SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
PRESENTASI ANALISIS JURNAL DESA SIAGA




    PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA
         DI KECAMATAN DAHA SELATAN
Riswan*, Henna Rya Sunoko**, Agus Hadiyarto***
Kelompok 2

Nita Sri M.          G1D010008
Rizka R.             G1D010008
Alifah Dewi P.       G1D010008
Sekar Sari P.        G1D010008
Ikke Nova Z.         G1D010008
Indah Setya W.       G1D010008
Yuliana K. D.        G1D010008
M. Cakraningrat      G1D010057
Hisna Adilla         G1D010006
Dian Febri           G1D010030
Desti Nur H.         G1D010035
Shifa Ayyu A.        G1D010031
Dhea Prayunita       G1D010071
LATAR BELAKANG
     Salah satu strategi yang terus dikembangkan dalam
mewujudkan Indonesia Sehat 2010 adalah melalui pengembangan
Desa Siaga. Desa Siaga merupakan suatu kondisi masyarakat
tingkat desa atau kelurahan yang memiliki kesiapan sumber daya
potensial dan kemampuan dalam mengatasi masalah kesehatan,
bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri.
Pengembangan desa siaga mencakup upaya untuk lebih
mendekatkan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat
desa, menyiapsiagakan masyarakat dalam menghadapi masalah-
masalah kesehatan yang mungkin muncul, memandirikan
masyarakat dalam pembiayaan kesehatan, serta mengembangkan
perilaku hidup bersih dan sehat. Salah satu perwujudan dari
hidup bersih dan sehat dengan lingkungan yang bersih dan
terhindar dari sampah yang dapat mengganggu kesehatan.
Sampah diartikan sebagai materialsisa yang tidak
diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah
merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah
berakhirnya suatu proses. Untuk mengurangi dampak
terhadap kesehatan, lingkungan, dan keindahan,
pengelolaan sampah dapat di lakukan selain itu
pengelolaan sampah dapat dilakukan untuk memulihkan
sumber daya alam. Pengelolaan sampah bisa melibatkan
zat padat, cair, gas, atau radioaktiv dengan metoda dan
keahlian khusus untuk masing-masing jenis zat
(Kasmarudin, 2007) .
HASIL DAN PEMBAHASAN




 PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH
  TANGGA
 FAKTOR YANG BERKOLERASI DENGAN
  CARA PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH
  TANGGA
 PERENCANAAN PENGELOLAAN SAMPAH
  RUMAH TANGGA BERBASIS MASYARAKAT
A. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di
Kecamatan Daha Selatan
Menurut Bebassari (2008), secara umum
terdapat lima aspek penting dalam
pengelolaan sampah yaitu teknologi, institusi,
hukum/peraturan, pembiayaan dan partisipasi
masyarakat.
1. Aspek Kelembagaan dan Institusi
     Pengelolaan sampah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan
dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup, Tata Kota dan
Pedesaan pada Bidang Kebersihan melalui Seksi Kebersihan
dan Pertamanan, sementara pada tingkat kelurahan belum
ada lembaga yang bertanggung jawab dalam mengelola
persampahan.
     Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Budihardjo
(2008), salah satu kelembagaan masyarakat yang dapat
didaya gunakan untuk pengolahan sampah adalah dengan
pemanfaatkan PKK yang ada di lungkungan setempat.
2. Aspek Hukum Dan Peraturan

    Belum diterapkannya PERDA No. 5 tahun 2004
tentang Retribusi Pelayanan Persampahan atas
Penyelenggaraan Kebersihan dan Pengelolaan
Persampahan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan
merupakan salah satu faktor belum teratasinya
permasalahan pengelolaan sampah di Kabupaten
tersebut.
3. Aspek Teknik Operasional

  Berdasarkan tingkat penguraian, sampah pada umumnya dibagi menjadi
  dua macam (Hadiwiyoto, 1983):
 Sampah organik, yaitu sampah yang mengandung senyawa-senyawa
  organik,
 Sampah anorganik, yaitu sampah yang bahan kandungannya bersifat
  anorganik dan umumnya sulit terurai oleh mikroorganisme.
  Komposisi sampahdi Kabupaten Hulu Sungai Selatan terdiri dari : 47%
  sampah organik, 15% kertas, 22% plastik, serta 16% logam dan
  sebagainya. Sekitar 54,7% rumah tangga yang memiliki pewadahan,
  namun hanya 9% yang melakukan pemilahan.
4.     Aspek Pembiayaan
     Menurut The Allen Consulting Group (2003), salah
satu sumber pembiayaan dalam pengelolaan sampah
dapat berasal dari retribusi yang biasa disebut dengan
user charger (tarif pelanggan). Kemampuan dan kemauan
masyarakat dalam membayar retribusi sampah.
     Hal tersebut, akan mempengaruhi peningkatan
jumlah pemasukan pendapatan dalam pengelolaan sampah
yang nantinya dapat digunakan untuk menutupi
pengeluaran dan peningkatan pelayanan kebersihan.
5.   Aspek Peran Serta Masyarakat

     Diikutsertakannya masyarakat dalam
pengelolaan sampah merupakan salah satu
cara yang dapat digunakan untuk merubah
perilaku buruk masyarakat. Merubah
perilaku masyarakat bukanlah hal mudah, hal
ini dikarenakan masyarakat sudah terbiasa
membuang sampah sembarang di sekitar
rumahnya (Potter & Perry, 2005).
B.     Faktor-faktor yang mempengaruhi cara
       pengelolaan sampah rumah tangga
                          Tingkat
                        pendidikan
                          rendah

                         Tingkat
                     pendapatan yang
                         rendah

                     Perilaku terhadap
     Faktor-faktor      kebersihan
                        lingkungan

                       Pengetahuan
                      tentang perda
                      persampahan

                        Kesediaan
                        membayar
                         retribusi
C.       Perencanaan pengelolaan sampah rumah
         tangga berbasis masyarakat

          Pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Kecamatan Daha
     Selatan dapat diterapkan dengan menggunakan perencanaan yang
     bertipe Transaktif atau Pembelajaran Sosial. Menurut
     Friendmann dalam Burke, dalam perencanaan transaktif, kuncinya
     adalah komunikasi antara masyarakat dan perencana teknis.
     Perencanaan ini memungkinkan perencana teknis belajar dari
     masyarakat, sedangkan masyarakat belajar pengetahuan teknis
     dari perencana.
          Adapun langkah-langkah yang dilakukan meliputi :
     identifikasi masalah, penentuan tujuan, penilaian situasi,
     alternative kebijakan/program, pemilihan alternatif, keputusan
     dan implementasi, serta evaluasi dan monitoring
     (Reksohadiprodjo & Brodjonegoro, 1982).
Identifikasi masalah dengan metode
SWOT didapatkan hasil sebagai berikut :




    Tabel 1. Matriks SWOT Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
Solusi Pengelolaan Sampah

      Salah satu solusi pengelolaan sampah, sebagaimana
termaktub dalam UU No. 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah
adalah penerapan sistem 3R atau reuse, reduce, dan recycle
(3R).
      Reuse berarti menggunakan kembali sampah yang masih
dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya.
      Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang
mengakibatkan sampah.
      Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah
menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.
      Kegiatan penyusunan program sampah 3R (reuse, reduce,
recycle) merupakan proses penyusunan rencana pengelolaan
sampah terpadu berbasis masyarakat.
Pengelolaan Sampah di Desa Daha Selatan

SAMPAH
Tata cara pengelolaan sampah bersifat integral dan terpadu
secara berantai dengan urutan yang berkesinambungan menurut
Riswan, Sunoko, & Hadiyarto, 2011, yaitu : penampungan /
pewadahan, pengumpulan, pemindahan, pengangkutan,
pembuangan/pengolahan
                                      Pengelolaan
                                        Sampah

                                        Penampungan



                                        Pengumpulan




                                         Pemindahan




                                        Pengangkutan



                                        Pembuangan/
                                         Pengolahan
Peran Masyarakat
   Peran serta masyarakat sangat diperlukan dalam
pengelolaan sampah rumah tangga. Peran serta
masyarakat dalam pengelolaan sampah merupakan
kesediaan masyarakat untuk membantu berhasilnya
program pengembangan pengelolaan sampah sesuai
dengan kemampuan setiap orang tanpa berarti
mengorbankan kepentingan diri sendiri. Tujuan yang
akan dicapai melalui usaha pemberdayaan
masyarakat adalah masyarakat yang mandiri,
berswadaya, mampu mengadopsi inovasi, dan
memiliki pola pikir kosmopolitan (Tampubolon,2004).
Dampak pada lingkungan yang diakibatkan oleh
penumpukan sampah dapat dikurangi dengan usaha
pemanfaatan sampah menjadi bahan-bahan yang
memiliki nilai ekonomi dan daya guna yang tinggi.
Sebagai contohnya, sampah rumah tangga dapat
dimanfaatkan sesuai dengan jenisnya. Sampah organik
dapat dijadikan sebagai kompos, sedangkan sampah
plastik, kertas, logam dan sebagainya dapat dijadikan
sebagai kerajinan daur ulang.
KESIMPULAN
     Statement yang bahwa sampah yang tidak dikelola dengan
baik akan berpengaruh terhadap lingkungan dan kesehatan
masyarakat sekitarnya seakan tidak diindahkan oleh masyarakat di
Kecamatan Daha Selatan ini. Faktor yang berpengaruh adalah
tingkat pendidikan dan pendapatan masyarakat yang masih rendah,
kebiasaan masyarakat yang berperilaku hidup bersih dan sehat
(PHBS) yang masih minim karena masih membuang sampah secara
sembarangan, ketidahtahuan masyarakat mengenai peraturan
persampahan, serta belum adanya pelayanan persampahan di
lingkungan tersebut. Salah satu contoh rill di lapangan yaitu
pengetahuan dan penerapan konsep 3R (Reduce, Reuse dan
Recycle) secara sederhana hanya dilakukan oleh 35% rumah tangga.
SARAN
    Cara yang dapat dilakukan selain sosialisasi unutk
pemenuhan aspek pengetahuan masyarakat, ialah
dengan adanya perencanaan pengelolaan sampah
berbasis masyarakat dimana semua sektor yang terkait
dapat terlibat aktif di dalamnya, seperti pemerintah
atau dinas lingkungan sehingga penanganan sampah
menjadi optimal serta berpengaruh pula pada
peningkatan kesehatan masyarakat, khususnya di
wilayah Kecamatan Daha Selatan.
REFERENSI
Kasmarudin. (2007). Partipasi Masyarakat Pesisir dan Pengembangan Kawasan
Ekowisata. 109.

Misnaniarti, Ainy, A., & Fajar, N. A. (2011). Kajian Pengembangan Desa Siaga di
Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan , 14, 78-83.

Potter, P. A., & Perry, A. G. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Jakarta:
EGC.

Reksohadiprodjo, S., & Brodjonegoro, A. B. (1982). Ekonomi Lingkungan : Suatu
Pengantar. BPFE , Yogyakarta.

Riswan, Sunoko, H. R., & Hadiyarto, A. (2011). Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
di Kecamatan Daha Selatan. Jurnal Ilmu Lingkungan , 9, 31-39.

Sopacua, E., & Dwilaksono, A. (2009). Review Kebijakan Pada Indikator
Pengembangan Desa Siaga di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Manajemen Playanan
Kesehatan , 12, 175-182.

Syafrudin. (2009). Kebidanan Komunitas. Jakarta: EGC.
Kelompok 2 jurnal

More Related Content

What's hot

Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan
Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan
Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan Ridho Taqwa
 
Paper seminar
Paper seminarPaper seminar
Paper seminarMirna Ty
 
good governance dalam pengelolaan sampah
good governance dalam pengelolaan sampahgood governance dalam pengelolaan sampah
good governance dalam pengelolaan sampahRustan Amarullah
 
Kisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di Indonesia
Kisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di IndonesiaKisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di Indonesia
Kisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di IndonesiaOswar Mungkasa
 
Bestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahanBestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahanAsier La Ode
 
Fakhrudin martanto-140314
Fakhrudin martanto-140314Fakhrudin martanto-140314
Fakhrudin martanto-140314mromdon
 
384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat
384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat
384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakatIndriati Dewi
 
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-2008109 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081Asep Humaedi Aasseepp
 
Karya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahKarya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahrendynamic
 
Proposal hutan kota savana
Proposal hutan kota savanaProposal hutan kota savana
Proposal hutan kota savanacecepgp
 
Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...
Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...
Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...Oswar Mungkasa
 
manusia dan lingkungan
manusia dan lingkunganmanusia dan lingkungan
manusia dan lingkunganarini25
 
Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...
Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...
Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...EducationCommunity
 
Interaksi manusia dengan lingkungan budaya
Interaksi manusia dengan lingkungan budayaInteraksi manusia dengan lingkungan budaya
Interaksi manusia dengan lingkungan budayaNovi Amelia
 
Buku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan Permukiman
Buku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan PermukimanBuku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan Permukiman
Buku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan PermukimanOswar Mungkasa
 

What's hot (17)

Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan
Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan
Perilaku Masyarakat dalam Pengelolaan Kesehatan Lingkungan
 
Paper seminar
Paper seminarPaper seminar
Paper seminar
 
Uu18 2008
Uu18 2008Uu18 2008
Uu18 2008
 
good governance dalam pengelolaan sampah
good governance dalam pengelolaan sampahgood governance dalam pengelolaan sampah
good governance dalam pengelolaan sampah
 
Kisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di Indonesia
Kisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di IndonesiaKisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di Indonesia
Kisah Sukses Pengelolaan Persampahan di Berbagai Wilayah di Indonesia
 
Bestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahanBestpractice sukses pengolahan persampahan
Bestpractice sukses pengolahan persampahan
 
Fakhrudin martanto-140314
Fakhrudin martanto-140314Fakhrudin martanto-140314
Fakhrudin martanto-140314
 
384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat
384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat
384155276 pengelolaan sampah_berbasis_masyarakat
 
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-2008109 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
 
Karya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiahKarya tulis ilmiah
Karya tulis ilmiah
 
Proposal hutan kota savana
Proposal hutan kota savanaProposal hutan kota savana
Proposal hutan kota savana
 
Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...
Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...
Kumpulan Karya Tulis Pemenang Lomba Penulisan Konperensi Sanitasi dan Air Min...
 
manusia dan lingkungan
manusia dan lingkunganmanusia dan lingkungan
manusia dan lingkungan
 
Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...
Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...
Pendidikan lingkungan hidup (eco education) dalam keluarga melalui gerakan ka...
 
Topik 9 makalah plh
Topik 9 makalah plhTopik 9 makalah plh
Topik 9 makalah plh
 
Interaksi manusia dengan lingkungan budaya
Interaksi manusia dengan lingkungan budayaInteraksi manusia dengan lingkungan budaya
Interaksi manusia dengan lingkungan budaya
 
Buku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan Permukiman
Buku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan PermukimanBuku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan Permukiman
Buku pedoman 3R Berbasis Masyarakat di Kawasan Permukiman
 

Viewers also liked

Furman multimedia presentation
Furman multimedia presentationFurman multimedia presentation
Furman multimedia presentationRandi Furman
 
Маркетингове дослідження toolboom.com
Маркетингове дослідження toolboom.comМаркетингове дослідження toolboom.com
Маркетингове дослідження toolboom.comDigitOWL Marketing
 
Email маркетинг тезисно
Email маркетинг тезисноEmail маркетинг тезисно
Email маркетинг тезисноDigitOWL Marketing
 
Im Not Happy Till You're Not Happy
Im Not Happy Till You're Not HappyIm Not Happy Till You're Not Happy
Im Not Happy Till You're Not HappyHeather Diehl
 
Digital marketing simple guide
Digital marketing simple guideDigital marketing simple guide
Digital marketing simple guideDigitOWL Marketing
 

Viewers also liked (6)

Furman multimedia presentation
Furman multimedia presentationFurman multimedia presentation
Furman multimedia presentation
 
Маркетингове дослідження toolboom.com
Маркетингове дослідження toolboom.comМаркетингове дослідження toolboom.com
Маркетингове дослідження toolboom.com
 
Email маркетинг тезисно
Email маркетинг тезисноEmail маркетинг тезисно
Email маркетинг тезисно
 
iEvobIO
iEvobIO iEvobIO
iEvobIO
 
Im Not Happy Till You're Not Happy
Im Not Happy Till You're Not HappyIm Not Happy Till You're Not Happy
Im Not Happy Till You're Not Happy
 
Digital marketing simple guide
Digital marketing simple guideDigital marketing simple guide
Digital marketing simple guide
 

Similar to Kelompok 2 jurnal

Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero waste
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero wastePeran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero waste
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero wasteazizah affandy
 
Jurnal
JurnalJurnal
Jurnalfathad
 
Is Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGK
Is Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGKIs Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGK
Is Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGKUGK
 
Jakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampahJakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampahFreddy Sebastian
 
Jakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampahJakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampahFreddy Sebastian
 
Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01
Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01
Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01Samson Supeno
 
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-2008109 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081Annas Faturrochman
 
CONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGAN
CONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGANCONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGAN
CONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGANAdindaRahmadhina
 
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampahPeran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampahar_
 
Research Gap.docx
Research Gap.docxResearch Gap.docx
Research Gap.docxRoyaniW
 
Minimasi Sampah.pptx
Minimasi Sampah.pptxMinimasi Sampah.pptx
Minimasi Sampah.pptxGustiIqbal3
 
Penerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptx
Penerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptxPenerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptx
Penerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptxKimAydiw1
 
Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...
Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...
Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...AlyaAnggrainiEffendi
 
bahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdf
bahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdfbahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdf
bahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdfAndiMuhIshakYusma
 
Clean Green and Hygiene School Presentation
Clean Green and Hygiene School PresentationClean Green and Hygiene School Presentation
Clean Green and Hygiene School Presentationespindo
 

Similar to Kelompok 2 jurnal (20)

Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero waste
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero wastePeran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero waste
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah komprehensif menuju zero waste
 
Jurnal
JurnalJurnal
Jurnal
 
213-361-1-SM(1).pdf
213-361-1-SM(1).pdf213-361-1-SM(1).pdf
213-361-1-SM(1).pdf
 
Is Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGK
Is Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGKIs Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGK
Is Mia Andina (20333010) - Permasalahan Sampah kota dan desa - Prodi EP UGK
 
Jakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampahJakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampah
 
Jakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampahJakarta kewalahan mengelola sampah
Jakarta kewalahan mengelola sampah
 
Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01
Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01
Bukupedomanfull 121227201851-phpapp01
 
5) BAB I.pdf
5) BAB I.pdf5) BAB I.pdf
5) BAB I.pdf
 
Plh powerpoint citra
Plh powerpoint citraPlh powerpoint citra
Plh powerpoint citra
 
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-2008109 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
09 makalah-sampah-untuk-dies-th-20081
 
CONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGAN
CONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGANCONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGAN
CONTOH PROGRAM KERJA INDIVIDU DENGAN FOKUS UTAMA LINGKUNGAN
 
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampahPeran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah
 
Fath muhammad
Fath muhammadFath muhammad
Fath muhammad
 
Research Gap.docx
Research Gap.docxResearch Gap.docx
Research Gap.docx
 
Minimasi Sampah.pptx
Minimasi Sampah.pptxMinimasi Sampah.pptx
Minimasi Sampah.pptx
 
Penerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptx
Penerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptxPenerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptx
Penerapan Model Pengelolaan Lingkungan Berbasis Masyarakat.pptx
 
Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...
Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...
Pengelolaan Sampah di Kota Surabaya oleh Alya Anggraini E. & Fathimah Qonita ...
 
bahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdf
bahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdfbahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdf
bahan presentasi Rencana Disertasi_Wardi.pdf
 
Paparan Jcc180609
Paparan Jcc180609Paparan Jcc180609
Paparan Jcc180609
 
Clean Green and Hygiene School Presentation
Clean Green and Hygiene School PresentationClean Green and Hygiene School Presentation
Clean Green and Hygiene School Presentation
 

Kelompok 2 jurnal

  • 1. PRESENTASI ANALISIS JURNAL DESA SIAGA PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KECAMATAN DAHA SELATAN Riswan*, Henna Rya Sunoko**, Agus Hadiyarto***
  • 2. Kelompok 2 Nita Sri M. G1D010008 Rizka R. G1D010008 Alifah Dewi P. G1D010008 Sekar Sari P. G1D010008 Ikke Nova Z. G1D010008 Indah Setya W. G1D010008 Yuliana K. D. G1D010008 M. Cakraningrat G1D010057 Hisna Adilla G1D010006 Dian Febri G1D010030 Desti Nur H. G1D010035 Shifa Ayyu A. G1D010031 Dhea Prayunita G1D010071
  • 3. LATAR BELAKANG Salah satu strategi yang terus dikembangkan dalam mewujudkan Indonesia Sehat 2010 adalah melalui pengembangan Desa Siaga. Desa Siaga merupakan suatu kondisi masyarakat tingkat desa atau kelurahan yang memiliki kesiapan sumber daya potensial dan kemampuan dalam mengatasi masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Pengembangan desa siaga mencakup upaya untuk lebih mendekatkan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat desa, menyiapsiagakan masyarakat dalam menghadapi masalah- masalah kesehatan yang mungkin muncul, memandirikan masyarakat dalam pembiayaan kesehatan, serta mengembangkan perilaku hidup bersih dan sehat. Salah satu perwujudan dari hidup bersih dan sehat dengan lingkungan yang bersih dan terhindar dari sampah yang dapat mengganggu kesehatan.
  • 4. Sampah diartikan sebagai materialsisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Untuk mengurangi dampak terhadap kesehatan, lingkungan, dan keindahan, pengelolaan sampah dapat di lakukan selain itu pengelolaan sampah dapat dilakukan untuk memulihkan sumber daya alam. Pengelolaan sampah bisa melibatkan zat padat, cair, gas, atau radioaktiv dengan metoda dan keahlian khusus untuk masing-masing jenis zat (Kasmarudin, 2007) .
  • 5. HASIL DAN PEMBAHASAN  PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA  FAKTOR YANG BERKOLERASI DENGAN CARA PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA  PERENCANAAN PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA BERBASIS MASYARAKAT
  • 6. A. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di Kecamatan Daha Selatan Menurut Bebassari (2008), secara umum terdapat lima aspek penting dalam pengelolaan sampah yaitu teknologi, institusi, hukum/peraturan, pembiayaan dan partisipasi masyarakat.
  • 7. 1. Aspek Kelembagaan dan Institusi Pengelolaan sampah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup, Tata Kota dan Pedesaan pada Bidang Kebersihan melalui Seksi Kebersihan dan Pertamanan, sementara pada tingkat kelurahan belum ada lembaga yang bertanggung jawab dalam mengelola persampahan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Budihardjo (2008), salah satu kelembagaan masyarakat yang dapat didaya gunakan untuk pengolahan sampah adalah dengan pemanfaatkan PKK yang ada di lungkungan setempat.
  • 8. 2. Aspek Hukum Dan Peraturan Belum diterapkannya PERDA No. 5 tahun 2004 tentang Retribusi Pelayanan Persampahan atas Penyelenggaraan Kebersihan dan Pengelolaan Persampahan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan merupakan salah satu faktor belum teratasinya permasalahan pengelolaan sampah di Kabupaten tersebut.
  • 9. 3. Aspek Teknik Operasional Berdasarkan tingkat penguraian, sampah pada umumnya dibagi menjadi dua macam (Hadiwiyoto, 1983):  Sampah organik, yaitu sampah yang mengandung senyawa-senyawa organik,  Sampah anorganik, yaitu sampah yang bahan kandungannya bersifat anorganik dan umumnya sulit terurai oleh mikroorganisme. Komposisi sampahdi Kabupaten Hulu Sungai Selatan terdiri dari : 47% sampah organik, 15% kertas, 22% plastik, serta 16% logam dan sebagainya. Sekitar 54,7% rumah tangga yang memiliki pewadahan, namun hanya 9% yang melakukan pemilahan.
  • 10. 4. Aspek Pembiayaan Menurut The Allen Consulting Group (2003), salah satu sumber pembiayaan dalam pengelolaan sampah dapat berasal dari retribusi yang biasa disebut dengan user charger (tarif pelanggan). Kemampuan dan kemauan masyarakat dalam membayar retribusi sampah. Hal tersebut, akan mempengaruhi peningkatan jumlah pemasukan pendapatan dalam pengelolaan sampah yang nantinya dapat digunakan untuk menutupi pengeluaran dan peningkatan pelayanan kebersihan.
  • 11. 5. Aspek Peran Serta Masyarakat Diikutsertakannya masyarakat dalam pengelolaan sampah merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk merubah perilaku buruk masyarakat. Merubah perilaku masyarakat bukanlah hal mudah, hal ini dikarenakan masyarakat sudah terbiasa membuang sampah sembarang di sekitar rumahnya (Potter & Perry, 2005).
  • 12. B. Faktor-faktor yang mempengaruhi cara pengelolaan sampah rumah tangga Tingkat pendidikan rendah Tingkat pendapatan yang rendah Perilaku terhadap Faktor-faktor kebersihan lingkungan Pengetahuan tentang perda persampahan Kesediaan membayar retribusi
  • 13. C. Perencanaan pengelolaan sampah rumah tangga berbasis masyarakat Pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Kecamatan Daha Selatan dapat diterapkan dengan menggunakan perencanaan yang bertipe Transaktif atau Pembelajaran Sosial. Menurut Friendmann dalam Burke, dalam perencanaan transaktif, kuncinya adalah komunikasi antara masyarakat dan perencana teknis. Perencanaan ini memungkinkan perencana teknis belajar dari masyarakat, sedangkan masyarakat belajar pengetahuan teknis dari perencana. Adapun langkah-langkah yang dilakukan meliputi : identifikasi masalah, penentuan tujuan, penilaian situasi, alternative kebijakan/program, pemilihan alternatif, keputusan dan implementasi, serta evaluasi dan monitoring (Reksohadiprodjo & Brodjonegoro, 1982).
  • 14. Identifikasi masalah dengan metode SWOT didapatkan hasil sebagai berikut : Tabel 1. Matriks SWOT Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
  • 15. Solusi Pengelolaan Sampah Salah satu solusi pengelolaan sampah, sebagaimana termaktub dalam UU No. 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah adalah penerapan sistem 3R atau reuse, reduce, dan recycle (3R). Reuse berarti menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya. Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah. Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat. Kegiatan penyusunan program sampah 3R (reuse, reduce, recycle) merupakan proses penyusunan rencana pengelolaan sampah terpadu berbasis masyarakat.
  • 16. Pengelolaan Sampah di Desa Daha Selatan SAMPAH
  • 17. Tata cara pengelolaan sampah bersifat integral dan terpadu secara berantai dengan urutan yang berkesinambungan menurut Riswan, Sunoko, & Hadiyarto, 2011, yaitu : penampungan / pewadahan, pengumpulan, pemindahan, pengangkutan, pembuangan/pengolahan Pengelolaan Sampah Penampungan Pengumpulan Pemindahan Pengangkutan Pembuangan/ Pengolahan
  • 18. Peran Masyarakat Peran serta masyarakat sangat diperlukan dalam pengelolaan sampah rumah tangga. Peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah merupakan kesediaan masyarakat untuk membantu berhasilnya program pengembangan pengelolaan sampah sesuai dengan kemampuan setiap orang tanpa berarti mengorbankan kepentingan diri sendiri. Tujuan yang akan dicapai melalui usaha pemberdayaan masyarakat adalah masyarakat yang mandiri, berswadaya, mampu mengadopsi inovasi, dan memiliki pola pikir kosmopolitan (Tampubolon,2004).
  • 19. Dampak pada lingkungan yang diakibatkan oleh penumpukan sampah dapat dikurangi dengan usaha pemanfaatan sampah menjadi bahan-bahan yang memiliki nilai ekonomi dan daya guna yang tinggi. Sebagai contohnya, sampah rumah tangga dapat dimanfaatkan sesuai dengan jenisnya. Sampah organik dapat dijadikan sebagai kompos, sedangkan sampah plastik, kertas, logam dan sebagainya dapat dijadikan sebagai kerajinan daur ulang.
  • 20. KESIMPULAN Statement yang bahwa sampah yang tidak dikelola dengan baik akan berpengaruh terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat sekitarnya seakan tidak diindahkan oleh masyarakat di Kecamatan Daha Selatan ini. Faktor yang berpengaruh adalah tingkat pendidikan dan pendapatan masyarakat yang masih rendah, kebiasaan masyarakat yang berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang masih minim karena masih membuang sampah secara sembarangan, ketidahtahuan masyarakat mengenai peraturan persampahan, serta belum adanya pelayanan persampahan di lingkungan tersebut. Salah satu contoh rill di lapangan yaitu pengetahuan dan penerapan konsep 3R (Reduce, Reuse dan Recycle) secara sederhana hanya dilakukan oleh 35% rumah tangga.
  • 21. SARAN Cara yang dapat dilakukan selain sosialisasi unutk pemenuhan aspek pengetahuan masyarakat, ialah dengan adanya perencanaan pengelolaan sampah berbasis masyarakat dimana semua sektor yang terkait dapat terlibat aktif di dalamnya, seperti pemerintah atau dinas lingkungan sehingga penanganan sampah menjadi optimal serta berpengaruh pula pada peningkatan kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Daha Selatan.
  • 22. REFERENSI Kasmarudin. (2007). Partipasi Masyarakat Pesisir dan Pengembangan Kawasan Ekowisata. 109. Misnaniarti, Ainy, A., & Fajar, N. A. (2011). Kajian Pengembangan Desa Siaga di Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan , 14, 78-83. Potter, P. A., & Perry, A. G. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan. Jakarta: EGC. Reksohadiprodjo, S., & Brodjonegoro, A. B. (1982). Ekonomi Lingkungan : Suatu Pengantar. BPFE , Yogyakarta. Riswan, Sunoko, H. R., & Hadiyarto, A. (2011). Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di Kecamatan Daha Selatan. Jurnal Ilmu Lingkungan , 9, 31-39. Sopacua, E., & Dwilaksono, A. (2009). Review Kebijakan Pada Indikator Pengembangan Desa Siaga di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Manajemen Playanan Kesehatan , 12, 175-182. Syafrudin. (2009). Kebidanan Komunitas. Jakarta: EGC.