2. Pendahuluan
Jutaan ton bahan beracun digunakan untuk
keperluan pengendalian organisme berbahaya, yang
di khawatirlkan memberikan efek akut dan kronis
pada manusia
Masalah kesehatan dapat disebabkan oleh efek
akut (terutama insidental) dan efek-efek kronis
pestisida (paparan jangka panjang untuk jumlah
kecil, dengan residu pada makanan sebagai
perhatian utama).
4. Kategori Umum Pestisida Penyebab
Keracunan
Kategori Pestisida Jumlah Keracunan
Kombinasi pestisida 33
Insectisida 3035
Rodentisida 1535
Fungisida 119
Herbisida 267
Repellent Hewan 198
Repellent serangga 236
Source:Data from National Clearinghouse for Poisons Control Centers
Bulletin, Sept.-Oct., 1972
5. Sepuluh Wabah Besar Keracunan Insidental oleh Pestisida, 1940-
1975
Bahan
Penyusun
Kelas
Pestisida
Penyebab
Jumlah Kasus
Keracunan
Kematian
Lokasi dan
Tahun
Methylmercury Fungisida
Tercampur dengan
makanan a
6530 459 Iraq, 1973
Endrin Insektisida
Tercampur dengan
makanan
691 24 Qatar, 1970
Parathion Insektisida
Tercampur dengan
makanan
600 88 Colombia, 1967
Parathion Insektisida Tidak Jelas 559 16 Mexico, 1968
Parathion Insektisida Tidak Jelas 360 102 India, 1961
Ethylmercury Fungisida
Tercampur dengan
makanan
321 35 Iraq, 1961
Sodium fluoride Insektisida
Campuran bahan
makanan
260 47 U.S.A., 1943
Parathion Insektisida
Tercampur dengan
makanan
200 8 Mesir, 1958
Endrin Insektisida
Tercampur dengan
makanan
183 2
Saudi Arabia,
1967
Endrin Insektisida
Tercampur dengan
makanan b
159 0 Wales, 1959
Sumber : Data dari Hayes , W.J.. Toxicology of Pesticides, 1975, The william
& wilkins Co.,
6. Bahaya Kesehatan Kronis
Setelah penggunaan, pestisida mungkin akan menetap di dalam atau di
permukaan untuk jangka waktu panjang tergantung pada kemungkinan
metabolisme, degradasi fotokimia , kerusakan karena iklim, atau bahan
pengikat. Residu ini memungkinkan menyebabkan efek kronis
Legislasi diarahkan untuk mengendalikan masalah residu pestisida sintetik pada
makanan diberlakukan di Amerika Serikat dan banyak negara lain di awal 1900-
an dan telah cukup ketat sejak tahun 1960. Organisasi-organisasi internasional,
FAO dan WHO, juga telah aktif dalam mengkampanyekan untuk menghindari
masalah residu pestisida
7. Toleransi Residu
Pestisida
Program
Pemantauan
Program monitoring mendeteksi residu pestisida pada populasi
hewan (terutama ikan, burung, dan mamalia tertentu), air, udara,
makanan, dan pada manusia.
Di Amerika Serikat , lembaga federal dan EPA memantau
dan menentukan Tolerasnsi Residu Pestisida
Pemerintah menetukan kadar aman, didasarkan pada
percobaan ilmiah , untuk konsumsi selama seumur hidup
8. Pestisida
Intake ( mg/orang/hari
FAO/WHO
Accaepable intake
(mg/70—kg
orang/hari
1965 1966 1967 1968 1969 1970
Arsenic 0.069 0.005 0.03 0.14 0.75 0.057 ND
Bromides 27 15 20 28 17 16 70
Lindane 0.004 0.004 0.005 0.003 0.00 0.001 0,88
DDT dan DDE 0.049 0.069 0.043 0.034 0.027 0.025 0,35
Dieldrin 0.005 0.007 0.004 0.00 0.004 0.005 0,007
Carbaryl 0.150 0.026 0.007 - 0.003 - 0,7
Diazinon - 0.001 <0.001 <0.001 <0.001 0.001 0,14
Malathion - 0.009 0.010 0.003 0.012 0.013 1,40
Parathion - <0.00
1
0.001 <0.001 <0.001 0.001 0,35
2,4-D 0.005 0.002 0.001 0.001 <0.001 <0.001 ND
Dithicarbamate
s
0.026 - 0.005 0.003 - <0.001 1,75
Sumber : Hayes, W. J. Toxicology of Pesticides. @ 1975, The Williams & Wilkins Co.,
Baltinore. Used with pemission a
ND : not determined
Perbandingan Asupan Harian Pestisida Terpilih di Amerika Serikat dengan
Asupan diterima FAO / WHO
9. Studi
Epidemiologis
Dalam berbagai jenis studi, kelompok hampir 4600 orang di daerah
pertanian dari California dipelajari untuk menentukan apakah kadar
enzim dalam keluarga petani (potensial paparan langsung) berbeda
dari orang dalam keluarga bukan petani (potensial paparan tidak
langsung). Sebuah perbedaan yang sangat kecil, tetapi signifikan
pada tingkat cholinesterase
Studi pada populasi yang cukup besar yang tinggal di daerah
dengan penggunaan yang besar pada pestisida telah dilakukan
untuk memperoleh bukti untuk mendukung, atau menolak,
adanya efek kesehatan jangka panjang akibat pestisida.
10. Kekhawatiran untuk Masa Depan
Bukti bahwa pestisida dapat memiliki efek merugikan parah pada
manusia tidak bisa dipungkiri. Kurangnya pendidikan tentang
penanganan yang aman dari pestisida, terutama kelompok sosial
ekonomi rendah di Amerika Serikat, adalah masalah utama yang
harus diperbaiki
Penggunaan pestisida sebagai alat utama untuk peningkatan produksi
pangan harus, dan tidak diragukan lagi akan, diawasi secara ketat,
dan fakta bahwa pestisida individu, atau kelompok pestisida, mungkin
memiliki efek yang belum terdeteksi akan terus menjamin
pertimbangan oleh ahli toksikologi dan pemerintah.
11. Meskipun bahaya pestisida telah dibahas dan menjadi
perhatian,namun manfaat dari pestisida mengenai
kesehatan manusia tidak boleh diabaikan. Kemampuan
untuk mengendalikan vektor penyakit dengan pestisida
telah menyelamatkan ratusan ribu nyawa dan ratusan juta
penyakit akibat malaria sendiri sejak tahun 1945, dan
kontribusi serupa telah dibuat untuk mengendalikan
penyakit lainnya. Sebuah kontribusi yang signifikan
terhadap masalah kependudukan dunia telah dihasilkan
dari daerah ini pengendalian penyakit.