diagram Siklus Air dalam Program Konservasi Air Singapura Keempat. Pengembangan industri air. Air menjadi sektor prioritas di SIngapura. Tidak hanya disebabkan isu keterbatasan air, tetapi pemerintah juga mampu menghubungkan isu air dengan kehidupan sehari-hari bahkan perekonomian negara. Berbagai industri muncul dari sektor air ini, seperti yang terkait dengan pariwisata ataupun industri yang terkait dengan toknologi pengolahan air (dan sanitasi). Upaya edukasi publik dilakukan Ketiga, Keterkaitan isu air Ketika kualitas air olahan mencapai secara komprehensif dan visioner; dengan berbagai sektor lainnya. standard kualitas baku maka Dibangunnya berbagai diorama Pengelolaan air buangan yang tingkat pemanfaatan air olahan yang menjelaskan ‘perjalanan’ ditujukan bagi penyediaan sumber dapat ditingkatkan. Dampaknya, pengembangan air minum (dan air alternatif merupakan hal yang air minum yang tersedia dapat sanitasi) di Singapura; Promosi sangat efektif untuk dilakukan. melayani lebih banyak penduduk. penggunaan air reklamasi untuk
  • 41. Majalah Percik Desember 2012 39 air minum, mulai dari legislatif, untuk dilakukan. Ini terlihat dari karena masyarakat tidak hanya pemerintah, artis dan tokoh sisi suplai (volume air buangan) sebagai objek tetapi juga subjek masyarakat. Upaya ini untuk dan sisi demand (kebutuhan air) dalam pengelolaan air. Untuk mempersiapkan bila di masa yang semakin meningkat terkait meningkatkan kesadaran dan yang akan datang NEWater ini dengan jumlah penduduk yang partisipasi, tidak hanya difokuskan menjadi sumber utama air minum semakin bertambah. Namun pada upaya promosi tetapi Singapura. tentunya, masih perlunya juga pada perencanaan lingkup peningkatan semangat dan kegiatan yang dapat dilakukan oleh Tidak dapat dipungkiri bahwa komitmen untuk perubahan di masyarakat. Dengan demikian, berbagai upaya yang dilakukan Indonesia. Peningkatan komitmen upaya promosi tidak hanya sebatas oleh Pemerintah Singapura, yang diterjemahkan dalam penyusunan pemberian pengetahuan tetapi didukung dengan ketersediaan program yang disertai dengan juga memberikan arah yang jelas sumber daya dan dukungan politis tahapan implementasi yang jelas kepada kegiatan yang dapat yang sangat kuat, telah membawa dan konsisten. Pelibatan berbagai dilakukan masyarakat. Singapura menjadi negara terbaik pihak sangat diperlukan, tidak dalam pengelolaan air minum di hanya pada saat perencanaan, Maraita Listyasari, Perencana Fungsional, dunia. namun juga saat implementasi. Bappenas Pemanfaatan air reklamasi di Di sisi lain, pelibatan masyarakat Indonesia sangat potensial menjadi sangat penting,
  • 42. 40 Majalah Percik Desember 2012 KONSERVASI AIR: AIR DAUR ULANG UNTUK KEBERLANJUTAN Ketersediaan air di Indonesia sangat melimpah. Sumber kuantitasnya. Kebutuhan air minum Jakarta sangat daya air di Indonesia terhitung sebesar 6 persen di dunia tinggi disebabkan oleh faktor sosial ekonomi yang atau sekitar 21 persen dari total sumber daya air di Asia dipengaruhi peningkatan aktivitas dan jumlah Pasifik. Dari total ketersediaan air itu, hanya 23 persen penduduknya. Saat ini kebutuhan air minum di DKI yang termanfaatkan. Dengan rincian sebesar 20 persen Jakarta mencapai 27.000 liter/detik, sementara suplai digunakan untuk memenuhi kebutuhan air baku rumah air yang tersedia hanya 18.000 liter/detik1. Dengan tangga, kota dan industri, sedangkan 80 persennya demikian, dapat dikatakan bahwa kota Jakarta hanya dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan irigasi. mampu memenuhi 67 persen untuk kebutuhan air minum penduduk. Pada daerah perkotaan di Indonesia seperti kota Jakarta, penyediaan air minum merupakan aspek Oleh karena itu dibutuhkan strategi khusus untuk yang terus ditingkatkan dari segi kualitas maupun menangani penyediaan air minum di kota ini. Strategi
  • 43. Majalah Percik Desember 2012 41 Dok: GBCI ketersediaan air minum merupakan Gedung Hijau Hemat Air penggunaan air minum gedung prioritas yang perlu diperhatikan Penggunaan air minum pada dalam mendukung aktivitas untuk mendukung pembangunan gedung secara umum adalah untuk penggunanya. Salah satu aspek yang pesat serta keberlangsungan mengakomodasi aktivitas-aktivitas yang diperhatikan dalam Perangkat kehidupan dan kegiatan perkotaan. konsumsi, antara lain: meliputi Penilaian untuk gedung ramah Untuk kota Jakarta, strategi konsumsi untuk minum, memasak, lingkungan atau disebut dengan penyediaan air minum meliputi aktivitas kebersihan, sampai Greenship yang dikembangkan oleh penambahan pasokan air baku dengan aktivitas pemeliharaan Konsil Bangunan Hijau Indonesia serta pengembangan jaringan seperti penyiraman tanaman dalam adalah kategori penghematan air pelayanan air minum hingga ruang dan irigasi untuk lansekap. minum gedung. Penghematan air mampu melayani 100 persen Pasokan air minum yang digunakan minum yang dinilai oleh perangkat kebutuhan penduduknya. Selain berasal dari Perusahaan Daerah penilaian Greenship untuk gedung strategi ini, perlu dipertimbangkan Air Minum (PDAM) dan sumur ramah lingkungan meninjau juga pelaksanaan pengolahan serta tanah dalam. Penggunaan air beberapa hal seperti terdapatnya pemanfaatan air daur ulang untuk gedung perkantoran dari PDAM sistem kontrol dan monitoring air, diterapkan di kota Jakarta. Hal ini memiliki tarif untuk golongan IV penggunaan alat keluaran air yang guna memenuhi kebutuhan air B, yaitu untuk gedung bertingkat hemat air, penggunaan air daur minum sekarang dan di masa yang tinggi sebesar Rp 12.550; per m32. ulang dan air alternatif seperti air akan datang. Gedung yang ramah lingkungan hujan. tidak hanya terkait fisik bangunan, tetapi antara lain juga terkait
  • 44. 42 Majalah Percik Desember 2012 Dok: GBCI Perusahaan Daerah Pengelolaan Air Limbah (PD. PAL JAYA). Instalasi pengolahan mandiri akan menghemat hal itu. Konsep ini sudah diterapkan di Gedung Utama Kementeriaan Pekerjaan Umum. Air daur ulang Upaya Penghematan Air minum atau air waduk sebagai alternatif digunakan untuk penyiraman Gedung (Potensi Sumber Air sumber air minum. taman, make up water cooling minum) tower dan flushing yang didukung Kesadaran akan terbatasnya air Pemanfaatan Air Daur Ulang dengan intalasi pengolahan limbah dan pentingnya penghematan Limbah cair perkantoran berasal cair kapasitas sebesar 150 m3/hari. air mendukung berkembangnya dari hasil kegiatan pengguna Digabungkan dengan penggunaan pilihan dalam menghemat air. gedung, seperti toilet, wastafel, alat keluaran yang hemat air, Kampanye hemat air merupakan dan tempat pencucian. Air limbah gedung ini mampu mengurangi salah satu upaya dalam dapat digunakan lagi setelah penggunaan air 50 liter/orang/ melibatkan pengguna gedung melewati proses daur ulang, hari menjadi 9 liter/orang/hari. Jika untuk turut serta berperilaku sehingga mengurangi penggunaan dihitung dengan tarif golongan bijak mengkonsumsi air. Selain air minum dan mengurangi IV B, maka gedung PU mampu menanamkan kesadaran mengenai pencemaran air yang berbahaya menghemat biaya konsumsi air Rp pentingnya menghemat air, bila dibuang langsung ke 199.388.125 per tahunnya. pengurangan jumlah penggunaan lingkungan. Daur ulang air limbah air juga dapat didorong oleh pihak dapat dimanfaatkan antara lain Di gedung perkantoran Sampoerna manajemen gedung dengan untuk keperluan flushing, irigasi dan Strategic Square, penggunaan air pengadaan alat keluaran air yang make up water sistem pendingin, daur ulang yang bersumber dari air efisien, meliputi penggunaan namun bukan untuk air minum. pembuangan kantor dan komersil fitur hemat air seperti dual flush seperti janitor, wastafel, urinal, dan pada water closet dan autostop Ini merupakan konsep menarik air wudhu mampu menutupi 20 pada keran air, penggunaan air untuk rencana ke depan dengan persen dari total kebutuhan air daur ulang untuk menggantikan beberapa pertimbangan, antara minum gedung. penggunaan air minum seperti lain: pertama, adanya kewajiban pada penyiraman taman atau tarif baik disalurkan ataupun Ika Putri, Green Building Council Indonesia make up water cooling tower, dan tidak untuk air limbah ke instalasi pemanfaatan air hujan, air sungai pengolahan air limbah kota yaitu
  • 45.
  • 46. 44 Majalah Percik Desember 2012 Pengelolaan Air di Indonesia Secara garis besar total pengguna air, sector pertanian dan industri masih volume air yg ada di menjadi pengguna air terbesar. Persoalan akses air dunia, baik air asin akan semakin meningkat sejalan dengan pertambahan dan air tawar adalah penduduk dan perubahan iklim. 1.385,984.610 km3. Air laut mendominasi Kenakeragaman hayati di ekosistem air tawar juga volume air di dunia sangat tinggi. Di dunia ekosistem air tawar terbagi yaitu 96,5% sedangkan 830 relung, 20 diantaranya berada di Indonesia, dan volume air tawar 13 diantaranya dari relung khas Indonesia. Dari jenis dunia hanya 2,53% (UNESCO dalam Chow dkk, 1978). ikan, tidak kurang 4 jenis endemik ditemukan di Danau Dalam konteks ini air tawar memang komoditi langka Sentarum. Berbagai jenis udang dan lobster endemik bahkan beberapa negara pernah bersengketa soal air air tawar juga dapat di temukan Papua. Mamalia air tawar. Namum demikian, Indonesia yg berada di dua tawar seperti Pesut Mahakam merupakan contoh benua dan samudera, memiliki cadangan air yg cukup lain kekayaan keanekaragaman hayati air tawar di besar. Cadangan air di Indonesia yang mencapai Indonesia. Namum keberadaan spesies-species ini 3.221 miliar meter kubik/tahun (DPU, 2006) menjadikan mulai terancam punah terutama akibat kerusakan negeri ini salah satu negara “terbasah” di dunia. Dengan habitat mereka oleh manusia. jumlah penduduk sekitar 243 juta jiwa, maka rata-rata perkapita mendapat jatah air sebesar 13.255 meter Tantangan Pengelolaan Air kubik pertahun. Potensi air ini sebenarnya lebih tinggi Persoalan air (bersih) di Indonesia dipengaruhi oleh dari rata-rata perkapita dunia, sebesar 6000 meter faktor geografis, geologis dan tata guna lahan di satu kubik/tahun, namum faktanya di Indonesia masih sisi dan kebutuhan air untuk kebutuhan manusia dan ada lebih 90 juta penduduk yang memiliki kesulitan pembangunan di sisi lain. Ketidakseimbangan kedua untuk mengakses air bersih (ADB, 2006). Dari sisi sisi menyebabkan ketersediaan dan/atau akses air jadi
  • 47. Majalah Percik Desember 2012 45 Dok: WWF air permukaan dan air dangkal secara alami menjadi terganggu/ gagal. Akibat ikutannya frekuensi banjir dan longsor. Pencemaran sungai dan danau menambah persoalan kualitas air sungai di Indonesia. Pembuangan limbah industri dan domestik ke sungai masih banyak terjadi sampai WWF dalam acara Festival Air 2012, di Kampus IPB, sekarang. Peningkatan aktivitas Darmaga - Bogor pembangunan di sisi dan badan sungai ikut menyumbang langka/sulit. Berdasarkan analisa harga komoditi ini juga semakin peningkatan sedimentasi, erosi kebutuhan air dan ketersediaan air mahal. Di Jakarta saja rata-rata dan pendakalan sungai-sungai di Pulau Jawa, Bali, NTT dan NTB per keluarga mengeluarkan uang di Indonesia. Pembangunan oleh Departemen Pekerjaan Umum, sebesar IDR85.000 per bulan untuk bendungan pada umumnya wilayah ini mengalami defisit mendapat air layak minum dan tidak mengikuti prinsip-prinsip neraca air. Analisa tentang volume untuk keperluan sehar-hari. konektiviti ekosistem air tawar, air hujan yang dimanfaatkan untuk sehingga jalur migrasi species air aliran air mantap (waduk, sungai, Kawasan daerah aliran sungai tawar menjadi terputus dan akan danau, dsb), keperluan domestik memiliki fungsi penting untuk mengancam populasi species air dan pertanian oleh Robert J. proses hidrologis, namun kondisi tawar. Disamping itu, meningkatnya Kodoatie dan Roestam Sjarief daerah aliran sungai (DAS) di budidaya jenis ikan baru, seperti (2005) ternyata hanya 25% air Indonesia mengalami banyak lele monzabik dan nila besar ke hujan yang dimanfaatkan, sisanya kerusakan. Data dari berbagai dalam ekosistem air tawar lokal ikut 75% terbuang ke laut. Khususnya sumber, kerusakan DAS pada memberikan kontribusi perubahan di kawasan delta seperti Jakarta, tahun 1984 ada 22 DAS yg rusak, rantai makanan ekosistem ikan pemanfaatan air tanah (aquifer) tahun 1992 meningkat menjadi 39 lokal. Akibatnya banyak jenis ikan sudah sangat berlebihan (over DAS, tahun 98 naik lagi menjadi 59, lokal dan biota lainnya punah pumping) sehingga menurunkan tahun 2008 tetap naik menjadi 62 karena jenis-jenis ikan tersebut permukaan air tanah sekitar 8-12 dan 2012 DAS yg rusak mencapai tergolong predator. cm/tahun dan intrusi air laut lebih 102 DAS. Luasan lahan kritis DAS masuk ke dalam kota sejauh 3-7 mencapai sekitar 18juta hektar. Paradigma pengelolaan sumber kilometer. Karena akses ke air layak Akibatnya kemampuan DAS untuk air oleh Pemerintah saat ini masih minum semakin terbatas, maka menyimpan dan menyalurkan belum memiliki pemahaman yang