2. WHAT IS DNA?
HOW DOES IT WORK?
https://www.youtube.com/watch?v=zwibgNGe4aY
3. Dogma sentral biologi:
• Masing-masing sekuen nukleotida pada segmen DNA yang mengkode
produksi protein disebut gen.
• Ribosom tidak dapat menyusun protein dari kode genetik yang dibawa
oleh DNA tetapi harus diterjemahkan dahulu ke dalam kode RNA.
• Aliran informasi dimulai dari DNA ke mRNA (messenger RNA)
kemudian sekuen asam amino yang membentuk polipeptida.
• Proses pembentukan molekul mRNA disebut transkripsi, sementara
pembentukan protein disebut translasi.
4. 4 types of RNA:
• Ribosomal RNA (rRNA)
Approximately 80% of total RNA in cell
& associated with proteins to form
ribosomes.
• Transfer RNA (tRNA)
Protein synthesis carry amino acid &
provide mechanism by which
nucleotide information can be
translated to amino acid information
through its anticodon.
• Messenger RNA (mRNA)
About 5% of total RNA within cell,
carries genetic information from DNA
to cytosol for translation.
• MicroRNA (mRNA)
Regulating gene expression by their
ability to bind mRNA & to
down-regulate gene expression.
5. Gen:
– Segmen DNA yang mengkode sebuah protein
yang mempunyai fungsi dalam hubungannya
dengan ekpresi phenotype
– Sebuah segmen atau sequence DNA yang
mengkode polipeptida, rRNA atau mRNA
6. GENE STRUCTURE
Eukaryotic gene:
• Coding exons
• Noncoding introns
• Non coding consensus sequences:
• Promoters:
• determine the start site of RNA synthesis
• Consensus sequence “TATA” (called TATA box) for
transcription or basal factor binding & facilitate binding of RNA
polymerase II.
• Splice acceptor & donor sequences
• found at 5’ and 3’ ends of introns.
• begin with guanine and uracil (GU) & end with adenine and
guanine (AG).
• essential for spicing introns out of primary transcript.
8. Transkripsi
• Proses dimana sel mensitesis mRNA dari bagian DNA dari sebuah gen.
• DNA ditranskrip ke RNA dengan adanya enzim RNA polymerase dan RNA hasil
transkripsi merupakan pasangan komplementer dengan DNA.
• Karena komplementaritas ini maka RNA mengandung semua informasi
genetik yang dibawa oleh DNA oleh sebab itu rantai tunggal RNA ini disebut
messenger RNA.
• RNA polymerase mengkatalisis
pembentukan ikatan fosfodiester
antar ribonukleotida.
• Arah transkripsi adalah dari ujung
5’ ke 3’ sehingga strand yang baru
adalah antiparalel terhadap
strand template.
9. • Setelah dikopi, mRNA mengalami modifikasi yang disebut splicing.
• Selain itu ada proses penambahan poly A pada ujung 3’ mRNA dan
pembentukan capping pada ujung 5’ yang memberikan stabilitas mRNA.
• Di dalam organism eukariot semua proses ini terjadi didalam inti sel.
• Kemudian mRNA yang sudah matang meninggalkan nucleus dan masuk
ke sitoplasma untuk melanjutkan proses berikutnya yaitu translasi.
10. Translasi dan kode genetik
• Translasi merupakan step terakhir dalam proses aliran informasi genetik.
• Proses ini menggunakan asam nukleat sebagai template dan menghasilkan
produk berupa protein.
• Translasi merupakan proses dimana ribosom dalam sitoplasma menyusun
sekuen asam amino berdasarkan sekuen mRNA.
• Sekuen asam amino ini disebut polipeptida.
11. • Tipe lain RNA yaitu tRNA (transfer RNA) juga memegang peranan penting
pada proses translasi ini.
• tRNA berfungsi membawa asam amino yang berhubungan dengan sekuen
mRNA ke ribosom.
• Inti dari transfer informasi biologi adalah korespodensi antara template
asam nukleat dengan sekuen asam amino yang disebut dengan kode
genetik.
• Triplet dari 3 basa disebut dengan kodon yang masing-masing mengkode
asam amino dan ada kemungkinan 64 kodon.
12.
13. MUTATION
1. Silent mutation: codon
containing changed base may
code for the same amino acid.
2. Missense mutation: codon
containing changed base may
code for different amino acid.
3. Nonsense mutation: codon
containing changed base may
become termination codon.
4. Other mutations:
a. Trinucleotide repeat
expansion
b. Splice site mutations
c. Frame shift mutations
14. Replikasi
• Sel membuat kopi dari DNA nya sendiri.
• Masing-masing strand dari double strand bertindak sebagai cetakan dan
bereplikasi berdasarkan pada komplementari pasangan basa.
• Setiap copy DNA terdiri atas pita DNA dari DNA lama (parental strand) dan
pita DNA baru (daughter strand).
Proses replikasi ini disebut dengan replikasi semikonservatif.
Parental strand berfungsi sebagai cetakan (template) untuk sintesis pita DNA
baru yang komplementer.
Sintesis nukleotida dikatalisa oleh enzim yaitu DNA polimerase (untuk
sintesis DNA) dan RNA polimerase (untuk sintesis RNA)