1. Membuat Arsip Digital Menggunakan EPrints
Langkah-langkah:
1. Install Debian
2. Setting Network
3. Remote Server via SSH
4. Update Software Source
5. Install eprints & Software Dependensinya
6. Membuat Arsip
7. Mengakses Arsip
Penjelasan tiap langkah:
Install Debian
Untuk server production sebaiknya kita tepat memilih distro, dalam hal ini saya merekomendasikan
Debian Squeeze atau kalau pake Ubuntu, menggunakan Ubuntu Server 10.04 LTS atau 12.04 LTS.
Jangan menggunakan edisi desktop, karena cukup memberatkan. Pada tutorial ini saya gunakan Debian
Squeeze edisi business card yang iso filenya berukuran 40 MB yang dapat diunduh di
http://cdimage.debian.org/debian-cd/6.0.4/amd64/iso-cd/debian-6.0.4-amd64-businesscard.iso untuk
mesin Amd/Intel 64 bit. Kita bisa menggunakan edisi netinst yang berukuran 180 MB dari
http://cdimage.debian.org/debian-cd/6.0.4/amd64/iso-cd/debian-6.0.4-amd64-netinst.iso.
Pilihan instalasi: Sistem minimal + SSH server.
Setting Network
Setelah selesai proses instalasi, reboot server, kemudian login dengan user 'root'. Selanjutnya kita perlu
menset network address secara manual, defaultnya server connect ke jaringan sebagai DHCP client.
Perintahnya:
pico /etc/network/interfaces
Contoh isinya:
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
# The primary network interface
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.1.10
netmask 255.255.255.0
network 192.168.1.0
broadcast 10.2.20.255
gateway 192.168.1.1
Keterangan:
eth0 adalah ethernet yang digunakan.
address dapat disesuaikan dengan jaringan yang ada.

2. netmask, network, broadcast disesuaikan dengan address
gateway = gateway jaringan ke internet.
Setelah selesai, simpan perubahan dan keluar dari editor dengan mengetikkan:
'ctrl+x'
Jika hendak mengubah DNS server, edit juga file: /etc/resolv.conf
Setelah selesai, restart kembali komputer.
Remote Server via SSH
Agar lebih mudah dalam pengelolaan, kita kelola server secara remote menggunakan SSH client. Kita
dapat menggunakan Putty untuk Ms Windows yang dapat diunduh di:
http://www.chiark.greenend.org.uk/~sgtatham/putty/download.html, untuk linux tinggal menjalankan
perintah :
ssh root@[alamat_ip_server]
Update Software Source
Langkah selanjutnya adalah mengarahkan software source dan mengupdate system.
Perintahnya:
pico /etc/apt/sources.list
Isi file:
deb http://ftp.hk.debian.org/debian/ squeeze main non-free contrib
deb http://ftp.hk.debian.org/debian/ squeeze-updates main contrib non-free
deb-src http://security.debian.org/ squeeze/updates main contrib non-free
deb http://deb.eprints.org/ stable/
deb-src http://deb.eprints.org/ source/
Setelah disimpan, kita jalankan perintah untuk mengupdate system:
apt-get update
apt-get dist-upgrade
Proses ini membutuhkan koneksi internet dan waktu yang agak lama (download sekitar 40 MB)
Install Eprints dan Software Dependensinya
Untuk meng-install eprints beserta software pendukungnya, jalankan perintah:
apt-get install eprints
Proses ini juga memerlukan waktu yang lama (download 200 MB). Di tengah proses instalasi kita
diminta untuk memasukkan password 'root' mysql.
Setelah proses instalasi selesai, akan muncul pesan seperti berikut:
###################################################################
## ##
## Welcome to EPrints 3 ##
## ##
###################################################################
## ##
## For known issues please check: ##
## http://wiki.eprints.org/w/Debian_Known_Issues ##

3. ## ##
## Getting Started: ##
## Before you can start using eprints you need to ##
## configure your install, follow these simple steps: ##
## ##
## # su eprints ##
## You have to logged in as the eprints user to operate ##
## with eprints ##
## # cd ##
## To the eprints home directory (/usr/share/eprints3) ##
## ##
## # ./bin/epadmin create ##
## Follow the instruction to create your archive. ##
## ##
## # exit ##
## ##
## # a2ensite eprints3 ##
## ##
## # apache2ctl restart ##
## ##
## ##### DONE ##### ##
## ##
## For more documentation please see the eprints wiki: ##
## http://wiki.eprints.org/w/Documentation ##
## ##
###################################################################
Langkah selanjutnya adalah membuat arsip. Kita dapat membuat lebih dari satu arsip dengan nama
domain yang berbeda.
Untuk membuat sebuah arsip, jalankan perintah-perintah berikut:
su eprints
cd /usr/share/eprints3
bin/epadmin create
Isi formulir dengan benar. Formulir yang harus diisi sebagai berikut (Contoh):
Masukkan Archive ID, misal: digilib
Configure vital settings? [yes] ? Yes
Hostname? digilib.unib.ac.id
Webserver Port [80] ?
Alias (enter # when done) [#] ? eprints.unib.ac.id
Redirect eprints.unib.ac.id to digilib.unib.ac.id [yes] ?
Alias (enter # when done) [#] ?
Path [/] ?
HTTPS Hostname [] ?
Administrator Email? lubis@unib.ac.id
Archive Name [Test Repository] ? Digilib@UNIB
Write these core settings? [yes] ?
Configure database? [yes] ?
Database Name [digilib] ?
MySQL Host [localhost] ?
MySQL Port (# for no setting) [#] ?
MySQL Socket (# for no setting) [#] ?

4. Database User [digilib] ?
Database Password [pqrPxSNF] ? -----------> tampilan disembunyikan
Write these database settings? [yes] ?
Create database "digilib" [yes] ?
Database Superuser Username [root] ?
Database Superuser Password? -----------> tampilan disembunyikan
Create database tables? [yes] ?
Create an initial user? [yes] ?
Enter a username [admin] ?
Select a user type (user|editor|admin) [admin] ?
Enter Password? -----------> tampilan disembunyikan
Email? lubis@unib.ac.id
Do you want to build the static web pages? [yes] ?
Do you want to import the LOC subjects? [yes] ?
Do you want to update the apache config files? (you still need to add the 'Include' line) [yes] ?
Setelah selesai membuat arsip, jalankan perintah:
exit
a2ensite eprints3
apache2ctl restart
Mengakses Arsip
Untuk mengakses arsip menggunakan browser, kita tidak bisa memanggil IP address-nya, tetapi kita
harus memanggil nama domain, untuk contoh di atas, buka alamat:
http://digilib.unib.ac.id
Agar bisa dibuka di setiap komputer, maka harus ada DNS server yang mengarahkan digilib.unib.ac.id
ke alamat IP 192.168.1.10.
Atau tambahkan referensi pada tiap-tiap client (tidak direkomendasikan) sebuah baris yang berisi:
192.168.1.10 digilib.unib.ac.id
Untuk Ms Windows XP, tambahkan ke file: C:WINDOWSsystem32driversetchosts
Untuk Ubuntu, tambahkan ke file: /etc/hosts
Untuk pengoperasian dan pemeliharaan system akan saya berikan pada tulisan selanjutnya.
Selamat mencoba!!!