Konsep Dasar keperawatan Jiwa Iskandar -Tarakan.pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
1. DAM DALAM IBADAH HAJI
Oleh:
Burhanuddin. SH.i,SPdi,MH
Disampaikan Pada Kegiatan Penyuluhan Manasik Haji
Sepanjang Tahun Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Kerom Tahun 2023
Rabu, 23 Agustus 2023
2. PENGERTIAN DAM HAJI
• DAM berasal dari Bahasa Arab yang
berarti darah. Menurut istilah DAM
berarti mengalirkan darah dengan
menyembelih ternak (unta, sapi,
kambing) di tanah haram dalam
rangka memenuhi ketentuan manasik
haji.
3. MACAM – MACAM DAM DALAM IBADAH HAJI
1) DAM NUSUK / MANASIK
• Sesuai ketentuan manasik haji, dam ini dikenakan pada
jamaah haji yang mengerjakan jenis haji tamattu’ dan haji
qiran, bukan karena kesalahan.
• Caranya: Dengan menyembelih seekor kambing, bila tidak
sanggup maka wajib berpuasa 10 hari (3 hari di Mekkah
dan 7 hari di tanah air)
4. 2) DAM ISA’AH.
• Adalah DAM yang dikenakan pada seseorang yang
melakukan pelanggaran aturan manasik haji atau melakukan
kesalahan karena meninggalkan salah satu wajib haji/ umrah.
Seperti : tidak berihram/ niat di miqat, tidak mabit di
muzdalifah, tidak mabit di mina, tidak melontar jumrah, tidak
melaksanakan thawaf wada’.
• Apabila melanggar salah satu wajib haji di atas, maka
dikenakan membayar DAM dengan menyembelih seekor
kambing.
5. 3)DAM KIFARAT (SANKSI/ DENDA)
Adalah DAM yang dikenakan pada seseorang karena mengerjakan
sesuatu yang diharamkan selama berihram atau melanggar larangan
ihram seperti, memakai wewangian, mencukur rambut, memakai
pakaian biasa dan menutup kepala bagi laki-laki, menutup muka dan
memakai sarung tangan bagi wanita, membunuh binatang,
bercumbu, bersetubuh.
6. JENIS DAM KIFARAT
1) Melanggar Ihram dengan sengaja seperti, memakai wewangian,
mencukur rambut, memakai pakaian biasa dan menutup kepala bagi
laki-laki, menutup muka dan memakai sarung tangan bagi wanita.
Maka kifarat nya adalah boleh memilih antara
menyembelih seekor kambing
atau membayar fidyah/ bersedekah kepada 6 orang miskin masing-
masing senilai 2 mud = 1,5 kg makanan pokok,
atau berpuasa 3 hari di tanah suci.
7. 2) Melanggar larangan ihram berupa berburu dan membunuh
binatang/ hewan.
Kifarat nya adalah
Menyembelih hewan yang sebanding dengan hewan yang
dibunuh
Jika tidak sanggup, maka membayar dengan makanan pokok
seharga binatang tersebut
Bila tidak mampu, maka menggantinya dengan berpuasa
8. 3) Melanggar larangan ihram yaitu bersetubuh suami isteri, baik sebelum
tahallul awal atau setelah tahallul awal
Kifarat nya adalah
Apabila bersetubuh sebelum tahallul awal, maka haji nya BATAL dan
mengulangi haji pada tahun berikutnya dan membayar kifarat dengan
menyembelih seekor unta.
Apabila bersetubuh setalah tahalul awal (sebelum tahallul akhir), maka
hajinya tidak batal namun membayar kifarat berupa menyembelih
seekor unta, bila tidak sanggup, maka dengan seekor sapi, bila tidak
sanggup maka dengan menyembelih 7 ekor kambing, bila tidak
sanggup maka memberi makan kepada fakir miskin seharga unta
tersebut di tanah haram
9.
10. CARA MEMBAYAR DAM ( TAHUN 2023 )
DAM bagi Petugas
Haji
SE Dirjen PHU Nomor
2 Tahun 2023 tentang
Juknis Pembayaran
DAM PPIH Kloter dan
PPIH Arab Saudi
tanggal 6 Juni 2023
11. DAM bagi Jamaah Haji, dibayarkan melalui:
1) Bank Rajhi
2) Mukimin