SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  16
Télécharger pour lire hors ligne
1
RANGKUMAN IPA KELAS 6 (I)
CIRI KHUSUS Mahluk Hidup
Untuk dikatakan sebagai benda hidup, makhluk hidup atau organisme
bernyawa diperlukan pemenuhan ciri-ciri sebagai berikut di bawah ini:
1. Terdapat Protoplasma
Protoplasma merupakan suatu bagian yang terdiri atas bahan yang kompleks
dan terlindung dengan baik. Protoplasma biasa dikenal dengan sebutan sel.
Berbeda dengan benda tak hidup atau benda mati yang tidak memiliki
protoplasma. Lihat saja batu atau komputer yang tidak memiliki protoplasma
atau sel, sehingga disebut dengan benda mati.
2. Mempunyai Bentuk dan Ukuran
Makhluk hidup dapat dikenali ciri khas yang menempel padanya dengan
melihat bentuknya. Antara jenis mahluk hidup yang satu dengan yang lain
memiliki perbedaan baik dalam ukuran maupun bentuknya. Tengok saja
antara pohon jamblang dengan pohon teh, pasti terlihat jelas bedanya.
3. Melakukan Aktivitas-Aktifitas Kehidupan :
- Makan
Semua benda hidup membutuhkan asupan bahan makanan yang berasal
dari luar tubuh untuk kemudian diproses menjadi energi atau tenaga
bagi tubuh.
- Tumbuh Dan Berkembang
Orang, Binatang dan Tumbuh-Tumbuhan ketika baru lahir atau tumbuh
ukurannya akan lebih kecil dan biasanya akan berkembang menjadi
lebih besar menyerupai induknya.
- Berkembang Biak
Makhluk hidup yang tidak mampu berkembangbiak menghasilkan
keturunan akan punah dan musnah di makan waktu. Oleh sebab itu
makhluk hidup memiliki cara masing-masing untuk dapat
memperbanyak diri untuk mempertahankan keberadaan di dunia.
2
- Melakukan Adaptasi
Semua makhluk hidup perlu melakukan penyesuain diri dengan fungsi
tubuh dan lingkungan sekitar ekosistem, habitat tempat tinggalnya
untuk dapat bertahan hidup dengan lebih baik dan mudah. Contohnya
seperti hewan gurun yang tahan panas, bunglong bisa berubah warna,
dan lain sebagainya.
- Memiliki Sistem Transportasi
Untuk menyampaikan zat ke bagian-bagian yang membutuhkan.
- Dapat Bergerak
Manusia dan hewan memerlukan kegiatan dengan menggerakkan
anggota tubuh untuk berbagai keperluan seperti jalan, makan,
menggaruk, berkedip, dan sebagainya. Untuk tumbuhan tidak semuanya
dapat melakukan pergerakan. Kemampuan untuk bereaksi terhadap
rangsangan dari lingkungan disebut dengan istilah iritabilita.
- Metabolisme
Metabolisme adalah aktifitas fisika atau kimia yang terjadi di dalam
tubuh baik secara anabolisme maupun katabolisme.
- Sistem Regulasi
- Pengertian arti definisi sistem regulasi adalah aturan sistem yang
ada di dalam tubuh makhluk hidup untuk dapat hidup seimbang,
serasi dan selaras.
Dari uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa dikatakan makhluk hidup harus
mempunyai ciri-ciri di atas
( BAGIAN MATERI UASBN IPA )
CIRI KHUSUS PADA HEWAN
1. Kelelawar
Kelelawar adalah binatang malam sama
dengan burung hantu dimana kelelawar
mencari makan pada malam hari dan tidur
di siang hari. Berkembang biak dengan
cara melahirkan atau vivipar,tempat
tinggal di lorong-lorong
31
b. Tenggorokan
Udara dari rongga hidung lalu turun ke tenggorokan. Di sini terdapat
rambut -rambut halus yang berfungsi menyaring udara dari kotoran-
kotoran yang lolos ke tenggorokan. Tenggorokan bercabang menjadi
bronkus kanan (paru-paru kanan) dan bronkus kiri (paru-pau kiri).
c. Paru-paru
Bronkus bercabang-cabang menjadi bronkiolus. Bronkiolus ini
memiliki percabangan yang jumlahnya banyak. Tiap ujung cabang
membentuk kantong tipis disebut alveolus. Di alveolus ini terjadi
pertukaran O2 dan CO2. setelah itu CO2 dari paru-paru menuju
tenggorokan, kemudian ke lubang hidung untuk dikeluarkan dari dalam
tubuh.
☼
30
1) Lubang hidung berfungsi sebagai tempat pertama kali udara masuk
ke dalam tubuh manusia
2) Rongga hidung berfungsi sebagai saluran tempat masuk dan
keluarnya udara pernapasan. Dalam rongga hidung terdapat selaput
lendir dan rambut hidung. Fungsinya untuk menahan kotoran yang
masuk bersama udara pernapasan. Selaput lendir terletak di rongga
hidung sebelah atas. Bagian inilah yang peka terhadap bau.
3) Serabut saraf berfungsi mendeteksi zat kimia yang ada dalam udara
pernapasan.
d. Indra Pengecap
Permukaan lidah bersifat kasar, karena memiliki tonjolan yang disebut
papila. Di dalam papila terdapat banyak tunas pengecap. Setiap tunas
pengecap peka terhadap jenis rasa tertentu. Bagian lidah dan kepekaan
terhadap rasa dapat dilihat pada gambar.
e. Indra Peraba
Indra peraba kita terletak pada kulit. Melalui kulit, kita dapat merasakan
sentuhan, tekanan, kasar, halus, rasa sakit, panas, dan dingin. Indra
peraba yang paling peka terletak pada ujung jari, telapak tangan,
telapak kaki, bibir dan alat kelamin.
Fungsi bagian-bagian indra peraba :
1) kulit ari berfungsi mencegah masuknya bibit penyakit dan
mencegah penguapan air dari tubuh.
2) Kelenjar keringat berfungsi menghasilkan keringat
3) Lapisan lemak berfungsi menghangatkan tubuh
4) Otot penggerak rambut berfungsi mengatur gerakan rambut.
5) Pembuluh darah berfungsi mengalirkan darah yang berisi oksigen
atau CO2 serta sari makanan.
13. Alat Pernapasan Manusia
Alat Pernapasan Manusia Beserta Fungsinya
Bernapas merupakan proses pengambilan oksigen dan pengeluaran
karbon dioksida serta uap air. Bagian-bagian alat pernapasan manusia
sebagai berikut :
a. Hidung
Hidung sebagai tepat keluar masuknya udara pernapasan. Di sini udara
disaring oleh rambut hidung. Selaput lendir berfungsi untuk
menyesuaikan suhu dan kelembaban udara yang masuk.
3
rumah atau gua dan bergantung pada pohon, kelelawar adalah satu-satunya
mamalia yang dapat terbang.
Ciri khusus dari kelelawar adalah mempunyai kemampuan
menggunakan gelombang bunyi untuk mengetahui posisi mangsanya atau
biasa disebut EKOLOKASI.
2. Burung Hantu
Secara umum burung hantu memiliki ciri
yakni termasuk hewan malam atau
nokturnal, mencari mangsa pada malam
hari berupa tikus, serangga , burung kecil
kadal dan ikan
matanya di depan kepala, bulunya halus
sehingga tidak menimbulkan suara.
Ditinjau dari ciri khusus yang dimiliki oleh burung hantu adalah mata dan
telinga burung hantu sangat tajam dan peka
3.Bunglon
Bunglon termasuk hewan yang lambat pergerakannya
makanan serangga banyak terdapat di pepohonan, dua
matanya dapat melihat pada arah yang berlawanan.
Ciri khusus yang dimiliki oleh bunglon adalah mampu
merubah warna kulitnya sesuai dengan lingkungannya
dan hal ini disebut MIMIKRI. bunglon memiliki
lidah yang panjang dan lengket untuk menangkap
mangsanya.
4. Unta
Unta adalah hewan padang pasir mampu menempuh
perjalanan jauh tanpa makan dan minum, tidak
berkeringat dan sedikit mengeluarkan kotoran, mampu
menyimpan makanan dan perutnya mampu
menampung air sampai 57 liter air.
Ciri khusus yang dimiliki oleh unta adalah
mempunyai punuk sebagai tempat menyimpan
cadangan makanan dan lemak sebagai sumber energi dan air untuk
melakukan perjalanan jauh.
Ada unta yang memiliki satu punuk dan ada unta yang memiliki dua punuk.
4
5. Cicak atau Tokek
Cicak atau tokek termasuk binatang merayap,
makanannya berupa nyamuk, lalat dan laron
(serangga terbang), biasanya hidup di dinding
rumah atau pepohonan
Ciri khusus cicak atau tokek adalah memiliki
perekat pada kakinya sehingga dapat merayap
di dinding atau pohon, lidah
yang panjang dan lengket serta memutuskan ekornya untuk mengelabui
pemangsanya sehingga disebut Autotomi.
6. Ikan Pemanah
Ikan pemanah hidup di air tawar, makanannya serangga kecil (lalat, capung
dan laba-laba). ciri khusus dari Ikan pemanah adalah menyemprotkan air ke
arah serangga yang menggantung di tanaman di atas air dan segera
memangsanya ketika serangga jatuh ke permukaan air.
7. Ular
Ular termasuk hewan pemakan daging atau
karnivora, binatang melata ada yang hidup di air
ada yang hidup di darat, pada giginya
mengandung bisa.
Ciri khusus pada ular adalah mampu memakan
mangsa yang didapat secara utuh tanpa harus
mencabik-cabik. hal ini karena ular memiliki cairan pencerna, susunan
rahangnya melekat secara longgar dengan tulang pada tangkai kepala.
CIRI KHUSUS PADA TUMBUHAN
1. Putri malu
Putri malu termasuk tumbuhan hidrofit
(hidup di air) termasuk golongan
rerumputan, mempunyai duri
dangerakannya tidak dipengaruhi oleh
arah rangsangan tetapi di pengaruhi oleh
tumbuhan itu sendiri sehingga disebut
gerak NASTI.
Ciri khusus yang dimiliki oleh putri malu adalah mengatupkan daunnya jika
terkena rangsangan.
29
a. Indra Penglihat.
Mata terdiri atas alat tambahan mata, otot bola mata, bola mata, dan
saraf mata. Alat tambahan mata terdiri atas alis, kelopak mata, dan bulu
mata. Alis, kelopak mata, dan bulu mata melindungi mata dari
gangguan lingkungan, kelenjar air mata menghasilkan air mata yang
berguna untuk membasahi kornea mata dan sebagai pelumas agar bola
mata mudah digerakkan.
Fungsi bagian-bagian indra penglihat sebagai berikut :
1) Kornea berfungsi menerima rangsang cahaya dan meneruskannya
ke bagian yang lebih dalam
2) Lensa mata berfungsi meneruskan dan memfokuskan cahaya agar
bayangan jatuh ke retina.
3) Pupil berfungsi sebagai saluran masuknya cahaya
4) Retina berfungsi membentuk bayangan dan kemudian dikirim oleh
saraf ke otak
5) Oto mata berfungsi mengatur gerakan bola mata.
6) Saraf mata berfungsi meneruskan rangsang cahaya dari retina ke
otak.
b. Indra Pendengar
Fungsi bagian-bagian indra pendengar sebagai berikut :
1) Daun telinga, lubang telinga dan liang pendengaran berfungsi
menangkap dan mengumpulkan gelombang bunyi.
2) Gendang telinga berfungsi menerima rangsang bunyi (timbul
getaran pada gendang telinga) dan meneruskannya ke bagian yang
lebih dalam.
3) Tiga tulang pendengaran (tulang martil, landasan dan sangurdi)
berfungsi memperkuat getaran dan meneruskannya ke koklea.
4) Tingkap jorong, tingkap bundar, tiga saluran setengah lingkaran,
dan koklea berfungsi mengubah impuls dan diteruskan ke otak. Tiga
saluran setengah lingkaran juga berfungsi mengendalikan
keseimbangan tubuh.
5) Saluran eustachius berfungsi menghubungkan rongga mulut dengan
telinga tengah.
c. Indra Pembau
Fungsi bagian-bagian indra pembau sebagai berikut :
28
menjaga keseimbangan agar tidak berbalik. Tumbuhan eceng
gondok dapat mengapung di air karena di seluruh batangnya
terdapat rongga udara.
10. Bentuk Cakar Burung Sesuai dengan Fungsinya
Berbagai bentuk kaki burung merupakan salah satu bentuk penyesuaian
hewan terhadap cara memperoleh makanan.
a. Kaki burung kakaktua untuk memanjat dan memegang makanannya.
b. Kaki ayam untuk mengais tanah saat mencari makanan
c. Burung elang mempunyai kaki kuat dengan kuku tajam. Kaki ini untuk
mencengkeram mangsanya.
d. Burung pipit mempunyai kaki langsing untuk bertengger
e. Kaki itik dan pelikan berselaput sehingga cocok untuk berenang di air.
f. Burung pelatuk pandai memanjat pohon karena bentuk kakinya sesuai
untuk memanjat.
11. Rangka manusia dan Fungsinya
Rangka manusia mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut :
a. Memberikan bentuk tubuh
b. Menopang tubuh saat berdiri, duduk maupun berjalan
c. Melindungi bagian tubuh yang penting dan halus.
Contoh :
- Rangka kepala melindungi otak, mata, telinga, hidung dan saluran
pernapasan bagian atas.
- Rangka dada melindungi paru-paru, jantung dan alat pencernaan
- Rangka pinggul melindungi alat pencernaan dan alat reproduksi
Rangka manusia terdiri atas tiga bagian :
a. Rangka kepala
b. Rangka badan
c. Rangka anggota gerak
12. Alat Indra Manusia
Manusia dapat mengetahui keadaan luar melalui alat indra. Manusia
mempunyai alat indra berupa mata (indra penglihat), telinga (indra
pendengar), hidung (indra pembau), lidah (indra pengecap), dan kulit (indra
peraba). Kelima alat indra itu disebut pancaindra.
5
2. Kantong Semar
Kantong semar tumbuh di rawa-rawa untuk memenuhi
kebutuhan nitrogen kantong semar memakan serangga,
makanannya serangga termasuk tumbuhan
INSKTISIDA.
Ciri khusus kantong semar dapat mengeluarkan nektar
untuk memikat serangga. Nektar adalah cairan manis
bahan pembuat madu.
3. Pohon Kaktus
Tumbuhan padang pasir, daunnya berduri karena
berbentuk duri , daun kaktus mengurangi penguapan,
duri tersebut dapat melindungi diri dari hewan yang
ingin merusak, akarnya panjang , merupakan
tumbuhan Xerofit yakni tumbuhan yang hidup di
tempat kering/panas
batang kaktus dapat menyimpan air maka dari itu
batangnya terlihat gemuk atau tebal yang fungsinya
untuk mengurangi penguapan.
4. Bunga Raflesia
Merupakan tumbuhan tidak berklorofil , bunganya
terbesar di dunia (garis tengahnya kurang lebih satu
meter), ditemukan oleh Raflesia Arnoldi, berkembang
biak melalui penyerbukan serangga, merupakan
tumbuhan parasit pada akar tumbuhan yang menjalar,
banyak hidup di hutan Bengkulu,
Sumatra, baru terlihat ketika kuncup bunganya menembus tumbuhan
inangnya.
Ciri khusus bunga raflesia yakni mengeluarkan bau busuk (bau bangkai).
5. Bunga Karang
Termasuk binatang laut, hidup menempel di dasar laut pada sisi tubuhnya
ada lubang sebagai tempat masuk, mendapat makanan dari lubang di sisi
tubuhnya yang masuk bersama air.
Ciri khusus mempunyai bentuk tubuh yang sangat sederhana, bunga karang
tidak mempunyai kepala, mulut dan anggota tubuh.
6
1. Ciri-ciri khusus pada hewan dan tumbuhan
a. Hewan
1) Kaki berselaput pada bebek
2) Alat pendeteksi benda (ekolokasi) pada kelelawar.
3) Penglihatan yang tajam pada burung hantu
4) Kaki berperekat pada cicak dan tokek
5) Lidah panjang, lengket pada bunglon, cicak dan landak semut
6) Punuk dan bantalan kaki pada unta
7) Kaki dan leher panjang pada bangau dll
b. Tumbuhan
1) Rongga-rongga udara pada teratai,eceng gondok
2) Batang penyimpan air pada kaktus
3) Bau busuk bunga Raflesia (bunga bangkai)
4) Alat penangkap serangga pada tumbuhan kantung semar dan venus
5) Daun lebar pada talas
2. Penggolongan hewan berdasarkan jenis makanannya:
a. Herbivora, hewan pemakan tumbuhan (sapi, kambing,
kelinci,kerbau,rusa,dll)
b. Karnivora, hewan pemakan daging (serigala,harimau,singa,elang dll)
c. Omnivora, hewan pemakan daging dan tumbuhan(ayam,bebek,tikus dll)
d. Insektivora, hewan pemakan serangga (cicak,tokek,katak dll)
3. Cara perkembangbiakan hewan
a. Membelah diri, contohnya Amuba
b. Konjugasi, contohnya cacing, paramaecium
c. Tunas, contohnya Hydra
d. Fragmentasi, contohnya planaria
e. Bertelur(ovipar),contohnya burung,ayam,penyu,dll
f. Beranak(vivipar), contohnya kucing,kambing,tikus,sapi, dll
g. Bertelur dan beranak(ovovivipar), contohnya ular, kadal dll
Pada Tumbuhan
A.Cara perkembangbiakan vegetatif alami pada tumbuhan:
a. Membelah diri, contohnya pada ganggang hijau
b. Tunas, contohnya pada pisang, bambu
c. Umbi lapis, contohnya pada bawang
d. Umbi akar, contohnya pada wortel
27
5) Burung
Burung memiliki bentuk paruh yang berbeda-beda. Perbedaan
bentuk paruh tersebut disesuaikan dengan jenis makanannya.
Beberapa bentuk paruh burung sebagai berikut :
a) paruh bebek berbentuk seperti sudu/dayung untuk
mempermudah mencari makanan di lumpur.
b) Paruh burung pipit berbentuk pendek dan kuat untuk makan
makanan yang berupa biji-bijian.
c) Paruh burung elang berbentuk runcing dan agak panjang untuk
mengoyak daging
d) Paruh ayam berbentuk kecil dan runcing untuk mematuk biji-
bijian maupun hewan. contohnya serangga dan cacing.
e) Paruh burung kolibri bentuknya kecil, runcing dan panjang
untuk menghisap madu.
f) Paruh burung pelikan berukuran besar dan memiliki bentuk
seperti kantong untuk menangkap makanannya berupa ikan.
g) Paruh buruh pelatuk kuat dan runcing untuk memahat kayu
pohon dan menangkap serangga.
b. Fungsi Bentuk Tubuh pada Tumbuhan
1) Tumbuhan Darat
a) Pohon jati
Pohon jati menggugurkan daunnya pada musim kemarau. Hal
ini bertujuan untuk mengurangi penguapan.
b) Kaktus
Kaktus menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang kering
melalui dua cara. Pertama, mengubah bentuk daunnya menjadi
duri untuk mengurangi penguapan. Kedua, batangnya berdaging
dan berkulit tebal yang digunakan untuk menyimpan air.
2) Tumbuhan Air
a) Teratai
Teratai akarnya berada di dasar perairan dan batangnya berada
di dalam air. Sementara itu, daunnya menyembul di permukaan.
Daun tumbuhan teratai lebar dan tipis. Bentuk daun seperti ini
dapat memudahkan terjadinya penguapan.
b) Eceng Gondok
Tumbuhan eceng gondok akarnya tidak menancap di dasar
perairan. Akar tumbuhan ini sangat lebat dan berguna untuk
26
rusa, dan harimau. Jika tidak ada rumput, maka rusa akan kelaparan
kemudian mati. Jika rusa banyak yang mati maka harimau menjadi
kelaparan. Jika harimau kelaparan dan tidak ada sumber makanan maka
dapat membahayakan keselamatan hewan ternak dan manusia yang tinggal
di tepi hutan. Hal ini karena harimau akan masuk ke perkampungan dan
akan memangsa hewan ataupun manusia. Jika harimau kekurangan
makanan maka harimau akan banyak yang mati. Jika harimau banyak yang
mati jumlah rusa akan meningkat sehingga jumlahnya tidak terkendali. Jika
jumlah rusa semakin banyak, kebutuhan rumput juga banyak. Apabila
jumlah rumput sedikit maka rusa akan kekurangan makanan. Akibatnya
rusa banyak yang mati. Jadi, dari contoh di atas tampak bahwa setiap
makhluk hidup pasti akan selalu bergantung pada makhluk hidup yang lain.
9. Fungsi Bentuk/Keadaan Tubuh Hewan atau Tumbuhan bagi
Kelangsungan Hidupnya
Setiap hewan dan tumbuhan memiliki bentuk tubuh yang khusus. Setiap
bentuk tubuh tersebut memiliki kegunaan. Kegunaan bentuk tubuh di
antaranya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Hal ini
dilakukan agar kelangsungan hidupnya tetap berlanjut.
a. Fungsi Bentuk Tubuh pada Hewan
1) Landak
Landak berkulit duri dan kaku. Saat terancam bahaya landak
akan mengembangkan durinya. Saat musuh menyerang landak,
musuh akan terluka terkena duri.
2) Trenggiling dan Luing
Trenggiling dan Luing akan menggulung tubuhnya jika
mendapat gangguan dari luar. Saat menggulung perut trenggiling
akan terlindungi oleh bagian punggung yang bersisik keras.
3) Kalajengking, Lebah dan Kelabang
Kalajengking, lebah dan kelabang mempunyai sengat. Alat
sengat ini digunakan untuk melukai musuhnya saat hewan tersebut
diserang/diganggu.
4) Belalang Daun
Belalang daun mempunyai warna tubuh hijau mirip warna daun.
Keadaan tersebut berguna untuk menyamarkan diri dari musuh.
7
e. Umbi batang contohnya pada kentang
f. Geragih, contohnya pada arbei
g. Akar tinggal (rizoma), contohnya pada jahe, kunyit
4. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan berbunga melalui
penyerbukan.
Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari di kepala putik ( contohnya pada
mangga,jeruk,jambu dll)
5. Hewan diciptakan Tuhan untuk dimanfaatkan manusia. Akan tetapi bila
pemanfaatannya berlebihan maka hewan tersebut dapat terancam punah.
Oleh karena itu, manusia harus bijaksana dalam memanfaatkan hewan, yaitu
dengan cara tidak berlebihan.
a. Manfaat bagian-bagian hewan:
1) Kulit, contohnya pada buaya, harimau, ular
2) Bulu, contohnya pada cenderawasih, merak
3) Cula, contohnya pada badak
4) Gading, contohnya pada gajah
5) Tempurung, contohnya pada penyu, kura-kura
b. Manfaat bagian-bagian tumbuhan:
1) Akar, contohnya: ketela, wortel, singkong,alang-alang,sebagai sumber
bahan makanan, kunyit untuk pewarna dll
2) Batang, contohnya: kentang , sagu, tebu sebagai sumber bahan
makanan
3) Daun, contohnya: bayam, kangkung sebagai sumber sayuran
4) Buah, contohnya: mangga, cabai, terung sebagai sumber buah dan sayur
5) Bunga, contohnya: cengkeh, kenanga sebagai bahan industri rokok dan
kosmetik
6) Kayu, contohnya: jati, cendana, sebagai bahan rumah dan meubel
7) Getah, contohnya: karet, pinus, sebagai bahan pembuat karet dan cat
6. Usaha-usaha pelestarian sumber daya alam:
a. Mendirikan cagar alam, yaitu daerah perlindungan hayati yang meliputi
hewan dan tumbuhan didalamnya yang mulai langka
b. Mendirikan suaka margasatwa, yaitu daerah yang melindungi hewan-
hewan langka
8
c. Mendirikan tempat penangkaran, yaitu tempat untuk membudidayakan
jenis hewan dan tumbuhan langka
7. Rantai makanan adalah hubungan atau peristiwa makan dimakan antara
makhluk jidup dalam urutan tertentu. Dalam rantai makanan ada makhluk
hidup yang berperan sebagai produsen dan ada yang berperan sebagai
konsumen. Produsen meliputi tumbuhan atau bagian tumbuhan yang
merupakan sumber makanan bagi makhluk hidup lain. Konsumen
merupakan makhluk hidup yang mendapatkan makanan dari produsen atau
makhluk hidup lainnya.
8. Hubungan erat antar dua makhluk hidup yang tidak sejenis disebut
Simbiosis.
Jenis-jenis simbiosis:
a. Simbiosis Mutualisme yaitu hubungan dua makhluk yang saling
menguntungkan.
Contohnya: jalak dengan kerbau,
bunga dengan kupu-kupu/lebah
b. Simbiosis Komensalisme yaitu hubungan dua makhluk yang satu untung
sedangkan lainnya tidak dirugikan.
Contohnya: pohon besar dengan anggrek merpati,
ikan remora dengan ikan hiu
c. Simbiosis Parasitisme yaitu hubungan dua makhluk yang satu untung
sedangkan yang lainnya dirugikan
Contohnya: Pohon dengan bunga raflesia
Pohon dengan benalu/pasilan
Tanaman dengan tumbuhan tali putri
Tanaman dengan ulat
9. Kedudukan makhluk hidup dalam sebuah ekosistem
Tumbuhan sebagai Produsen
Konsumen tingkat I sebagai Herbivora
Konsumen tinkat II sebagai Karnivora I
Konsumen tingkat III sebagai karnivora II
10. Bentuk penyesuaian paruh burung terhadap jenis makanannya:
Burung bangau pemakan ikan
Bebek pemakan cacing
Elang pemakan daging
25
makanan disebut produsen. Makhluk hidup yang mendapatkan makanan
dari produsen atau makhluk hidup lainnya disebut konsumen. Konsumen
yang mendapatkan makanan langsung dari tumbuhan dinamakan konsumen
tingkat satu (konsumen I). Konsumen yang mendapatkan makanan dari
konsumen tingkat satu dinamakan konsumen tingkat dua (konsumen II).
Konsumen yang mendapatkan makanan dari konsumen tingkat dua
dinamakan konsumen tingkat tiga (konsumen III) dan seterusnya.
Rantai makanan selalu diawali dengan tumbuhan. Tumbuhan dapat
mengubah energi cahaya matahari dan menyimpannya menjadi makanan
cadangan. Perhatikan contoh rantai makanan berikut ini!
Berdasarkan rantai makanan di atas, padi berperan sebagai produsen, tikus
berperan sebagai konsumen I, ular berperan sebagai konsumen II dan elang
berperan sebagai konsumen III.
Ada satu komponen yang berperan besar dalam rantai makanan yaitu
pengurai. Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan kembali zat-
zat yang semula terdapat dalam tubuh hewan dan tumbuhan yang telah
mati. Hasil penguraian ini dapat membantu proses dan penyuburan tanah.
Contoh pengurai yaitu bakteri dan jamur.
8. Saling Ketergantungan Antar Makhluk hidup
Kelompok makhluk hidup yang berbeda dan hidup pada suatu tempat
akan membentuk komunitas. Misalnya, di dalam komunitas sawah terdapat
kelompok makhluk hidup, seperti padi, rumput, tikus, belalang, siput,
elang, dan ular. Makhluk hidup akan menjalin hubungan saling
ketergantungan antar makhluk hidup di dalam komunitas. Selain itu
makhluk hidup juga akan menjalin hubungan dengan lingkungannya.
Hubungan antar makhluk hidup dengan lingkungannya akan membentuk
ekosistem. Jadi, apabila kita menyebut ekosistem sungai, berarti di
dalamnya terdapat ikan, tumbuhan, air, plankton, cahaya matahari dan
udara. Namun, apabila kita menyebut komunitas sungai, hanya terdapat
ikan, tumbuhan dan plankton, tanpa melibatkan cahaya air, cahaya matahari
dan udara.
Rantai makanan tidak akan terputus selama semua mata rantai tersedia.
Misalnya, rantai makanan di hutan akan terus terbentuk jika ada rumput,
24
4. Menciptakan lingkungan yang nyaman dan mengurangi pencemaran
udara dengan tumbuhnya berbagai pohon.
5. Dapat dimanfaatkan sebagai tempat hiburan dengan membuat taman
rekreasi atau kebun binatang.
6. Hubungan Antar Makhluk hidup
Setiap makhluk hidup tidak dapat hidup sendiri. Hal ini karena makhluk
hidup satu dengan yang lain saling membutuhkan.
Pada beberapa makhluk hidup terdapat hubungan yang bersifat khusus.
Hubungan khusus antar makhluk hidup disebut simbiosis. Simbiosis dapat
dibekanya menjadi tiga seperti berikut :
a. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup
yang bersifat saing menguntungkan.
Contoh : Hubungan antara kupu-kupu dengan tanaman berbunga.
Kupu-kupu membutuhkan nektar yang terdapat pada bunga sebagai
makanannya. Sementara itu, bunga membutuhkan kupu-kupu atau lebah
untuk membantu penyerbukan.
b. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup
yang satu mendapatkan keuntungan tetapi makhluk hidup yang lain
dirugikan.
Contoh : Hubungan antara tanaman jeruk dengan benalu. Benalu
beruntung karena mendapatkan makanan dari tanaman jeruk, sedangkan
tanaman jeruk dirugikan karena makanannya diambil oleh benalu.
c. Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua makhluk
hidup yang menguntungkan salah satu pihak, tetapi yang lain tidak
dirugikan.
Contoh : Hubungan antara ikan hiu dengan ikan remora. Ikan remora
diuntungkan karena mendapatkan sisa-sisa makanan dari ikan hiu. Bagi
ikan hiu ada tidaknya ikan remora tidak berpengaruh terhadapnya.
7. Rantai Makanan
Rantai makanan adalah hubungan atau peristiwa makan dan dimakan
antar makhluk hidup di dalam lingkungannya menurut urutan tertentu.
Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen
dan konsumen. Tumbuhan atau bagian tumbuhan yang merupakan sumber
9
Pipit pemakan biji
Kolibri penghisap madu
Pelikan pemakan ikan
11. a. Bentuk penyesuaian kaktus yang hidup didaerah kering:
1) Mengubah bentuk daunnya menjadi duri
2) Batangnya berdaging & berkulit tebal sehingga dpt menyimpan air
3) Akarnya memanjang kebawah tanah untuk mendapatkan air
c. Bentuk penyesuaian tumbuhan teratai yang hidup di air:
1) Mempunyai daun yang lebar dan tipis
2) Batangnya berongga
12. a. Bagian-bagian rangka:
1) Rangka kepala
2) Rangka badan
3) Rangka anggota gerak
b. Kegunaan rangka:
1) Memberi bentuk tubuh
2) Menegakkan badan
3) Melindungi organ tubuh
4) Tempat melekatnya otot atau daging
c. Jenis-jenis sendi:
1) Sendi Mati, yaitu sendi yang tidak menimbulkan gerakan. Contoh;
persendian pada tengkorak
2) Sendi Kaku, yaitu sendi yang sedikit menimbulkan gerakan. Contoh;
tulang rusuk, tulang dada
4) Sendi Gerak, yaitu sendi yang memungkinkan gerakakan terdiri dari:
a. Sendi peluru, yaitu sendi yang gerakannya ke segala arah
contoh: tulang lengan dan tulang paha
c. Sendi pelana, yaitu sendi yang mempunyai gerakan dua arah
contoh : pergelangan tangan, ibu jari
c. Sendi engsel, yaitu sendi yang gerakannya satu arah
contoh : siku, lutut dan ruas jari
d. Sendi putar, yaitu sendi yang gerakannya dialami oleh satu tulang
dan tulang lain sebagai poros
contoh : tulang pengumpil terhadap tulang tengkorak terhadap
tulang leher
10
e. Sendi geser, yaitu sendi yang hanya memungkinkan terjadi sedikit
gerakan
contoh; ruas-ruas tulang belakang
13. Alat-alat indra manusia:
a. Indra penglihat (mata) d. Indra pengecap (lidah)
b. Indra pendengar (telinga) e. Indra peraba (kulit)
c. Indra pembau (hidung)
14. Alat pernapasan pada hewan:
a. Insang, contohnya pada ikan
b. Kulit, contohnya pada cacing
c. Paru-paru, contohnya pada kucing
d. Paru-paru dan kulit, contohnya pada katak
d. Trakhea, contohnya pada jangkrik
15. Alat-alat pencernaan pada manusia:
a. Mulut, didalamnya terdapat gigi, lidah, dan air liur
b. Kerongkongan e. Usus besar
c. Lambung f. Anus
d. Usus halus
16. Macam-macam sel darah:
a. Sel darah merah (eritrosit) berfungsi mengangkut oksigen dalam darah
b. Sel darah putih (leukosit) berfungsi untuk membunuh kuman dan
pertahanan tubuh
c. Keping darah (trombosit) berfungsi untuk penyembuhan luka
17. Bagian-bagian tumbuhan:
a. Akar berfungsi menyerap air dan zat hara dari dalam tanah
b. Batang berfungsi mengangkut air dan zat hara dari akar ke daun
c. Daun berfungsi sebagai tempat untuk mengolah makanan (fotosintesis)
d. Buah berfungsi menyimpan cadangan makanan
e. biji berfungsi untuk menghasilkan tumbuhan baru
18. Peran zat gizi pada makanan:
a. Karbohidrat sebagai sumber tenaga
b. Protein untuk pertumbuhan
23
Bayam, pandan, jambu biji dan sirih dapat dimanfaatkan daunnya.
Daun bayam dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Daun pandan
dimanfaatkan sebagai penyedap makanan. Daun jambu biji untuk
mengobati diare dan sirih untuk menobati gatal-gatal.
4) Mangga, Pisang, Pepaya dan Jeruk
Mangga, pisang, pepaya dan jeruk, dapat dimanfaatkan buahnya
sebagai bahan makanan.
5) Mawar, Melati, dan Kenanga
Mawar, melati, dan kenanga dapat dimanfaatkan bunganya. Bunga
mawar dan melati digunakan sebagai hiasan. Bunga kenanga
digunakan sebagai bahan untuk membuat kosmetik.
6) Kacang Tanah, Jagung dan padi
Kacang tanah, jagung dan padi dapat dimanfaatkan bijinya sebagai
bahan makanan.
Beberapa jenis hewan dan tumbuhan sangat bermanfaat bagi manusia .
Namun, manusia memanfaatkan secara berlebihan dengan melakukan
perburuan liar. Akibatnya keberadaan jenis hewan dan tumbuhan
mengalami kepunahan.
5. Tujuan Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka
Akibat perburuan liar dan penebangan hutan, keberadaan hewan dan
tumbuhan yang hidup di hutan terancam punah. Oleh karena itu, perlu
adanya upaya-upaya pelestarian hewan dan tumbuhan langka. Upaya-upaya
tersebut antara lain dengan mendirikan tempat-tempat perlindungan
tumbuhan dan hewan langka. Misalnya suaka margasatwa, cagar alam dan
taman nasional. Suaka margasatwa adalah suatu kawasan yang melindungi
hewan-hewan langka yang hidup di dalamnya. Cagar alam adalah suatu
kawasan yang melindungi jenis tumbuhan langka yang hidup di dalamnya.
Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai
ekosistem asli yang digunakan untuk keperluan ilmu pengetahuan. Tujuan
dari upaya pelestarian hewan dan tumbuhan langka sebagai berikut :
1. Menjaga keseimbangan ekosistem agar kehidupan di muka bumi ini
tetap berjalan dengan baik.
2. Melestarikan keanekaragaman hayati yang bermanfaat bagi ilmu
pengetahuan dan masyarakat.
3. Memenuhi kebutuhan masyarakat. Misalnya untuk bahan bangunan,
makanan dan obat-obatan.
22
2) Burung Cendrawasih
Burung cendrawasih jantan memiliki bulu yang sangat indah.
Manusia memburu burung ini untuk diambil bulunya. Bulu
cendrawasih digunakan untuk membuat topi dan hiasan-hiasan.
3) Buaya
Buaya diburu untuk diambil kulitnya. Kulit buaya digunakan untuk
membuat barang-barang kerajinan seperti tas, sepatu, atau ikat
pinggang
4) Harimau
Harimau diburu untuk diambil kulit, tulang dan taringnya. Kulit
harimau dijadikan perhiasan. Tulang dan taring harimau untuk
pengobatan tradisional.
5) Gajah
Gajah diburu untuk diambil gadingnya. Gading gajah dapat
dijadikan perhiasan rumah.
6) Ular
Ular diburu untuk diambil daging dan kulitnya. Daging ular
dijadikan minyak ular yang dapat mengobati penyakit kulit. Kulit
ular untuk membuat barang-barang kerajinan seperti tas, sepatu dan
ikat pinggang.
b. Jenis-jenis tumbuhan yang bermanfaat bagi manusia
1) Ketela Pohon, Kunyit, dan Alang-alang
Ketela pohon, kunyit dan alang-alang dimanfaatkan akarnya. Akar
ketela dan alang-alang dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Akar
kunyit digunakan untuk bahan pewarna, penyedap makanan, dan
jamu tradisional. Akar alang-alang digunakan untuk mengobati
panas dalam.
2) Tebu, Pohon Jati, Cendana dan Sagu
Tebu, jati, cendana dan sagu dapat dimanfaatkan batangnya. Batang
tebu dimanfaatkan untuk membuat gula. Batang pohon jati
digunakan sebagai bahan bangunan. Batang cendana digunakan
sebagai bahan baku minyak wangi. Batang sagu digunakan sebagai
bahan makanan.
3) Bayam, Pandan, Jambu Biji dan Sirih
11
c. Lemak untuk mengatur suhu tubuh, cadangan tenaga
d. Mineral untuk pertahanan tubuh
e. Vitamin untuk perlindungan tubuh
f. Air untuk pelarut makanan
19. Upaya pencegahan penyakit:
a. Makan secara teratur agar tidak sakit mag
b. Mengkonsumsi sayur agar tidak sembelit
c. Mengkonsumsi zat mineral antara lain:
* Zat besi, untuk mencegah anemia
* Zat Yodium, untuk mencegah gondok
* Fosfor, untuk pembentukan tulang dan sel tubuh
* Kalsium, untuk pembentukan tulang dan gigi
* Sulfur, untuk pertumbuhan rambut dan kuku
* Fluor, untuk menguatkan gigi
Penyakit kekurangan meneral disebut defisiensi
d. Mengkonsumsi vitamin antara lain:
* Vitamin A, mencegah rabun ayam
* Vitamin B, mencegah beri-beri, anemia
* Vitamin C, mencegah sariawan (scorbut)
* Vitamin D, mencegah rakhitis
* Vitamin E, mencegah kemandulan
* Vitamin K, membantu pembekuan darah
Penyakit kekurangan vitamin disebut Avitaminosis
20. a. Sifat-sifat benda cair:
1) Bentuk sesuai wadahnya (tempatnya)
2) Mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah
3) Menekan kesegala arah
4) Permukaan air tenang selalu mendatar
5) Meresap melalui celah-celah kecil (kapilaritas)
6) Volume tetap
b. Sifat-sifat benda gas:
1) Bentuk sesuai wadahnya (tempatnya)
2) Volume berubah sesuai wadahnya
3) Dapat dimanpatkan
c. Sifat-sifat benda padat:
1) Bentuknya tetap
2) Volumenya tetap
12
21. Jenis-jenis perubahan wujud:
a. Cair menjadi padat = membeku (es)
b. Padat menjadi cair = mencair/meleleh (es mencair)
c. Cair menjadi gas = menguap (uap air)
d. Gas menjadi cair = mengembun (embun)
e. Padat menjadi gas = menyublim (kapur barus)
f. Gas menjadi padat = mendeposisi (jelaga)
22. Pengaruh suhu terhadap benda:
a. Benda apabila dipanaskan akan memuai
b. Benda apabila didinginkan akan menyusut
Contoh: pemuaian dan penyusutan pada rel kereta api dan kabel listrik
gelas pecah ketika dimasuki air panas
23. Bentuk-bentuk energi:
a. Energi panas contohnya: matahari, geothermal
b. Energi gerak (kinetik) contohnya: arus air dan angin
c. Energi bunyi contohnya guntur, bom
d. Energi kimia contohnya; baterai, accu
e. Energi listrik contohnya sumber listrik
f. Energi nuklir
24. Cara menghemat energi listrik:
a. Mematikan alat listrik jika tidak diperlukan
b. Gunakan Air Conditioner (AC) sesuai keperluan
c. Kulkas jangan sering terbuka atau kosong
d. Menyetrika baju sekaligus jangan sedikit-sedikit
e. Mencuci baju dengan mesin cuci sekaligus
25. Jenis-jenis perubahan energi listrik:
a. Energi listrik menjadi panas
contoh; rice cooker, magig jar, solder, setrika
b. Energi listrik menjadi gerak
contoh; bor listrk, mixer, blender, kipas angin
d. Energi listrik menjadi bunyi
contoh; radio, tape, bel listrik
e. Energi listrik menjadi cahaya
contoh; lampu, televisi
21
4) Fragmentasi (membelah diri)
Hewan yang berkembang biak dengan cara ini mampu membentuk
individu baru dari bagian potongan tubuhnya. Contohnya Planaria
(cacing pipih).
5) Tunas
Tunas terbentuk dari dinding tubuh induk yang menonjol. Contoh
hewan yang berkembang biak dengan tunas yaitu Hydra dan
anemon laut.
b. Tumbuhan
Perkembangbiakan tumbuhan ada yang dilakukan dengan biji (secara
generatif) dan ada pula yang tidak (secara vegetatif).
Perkembangbiakan secara vegetatif dilakukan dengan menggunakan
bagian tubuh tumbuhan selain biji. Contohnya batang, pucuk dan daun.
1) Perkembangbiakan generatif
Tumbuhan yang berkembang biak dengan cara ini selalu diawali
dengan penyerbukan pada bunga. Penyerbukan yaitu menempelnya
serbuk sari di kepala putik.
2) Perkembangbiakan vegetatif
Perkembangbiakan vegetatif ada dua macam yaitu alami dan
buatan. Pada perkembangbiakan vegetatif alami, makhluk hidup
baru terbentuk tanpa bantuan manusia. Perkembangbiakan
tumbuhan secara vegetatif alami terdiri dari spora, tunas, umbi
batang, akar tinggal, umbi lapis, umbi akar dan geragih.
Pada perkembangbiakan vegetatif buatan, makhluk hidup baru
terbentuk dengan bantuan manusia. Perkembangbiakan tumbuhan
secara vegetatif buatan terdiri dari cangkok, setek dan runduk.
4. Manfaat Hewan dan Tumbuhan bagi Manusia
Beberapa jenis hewan dan tumbuhan sangat bermanfaat bagi kehidupan
manusia.
a. Jenis-jenis hewan yang bermanfaat bagi manusia
1) Badak
Badak diburu untuk diambil culanya. Cula badak digunakan sebagai
obat
20
b. Berdasarkan tempat hidupnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi
tiga
1) Tumbuhan yang hidup di darat, contoh : padi, jagung dan
rambutan
2) Tumbuhan yang hidup di air, contoh : eceng gondok dan teratai
3) Tumbuhan yang hidup menempel pada tumbuhan lain, contoh :
benalu dan anggrek
c. Berdasarkan bentuk akarnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi
dua.
1) Berakar tunggang, contohnya : bayam, jambu dan mangga
2) Berakar serabut, contohnya : padi, tebu dan jagung
3. Perkembangan Makhluk Hidup
Setiap makhluk hidup berkembang biak untuk melestarikan jenisnya. Cara
perkembangbiakan hewan dan tumbuhan berbeda-beda.
a. Hewan
1) Bertelur (ovipar)
Perkembangan embrio di dalam telur hingga menetas terjadi di luar
tubuh induk. Heran yang berkembang biak dengan cara ini :
a) berbagai jenis ikan
b) katak
c) berbagai jenis unggas (ayam, itik, dan burung beo)
d) beberapa reptil (kura-kura, buaya dan cecak)
2) Melahirkan (vivipar)
Hewan yang melahirkan biasanya mempunyai ciri berdaun telinga,
bernapas menggunakan paru-paru dan memiliki puting susu. Hewan
yang berkembang biak dengan cara ini disebut juga mamalia karena
memiliki kelenjar susu. Contohnya : tikus, kelinci, kuda dan lumba-
lumba
3) Bertelur dan melahirkan (ovovivipar)
Beberapa hewan bertelur mengalami perkembangan embrio di
dalam tubuh induk hingga siap menetas. Setelah menetas, individu
baru tersebut keluar dari tubuh induk. Hewan ini berkembang biak
dengan cara bertelur dan melahirkan. Contohnya beberapa jenis
kadal dan ular
13
f. Energi listrik menjadi magnet
contoh; elektromagnet
g. Energi listrik menjadi kimia
contoh; penyetruman accu dan baterai
26. Jenis-jenis energi alternatif:
a. Matahari d. Air terjun
b. Angin e. Gelombang air laut
c. Nuklir f. Geothermal (panas bumi)
27. a. Gaya adalah suatu tarikan dan dorongan yang dapat mempengaruhi
benda
Jenis-jenis gaya:
1) Gaya gravitasi. Contoh; benda jatuh
2) Gaya pegas. Contoh; per, karet, ketapel, busur panah
3) Gaya gesek. Contoh; rem
4) Gaya magnet. Contoh; magnet, elektromagnet
5) Gaya listrik. Contoh; arus listrik
b. Sifat-sifat gaya:
1) Menyebabkan benda bergerak
2) Menyebabkan benda berubah bentuk
3) Menyebabkan benda berubah arah
4) Menyebabkan benda berpindah tempat
28. Pesawat sederhana adalah alat-alat yang dapat memudahkan pekerjaan
manusia
29. Jenis-jenis pesawat sederhana:
a. Pengungkit/Tuas
Berdasarkan letak titik tumpu, kuasa, dan beban dibagi 3 jenis yaitu:
1) Pengungkit jenis 1, (Kuasa-Tumpu-Beban)
contoh; gunting, tang, kakaktua (pencabut paku)
2) Pengungkit jenis 2, (Tumpu-Beban-Kuasa)
Contoh; pemecah kemiri, pembuka tutup botol gerobak dorong
3) Pengungkit jenis 3, (Beban-Kuasa-Tumpu)
contoh; pinset, sekop, lengan tangan saat mengangkat benda
b. Bidang miring
contoh; kapak, pisau, sekrup, eskalator, baji
14
c. Katrol
contoh; katrol pada timba, katrol peda mobil derek
e. Roda poros
contoh; as pada roda sepeda, bantalan peluru
30. Sifat-sifat cahaya:
a. Merambat lurus
b. Dapat dipantulkan
c. Dapat dibiaskan
d. Dapat diuraikan
31. Pemantulan cahaya:
a. Sifat bayangan pada cermin datar
1) Ukuran bayangan sama dengan ukuranbenda
2) Jarak bayangan ke cermin sama denganjarak benda ke cermin
3) Bayangan tegak
4) Sifat bayangan semu (maya)
b. Sifat bayangan cermin cembung
1) Semu (maya)
2) Tegak
3) Diperkecil dari pada bendanya
c. Sifat bayangan pada cermin cekung
* Jika benda terletak dekat cermin, bayangannya
1) Semu 3) Diperbesar
2) Tegak
* Jika benda jauh dari cermin bayangannya
1) Nyata
2) Terbalik
32. Macam-macam sumber daya alam:
a. Dapat diperbarui
1) Tumbuhan c) Air
2) Hewan d) Tanah
b. Tidak dapat diperbarui
1) Minyak bumi
2) Batu bara
3) Mineral logam ( besi, emas, tembaga, timah)
4) Mineral non logam (batu mulia, belerang, kuarsa, kaolin)
19
2) Karnivora, hewan pemakan daging atau hewan lain. Contoh :
serigala dan burung elang.
3) Omnivora, hewan pemakan tumbuhan dan hewan lain. Contoh :
ayam, bebek, dan tikus
b. Berdasarkan tempat hidupnya, hewan dikelompokkan menjadi tiga
1) Hewan darat, hewan yang hidup di darat. Contoh cacing,
kambing, harimau, dan unta
2) Hewan air, hewan yang hidup di air. Contoh : ikan, udang dan
cumi-cumi
3) Hewan yang hidup di darat dan air. Contoh : katak dan buaya
c. Berdasarkan penutup tubuhnya, hewan dikelompokkan menjadi
empat
1) Hewan bersisik, contoh : ikan dan ular
2) Hewan berbulu, contoh : burung
3) Hewan berlendir, contoh : cacing
4) Hewan berambut, contoh : kera dan kucing
d. Berdasarkan alat geraknya, hewan dikelompokkan menjadi empat
1) Bergerak menggunakan kaki, contoh : gajah dan itik
2) Bergerak menggunakan sayap, contoh : belalang dan burung
3) Bergerak menggunakan perut, contoh : bekicot dan ular
4) Bergerak menggunakan perut dan kaki, contoh : buaya dan
kadal
e. Berdasarkan cara perkembangbiakannya hewan dikelompokkan
menjadi tiga.
1) Ovipar, hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur.
Contoh : buaya, bebek dan penyu
2) Vivipar, hewan yang berkembang biak dengan cara beranak atau
melahirkan. Contoh : kambing, kucing dan tikus
3) Ovovivipar, hewan yang berkembang dengan cara bertelur dan
melahirkan. Contoh : beberapa jenis kadal dan ular
Pengelompokan Tumbuhan
a. Berdasarkan bentuk tulang daunnya, tumbuhan dikelompokkan
menjadi empat
1) Menyirip, contoh : daun mangga dan daun jambu
2) Melengkung, contoh : daun waru dan daun sirih
3) Menjari, contoh : daun pepaya dan daun singkong
4) Sejajar, contoh : daun tebu dan daun jagung
18
RANGKUMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM (II)
1. Ciri-ciri Makhluk Hidup
Setiap makhluk hidup mempunyai ciri-ciri khusus yang membedakannya
dengan makhluk lain. Ciri-ciri khusus tersebut untuk mempertahankan
hidup di dalam lingkungannya.
a. Ciri-ciri Khusus pada Hewan
1) Bebek mempunyai jari kaki berselaput yang berguna untuk
berenang di air
2) Kelelawar memiliki alat pendeteksi benda-benda di sekelilingnya
sehingga dapat mengetahui keberadaan mangsanya
3) Cumi-cumi mampu menyemprotkan tinta ketika dikejar mangsa
4) Landak mempunyai rambut berduri sebagai alat pertahanan diri
terhadap musuh
5) Bunglon dan cecak mempunyai lidah yang panjang dan lengket.
Lidah seperti ini digunakan untuk menangkap mangsanya yang
berupa serangga.
b. Ciri-ciri Khusus pada Tumbuhan
1) Kaktus mempunyai daun kecil yang menyerupai duri dan
permukaan batang dilapisi lilin
2) Kantong semar mempunyai sebuah kantong di ujung daun. Kantong
tersebut berguna untuk menangkap (memerangkap) mangsa berupa
serangga
3) Putri malu mempunyai daun yang mengatup saat disentuh
4) Bunga Raflesia mengeluarkan bau busuk. Bau busuk dapat
mengundang lalat yang akan membantu penyerbukan tumbuhan ini
5) Tanaman teratai mempunyai akar dan batang yang berongga.
Rongga-rongga udara berfungsi membawa oksigen ke akar dan
batang
6) Talas mempunyai daun yang lebar untuk mempercepat penguapan
2. Dasar Pengelompokkan Makhluk Hidup
Pengelompokan Hewan
a. Berdasarkan jenis makanannya, hewan dikelompokkan menjadi
tiga.
1) Herbivora, hewan pemakan tumbuhan. Contoh : sapi, kambing,
kelinci
15
33. Pemanfaatan sumber daya alam:
a. Sumber bahan makanan (tumbuhan dan hewan)
b. Perhiasan (emas, perak, batu mulia)
c. Obat-obatan (belerang)
d. Bahan bakar (minyak bumi dan batu bara)
e. Bahan membuat kaca (kuarsa)
f. Bahan membuat keramik (kaolin)
g. Bahan bangunan (batu kapur, kayu)
34. Upaya pelestarian sumber daya alam:
a. Penghematan pemanfaatan sumber daya alam
b. Reboisasi
c. Tebang pilih dan tebang tanam
d. Mencegah perburuan liar
e. Membuat terasiring
f. Mengolah tanah
g. Mencari energi alternatif
35. Macam-macam gejala alam:
a. Gempa bumi d. Erosi, Abrasi, Korosi
b. Banjir e. Gunung meletus
c. Tanah longsor
36. Urutan planet berdasarkan jaraknya dari matahari:
a. Merkurius e. Jupiter
b. Venus f. Saturnus
c. Bumi g. Uranus
d. Mars h. Neptunus
37. Gerakan Bumi:
a. Rotasi bumi yaitu perputaran bumi pada porosnya
Lamanya waktu rotasi bumi 23 jam, 56 menit, 4 detik dibulatkan menjadi
24 jam (1 hari)
Mengakibatkan:
1) Gerak semu harian matahari
2) Terjadinya siang dan malam
3) Perbedaan daerah waktu
4) Angin darat dan angin laut
16
b. Revolusi bumi yaitu perputaran bumi mengelilingi matahari
Lamanya waktu revolusi bumi 365 hari, 5 jam, 48 menit, 46 detik
dibulatkan menjadi 3651/4 hari atau 365 hari (1 tahun)
Mengakibatkan:
1) Gerak semu tahunan matahari
2) Pergantian musim
3) Perubahan rasi bintang
38. Macam-macam gerhana:
a. Gerhana matahari adalah peristiwa terhalangnya sinar matahari yang
menuju bumi oleh bulan
Macam-macam gerhana matahari:
1) Gerhana matahari total yaitu permukaan bumi terkena bayangan
umbra
2) Gerhana matahari sebagian (parsial) yaitu ketika bumi berada pada
bayangan penumbra bulan
3) Gerhana matahari cincin yaitu ketika permukaan bumi terkena
bayangan inti bulan dan bulan berada pada titik terjauh dari bumi
17
Gerhana matahari total
Daerah bumi yang terkena bayangan umbra akan mengalami gerhana
matahari total
Gerhana matahari sebagian (parsial)
Sedangkan daerah bumi yang terkena bayangan penumbra akan
mengalami gerhana matahari sebagian (parsial)
Gerhana matahari cincin terjadi bila kerucut bayangan umbra bulan tidak
sampai ke permukaan Bumi
b. Gerhana Bulan adalah persitiwa terhalangnya cahaya matahari yang
menuju Bulan oleh Bumi. Macam gerhana bulan :
1) Gerhana Bulan Total yaitu ketika bulan berada pada daerah bayangan
umbra (inti) bumi
2) Gerhana Bulan sebagian (pasrial) yaitu ketika bulan masuk ke dalam
umbra bumi hanya sebagian
3) Gerhana Bulan Penumbra yaitu ketika bulan berada di daerah
penumbra bumi (sebelum bulan masuk umbra bumi).
☼

Contenu connexe

Tendances

Naskah drama qada dan qadar
Naskah drama qada dan qadarNaskah drama qada dan qadar
Naskah drama qada dan qadarnoussevarenna
 
LKPD SISTEM REPRODUKSI.docx
LKPD SISTEM REPRODUKSI.docxLKPD SISTEM REPRODUKSI.docx
LKPD SISTEM REPRODUKSI.docxlina852266
 
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7Tifa Rachmi
 
MindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup
MindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk HidupMindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup
MindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk HidupBerliana Zain
 
perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)
perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)
perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)Neni Susanti
 
Tts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smpTts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smphome
 
Contoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat genContoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat genWijining Putri
 
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanPpt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanNafiessa
 
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAMATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAZona Bebas
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisHusain Anker
 
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptx
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptxPPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptx
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptxadzhani4
 
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5akatsukidony
 
Ppt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring Makanan
Ppt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring MakananPpt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring Makanan
Ppt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring MakananSatria Nurtirta
 
Sifat sifat bangun ruang
Sifat sifat bangun ruangSifat sifat bangun ruang
Sifat sifat bangun ruangEdinsukirno
 
Bagian tumbuhan dan fungsinya
Bagian tumbuhan dan fungsinyaBagian tumbuhan dan fungsinya
Bagian tumbuhan dan fungsinyabettytp
 

Tendances (20)

Naskah drama qada dan qadar
Naskah drama qada dan qadarNaskah drama qada dan qadar
Naskah drama qada dan qadar
 
Karya tulis
Karya tulisKarya tulis
Karya tulis
 
LKPD SISTEM REPRODUKSI.docx
LKPD SISTEM REPRODUKSI.docxLKPD SISTEM REPRODUKSI.docx
LKPD SISTEM REPRODUKSI.docx
 
Ekosistem / Kelas 7 SMP
Ekosistem / Kelas 7 SMPEkosistem / Kelas 7 SMP
Ekosistem / Kelas 7 SMP
 
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
Ppt klasifikasi makhluk hidup kelas 7
 
MindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup
MindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk HidupMindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup
MindMapping Biologi kelas VII Klasifikasi Makhluk Hidup
 
Adaptasi makhluk hidup
Adaptasi makhluk hidupAdaptasi makhluk hidup
Adaptasi makhluk hidup
 
perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)
perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)
perkalian dan pembagian pecahan (erlina dewi)
 
Tts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smpTts biologi ipa kls9 smp
Tts biologi ipa kls9 smp
 
Contoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat genContoh keanekaragaman tingkat gen
Contoh keanekaragaman tingkat gen
 
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewanPpt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
Ppt ipa kelas 5 alat pernapasan manusia dan hewan
 
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMAMATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
MATERI Sistem pernafasan KELAS XI SMA
 
Vertebrata
VertebrataVertebrata
Vertebrata
 
Ppt. listrik-statis
Ppt. listrik-statisPpt. listrik-statis
Ppt. listrik-statis
 
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptx
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptxPPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptx
PPT Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan.pptx
 
Xmia9 annelida
Xmia9 annelidaXmia9 annelida
Xmia9 annelida
 
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
PPT MEDIA PEMBELAJARAN IPA KELAS 5
 
Ppt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring Makanan
Ppt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring MakananPpt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring Makanan
Ppt Rantai Makanan Dan Jaring – Jaring Makanan
 
Sifat sifat bangun ruang
Sifat sifat bangun ruangSifat sifat bangun ruang
Sifat sifat bangun ruang
 
Bagian tumbuhan dan fungsinya
Bagian tumbuhan dan fungsinyaBagian tumbuhan dan fungsinya
Bagian tumbuhan dan fungsinya
 

En vedette

Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdopunkz28
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdarif08
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdadib01
 
Materi Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester II
Materi Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester IIMateri Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester II
Materi Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester IIRini Dwicahyanti
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdluky01
 
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listriknov_eels
 
POWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP
POWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUPPOWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP
POWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUPRakhma Ferdy
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdarum01
 
ppt rangkaian seri dan paralel
ppt rangkaian seri dan paralelppt rangkaian seri dan paralel
ppt rangkaian seri dan paralelsydiksetianto
 
Rangkaian listrik sederhana
Rangkaian listrik sederhanaRangkaian listrik sederhana
Rangkaian listrik sederhanaRizka Andarosita
 
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VIRangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VIYustin Anin
 
Prakarya paket 1 pdf
Prakarya paket 1   pdfPrakarya paket 1   pdf
Prakarya paket 1 pdfzulefendi7
 
Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyani
Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyaniPertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyani
Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyaniAndriyani Prasetiyowati
 
Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1
Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1
Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1Maryanto Spd
 
Materi ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitri
Materi ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitriMateri ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitri
Materi ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitriRachmah Safitri
 
Materi ipa kelas vi
Materi ipa kelas viMateri ipa kelas vi
Materi ipa kelas viVen Dot
 
Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3
Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3
Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3loyuus
 
Kalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutif
Kalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutifKalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutif
Kalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutifbadar masbadar
 

En vedette (20)

Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
 
Materi Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester II
Materi Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester IIMateri Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester II
Materi Energi Listrik - IPA Sekolah Dasar Kelas 6 Semester II
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
 
Rangkuman materi bumi dan tata surya
Rangkuman materi bumi dan tata suryaRangkuman materi bumi dan tata surya
Rangkuman materi bumi dan tata surya
 
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
 
POWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP
POWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUPPOWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP
POWER POINT IPA kelas VI CIRI KHUSUS MAKHLUK HIDUP
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
 
ppt rangkaian seri dan paralel
ppt rangkaian seri dan paralelppt rangkaian seri dan paralel
ppt rangkaian seri dan paralel
 
Rangkaian listrik sederhana
Rangkaian listrik sederhanaRangkaian listrik sederhana
Rangkaian listrik sederhana
 
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VIRangkuman Materi Pkn Kelas VI
Rangkuman Materi Pkn Kelas VI
 
Prakarya paket 1 pdf
Prakarya paket 1   pdfPrakarya paket 1   pdf
Prakarya paket 1 pdf
 
Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyani
Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyaniPertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyani
Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan cabai SMA N 2 Pati| andriyani
 
(Un) ciri khusus
(Un) ciri khusus(Un) ciri khusus
(Un) ciri khusus
 
Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1
Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1
Materi bahasa indonesia kelas vi semester 1
 
Materi ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitri
Materi ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitriMateri ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitri
Materi ipa ciri ciri khusus makhluk hidup kelas 6 rachmah safitri
 
Materi ipa kelas vi
Materi ipa kelas viMateri ipa kelas vi
Materi ipa kelas vi
 
Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3
Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3
Power point Tata Surya (tugas individu) /semester 3
 
Kalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutif
Kalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutifKalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutif
Kalender 2017 pemandangan jepang desain eksekutif
 

Similaire à MAKHLUK HIDUP

Rangkuman materi ipa_kelas_6_sd
Rangkuman materi ipa_kelas_6_sdRangkuman materi ipa_kelas_6_sd
Rangkuman materi ipa_kelas_6_sdNurul Trisona
 
Rangkuman IPA kelas6.pdf
Rangkuman IPA kelas6.pdfRangkuman IPA kelas6.pdf
Rangkuman IPA kelas6.pdfssuser886a3b
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdSyam Sheya
 
Makalah harlianti
Makalah harliantiMakalah harlianti
Makalah harliantiWarnet Raha
 
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurliantiMakalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurliantiOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurliantiMakalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurliantiOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurliantiMakalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurliantiSeptian Muna Barakati
 

Similaire à MAKHLUK HIDUP (20)

Rangkuman materi ipa_kelas_6_sd
Rangkuman materi ipa_kelas_6_sdRangkuman materi ipa_kelas_6_sd
Rangkuman materi ipa_kelas_6_sd
 
Rangkuman IPA kelas6.pdf
Rangkuman IPA kelas6.pdfRangkuman IPA kelas6.pdf
Rangkuman IPA kelas6.pdf
 
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sdRangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
Rangkuman+materi+ipa+kelas+6+sd
 
Makalah sitti nurbaya
Makalah sitti nurbayaMakalah sitti nurbaya
Makalah sitti nurbaya
 
Makalah harlianti
Makalah harliantiMakalah harlianti
Makalah harlianti
 
Makalah harlianti
Makalah harliantiMakalah harlianti
Makalah harlianti
 
Makalah muliasti
Makalah muliastiMakalah muliasti
Makalah muliasti
 
Makalah muliasti
Makalah muliastiMakalah muliasti
Makalah muliasti
 
Makalah muliasti
Makalah muliastiMakalah muliasti
Makalah muliasti
 
Makalah muliasti
Makalah muliastiMakalah muliasti
Makalah muliasti
 
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurliantiMakalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
 
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurliantiMakalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
 
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurliantiMakalah tingkatan organisme makhluk hidup  nurlianti
Makalah tingkatan organisme makhluk hidup nurlianti
 
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliastiTingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
 
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliastiTingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
 
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliastiTingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
 
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliastiTingkatan organisme makhluk hidup muliasti
Tingkatan organisme makhluk hidup muliasti
 
kingdom Coordata
kingdom Coordata kingdom Coordata
kingdom Coordata
 
Makalah hasni
Makalah hasniMakalah hasni
Makalah hasni
 
Makalah hasni
Makalah hasniMakalah hasni
Makalah hasni
 

MAKHLUK HIDUP

  • 1. 1 RANGKUMAN IPA KELAS 6 (I) CIRI KHUSUS Mahluk Hidup Untuk dikatakan sebagai benda hidup, makhluk hidup atau organisme bernyawa diperlukan pemenuhan ciri-ciri sebagai berikut di bawah ini: 1. Terdapat Protoplasma Protoplasma merupakan suatu bagian yang terdiri atas bahan yang kompleks dan terlindung dengan baik. Protoplasma biasa dikenal dengan sebutan sel. Berbeda dengan benda tak hidup atau benda mati yang tidak memiliki protoplasma. Lihat saja batu atau komputer yang tidak memiliki protoplasma atau sel, sehingga disebut dengan benda mati. 2. Mempunyai Bentuk dan Ukuran Makhluk hidup dapat dikenali ciri khas yang menempel padanya dengan melihat bentuknya. Antara jenis mahluk hidup yang satu dengan yang lain memiliki perbedaan baik dalam ukuran maupun bentuknya. Tengok saja antara pohon jamblang dengan pohon teh, pasti terlihat jelas bedanya. 3. Melakukan Aktivitas-Aktifitas Kehidupan : - Makan Semua benda hidup membutuhkan asupan bahan makanan yang berasal dari luar tubuh untuk kemudian diproses menjadi energi atau tenaga bagi tubuh. - Tumbuh Dan Berkembang Orang, Binatang dan Tumbuh-Tumbuhan ketika baru lahir atau tumbuh ukurannya akan lebih kecil dan biasanya akan berkembang menjadi lebih besar menyerupai induknya. - Berkembang Biak Makhluk hidup yang tidak mampu berkembangbiak menghasilkan keturunan akan punah dan musnah di makan waktu. Oleh sebab itu makhluk hidup memiliki cara masing-masing untuk dapat memperbanyak diri untuk mempertahankan keberadaan di dunia.
  • 2. 2 - Melakukan Adaptasi Semua makhluk hidup perlu melakukan penyesuain diri dengan fungsi tubuh dan lingkungan sekitar ekosistem, habitat tempat tinggalnya untuk dapat bertahan hidup dengan lebih baik dan mudah. Contohnya seperti hewan gurun yang tahan panas, bunglong bisa berubah warna, dan lain sebagainya. - Memiliki Sistem Transportasi Untuk menyampaikan zat ke bagian-bagian yang membutuhkan. - Dapat Bergerak Manusia dan hewan memerlukan kegiatan dengan menggerakkan anggota tubuh untuk berbagai keperluan seperti jalan, makan, menggaruk, berkedip, dan sebagainya. Untuk tumbuhan tidak semuanya dapat melakukan pergerakan. Kemampuan untuk bereaksi terhadap rangsangan dari lingkungan disebut dengan istilah iritabilita. - Metabolisme Metabolisme adalah aktifitas fisika atau kimia yang terjadi di dalam tubuh baik secara anabolisme maupun katabolisme. - Sistem Regulasi - Pengertian arti definisi sistem regulasi adalah aturan sistem yang ada di dalam tubuh makhluk hidup untuk dapat hidup seimbang, serasi dan selaras. Dari uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa dikatakan makhluk hidup harus mempunyai ciri-ciri di atas ( BAGIAN MATERI UASBN IPA ) CIRI KHUSUS PADA HEWAN 1. Kelelawar Kelelawar adalah binatang malam sama dengan burung hantu dimana kelelawar mencari makan pada malam hari dan tidur di siang hari. Berkembang biak dengan cara melahirkan atau vivipar,tempat tinggal di lorong-lorong 31 b. Tenggorokan Udara dari rongga hidung lalu turun ke tenggorokan. Di sini terdapat rambut -rambut halus yang berfungsi menyaring udara dari kotoran- kotoran yang lolos ke tenggorokan. Tenggorokan bercabang menjadi bronkus kanan (paru-paru kanan) dan bronkus kiri (paru-pau kiri). c. Paru-paru Bronkus bercabang-cabang menjadi bronkiolus. Bronkiolus ini memiliki percabangan yang jumlahnya banyak. Tiap ujung cabang membentuk kantong tipis disebut alveolus. Di alveolus ini terjadi pertukaran O2 dan CO2. setelah itu CO2 dari paru-paru menuju tenggorokan, kemudian ke lubang hidung untuk dikeluarkan dari dalam tubuh. ☼
  • 3. 30 1) Lubang hidung berfungsi sebagai tempat pertama kali udara masuk ke dalam tubuh manusia 2) Rongga hidung berfungsi sebagai saluran tempat masuk dan keluarnya udara pernapasan. Dalam rongga hidung terdapat selaput lendir dan rambut hidung. Fungsinya untuk menahan kotoran yang masuk bersama udara pernapasan. Selaput lendir terletak di rongga hidung sebelah atas. Bagian inilah yang peka terhadap bau. 3) Serabut saraf berfungsi mendeteksi zat kimia yang ada dalam udara pernapasan. d. Indra Pengecap Permukaan lidah bersifat kasar, karena memiliki tonjolan yang disebut papila. Di dalam papila terdapat banyak tunas pengecap. Setiap tunas pengecap peka terhadap jenis rasa tertentu. Bagian lidah dan kepekaan terhadap rasa dapat dilihat pada gambar. e. Indra Peraba Indra peraba kita terletak pada kulit. Melalui kulit, kita dapat merasakan sentuhan, tekanan, kasar, halus, rasa sakit, panas, dan dingin. Indra peraba yang paling peka terletak pada ujung jari, telapak tangan, telapak kaki, bibir dan alat kelamin. Fungsi bagian-bagian indra peraba : 1) kulit ari berfungsi mencegah masuknya bibit penyakit dan mencegah penguapan air dari tubuh. 2) Kelenjar keringat berfungsi menghasilkan keringat 3) Lapisan lemak berfungsi menghangatkan tubuh 4) Otot penggerak rambut berfungsi mengatur gerakan rambut. 5) Pembuluh darah berfungsi mengalirkan darah yang berisi oksigen atau CO2 serta sari makanan. 13. Alat Pernapasan Manusia Alat Pernapasan Manusia Beserta Fungsinya Bernapas merupakan proses pengambilan oksigen dan pengeluaran karbon dioksida serta uap air. Bagian-bagian alat pernapasan manusia sebagai berikut : a. Hidung Hidung sebagai tepat keluar masuknya udara pernapasan. Di sini udara disaring oleh rambut hidung. Selaput lendir berfungsi untuk menyesuaikan suhu dan kelembaban udara yang masuk. 3 rumah atau gua dan bergantung pada pohon, kelelawar adalah satu-satunya mamalia yang dapat terbang. Ciri khusus dari kelelawar adalah mempunyai kemampuan menggunakan gelombang bunyi untuk mengetahui posisi mangsanya atau biasa disebut EKOLOKASI. 2. Burung Hantu Secara umum burung hantu memiliki ciri yakni termasuk hewan malam atau nokturnal, mencari mangsa pada malam hari berupa tikus, serangga , burung kecil kadal dan ikan matanya di depan kepala, bulunya halus sehingga tidak menimbulkan suara. Ditinjau dari ciri khusus yang dimiliki oleh burung hantu adalah mata dan telinga burung hantu sangat tajam dan peka 3.Bunglon Bunglon termasuk hewan yang lambat pergerakannya makanan serangga banyak terdapat di pepohonan, dua matanya dapat melihat pada arah yang berlawanan. Ciri khusus yang dimiliki oleh bunglon adalah mampu merubah warna kulitnya sesuai dengan lingkungannya dan hal ini disebut MIMIKRI. bunglon memiliki lidah yang panjang dan lengket untuk menangkap mangsanya. 4. Unta Unta adalah hewan padang pasir mampu menempuh perjalanan jauh tanpa makan dan minum, tidak berkeringat dan sedikit mengeluarkan kotoran, mampu menyimpan makanan dan perutnya mampu menampung air sampai 57 liter air. Ciri khusus yang dimiliki oleh unta adalah mempunyai punuk sebagai tempat menyimpan cadangan makanan dan lemak sebagai sumber energi dan air untuk melakukan perjalanan jauh. Ada unta yang memiliki satu punuk dan ada unta yang memiliki dua punuk.
  • 4. 4 5. Cicak atau Tokek Cicak atau tokek termasuk binatang merayap, makanannya berupa nyamuk, lalat dan laron (serangga terbang), biasanya hidup di dinding rumah atau pepohonan Ciri khusus cicak atau tokek adalah memiliki perekat pada kakinya sehingga dapat merayap di dinding atau pohon, lidah yang panjang dan lengket serta memutuskan ekornya untuk mengelabui pemangsanya sehingga disebut Autotomi. 6. Ikan Pemanah Ikan pemanah hidup di air tawar, makanannya serangga kecil (lalat, capung dan laba-laba). ciri khusus dari Ikan pemanah adalah menyemprotkan air ke arah serangga yang menggantung di tanaman di atas air dan segera memangsanya ketika serangga jatuh ke permukaan air. 7. Ular Ular termasuk hewan pemakan daging atau karnivora, binatang melata ada yang hidup di air ada yang hidup di darat, pada giginya mengandung bisa. Ciri khusus pada ular adalah mampu memakan mangsa yang didapat secara utuh tanpa harus mencabik-cabik. hal ini karena ular memiliki cairan pencerna, susunan rahangnya melekat secara longgar dengan tulang pada tangkai kepala. CIRI KHUSUS PADA TUMBUHAN 1. Putri malu Putri malu termasuk tumbuhan hidrofit (hidup di air) termasuk golongan rerumputan, mempunyai duri dangerakannya tidak dipengaruhi oleh arah rangsangan tetapi di pengaruhi oleh tumbuhan itu sendiri sehingga disebut gerak NASTI. Ciri khusus yang dimiliki oleh putri malu adalah mengatupkan daunnya jika terkena rangsangan. 29 a. Indra Penglihat. Mata terdiri atas alat tambahan mata, otot bola mata, bola mata, dan saraf mata. Alat tambahan mata terdiri atas alis, kelopak mata, dan bulu mata. Alis, kelopak mata, dan bulu mata melindungi mata dari gangguan lingkungan, kelenjar air mata menghasilkan air mata yang berguna untuk membasahi kornea mata dan sebagai pelumas agar bola mata mudah digerakkan. Fungsi bagian-bagian indra penglihat sebagai berikut : 1) Kornea berfungsi menerima rangsang cahaya dan meneruskannya ke bagian yang lebih dalam 2) Lensa mata berfungsi meneruskan dan memfokuskan cahaya agar bayangan jatuh ke retina. 3) Pupil berfungsi sebagai saluran masuknya cahaya 4) Retina berfungsi membentuk bayangan dan kemudian dikirim oleh saraf ke otak 5) Oto mata berfungsi mengatur gerakan bola mata. 6) Saraf mata berfungsi meneruskan rangsang cahaya dari retina ke otak. b. Indra Pendengar Fungsi bagian-bagian indra pendengar sebagai berikut : 1) Daun telinga, lubang telinga dan liang pendengaran berfungsi menangkap dan mengumpulkan gelombang bunyi. 2) Gendang telinga berfungsi menerima rangsang bunyi (timbul getaran pada gendang telinga) dan meneruskannya ke bagian yang lebih dalam. 3) Tiga tulang pendengaran (tulang martil, landasan dan sangurdi) berfungsi memperkuat getaran dan meneruskannya ke koklea. 4) Tingkap jorong, tingkap bundar, tiga saluran setengah lingkaran, dan koklea berfungsi mengubah impuls dan diteruskan ke otak. Tiga saluran setengah lingkaran juga berfungsi mengendalikan keseimbangan tubuh. 5) Saluran eustachius berfungsi menghubungkan rongga mulut dengan telinga tengah. c. Indra Pembau Fungsi bagian-bagian indra pembau sebagai berikut :
  • 5. 28 menjaga keseimbangan agar tidak berbalik. Tumbuhan eceng gondok dapat mengapung di air karena di seluruh batangnya terdapat rongga udara. 10. Bentuk Cakar Burung Sesuai dengan Fungsinya Berbagai bentuk kaki burung merupakan salah satu bentuk penyesuaian hewan terhadap cara memperoleh makanan. a. Kaki burung kakaktua untuk memanjat dan memegang makanannya. b. Kaki ayam untuk mengais tanah saat mencari makanan c. Burung elang mempunyai kaki kuat dengan kuku tajam. Kaki ini untuk mencengkeram mangsanya. d. Burung pipit mempunyai kaki langsing untuk bertengger e. Kaki itik dan pelikan berselaput sehingga cocok untuk berenang di air. f. Burung pelatuk pandai memanjat pohon karena bentuk kakinya sesuai untuk memanjat. 11. Rangka manusia dan Fungsinya Rangka manusia mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut : a. Memberikan bentuk tubuh b. Menopang tubuh saat berdiri, duduk maupun berjalan c. Melindungi bagian tubuh yang penting dan halus. Contoh : - Rangka kepala melindungi otak, mata, telinga, hidung dan saluran pernapasan bagian atas. - Rangka dada melindungi paru-paru, jantung dan alat pencernaan - Rangka pinggul melindungi alat pencernaan dan alat reproduksi Rangka manusia terdiri atas tiga bagian : a. Rangka kepala b. Rangka badan c. Rangka anggota gerak 12. Alat Indra Manusia Manusia dapat mengetahui keadaan luar melalui alat indra. Manusia mempunyai alat indra berupa mata (indra penglihat), telinga (indra pendengar), hidung (indra pembau), lidah (indra pengecap), dan kulit (indra peraba). Kelima alat indra itu disebut pancaindra. 5 2. Kantong Semar Kantong semar tumbuh di rawa-rawa untuk memenuhi kebutuhan nitrogen kantong semar memakan serangga, makanannya serangga termasuk tumbuhan INSKTISIDA. Ciri khusus kantong semar dapat mengeluarkan nektar untuk memikat serangga. Nektar adalah cairan manis bahan pembuat madu. 3. Pohon Kaktus Tumbuhan padang pasir, daunnya berduri karena berbentuk duri , daun kaktus mengurangi penguapan, duri tersebut dapat melindungi diri dari hewan yang ingin merusak, akarnya panjang , merupakan tumbuhan Xerofit yakni tumbuhan yang hidup di tempat kering/panas batang kaktus dapat menyimpan air maka dari itu batangnya terlihat gemuk atau tebal yang fungsinya untuk mengurangi penguapan. 4. Bunga Raflesia Merupakan tumbuhan tidak berklorofil , bunganya terbesar di dunia (garis tengahnya kurang lebih satu meter), ditemukan oleh Raflesia Arnoldi, berkembang biak melalui penyerbukan serangga, merupakan tumbuhan parasit pada akar tumbuhan yang menjalar, banyak hidup di hutan Bengkulu, Sumatra, baru terlihat ketika kuncup bunganya menembus tumbuhan inangnya. Ciri khusus bunga raflesia yakni mengeluarkan bau busuk (bau bangkai). 5. Bunga Karang Termasuk binatang laut, hidup menempel di dasar laut pada sisi tubuhnya ada lubang sebagai tempat masuk, mendapat makanan dari lubang di sisi tubuhnya yang masuk bersama air. Ciri khusus mempunyai bentuk tubuh yang sangat sederhana, bunga karang tidak mempunyai kepala, mulut dan anggota tubuh.
  • 6. 6 1. Ciri-ciri khusus pada hewan dan tumbuhan a. Hewan 1) Kaki berselaput pada bebek 2) Alat pendeteksi benda (ekolokasi) pada kelelawar. 3) Penglihatan yang tajam pada burung hantu 4) Kaki berperekat pada cicak dan tokek 5) Lidah panjang, lengket pada bunglon, cicak dan landak semut 6) Punuk dan bantalan kaki pada unta 7) Kaki dan leher panjang pada bangau dll b. Tumbuhan 1) Rongga-rongga udara pada teratai,eceng gondok 2) Batang penyimpan air pada kaktus 3) Bau busuk bunga Raflesia (bunga bangkai) 4) Alat penangkap serangga pada tumbuhan kantung semar dan venus 5) Daun lebar pada talas 2. Penggolongan hewan berdasarkan jenis makanannya: a. Herbivora, hewan pemakan tumbuhan (sapi, kambing, kelinci,kerbau,rusa,dll) b. Karnivora, hewan pemakan daging (serigala,harimau,singa,elang dll) c. Omnivora, hewan pemakan daging dan tumbuhan(ayam,bebek,tikus dll) d. Insektivora, hewan pemakan serangga (cicak,tokek,katak dll) 3. Cara perkembangbiakan hewan a. Membelah diri, contohnya Amuba b. Konjugasi, contohnya cacing, paramaecium c. Tunas, contohnya Hydra d. Fragmentasi, contohnya planaria e. Bertelur(ovipar),contohnya burung,ayam,penyu,dll f. Beranak(vivipar), contohnya kucing,kambing,tikus,sapi, dll g. Bertelur dan beranak(ovovivipar), contohnya ular, kadal dll Pada Tumbuhan A.Cara perkembangbiakan vegetatif alami pada tumbuhan: a. Membelah diri, contohnya pada ganggang hijau b. Tunas, contohnya pada pisang, bambu c. Umbi lapis, contohnya pada bawang d. Umbi akar, contohnya pada wortel 27 5) Burung Burung memiliki bentuk paruh yang berbeda-beda. Perbedaan bentuk paruh tersebut disesuaikan dengan jenis makanannya. Beberapa bentuk paruh burung sebagai berikut : a) paruh bebek berbentuk seperti sudu/dayung untuk mempermudah mencari makanan di lumpur. b) Paruh burung pipit berbentuk pendek dan kuat untuk makan makanan yang berupa biji-bijian. c) Paruh burung elang berbentuk runcing dan agak panjang untuk mengoyak daging d) Paruh ayam berbentuk kecil dan runcing untuk mematuk biji- bijian maupun hewan. contohnya serangga dan cacing. e) Paruh burung kolibri bentuknya kecil, runcing dan panjang untuk menghisap madu. f) Paruh burung pelikan berukuran besar dan memiliki bentuk seperti kantong untuk menangkap makanannya berupa ikan. g) Paruh buruh pelatuk kuat dan runcing untuk memahat kayu pohon dan menangkap serangga. b. Fungsi Bentuk Tubuh pada Tumbuhan 1) Tumbuhan Darat a) Pohon jati Pohon jati menggugurkan daunnya pada musim kemarau. Hal ini bertujuan untuk mengurangi penguapan. b) Kaktus Kaktus menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang kering melalui dua cara. Pertama, mengubah bentuk daunnya menjadi duri untuk mengurangi penguapan. Kedua, batangnya berdaging dan berkulit tebal yang digunakan untuk menyimpan air. 2) Tumbuhan Air a) Teratai Teratai akarnya berada di dasar perairan dan batangnya berada di dalam air. Sementara itu, daunnya menyembul di permukaan. Daun tumbuhan teratai lebar dan tipis. Bentuk daun seperti ini dapat memudahkan terjadinya penguapan. b) Eceng Gondok Tumbuhan eceng gondok akarnya tidak menancap di dasar perairan. Akar tumbuhan ini sangat lebat dan berguna untuk
  • 7. 26 rusa, dan harimau. Jika tidak ada rumput, maka rusa akan kelaparan kemudian mati. Jika rusa banyak yang mati maka harimau menjadi kelaparan. Jika harimau kelaparan dan tidak ada sumber makanan maka dapat membahayakan keselamatan hewan ternak dan manusia yang tinggal di tepi hutan. Hal ini karena harimau akan masuk ke perkampungan dan akan memangsa hewan ataupun manusia. Jika harimau kekurangan makanan maka harimau akan banyak yang mati. Jika harimau banyak yang mati jumlah rusa akan meningkat sehingga jumlahnya tidak terkendali. Jika jumlah rusa semakin banyak, kebutuhan rumput juga banyak. Apabila jumlah rumput sedikit maka rusa akan kekurangan makanan. Akibatnya rusa banyak yang mati. Jadi, dari contoh di atas tampak bahwa setiap makhluk hidup pasti akan selalu bergantung pada makhluk hidup yang lain. 9. Fungsi Bentuk/Keadaan Tubuh Hewan atau Tumbuhan bagi Kelangsungan Hidupnya Setiap hewan dan tumbuhan memiliki bentuk tubuh yang khusus. Setiap bentuk tubuh tersebut memiliki kegunaan. Kegunaan bentuk tubuh di antaranya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Hal ini dilakukan agar kelangsungan hidupnya tetap berlanjut. a. Fungsi Bentuk Tubuh pada Hewan 1) Landak Landak berkulit duri dan kaku. Saat terancam bahaya landak akan mengembangkan durinya. Saat musuh menyerang landak, musuh akan terluka terkena duri. 2) Trenggiling dan Luing Trenggiling dan Luing akan menggulung tubuhnya jika mendapat gangguan dari luar. Saat menggulung perut trenggiling akan terlindungi oleh bagian punggung yang bersisik keras. 3) Kalajengking, Lebah dan Kelabang Kalajengking, lebah dan kelabang mempunyai sengat. Alat sengat ini digunakan untuk melukai musuhnya saat hewan tersebut diserang/diganggu. 4) Belalang Daun Belalang daun mempunyai warna tubuh hijau mirip warna daun. Keadaan tersebut berguna untuk menyamarkan diri dari musuh. 7 e. Umbi batang contohnya pada kentang f. Geragih, contohnya pada arbei g. Akar tinggal (rizoma), contohnya pada jahe, kunyit 4. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan berbunga melalui penyerbukan. Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari di kepala putik ( contohnya pada mangga,jeruk,jambu dll) 5. Hewan diciptakan Tuhan untuk dimanfaatkan manusia. Akan tetapi bila pemanfaatannya berlebihan maka hewan tersebut dapat terancam punah. Oleh karena itu, manusia harus bijaksana dalam memanfaatkan hewan, yaitu dengan cara tidak berlebihan. a. Manfaat bagian-bagian hewan: 1) Kulit, contohnya pada buaya, harimau, ular 2) Bulu, contohnya pada cenderawasih, merak 3) Cula, contohnya pada badak 4) Gading, contohnya pada gajah 5) Tempurung, contohnya pada penyu, kura-kura b. Manfaat bagian-bagian tumbuhan: 1) Akar, contohnya: ketela, wortel, singkong,alang-alang,sebagai sumber bahan makanan, kunyit untuk pewarna dll 2) Batang, contohnya: kentang , sagu, tebu sebagai sumber bahan makanan 3) Daun, contohnya: bayam, kangkung sebagai sumber sayuran 4) Buah, contohnya: mangga, cabai, terung sebagai sumber buah dan sayur 5) Bunga, contohnya: cengkeh, kenanga sebagai bahan industri rokok dan kosmetik 6) Kayu, contohnya: jati, cendana, sebagai bahan rumah dan meubel 7) Getah, contohnya: karet, pinus, sebagai bahan pembuat karet dan cat 6. Usaha-usaha pelestarian sumber daya alam: a. Mendirikan cagar alam, yaitu daerah perlindungan hayati yang meliputi hewan dan tumbuhan didalamnya yang mulai langka b. Mendirikan suaka margasatwa, yaitu daerah yang melindungi hewan- hewan langka
  • 8. 8 c. Mendirikan tempat penangkaran, yaitu tempat untuk membudidayakan jenis hewan dan tumbuhan langka 7. Rantai makanan adalah hubungan atau peristiwa makan dimakan antara makhluk jidup dalam urutan tertentu. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen dan ada yang berperan sebagai konsumen. Produsen meliputi tumbuhan atau bagian tumbuhan yang merupakan sumber makanan bagi makhluk hidup lain. Konsumen merupakan makhluk hidup yang mendapatkan makanan dari produsen atau makhluk hidup lainnya. 8. Hubungan erat antar dua makhluk hidup yang tidak sejenis disebut Simbiosis. Jenis-jenis simbiosis: a. Simbiosis Mutualisme yaitu hubungan dua makhluk yang saling menguntungkan. Contohnya: jalak dengan kerbau, bunga dengan kupu-kupu/lebah b. Simbiosis Komensalisme yaitu hubungan dua makhluk yang satu untung sedangkan lainnya tidak dirugikan. Contohnya: pohon besar dengan anggrek merpati, ikan remora dengan ikan hiu c. Simbiosis Parasitisme yaitu hubungan dua makhluk yang satu untung sedangkan yang lainnya dirugikan Contohnya: Pohon dengan bunga raflesia Pohon dengan benalu/pasilan Tanaman dengan tumbuhan tali putri Tanaman dengan ulat 9. Kedudukan makhluk hidup dalam sebuah ekosistem Tumbuhan sebagai Produsen Konsumen tingkat I sebagai Herbivora Konsumen tinkat II sebagai Karnivora I Konsumen tingkat III sebagai karnivora II 10. Bentuk penyesuaian paruh burung terhadap jenis makanannya: Burung bangau pemakan ikan Bebek pemakan cacing Elang pemakan daging 25 makanan disebut produsen. Makhluk hidup yang mendapatkan makanan dari produsen atau makhluk hidup lainnya disebut konsumen. Konsumen yang mendapatkan makanan langsung dari tumbuhan dinamakan konsumen tingkat satu (konsumen I). Konsumen yang mendapatkan makanan dari konsumen tingkat satu dinamakan konsumen tingkat dua (konsumen II). Konsumen yang mendapatkan makanan dari konsumen tingkat dua dinamakan konsumen tingkat tiga (konsumen III) dan seterusnya. Rantai makanan selalu diawali dengan tumbuhan. Tumbuhan dapat mengubah energi cahaya matahari dan menyimpannya menjadi makanan cadangan. Perhatikan contoh rantai makanan berikut ini! Berdasarkan rantai makanan di atas, padi berperan sebagai produsen, tikus berperan sebagai konsumen I, ular berperan sebagai konsumen II dan elang berperan sebagai konsumen III. Ada satu komponen yang berperan besar dalam rantai makanan yaitu pengurai. Pengurai adalah makhluk hidup yang menguraikan kembali zat- zat yang semula terdapat dalam tubuh hewan dan tumbuhan yang telah mati. Hasil penguraian ini dapat membantu proses dan penyuburan tanah. Contoh pengurai yaitu bakteri dan jamur. 8. Saling Ketergantungan Antar Makhluk hidup Kelompok makhluk hidup yang berbeda dan hidup pada suatu tempat akan membentuk komunitas. Misalnya, di dalam komunitas sawah terdapat kelompok makhluk hidup, seperti padi, rumput, tikus, belalang, siput, elang, dan ular. Makhluk hidup akan menjalin hubungan saling ketergantungan antar makhluk hidup di dalam komunitas. Selain itu makhluk hidup juga akan menjalin hubungan dengan lingkungannya. Hubungan antar makhluk hidup dengan lingkungannya akan membentuk ekosistem. Jadi, apabila kita menyebut ekosistem sungai, berarti di dalamnya terdapat ikan, tumbuhan, air, plankton, cahaya matahari dan udara. Namun, apabila kita menyebut komunitas sungai, hanya terdapat ikan, tumbuhan dan plankton, tanpa melibatkan cahaya air, cahaya matahari dan udara. Rantai makanan tidak akan terputus selama semua mata rantai tersedia. Misalnya, rantai makanan di hutan akan terus terbentuk jika ada rumput,
  • 9. 24 4. Menciptakan lingkungan yang nyaman dan mengurangi pencemaran udara dengan tumbuhnya berbagai pohon. 5. Dapat dimanfaatkan sebagai tempat hiburan dengan membuat taman rekreasi atau kebun binatang. 6. Hubungan Antar Makhluk hidup Setiap makhluk hidup tidak dapat hidup sendiri. Hal ini karena makhluk hidup satu dengan yang lain saling membutuhkan. Pada beberapa makhluk hidup terdapat hubungan yang bersifat khusus. Hubungan khusus antar makhluk hidup disebut simbiosis. Simbiosis dapat dibekanya menjadi tiga seperti berikut : a. Simbiosis Mutualisme Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang bersifat saing menguntungkan. Contoh : Hubungan antara kupu-kupu dengan tanaman berbunga. Kupu-kupu membutuhkan nektar yang terdapat pada bunga sebagai makanannya. Sementara itu, bunga membutuhkan kupu-kupu atau lebah untuk membantu penyerbukan. b. Simbiosis Parasitisme Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang satu mendapatkan keuntungan tetapi makhluk hidup yang lain dirugikan. Contoh : Hubungan antara tanaman jeruk dengan benalu. Benalu beruntung karena mendapatkan makanan dari tanaman jeruk, sedangkan tanaman jeruk dirugikan karena makanannya diambil oleh benalu. c. Simbiosis Komensalisme Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu pihak, tetapi yang lain tidak dirugikan. Contoh : Hubungan antara ikan hiu dengan ikan remora. Ikan remora diuntungkan karena mendapatkan sisa-sisa makanan dari ikan hiu. Bagi ikan hiu ada tidaknya ikan remora tidak berpengaruh terhadapnya. 7. Rantai Makanan Rantai makanan adalah hubungan atau peristiwa makan dan dimakan antar makhluk hidup di dalam lingkungannya menurut urutan tertentu. Dalam rantai makanan ada makhluk hidup yang berperan sebagai produsen dan konsumen. Tumbuhan atau bagian tumbuhan yang merupakan sumber 9 Pipit pemakan biji Kolibri penghisap madu Pelikan pemakan ikan 11. a. Bentuk penyesuaian kaktus yang hidup didaerah kering: 1) Mengubah bentuk daunnya menjadi duri 2) Batangnya berdaging & berkulit tebal sehingga dpt menyimpan air 3) Akarnya memanjang kebawah tanah untuk mendapatkan air c. Bentuk penyesuaian tumbuhan teratai yang hidup di air: 1) Mempunyai daun yang lebar dan tipis 2) Batangnya berongga 12. a. Bagian-bagian rangka: 1) Rangka kepala 2) Rangka badan 3) Rangka anggota gerak b. Kegunaan rangka: 1) Memberi bentuk tubuh 2) Menegakkan badan 3) Melindungi organ tubuh 4) Tempat melekatnya otot atau daging c. Jenis-jenis sendi: 1) Sendi Mati, yaitu sendi yang tidak menimbulkan gerakan. Contoh; persendian pada tengkorak 2) Sendi Kaku, yaitu sendi yang sedikit menimbulkan gerakan. Contoh; tulang rusuk, tulang dada 4) Sendi Gerak, yaitu sendi yang memungkinkan gerakakan terdiri dari: a. Sendi peluru, yaitu sendi yang gerakannya ke segala arah contoh: tulang lengan dan tulang paha c. Sendi pelana, yaitu sendi yang mempunyai gerakan dua arah contoh : pergelangan tangan, ibu jari c. Sendi engsel, yaitu sendi yang gerakannya satu arah contoh : siku, lutut dan ruas jari d. Sendi putar, yaitu sendi yang gerakannya dialami oleh satu tulang dan tulang lain sebagai poros contoh : tulang pengumpil terhadap tulang tengkorak terhadap tulang leher
  • 10. 10 e. Sendi geser, yaitu sendi yang hanya memungkinkan terjadi sedikit gerakan contoh; ruas-ruas tulang belakang 13. Alat-alat indra manusia: a. Indra penglihat (mata) d. Indra pengecap (lidah) b. Indra pendengar (telinga) e. Indra peraba (kulit) c. Indra pembau (hidung) 14. Alat pernapasan pada hewan: a. Insang, contohnya pada ikan b. Kulit, contohnya pada cacing c. Paru-paru, contohnya pada kucing d. Paru-paru dan kulit, contohnya pada katak d. Trakhea, contohnya pada jangkrik 15. Alat-alat pencernaan pada manusia: a. Mulut, didalamnya terdapat gigi, lidah, dan air liur b. Kerongkongan e. Usus besar c. Lambung f. Anus d. Usus halus 16. Macam-macam sel darah: a. Sel darah merah (eritrosit) berfungsi mengangkut oksigen dalam darah b. Sel darah putih (leukosit) berfungsi untuk membunuh kuman dan pertahanan tubuh c. Keping darah (trombosit) berfungsi untuk penyembuhan luka 17. Bagian-bagian tumbuhan: a. Akar berfungsi menyerap air dan zat hara dari dalam tanah b. Batang berfungsi mengangkut air dan zat hara dari akar ke daun c. Daun berfungsi sebagai tempat untuk mengolah makanan (fotosintesis) d. Buah berfungsi menyimpan cadangan makanan e. biji berfungsi untuk menghasilkan tumbuhan baru 18. Peran zat gizi pada makanan: a. Karbohidrat sebagai sumber tenaga b. Protein untuk pertumbuhan 23 Bayam, pandan, jambu biji dan sirih dapat dimanfaatkan daunnya. Daun bayam dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Daun pandan dimanfaatkan sebagai penyedap makanan. Daun jambu biji untuk mengobati diare dan sirih untuk menobati gatal-gatal. 4) Mangga, Pisang, Pepaya dan Jeruk Mangga, pisang, pepaya dan jeruk, dapat dimanfaatkan buahnya sebagai bahan makanan. 5) Mawar, Melati, dan Kenanga Mawar, melati, dan kenanga dapat dimanfaatkan bunganya. Bunga mawar dan melati digunakan sebagai hiasan. Bunga kenanga digunakan sebagai bahan untuk membuat kosmetik. 6) Kacang Tanah, Jagung dan padi Kacang tanah, jagung dan padi dapat dimanfaatkan bijinya sebagai bahan makanan. Beberapa jenis hewan dan tumbuhan sangat bermanfaat bagi manusia . Namun, manusia memanfaatkan secara berlebihan dengan melakukan perburuan liar. Akibatnya keberadaan jenis hewan dan tumbuhan mengalami kepunahan. 5. Tujuan Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Langka Akibat perburuan liar dan penebangan hutan, keberadaan hewan dan tumbuhan yang hidup di hutan terancam punah. Oleh karena itu, perlu adanya upaya-upaya pelestarian hewan dan tumbuhan langka. Upaya-upaya tersebut antara lain dengan mendirikan tempat-tempat perlindungan tumbuhan dan hewan langka. Misalnya suaka margasatwa, cagar alam dan taman nasional. Suaka margasatwa adalah suatu kawasan yang melindungi hewan-hewan langka yang hidup di dalamnya. Cagar alam adalah suatu kawasan yang melindungi jenis tumbuhan langka yang hidup di dalamnya. Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli yang digunakan untuk keperluan ilmu pengetahuan. Tujuan dari upaya pelestarian hewan dan tumbuhan langka sebagai berikut : 1. Menjaga keseimbangan ekosistem agar kehidupan di muka bumi ini tetap berjalan dengan baik. 2. Melestarikan keanekaragaman hayati yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan masyarakat. 3. Memenuhi kebutuhan masyarakat. Misalnya untuk bahan bangunan, makanan dan obat-obatan.
  • 11. 22 2) Burung Cendrawasih Burung cendrawasih jantan memiliki bulu yang sangat indah. Manusia memburu burung ini untuk diambil bulunya. Bulu cendrawasih digunakan untuk membuat topi dan hiasan-hiasan. 3) Buaya Buaya diburu untuk diambil kulitnya. Kulit buaya digunakan untuk membuat barang-barang kerajinan seperti tas, sepatu, atau ikat pinggang 4) Harimau Harimau diburu untuk diambil kulit, tulang dan taringnya. Kulit harimau dijadikan perhiasan. Tulang dan taring harimau untuk pengobatan tradisional. 5) Gajah Gajah diburu untuk diambil gadingnya. Gading gajah dapat dijadikan perhiasan rumah. 6) Ular Ular diburu untuk diambil daging dan kulitnya. Daging ular dijadikan minyak ular yang dapat mengobati penyakit kulit. Kulit ular untuk membuat barang-barang kerajinan seperti tas, sepatu dan ikat pinggang. b. Jenis-jenis tumbuhan yang bermanfaat bagi manusia 1) Ketela Pohon, Kunyit, dan Alang-alang Ketela pohon, kunyit dan alang-alang dimanfaatkan akarnya. Akar ketela dan alang-alang dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Akar kunyit digunakan untuk bahan pewarna, penyedap makanan, dan jamu tradisional. Akar alang-alang digunakan untuk mengobati panas dalam. 2) Tebu, Pohon Jati, Cendana dan Sagu Tebu, jati, cendana dan sagu dapat dimanfaatkan batangnya. Batang tebu dimanfaatkan untuk membuat gula. Batang pohon jati digunakan sebagai bahan bangunan. Batang cendana digunakan sebagai bahan baku minyak wangi. Batang sagu digunakan sebagai bahan makanan. 3) Bayam, Pandan, Jambu Biji dan Sirih 11 c. Lemak untuk mengatur suhu tubuh, cadangan tenaga d. Mineral untuk pertahanan tubuh e. Vitamin untuk perlindungan tubuh f. Air untuk pelarut makanan 19. Upaya pencegahan penyakit: a. Makan secara teratur agar tidak sakit mag b. Mengkonsumsi sayur agar tidak sembelit c. Mengkonsumsi zat mineral antara lain: * Zat besi, untuk mencegah anemia * Zat Yodium, untuk mencegah gondok * Fosfor, untuk pembentukan tulang dan sel tubuh * Kalsium, untuk pembentukan tulang dan gigi * Sulfur, untuk pertumbuhan rambut dan kuku * Fluor, untuk menguatkan gigi Penyakit kekurangan meneral disebut defisiensi d. Mengkonsumsi vitamin antara lain: * Vitamin A, mencegah rabun ayam * Vitamin B, mencegah beri-beri, anemia * Vitamin C, mencegah sariawan (scorbut) * Vitamin D, mencegah rakhitis * Vitamin E, mencegah kemandulan * Vitamin K, membantu pembekuan darah Penyakit kekurangan vitamin disebut Avitaminosis 20. a. Sifat-sifat benda cair: 1) Bentuk sesuai wadahnya (tempatnya) 2) Mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah 3) Menekan kesegala arah 4) Permukaan air tenang selalu mendatar 5) Meresap melalui celah-celah kecil (kapilaritas) 6) Volume tetap b. Sifat-sifat benda gas: 1) Bentuk sesuai wadahnya (tempatnya) 2) Volume berubah sesuai wadahnya 3) Dapat dimanpatkan c. Sifat-sifat benda padat: 1) Bentuknya tetap 2) Volumenya tetap
  • 12. 12 21. Jenis-jenis perubahan wujud: a. Cair menjadi padat = membeku (es) b. Padat menjadi cair = mencair/meleleh (es mencair) c. Cair menjadi gas = menguap (uap air) d. Gas menjadi cair = mengembun (embun) e. Padat menjadi gas = menyublim (kapur barus) f. Gas menjadi padat = mendeposisi (jelaga) 22. Pengaruh suhu terhadap benda: a. Benda apabila dipanaskan akan memuai b. Benda apabila didinginkan akan menyusut Contoh: pemuaian dan penyusutan pada rel kereta api dan kabel listrik gelas pecah ketika dimasuki air panas 23. Bentuk-bentuk energi: a. Energi panas contohnya: matahari, geothermal b. Energi gerak (kinetik) contohnya: arus air dan angin c. Energi bunyi contohnya guntur, bom d. Energi kimia contohnya; baterai, accu e. Energi listrik contohnya sumber listrik f. Energi nuklir 24. Cara menghemat energi listrik: a. Mematikan alat listrik jika tidak diperlukan b. Gunakan Air Conditioner (AC) sesuai keperluan c. Kulkas jangan sering terbuka atau kosong d. Menyetrika baju sekaligus jangan sedikit-sedikit e. Mencuci baju dengan mesin cuci sekaligus 25. Jenis-jenis perubahan energi listrik: a. Energi listrik menjadi panas contoh; rice cooker, magig jar, solder, setrika b. Energi listrik menjadi gerak contoh; bor listrk, mixer, blender, kipas angin d. Energi listrik menjadi bunyi contoh; radio, tape, bel listrik e. Energi listrik menjadi cahaya contoh; lampu, televisi 21 4) Fragmentasi (membelah diri) Hewan yang berkembang biak dengan cara ini mampu membentuk individu baru dari bagian potongan tubuhnya. Contohnya Planaria (cacing pipih). 5) Tunas Tunas terbentuk dari dinding tubuh induk yang menonjol. Contoh hewan yang berkembang biak dengan tunas yaitu Hydra dan anemon laut. b. Tumbuhan Perkembangbiakan tumbuhan ada yang dilakukan dengan biji (secara generatif) dan ada pula yang tidak (secara vegetatif). Perkembangbiakan secara vegetatif dilakukan dengan menggunakan bagian tubuh tumbuhan selain biji. Contohnya batang, pucuk dan daun. 1) Perkembangbiakan generatif Tumbuhan yang berkembang biak dengan cara ini selalu diawali dengan penyerbukan pada bunga. Penyerbukan yaitu menempelnya serbuk sari di kepala putik. 2) Perkembangbiakan vegetatif Perkembangbiakan vegetatif ada dua macam yaitu alami dan buatan. Pada perkembangbiakan vegetatif alami, makhluk hidup baru terbentuk tanpa bantuan manusia. Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif alami terdiri dari spora, tunas, umbi batang, akar tinggal, umbi lapis, umbi akar dan geragih. Pada perkembangbiakan vegetatif buatan, makhluk hidup baru terbentuk dengan bantuan manusia. Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif buatan terdiri dari cangkok, setek dan runduk. 4. Manfaat Hewan dan Tumbuhan bagi Manusia Beberapa jenis hewan dan tumbuhan sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. a. Jenis-jenis hewan yang bermanfaat bagi manusia 1) Badak Badak diburu untuk diambil culanya. Cula badak digunakan sebagai obat
  • 13. 20 b. Berdasarkan tempat hidupnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi tiga 1) Tumbuhan yang hidup di darat, contoh : padi, jagung dan rambutan 2) Tumbuhan yang hidup di air, contoh : eceng gondok dan teratai 3) Tumbuhan yang hidup menempel pada tumbuhan lain, contoh : benalu dan anggrek c. Berdasarkan bentuk akarnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi dua. 1) Berakar tunggang, contohnya : bayam, jambu dan mangga 2) Berakar serabut, contohnya : padi, tebu dan jagung 3. Perkembangan Makhluk Hidup Setiap makhluk hidup berkembang biak untuk melestarikan jenisnya. Cara perkembangbiakan hewan dan tumbuhan berbeda-beda. a. Hewan 1) Bertelur (ovipar) Perkembangan embrio di dalam telur hingga menetas terjadi di luar tubuh induk. Heran yang berkembang biak dengan cara ini : a) berbagai jenis ikan b) katak c) berbagai jenis unggas (ayam, itik, dan burung beo) d) beberapa reptil (kura-kura, buaya dan cecak) 2) Melahirkan (vivipar) Hewan yang melahirkan biasanya mempunyai ciri berdaun telinga, bernapas menggunakan paru-paru dan memiliki puting susu. Hewan yang berkembang biak dengan cara ini disebut juga mamalia karena memiliki kelenjar susu. Contohnya : tikus, kelinci, kuda dan lumba- lumba 3) Bertelur dan melahirkan (ovovivipar) Beberapa hewan bertelur mengalami perkembangan embrio di dalam tubuh induk hingga siap menetas. Setelah menetas, individu baru tersebut keluar dari tubuh induk. Hewan ini berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan. Contohnya beberapa jenis kadal dan ular 13 f. Energi listrik menjadi magnet contoh; elektromagnet g. Energi listrik menjadi kimia contoh; penyetruman accu dan baterai 26. Jenis-jenis energi alternatif: a. Matahari d. Air terjun b. Angin e. Gelombang air laut c. Nuklir f. Geothermal (panas bumi) 27. a. Gaya adalah suatu tarikan dan dorongan yang dapat mempengaruhi benda Jenis-jenis gaya: 1) Gaya gravitasi. Contoh; benda jatuh 2) Gaya pegas. Contoh; per, karet, ketapel, busur panah 3) Gaya gesek. Contoh; rem 4) Gaya magnet. Contoh; magnet, elektromagnet 5) Gaya listrik. Contoh; arus listrik b. Sifat-sifat gaya: 1) Menyebabkan benda bergerak 2) Menyebabkan benda berubah bentuk 3) Menyebabkan benda berubah arah 4) Menyebabkan benda berpindah tempat 28. Pesawat sederhana adalah alat-alat yang dapat memudahkan pekerjaan manusia 29. Jenis-jenis pesawat sederhana: a. Pengungkit/Tuas Berdasarkan letak titik tumpu, kuasa, dan beban dibagi 3 jenis yaitu: 1) Pengungkit jenis 1, (Kuasa-Tumpu-Beban) contoh; gunting, tang, kakaktua (pencabut paku) 2) Pengungkit jenis 2, (Tumpu-Beban-Kuasa) Contoh; pemecah kemiri, pembuka tutup botol gerobak dorong 3) Pengungkit jenis 3, (Beban-Kuasa-Tumpu) contoh; pinset, sekop, lengan tangan saat mengangkat benda b. Bidang miring contoh; kapak, pisau, sekrup, eskalator, baji
  • 14. 14 c. Katrol contoh; katrol pada timba, katrol peda mobil derek e. Roda poros contoh; as pada roda sepeda, bantalan peluru 30. Sifat-sifat cahaya: a. Merambat lurus b. Dapat dipantulkan c. Dapat dibiaskan d. Dapat diuraikan 31. Pemantulan cahaya: a. Sifat bayangan pada cermin datar 1) Ukuran bayangan sama dengan ukuranbenda 2) Jarak bayangan ke cermin sama denganjarak benda ke cermin 3) Bayangan tegak 4) Sifat bayangan semu (maya) b. Sifat bayangan cermin cembung 1) Semu (maya) 2) Tegak 3) Diperkecil dari pada bendanya c. Sifat bayangan pada cermin cekung * Jika benda terletak dekat cermin, bayangannya 1) Semu 3) Diperbesar 2) Tegak * Jika benda jauh dari cermin bayangannya 1) Nyata 2) Terbalik 32. Macam-macam sumber daya alam: a. Dapat diperbarui 1) Tumbuhan c) Air 2) Hewan d) Tanah b. Tidak dapat diperbarui 1) Minyak bumi 2) Batu bara 3) Mineral logam ( besi, emas, tembaga, timah) 4) Mineral non logam (batu mulia, belerang, kuarsa, kaolin) 19 2) Karnivora, hewan pemakan daging atau hewan lain. Contoh : serigala dan burung elang. 3) Omnivora, hewan pemakan tumbuhan dan hewan lain. Contoh : ayam, bebek, dan tikus b. Berdasarkan tempat hidupnya, hewan dikelompokkan menjadi tiga 1) Hewan darat, hewan yang hidup di darat. Contoh cacing, kambing, harimau, dan unta 2) Hewan air, hewan yang hidup di air. Contoh : ikan, udang dan cumi-cumi 3) Hewan yang hidup di darat dan air. Contoh : katak dan buaya c. Berdasarkan penutup tubuhnya, hewan dikelompokkan menjadi empat 1) Hewan bersisik, contoh : ikan dan ular 2) Hewan berbulu, contoh : burung 3) Hewan berlendir, contoh : cacing 4) Hewan berambut, contoh : kera dan kucing d. Berdasarkan alat geraknya, hewan dikelompokkan menjadi empat 1) Bergerak menggunakan kaki, contoh : gajah dan itik 2) Bergerak menggunakan sayap, contoh : belalang dan burung 3) Bergerak menggunakan perut, contoh : bekicot dan ular 4) Bergerak menggunakan perut dan kaki, contoh : buaya dan kadal e. Berdasarkan cara perkembangbiakannya hewan dikelompokkan menjadi tiga. 1) Ovipar, hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Contoh : buaya, bebek dan penyu 2) Vivipar, hewan yang berkembang biak dengan cara beranak atau melahirkan. Contoh : kambing, kucing dan tikus 3) Ovovivipar, hewan yang berkembang dengan cara bertelur dan melahirkan. Contoh : beberapa jenis kadal dan ular Pengelompokan Tumbuhan a. Berdasarkan bentuk tulang daunnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi empat 1) Menyirip, contoh : daun mangga dan daun jambu 2) Melengkung, contoh : daun waru dan daun sirih 3) Menjari, contoh : daun pepaya dan daun singkong 4) Sejajar, contoh : daun tebu dan daun jagung
  • 15. 18 RANGKUMAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM (II) 1. Ciri-ciri Makhluk Hidup Setiap makhluk hidup mempunyai ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan makhluk lain. Ciri-ciri khusus tersebut untuk mempertahankan hidup di dalam lingkungannya. a. Ciri-ciri Khusus pada Hewan 1) Bebek mempunyai jari kaki berselaput yang berguna untuk berenang di air 2) Kelelawar memiliki alat pendeteksi benda-benda di sekelilingnya sehingga dapat mengetahui keberadaan mangsanya 3) Cumi-cumi mampu menyemprotkan tinta ketika dikejar mangsa 4) Landak mempunyai rambut berduri sebagai alat pertahanan diri terhadap musuh 5) Bunglon dan cecak mempunyai lidah yang panjang dan lengket. Lidah seperti ini digunakan untuk menangkap mangsanya yang berupa serangga. b. Ciri-ciri Khusus pada Tumbuhan 1) Kaktus mempunyai daun kecil yang menyerupai duri dan permukaan batang dilapisi lilin 2) Kantong semar mempunyai sebuah kantong di ujung daun. Kantong tersebut berguna untuk menangkap (memerangkap) mangsa berupa serangga 3) Putri malu mempunyai daun yang mengatup saat disentuh 4) Bunga Raflesia mengeluarkan bau busuk. Bau busuk dapat mengundang lalat yang akan membantu penyerbukan tumbuhan ini 5) Tanaman teratai mempunyai akar dan batang yang berongga. Rongga-rongga udara berfungsi membawa oksigen ke akar dan batang 6) Talas mempunyai daun yang lebar untuk mempercepat penguapan 2. Dasar Pengelompokkan Makhluk Hidup Pengelompokan Hewan a. Berdasarkan jenis makanannya, hewan dikelompokkan menjadi tiga. 1) Herbivora, hewan pemakan tumbuhan. Contoh : sapi, kambing, kelinci 15 33. Pemanfaatan sumber daya alam: a. Sumber bahan makanan (tumbuhan dan hewan) b. Perhiasan (emas, perak, batu mulia) c. Obat-obatan (belerang) d. Bahan bakar (minyak bumi dan batu bara) e. Bahan membuat kaca (kuarsa) f. Bahan membuat keramik (kaolin) g. Bahan bangunan (batu kapur, kayu) 34. Upaya pelestarian sumber daya alam: a. Penghematan pemanfaatan sumber daya alam b. Reboisasi c. Tebang pilih dan tebang tanam d. Mencegah perburuan liar e. Membuat terasiring f. Mengolah tanah g. Mencari energi alternatif 35. Macam-macam gejala alam: a. Gempa bumi d. Erosi, Abrasi, Korosi b. Banjir e. Gunung meletus c. Tanah longsor 36. Urutan planet berdasarkan jaraknya dari matahari: a. Merkurius e. Jupiter b. Venus f. Saturnus c. Bumi g. Uranus d. Mars h. Neptunus 37. Gerakan Bumi: a. Rotasi bumi yaitu perputaran bumi pada porosnya Lamanya waktu rotasi bumi 23 jam, 56 menit, 4 detik dibulatkan menjadi 24 jam (1 hari) Mengakibatkan: 1) Gerak semu harian matahari 2) Terjadinya siang dan malam 3) Perbedaan daerah waktu 4) Angin darat dan angin laut
  • 16. 16 b. Revolusi bumi yaitu perputaran bumi mengelilingi matahari Lamanya waktu revolusi bumi 365 hari, 5 jam, 48 menit, 46 detik dibulatkan menjadi 3651/4 hari atau 365 hari (1 tahun) Mengakibatkan: 1) Gerak semu tahunan matahari 2) Pergantian musim 3) Perubahan rasi bintang 38. Macam-macam gerhana: a. Gerhana matahari adalah peristiwa terhalangnya sinar matahari yang menuju bumi oleh bulan Macam-macam gerhana matahari: 1) Gerhana matahari total yaitu permukaan bumi terkena bayangan umbra 2) Gerhana matahari sebagian (parsial) yaitu ketika bumi berada pada bayangan penumbra bulan 3) Gerhana matahari cincin yaitu ketika permukaan bumi terkena bayangan inti bulan dan bulan berada pada titik terjauh dari bumi 17 Gerhana matahari total Daerah bumi yang terkena bayangan umbra akan mengalami gerhana matahari total Gerhana matahari sebagian (parsial) Sedangkan daerah bumi yang terkena bayangan penumbra akan mengalami gerhana matahari sebagian (parsial) Gerhana matahari cincin terjadi bila kerucut bayangan umbra bulan tidak sampai ke permukaan Bumi b. Gerhana Bulan adalah persitiwa terhalangnya cahaya matahari yang menuju Bulan oleh Bumi. Macam gerhana bulan : 1) Gerhana Bulan Total yaitu ketika bulan berada pada daerah bayangan umbra (inti) bumi 2) Gerhana Bulan sebagian (pasrial) yaitu ketika bulan masuk ke dalam umbra bumi hanya sebagian 3) Gerhana Bulan Penumbra yaitu ketika bulan berada di daerah penumbra bumi (sebelum bulan masuk umbra bumi). ☼