SlideShare une entreprise Scribd logo
1  sur  34
Télécharger pour lire hors ligne
Industri Kreatif Indonesia
       Togar M. Simatupang
     Sekolah Bisnis dan Manajemen
       Institut Teknologi Bandung
                15 Mei 2008
Kilasan
• Industri Kreatif
• Industri Kreatif Indonesia
• Industri Kreatif Provinsi Jawa Barat




                                         2
Industri Kreatif




                   3
Industri Kreatif
• Industri yang unsur utamanya adalah kreativitas,
  keahlian dan talenta yang berpotensi meningkatkan
  kesejahteraan melalui penawaran kreasi intelektual.
• Industri kreatif terdiri dari penyediaan produk kreatif
  langsung kepada pelanggan dan pendukung penciptaan
  nilai kreatif pada sektor lain yang secara tidak langsung
  berhubungan dengan pelanggan.
• Produk kreatif mempunyai ciri-ciri: siklus hidup yang
  singkat, risiko tinggi, margin yang tinggi,
  keanekaragaman tinggi, persaingan tinggi, dan mudah
  ditiru.


                                                              4
Jenis Industri Kreatif
  INDUSTRI KREATIF

    Produk Kreatif
Langsung Ke Pelanggan:
            • Film
           • Musik
                            Pelanggan
        • Permainan
           • Media
       • Pertunjukan




     Jasa Kreatif ke          Produk dengan
Industri Lainnya: desain,      Unsur Kreatif:
  periklanan, arsitektur,   pariwisata, otomotif,
           dll.                 alas kaki, dll.



                                                    5
Komponen Industri Kreatif


 TEKNOLOGI                           SENI


             Industri Kreatif:
               Modal Intelektual

   BISNIS                          BUDAYA




                                            6
Asal-usul Istilah Industri Kreatif
• Istilah “industri kreatif” pertama kali digunakan oleh
  Partai Buruh Inggris pada tahun 1997.
• Analisis pertama dari dampak ekonomi yang ditimbulkan
  sektor kreatif di Inggris dilakukan tahun 1998 oleh
  Departemen Kebudayaan, Media, dan Olah Raga Inggris.
• Industri kreatif Inggris ini menyumbang sekitar 7,9
  persen penerimaan nasionalnya atau £ 76,6 milyar pada
  tahun 2000.
• Pemerintah Inggris menetapkan 13 sektor usaha yang
  tergolong sebagai industri kreatif, yakni (1) periklanan,
  (2) kesenian dan barang antik, (3) kerajinan tangan, (4)
  desain, (5) tata busana, (6) film dan video, (7) perangkat
  lunak hiburan interaktif, (8) musik, (9) seni pertunjukan,
  (10) penerbitan, (11) jasa komputer, (12) televisi, dan
  (13) radio.
                                                                           7
                                       Sumber: UK Creative Industries Fact File
Sektor Industri Kreatif di Hong Kong
1. Periklanan (advertising)
2. Arsitektur (architecture)
3. Kesenian dan barang antik (art and antiques)
4. Komik (comics)
5. Desain (design)
6. Tata Busana (designer fashion)
7. Film (film)
8. Permainan komputer (game software)
9. Musik (music)
10. Seni Pertunjukan (performing arts)
11. Penerbitan (publishing)
12. Perangkat lunak dan jasa teknologi informasi (software and IT
    services)
13. Televisi (television)

                                                                                         8
                                  Sumber: http://www.tdctrade.com/econforum/tdc/tdc020902.htm
Lingkup Industri Kreatif (UNCTAD)
Bidang yang luas berkaitan dengan hubungan sub-sektor
yang berbeda mulai dari kriya seni tradisional sampai jasa
multi media
                                    Pengetahuan
     Seni Visual                     Tradisional                                 Musik
 Paintings, sculptures and        Art crafts, festivals and
                                    cultural activities                     Concerts, CDs, tapes,
        photograpy                                                            digitalized music


        Sastra dan
        Penerbitan                    Industri                             Seni Pertunjukan
      Books, newspapers                                                    Theatre, dance, opera,
       and periodicals
                                       Kreatif                               puppetry, circus



          Desain                                                             Audio-Visuals
Architecture, interior objects,   Animasi Digital                           Broadcasting, cinema,
   fashion and jewellery          dan Multi-media                             television, radio
                                   Software, videogames
                                      and advertising         Source: United Nations Conference on Trade
                                                                                                  9
                                                              and Development (UNCTAD)
Ukuran Industri Kreatif Tahun 1999




                        Source: Howkins, John. 2001.
                        The Creative Economy.
                        London: Penguin Press. 10
Perbandingan Industri Kreatif di
           Beberapa Negara

                 Pangsa PDB                Pangsa Tenaga
                                               Kerja
Hong Kong          ~ 2%                        3,7%

New Zealand         3,1%                              3,6%

Australia           3,3%                              3,7%

United Kingdom      7,9%                              4,1%
                                                                           11
                     Sumber: http://www.tdctrade.com/econforum/tdc/tdc020902.htm
Kontribusi Industri Kreatif terhadap PDB
           Negara-negara Amerika Latin
 %PDB
 3

2.5

 2

1.5

 1

0.5

 0
      Argentina   Brazil   Chile   Columbia   Peru   Uruguay Venezuela

                                                      Sumber: UNESCO12
Perbandingan Industri Kreatif di
      Beberapa Negara




                                   13
Industri Kreatif Indonesia




                             14
Industri Kreatif di Indonesia
• Depdag mencatat 14 cakupan bidang ekonomi kreatif:
  (1) Jasa periklanan; (2) Arsitektur; (3) Seni rupa; (4)
  Kerajinan; (5) Desain; (6) Mode (fashion); (7) Film; (8)
  Musik; (9) Seni pertunjukan; (10) Penerbitan; (11) Riset
  dan pengembangan; (12) Software; (13) TV dan Radio;
  (14) Video game
• Industri Kreatif merupakan pilar utama dalam
  mengembangkan sektor ekonomi kreatif yang
  memberikan dampak yang positif bagi kehidupan
  berbangsa dan bernegara.
                                                             15
Sektor Industri Kreatif menurut Mari Elka Pangestu
          (Bisnis Indonesia, 24/10/2007)
1.    Periklanan
2.    Arsitektur
3.    Pasar Seni dan Antik
4.    Kerajinan
5.    Desain
6.    Desain Fesyen
7.    Film, Video, dan Fotografi
8.    Permainan Interaktif
9.    Musik
10.   Seni Pertunjukan
11.   Penerbitan dan Percetakan
12.   Jasa Komputer dan Piranti Lunak
13.   Televisi dan Radio
14.   Riset dan Pengembangan

                                                16
Kelompok Industri Kreatif (1)
1.   Periklanan: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan
     kreasi dan produksi iklan, antara lain: riset pasar,
     perencanaan komunikasi iklan, iklan luar ruang,
     produksi material iklan, promosi, kampanye relasi
     publik, tampilan iklan di media cetak dan elektronik.
2.   Arsitektur: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan
     cetak biru bangunan dan informasi produksi antara
     lain: arsitektur taman, perencanaan kota, perencanaan
     biaya konstruksi, konservasi bangunan warisan,
     dokumentasi lelang, dll.

                                                             17
Kelompok Industri Kreatif (2)
3.   Pasar seni dan barang antik: kegiatan kreatif yang
     berkaitan dengan kreasi dan perdagangan, pekerjaan,
     produk antik dan hiasan melalui lelang, galeri, toko,
     pasar swalayan, dan internet.
4.   Kerajinan: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan
     kreasi dan distribusi produk kerajinan antara lain
     barang kerajinan yang terbuat dari: batu berharga,
     aksesoris, pandai emas, perak, kayu, kaca, porselin,
     kain, marmer, kapur, dan besi.


                                                            18
Kelompok Industri Kreatif (3)
5.   Desain: kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi
     desain grafis, interior, produk, industri, pengemasan,
     dan konsultasi identitas perusahaan.
6.   Desain Fesyen: kegiatan kreatif yang terkait dengan
     kreasi desain pakaian, desain alas kaki, dan desain
     aksesoris mode lainnya, produksi pakaian mode dan
     aksesorisnya, konsultansi lini produk fesyen, serta
     distribusi produk fesyen.




                                                              19
Kelompok Industri Kreatif (4)
7.   Video, Film dan Fotografi: kegiatan kreatif yang
     terkait dengan kreasi produksi Video, film, dan jasa
     fotografi, serta distribusi rekaman video,film. Termasuk
     didalamnya penulisan skrip, dubbing film,
     sinematografi, sinetron, dan eksibisi film.
8.   Permainan interaktif: kegiatan kreatif yang berkaitan
     dengan kreasi, produksi, dan distribusi permainan
     komputer dan video yang bersifat hiburan,
     ketangkasan, dan edukasi.


                                                           20
Kelompok Industri Kreatif (5)
9.   Musik: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi,
     produksi, distribusi, dan ritel rekaman suara, hak cipta
     rekaman, promosi musik, penulis lirik, pencipta lagu
     atau musik, pertunjukan musik, penyanyi, dan
     komposisi musik.
10. Seni Pertunjukan: kegiatan kreatif yang berkaitan
    dengan usaha yang berkaitan dengan pengembangan
    konten, produksi pertunjukan, pertunjukan balet, tarian
    tradisional, tarian kontemporer, drama, musik
    tradisional, musik teater, opera, termasuk tur musik
    etnik, desain dan pembuatan busana pertunjukan, tata
    panggung, dan tata pencahayaan.                       21
Kelompok Industri Kreatif (6)
11. Penerbitan & Percetakan : kegiatan kreatif yang
    terkait dengan dengan penulisan konten dan
    penerbitan buku, jurnal, koran, majalah, tabloid, dan
    konten digital serta kegiatan kantor berita.
12. Layanan Komputer & piranti lunak: kegiatan kreatif
    yang terkait dengan pengembangan teknologi
    informasi termasuk jasa layanan komputer,
    pengembangan piranti lunak, integrasi sistem, desain
    dan analisis sistem, desain arsitektur piranti lunak,
    desain prasarana piranti lunak & piranti keras, serta
    desain portal.
                                                            22
Kelompok Industri Kreatif (7)
13. Televisi & radio: kegiatan kreatif yang berkaitan
    dengan usaha kreasi, produksi dan pengemasan,
    penyiaran, dan transmisi televisi dan radio.
14. Riset & Pengembangan: kegiatan kreatif yang terkati
    dengan usaha inovatif yang menawarkan penemuan
    ilmu dan teknologi dan penerapan ilmu dan
    pengetahuan tersebut untuk perbaikan produk dan
    kreasi produk baru, proses baru, material baru, alat
    baru, metode baru, dan teknologi baru yang dapat
    memenuhi kebutuhan pasar.

                                                        23
Temuan Studi Kontribusi Ekonomi
 Kreatif Indonesia (Mari Elka Pangestu)
• Industri kreatif Indonesia menyumbangkan sekitar 5,67% dari
  PDB Indonesia pada tahun 2006
• Nilai tambah bruto sekitar 104,787 miliar rupiah
• Jumlah tenaga kerja 4.902.387 orang
• Tingkat partisipasi pekerja sebesar 5,14%
• Produktivitas tenaga kerja sebesar 21.775 ribu rupiah per
  pekerja
• Nilai ekspor sekitar 81.428 miliar rupiah
• Pertumbuhan ekspor sebesar 4,67%
• Persentase ekspor terhadap ekspor nasional sebesar 9,13%.
• Jumlah perusahaan sekitar 2.188.815
• Pertumbuhan jumlah perusahaan sebesar 12,38%
• Pesentase jumlah perusahaan terhadap total perusahaan
  adalah 5,17%
                                                            24
Nilai Tambah Ekonomi Industri
    Kreatif Indonesia Tahun 2006
1. FESYEN          : Rp 46 triliun (44,18%)
2. KERAJINAN       : Rp 29 triliun (27,72%)
3. PERIKLANAN      : Rp 7 triliun (6,82%)
4. TELEVISI DAN RADIO
5. ARSITEKTUR
6. MUSIK
7. PERCETAKAN DAN PENERBITAN
8. DESAIN
9. PASAR SENI DAN BARANG ANTIK
10. JASA KOMPUTER DAN PIRANTI LUNAK
11. FILM & VIDEO
12. RISET DAN PENGEMBANGAN
13. HIBURAN INTERAKTIF
14. SENI PERTUNJUKAN

                                              25
Perbandingan Kontribusi PDB
   Dengan Sektor Lain Tahun 2006
              Persentase Kontribusi PDB atas Dasar Harga Berlaku Menurut Sektor
                              Industri Tahun 2006 (Ribu Rupiah)


                          290,678,075,544.8           104,381,295,953.7                 430,493,900,000.0
                                                            3.1%                              12.9%
                                8.7%
     271,543,100,000.0
           8.1%                                                                                                     354,626,900,000.0
                                                                                                                          10.6%

230,921,600,000.0
      6.9%




      496,336,200,000.0
            14.9%                                                                                           887,162,162,501.5
                                                                                                                  26.6%
                                  241,653,966,000.0
                                                              30,398,500,000.0
                                        7.2%
                                                                    0.9%



         Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan             Pertambangan dan Penggalian
         Industri Pengolahan                                         Listrik, Gas, dan Air Bersih
         Bangunan                                                    Perdagangan, Hotel dan Restoran
         Pengangkutan dan Komunikasi                                 Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan
                                                                                                                                   26
         Jasa-jasa/Services                                          Industri Kreatif
Pengembangan Industri Kreatif
        Indonesia




                            27
Hirarki Pendekatan

            Tingkat NASIONAL:
             Identitas Nasional
                  Promosi
            Komitmen Nasional


                                   Tingkat PROVINSI:
Strategis                           Identitas Provinsi

                                                            Tingkat KOTA:
                Taktikal                                 Identitas Kota & Prasarana
                                                           Kebijakan Modal Kreatif
                                                             Komunitas Kreatif
                                                                Pekerja Kreatif
                                                            Pewirausaha Kreatif
                                                             Pendidikan Kreatif
                                  Operasional                                         28
Kasus Bandung Kota Kreatif




                         29
Peran Pemerintah Daerah (1)
• Promotor
   – pernyataan kebijakan bahwa Bandung adalah kota
     kreatif
   – Pengembangan industri kreatif adalah cara
     membangun sumberdaya manusia Jabar yang kreatif,
     inovatif, dan produktif
• Fasilitator sosialisasi forum ekonomi kreatif,
  buku kuning pelaku industri kreatif, data industri
  kreatif, homepage, forum pendidikan dan
  kewirausahaan kreatif
• Penyedia ruang publik untuk berkreasi di Kota
• Penyedia koridor kota-kota kreatif
                                                   30
Peran Pemerintah Daerah (2)
• Penyedia insentif pajak atau kemudahan lainnya bagi
  perusahaan atau donatur yang mengembangkan industri
  kreatif dengan audit yang jelas dan terukur
• Katalisator mempercepat pembangunan industri kreatif
  melalui
   – Pemberdayaan komunitas kreatif untuk produktif bukan hanya
     konsumtif
   – Penghargaan (individu, kelompok, maupun kota yang kreatif)
   – Prasarana intelektual (perlindungan hak kekayaan intelektual,
     internet cepat)
   – Permodalan termasuk modal ventura atau modal bergulir
     (revolving capital) atau inkubator


                                                                     31
Indikator Keberhasilan

                                  Daya Saing
                                    Kreatif
                                                   Kinerja Ekonomi

                           Kesejahteraan    Komunitas
                              Sosial         Produktif



                    * Perdagangan            * Teknologi         Klaster Industri
                       * Turisme              * Talenta


                   Sumberdaya                             Prasarana
                     Manusia                                Fisik
                                                                             Fondasi
        Kualitas         Lingkungan Pajak          Akses
       Kehidupan           dan Peraturan         Permodalan


                                                                                       Program
  Kapasitas                                      Industri             Insentif dan
                      Pemasaran
Kepemimpinan                                    Penghela              Sumberdaya
                                                                                       32
Apa yang diharapkan akan terjadi?

• Iklim usaha yang
                     • Peningkatan
       kondusif                        Munculnya usaha     Citra Kreatif
                     lapangan kerja
   • Peningkatan                           baru dari       nasional dan
                      • Kedatangan
      Kerjasama                          industri dan     internasional
                     pekerja kreatif
    • Pasar yang                          universitas       meningkat
                       (brain gain)
      bergairah




                                                            Peningkatan
  Pendapatan                                             investasi publik,
                      Peningkatan      Perluasan pasar
dan kemakmuran                                              swasta, dan
                     kemitraan baru      dan produk
   meningkat                                               internasional
                                                              langsung




                                                                           33
Terima Kasih




               34

Contenu connexe

Tendances

Contoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanContoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaan
Zakiyul Mu'min
 
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
SyaifLasvera Eroer
 

Tendances (20)

Contoh Presentasi Pengenalan Produk
Contoh Presentasi Pengenalan ProdukContoh Presentasi Pengenalan Produk
Contoh Presentasi Pengenalan Produk
 
Ppt 6 kwu-peluang usaha
Ppt 6  kwu-peluang usahaPpt 6  kwu-peluang usaha
Ppt 6 kwu-peluang usaha
 
Pelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKMPelatihan digital marketing untuk UKM
Pelatihan digital marketing untuk UKM
 
Presentasi digital marketing media 1111
Presentasi digital marketing media   1111Presentasi digital marketing media   1111
Presentasi digital marketing media 1111
 
presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptxpresentasi digital marketing media1111- (1).pptx
presentasi digital marketing media1111- (1).pptx
 
PPT inovasi bisnis (kewirausahaan)
PPT inovasi bisnis (kewirausahaan)PPT inovasi bisnis (kewirausahaan)
PPT inovasi bisnis (kewirausahaan)
 
Penerapan Strategi Pemasaran Digital
Penerapan Strategi Pemasaran DigitalPenerapan Strategi Pemasaran Digital
Penerapan Strategi Pemasaran Digital
 
contoh proposal kewirausahaan
contoh proposal kewirausahaancontoh proposal kewirausahaan
contoh proposal kewirausahaan
 
Power point smk penjualan usaha kue
Power point smk penjualan usaha kuePower point smk penjualan usaha kue
Power point smk penjualan usaha kue
 
Peluang dan tantangan era industri 4.0
Peluang dan tantangan era industri 4.0Peluang dan tantangan era industri 4.0
Peluang dan tantangan era industri 4.0
 
Contoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanContoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaan
 
Digital marketing strategy with social media
Digital marketing strategy with social mediaDigital marketing strategy with social media
Digital marketing strategy with social media
 
Proposal usaha makanan
Proposal usaha makananProposal usaha makanan
Proposal usaha makanan
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
 
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAANCONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
CONTOH POWER POINT TENTANG PERUSAHAAN
 
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Ekonomi Kreatif Indonesia Menuju 2025
 
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah MadaSlide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
Slide Presentasi Proposal Tesis S2, Universitas Gadjah Mada
 
Digital Transformation - Transformasi Digital
Digital Transformation - Transformasi DigitalDigital Transformation - Transformasi Digital
Digital Transformation - Transformasi Digital
 
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
PROPOSAL PENELITIAN EKONOMI MANAJEMEN PEMASARAN
 
Proposal Business Plan - business
Proposal Business Plan - businessProposal Business Plan - business
Proposal Business Plan - business
 

En vedette

En vedette (14)

01. Pengantar Metodologi Desain - What is Design?
01. Pengantar Metodologi Desain - What is Design?01. Pengantar Metodologi Desain - What is Design?
01. Pengantar Metodologi Desain - What is Design?
 
estetika dalam desain
estetika dalam desainestetika dalam desain
estetika dalam desain
 
Anatomi furuf
Anatomi furufAnatomi furuf
Anatomi furuf
 
Think Big With Design
Think Big With DesignThink Big With Design
Think Big With Design
 
Perancangan Desain Grafis
Perancangan Desain GrafisPerancangan Desain Grafis
Perancangan Desain Grafis
 
Strategi Kreatif
Strategi KreatifStrategi Kreatif
Strategi Kreatif
 
All about freelance
All about freelanceAll about freelance
All about freelance
 
Better Typography
Better TypographyBetter Typography
Better Typography
 
Principles Of Design
Principles Of DesignPrinciples Of Design
Principles Of Design
 
Tipografi
TipografiTipografi
Tipografi
 
PRINSIP DASAR TIPOGRAFI PADA DESAIN
PRINSIP DASAR TIPOGRAFI PADA DESAINPRINSIP DASAR TIPOGRAFI PADA DESAIN
PRINSIP DASAR TIPOGRAFI PADA DESAIN
 
Keep It Simple, Stupid. Make it Easy - Panduan Desain Media Komunikasi
Keep It Simple, Stupid. Make it Easy - Panduan Desain Media KomunikasiKeep It Simple, Stupid. Make it Easy - Panduan Desain Media Komunikasi
Keep It Simple, Stupid. Make it Easy - Panduan Desain Media Komunikasi
 
Design for the World
Design for the WorldDesign for the World
Design for the World
 
Good vs. Great Design
Good vs. Great DesignGood vs. Great Design
Good vs. Great Design
 

Similaire à Industri Kreatif Indonesia

Kb industri kreatif-08
Kb industri kreatif-08Kb industri kreatif-08
Kb industri kreatif-08
PUPUK
 
Kb industri kreatif-07
Kb industri kreatif-07Kb industri kreatif-07
Kb industri kreatif-07
PUPUK
 
Gamechanics Talk - Lolly Amalia Abdullah
Gamechanics Talk - Lolly Amalia AbdullahGamechanics Talk - Lolly Amalia Abdullah
Gamechanics Talk - Lolly Amalia Abdullah
Segitiga.Net
 

Similaire à Industri Kreatif Indonesia (20)

Industrikreatifindonesia 1211012001754877-8
Industrikreatifindonesia 1211012001754877-8Industrikreatifindonesia 1211012001754877-8
Industrikreatifindonesia 1211012001754877-8
 
MENGENAL INDUSTRI KREATIF
MENGENAL INDUSTRI KREATIFMENGENAL INDUSTRI KREATIF
MENGENAL INDUSTRI KREATIF
 
Creative Economy
Creative EconomyCreative Economy
Creative Economy
 
Kb industri kreatif-08
Kb industri kreatif-08Kb industri kreatif-08
Kb industri kreatif-08
 
KB industri kreatif-09
KB industri kreatif-09KB industri kreatif-09
KB industri kreatif-09
 
Kerjayasenikreatif
KerjayasenikreatifKerjayasenikreatif
Kerjayasenikreatif
 
Kb industri kreatif-07
Kb industri kreatif-07Kb industri kreatif-07
Kb industri kreatif-07
 
Marketing industri kreatif melalui social media
Marketing industri kreatif melalui social mediaMarketing industri kreatif melalui social media
Marketing industri kreatif melalui social media
 
TUGAS KELOMPOK IPS.pptx
TUGAS KELOMPOK IPS.pptxTUGAS KELOMPOK IPS.pptx
TUGAS KELOMPOK IPS.pptx
 
Pentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
Pentingnya Industri Kreatif Skala LokalPentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
Pentingnya Industri Kreatif Skala Lokal
 
Industri Kreatif Jawa Barat
Industri Kreatif Jawa BaratIndustri Kreatif Jawa Barat
Industri Kreatif Jawa Barat
 
KELOMPOK 2 - PELUANG USAHA DAN PERENCANAAN .pptx
KELOMPOK 2 - PELUANG USAHA DAN PERENCANAAN .pptxKELOMPOK 2 - PELUANG USAHA DAN PERENCANAAN .pptx
KELOMPOK 2 - PELUANG USAHA DAN PERENCANAAN .pptx
 
Gamechanics Talk - Lolly Amalia Abdullah
Gamechanics Talk - Lolly Amalia AbdullahGamechanics Talk - Lolly Amalia Abdullah
Gamechanics Talk - Lolly Amalia Abdullah
 
Industri Kreatif Riset dan Pengembangan
Industri Kreatif Riset dan PengembanganIndustri Kreatif Riset dan Pengembangan
Industri Kreatif Riset dan Pengembangan
 
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatifDr.hc indra abidin, industri kreatif
Dr.hc indra abidin, industri kreatif
 
Prakarya
PrakaryaPrakarya
Prakarya
 
Bandung Kota Kreatif
Bandung Kota KreatifBandung Kota Kreatif
Bandung Kota Kreatif
 
Kb industri kreatif-07
Kb industri kreatif-07Kb industri kreatif-07
Kb industri kreatif-07
 
Sem_2.2.2 Pengembangan Ekonomi Kreatif.pptx
Sem_2.2.2 Pengembangan Ekonomi Kreatif.pptxSem_2.2.2 Pengembangan Ekonomi Kreatif.pptx
Sem_2.2.2 Pengembangan Ekonomi Kreatif.pptx
 
Bab i pendahuluan
Bab i pendahuluanBab i pendahuluan
Bab i pendahuluan
 

Plus de Togar Simatupang

Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Togar Simatupang
 
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Togar Simatupang
 
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk TesisKiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Togar Simatupang
 

Plus de Togar Simatupang (20)

Global Value Chain in the Agrifood Sector
Global Value Chain in the Agrifood SectorGlobal Value Chain in the Agrifood Sector
Global Value Chain in the Agrifood Sector
 
Value Chain Governance
Value Chain GovernanceValue Chain Governance
Value Chain Governance
 
Global Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Global Value Chain (GVC) in the Digital EconomyGlobal Value Chain (GVC) in the Digital Economy
Global Value Chain (GVC) in the Digital Economy
 
Introductory Session to Global Value Chain
Introductory Session to Global Value ChainIntroductory Session to Global Value Chain
Introductory Session to Global Value Chain
 
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor LogistikPeningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
Peningkatan Kapasitas SDM Dalam Sektor Logistik
 
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene) Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
Pengembangan Skena Kreatif (Creative Scene)
 
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi KreatifPengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pengembangan Pusat Unggulan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
 
Tinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Tinjauan Kurikulum Program Studi KewirausahaanTinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
Tinjauan Kurikulum Program Studi Kewirausahaan
 
Pengembangan Modal Manusia Indonesia
Pengembangan Modal Manusia IndonesiaPengembangan Modal Manusia Indonesia
Pengembangan Modal Manusia Indonesia
 
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai PasokanPeran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
Peran Institusi Pendidikan Dalam Ekosistem Rantai Pasokan
 
Penulisan Akademis dan Desain Penelitian
Penulisan Akademis dan Desain PenelitianPenulisan Akademis dan Desain Penelitian
Penulisan Akademis dan Desain Penelitian
 
Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi
Registrasi Sumber Daya Peralatan KonstruksiRegistrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi
Registrasi Sumber Daya Peralatan Konstruksi
 
Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Kons...
Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Kons...Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Kons...
Urgensi Pelaksanaan dan Praktik Terbaik Registrasi Sumber Daya Peralatan Kons...
 
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
Sistem Kurikulum Kewirausahaan (Entrepreneurship Curriculum)
 
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di IndonesiaPengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
Pengembangan Bioekonomi (bioeconomy) di Indonesia
 
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
Pengembangan Rantai Nilai (Value Chain Development)
 
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisataPerencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
Perencanaan mitigasi dan ketahanan usaha pada industri pariwisata
 
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
Pengembangan Usaha Budidaya Tanaman Pangan Berskala Besar (food estate)
 
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk TesisKiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
Kiat Cerdas Memilih Topik Riset untuk Tesis
 
Tata Kelola Rantai Pasokan
Tata Kelola Rantai PasokanTata Kelola Rantai Pasokan
Tata Kelola Rantai Pasokan
 

Dernier

PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
FORTRESS
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
FORTRESS
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
dewihartinah
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
FORTRESS
 
Brand Story Management untuk Business Marketing
Brand Story Management untuk Business MarketingBrand Story Management untuk Business Marketing
Brand Story Management untuk Business Marketing
sulhanpolisma
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
FORTRESS
 

Dernier (20)

Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptxBab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan   Penggajian.pptx
Bab 11 Liabilitas Jangka Pendek dan Penggajian.pptx
 
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
PREMIUM!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Kamar Mandi di ...
 
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
UNGGUL!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Bahan Pintu Aluminium Putih di Pangkal...
 
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptxPERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
PERAN DAN FUNGSI KOPERASI-TUGAS PPT NOVAL 2B.pptx
 
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGANPPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
PPT - PSAK 109 TENTANG INSTRUMEN KEUANGAN
 
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptxASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
ASKEP WAHAM KELOMPOK 4 vvvvvvvvvPPT.pptx
 
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita taniAdministrasi Kelompok Tani  atau kelompok wanita tani
Administrasi Kelompok Tani atau kelompok wanita tani
 
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf manManajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
Manajemen_Risiko_PT_Murni_Sadar_Tbk.pdf man
 
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
BERKELAS!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Aluminium Kamar Mandi di...
 
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
analisa kelayakan bisnis aspek keuangan.
 
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdfPPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
PPT Klp 5 Sistem Informasi Manajemen.pdf
 
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdgNilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
Nilai-Waktu-Uang.pptx kdgmkgkdm ksfmkdkmdg
 
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot BesarBAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
BAMBUHOKI88 Situs Game Gacor Menggunakan Doku Mudah Jackpot Besar
 
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing SoloCALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
CALL/WA: 0822 348 60 166 ( TSEL ) Jasa Digital Marketing Solo
 
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
MODUL PEGAJARAN ASURANSI BELUM KOMPLIT 1
 
Brand Story Management untuk Business Marketing
Brand Story Management untuk Business MarketingBrand Story Management untuk Business Marketing
Brand Story Management untuk Business Marketing
 
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docxLAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
LAPORAN HASIL OBSERVASI ENGLISH COURSE (1).docx
 
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptxMedia Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
Media Pembelajaran Ekonomi XI - Bab 5.pptx
 
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptxKUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
KUAT!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Harga Pintu Besi Plat Polos di Serang .pptx
 
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotecabortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
abortion pills in Kuwait City+966572737505 get Cytotec
 

Industri Kreatif Indonesia

  • 1. Industri Kreatif Indonesia Togar M. Simatupang Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung 15 Mei 2008
  • 2. Kilasan • Industri Kreatif • Industri Kreatif Indonesia • Industri Kreatif Provinsi Jawa Barat 2
  • 4. Industri Kreatif • Industri yang unsur utamanya adalah kreativitas, keahlian dan talenta yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan melalui penawaran kreasi intelektual. • Industri kreatif terdiri dari penyediaan produk kreatif langsung kepada pelanggan dan pendukung penciptaan nilai kreatif pada sektor lain yang secara tidak langsung berhubungan dengan pelanggan. • Produk kreatif mempunyai ciri-ciri: siklus hidup yang singkat, risiko tinggi, margin yang tinggi, keanekaragaman tinggi, persaingan tinggi, dan mudah ditiru. 4
  • 5. Jenis Industri Kreatif INDUSTRI KREATIF Produk Kreatif Langsung Ke Pelanggan: • Film • Musik Pelanggan • Permainan • Media • Pertunjukan Jasa Kreatif ke Produk dengan Industri Lainnya: desain, Unsur Kreatif: periklanan, arsitektur, pariwisata, otomotif, dll. alas kaki, dll. 5
  • 6. Komponen Industri Kreatif TEKNOLOGI SENI Industri Kreatif: Modal Intelektual BISNIS BUDAYA 6
  • 7. Asal-usul Istilah Industri Kreatif • Istilah “industri kreatif” pertama kali digunakan oleh Partai Buruh Inggris pada tahun 1997. • Analisis pertama dari dampak ekonomi yang ditimbulkan sektor kreatif di Inggris dilakukan tahun 1998 oleh Departemen Kebudayaan, Media, dan Olah Raga Inggris. • Industri kreatif Inggris ini menyumbang sekitar 7,9 persen penerimaan nasionalnya atau £ 76,6 milyar pada tahun 2000. • Pemerintah Inggris menetapkan 13 sektor usaha yang tergolong sebagai industri kreatif, yakni (1) periklanan, (2) kesenian dan barang antik, (3) kerajinan tangan, (4) desain, (5) tata busana, (6) film dan video, (7) perangkat lunak hiburan interaktif, (8) musik, (9) seni pertunjukan, (10) penerbitan, (11) jasa komputer, (12) televisi, dan (13) radio. 7 Sumber: UK Creative Industries Fact File
  • 8. Sektor Industri Kreatif di Hong Kong 1. Periklanan (advertising) 2. Arsitektur (architecture) 3. Kesenian dan barang antik (art and antiques) 4. Komik (comics) 5. Desain (design) 6. Tata Busana (designer fashion) 7. Film (film) 8. Permainan komputer (game software) 9. Musik (music) 10. Seni Pertunjukan (performing arts) 11. Penerbitan (publishing) 12. Perangkat lunak dan jasa teknologi informasi (software and IT services) 13. Televisi (television) 8 Sumber: http://www.tdctrade.com/econforum/tdc/tdc020902.htm
  • 9. Lingkup Industri Kreatif (UNCTAD) Bidang yang luas berkaitan dengan hubungan sub-sektor yang berbeda mulai dari kriya seni tradisional sampai jasa multi media Pengetahuan Seni Visual Tradisional Musik Paintings, sculptures and Art crafts, festivals and cultural activities Concerts, CDs, tapes, photograpy digitalized music Sastra dan Penerbitan Industri Seni Pertunjukan Books, newspapers Theatre, dance, opera, and periodicals Kreatif puppetry, circus Desain Audio-Visuals Architecture, interior objects, Animasi Digital Broadcasting, cinema, fashion and jewellery dan Multi-media television, radio Software, videogames and advertising Source: United Nations Conference on Trade 9 and Development (UNCTAD)
  • 10. Ukuran Industri Kreatif Tahun 1999 Source: Howkins, John. 2001. The Creative Economy. London: Penguin Press. 10
  • 11. Perbandingan Industri Kreatif di Beberapa Negara Pangsa PDB Pangsa Tenaga Kerja Hong Kong ~ 2% 3,7% New Zealand 3,1% 3,6% Australia 3,3% 3,7% United Kingdom 7,9% 4,1% 11 Sumber: http://www.tdctrade.com/econforum/tdc/tdc020902.htm
  • 12. Kontribusi Industri Kreatif terhadap PDB Negara-negara Amerika Latin %PDB 3 2.5 2 1.5 1 0.5 0 Argentina Brazil Chile Columbia Peru Uruguay Venezuela Sumber: UNESCO12
  • 13. Perbandingan Industri Kreatif di Beberapa Negara 13
  • 15. Industri Kreatif di Indonesia • Depdag mencatat 14 cakupan bidang ekonomi kreatif: (1) Jasa periklanan; (2) Arsitektur; (3) Seni rupa; (4) Kerajinan; (5) Desain; (6) Mode (fashion); (7) Film; (8) Musik; (9) Seni pertunjukan; (10) Penerbitan; (11) Riset dan pengembangan; (12) Software; (13) TV dan Radio; (14) Video game • Industri Kreatif merupakan pilar utama dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif yang memberikan dampak yang positif bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. 15
  • 16. Sektor Industri Kreatif menurut Mari Elka Pangestu (Bisnis Indonesia, 24/10/2007) 1. Periklanan 2. Arsitektur 3. Pasar Seni dan Antik 4. Kerajinan 5. Desain 6. Desain Fesyen 7. Film, Video, dan Fotografi 8. Permainan Interaktif 9. Musik 10. Seni Pertunjukan 11. Penerbitan dan Percetakan 12. Jasa Komputer dan Piranti Lunak 13. Televisi dan Radio 14. Riset dan Pengembangan 16
  • 17. Kelompok Industri Kreatif (1) 1. Periklanan: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi dan produksi iklan, antara lain: riset pasar, perencanaan komunikasi iklan, iklan luar ruang, produksi material iklan, promosi, kampanye relasi publik, tampilan iklan di media cetak dan elektronik. 2. Arsitektur: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan cetak biru bangunan dan informasi produksi antara lain: arsitektur taman, perencanaan kota, perencanaan biaya konstruksi, konservasi bangunan warisan, dokumentasi lelang, dll. 17
  • 18. Kelompok Industri Kreatif (2) 3. Pasar seni dan barang antik: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi dan perdagangan, pekerjaan, produk antik dan hiasan melalui lelang, galeri, toko, pasar swalayan, dan internet. 4. Kerajinan: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi dan distribusi produk kerajinan antara lain barang kerajinan yang terbuat dari: batu berharga, aksesoris, pandai emas, perak, kayu, kaca, porselin, kain, marmer, kapur, dan besi. 18
  • 19. Kelompok Industri Kreatif (3) 5. Desain: kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi desain grafis, interior, produk, industri, pengemasan, dan konsultasi identitas perusahaan. 6. Desain Fesyen: kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi desain pakaian, desain alas kaki, dan desain aksesoris mode lainnya, produksi pakaian mode dan aksesorisnya, konsultansi lini produk fesyen, serta distribusi produk fesyen. 19
  • 20. Kelompok Industri Kreatif (4) 7. Video, Film dan Fotografi: kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi produksi Video, film, dan jasa fotografi, serta distribusi rekaman video,film. Termasuk didalamnya penulisan skrip, dubbing film, sinematografi, sinetron, dan eksibisi film. 8. Permainan interaktif: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi, dan distribusi permainan komputer dan video yang bersifat hiburan, ketangkasan, dan edukasi. 20
  • 21. Kelompok Industri Kreatif (5) 9. Musik: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi, distribusi, dan ritel rekaman suara, hak cipta rekaman, promosi musik, penulis lirik, pencipta lagu atau musik, pertunjukan musik, penyanyi, dan komposisi musik. 10. Seni Pertunjukan: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan usaha yang berkaitan dengan pengembangan konten, produksi pertunjukan, pertunjukan balet, tarian tradisional, tarian kontemporer, drama, musik tradisional, musik teater, opera, termasuk tur musik etnik, desain dan pembuatan busana pertunjukan, tata panggung, dan tata pencahayaan. 21
  • 22. Kelompok Industri Kreatif (6) 11. Penerbitan & Percetakan : kegiatan kreatif yang terkait dengan dengan penulisan konten dan penerbitan buku, jurnal, koran, majalah, tabloid, dan konten digital serta kegiatan kantor berita. 12. Layanan Komputer & piranti lunak: kegiatan kreatif yang terkait dengan pengembangan teknologi informasi termasuk jasa layanan komputer, pengembangan piranti lunak, integrasi sistem, desain dan analisis sistem, desain arsitektur piranti lunak, desain prasarana piranti lunak & piranti keras, serta desain portal. 22
  • 23. Kelompok Industri Kreatif (7) 13. Televisi & radio: kegiatan kreatif yang berkaitan dengan usaha kreasi, produksi dan pengemasan, penyiaran, dan transmisi televisi dan radio. 14. Riset & Pengembangan: kegiatan kreatif yang terkati dengan usaha inovatif yang menawarkan penemuan ilmu dan teknologi dan penerapan ilmu dan pengetahuan tersebut untuk perbaikan produk dan kreasi produk baru, proses baru, material baru, alat baru, metode baru, dan teknologi baru yang dapat memenuhi kebutuhan pasar. 23
  • 24. Temuan Studi Kontribusi Ekonomi Kreatif Indonesia (Mari Elka Pangestu) • Industri kreatif Indonesia menyumbangkan sekitar 5,67% dari PDB Indonesia pada tahun 2006 • Nilai tambah bruto sekitar 104,787 miliar rupiah • Jumlah tenaga kerja 4.902.387 orang • Tingkat partisipasi pekerja sebesar 5,14% • Produktivitas tenaga kerja sebesar 21.775 ribu rupiah per pekerja • Nilai ekspor sekitar 81.428 miliar rupiah • Pertumbuhan ekspor sebesar 4,67% • Persentase ekspor terhadap ekspor nasional sebesar 9,13%. • Jumlah perusahaan sekitar 2.188.815 • Pertumbuhan jumlah perusahaan sebesar 12,38% • Pesentase jumlah perusahaan terhadap total perusahaan adalah 5,17% 24
  • 25. Nilai Tambah Ekonomi Industri Kreatif Indonesia Tahun 2006 1. FESYEN : Rp 46 triliun (44,18%) 2. KERAJINAN : Rp 29 triliun (27,72%) 3. PERIKLANAN : Rp 7 triliun (6,82%) 4. TELEVISI DAN RADIO 5. ARSITEKTUR 6. MUSIK 7. PERCETAKAN DAN PENERBITAN 8. DESAIN 9. PASAR SENI DAN BARANG ANTIK 10. JASA KOMPUTER DAN PIRANTI LUNAK 11. FILM & VIDEO 12. RISET DAN PENGEMBANGAN 13. HIBURAN INTERAKTIF 14. SENI PERTUNJUKAN 25
  • 26. Perbandingan Kontribusi PDB Dengan Sektor Lain Tahun 2006 Persentase Kontribusi PDB atas Dasar Harga Berlaku Menurut Sektor Industri Tahun 2006 (Ribu Rupiah) 290,678,075,544.8 104,381,295,953.7 430,493,900,000.0 3.1% 12.9% 8.7% 271,543,100,000.0 8.1% 354,626,900,000.0 10.6% 230,921,600,000.0 6.9% 496,336,200,000.0 14.9% 887,162,162,501.5 26.6% 241,653,966,000.0 30,398,500,000.0 7.2% 0.9% Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Listrik, Gas, dan Air Bersih Bangunan Perdagangan, Hotel dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Real Estat dan Jasa Perusahaan 26 Jasa-jasa/Services Industri Kreatif
  • 28. Hirarki Pendekatan Tingkat NASIONAL: Identitas Nasional Promosi Komitmen Nasional Tingkat PROVINSI: Strategis Identitas Provinsi Tingkat KOTA: Taktikal Identitas Kota & Prasarana Kebijakan Modal Kreatif Komunitas Kreatif Pekerja Kreatif Pewirausaha Kreatif Pendidikan Kreatif Operasional 28
  • 29. Kasus Bandung Kota Kreatif 29
  • 30. Peran Pemerintah Daerah (1) • Promotor – pernyataan kebijakan bahwa Bandung adalah kota kreatif – Pengembangan industri kreatif adalah cara membangun sumberdaya manusia Jabar yang kreatif, inovatif, dan produktif • Fasilitator sosialisasi forum ekonomi kreatif, buku kuning pelaku industri kreatif, data industri kreatif, homepage, forum pendidikan dan kewirausahaan kreatif • Penyedia ruang publik untuk berkreasi di Kota • Penyedia koridor kota-kota kreatif 30
  • 31. Peran Pemerintah Daerah (2) • Penyedia insentif pajak atau kemudahan lainnya bagi perusahaan atau donatur yang mengembangkan industri kreatif dengan audit yang jelas dan terukur • Katalisator mempercepat pembangunan industri kreatif melalui – Pemberdayaan komunitas kreatif untuk produktif bukan hanya konsumtif – Penghargaan (individu, kelompok, maupun kota yang kreatif) – Prasarana intelektual (perlindungan hak kekayaan intelektual, internet cepat) – Permodalan termasuk modal ventura atau modal bergulir (revolving capital) atau inkubator 31
  • 32. Indikator Keberhasilan Daya Saing Kreatif Kinerja Ekonomi Kesejahteraan Komunitas Sosial Produktif * Perdagangan * Teknologi Klaster Industri * Turisme * Talenta Sumberdaya Prasarana Manusia Fisik Fondasi Kualitas Lingkungan Pajak Akses Kehidupan dan Peraturan Permodalan Program Kapasitas Industri Insentif dan Pemasaran Kepemimpinan Penghela Sumberdaya 32
  • 33. Apa yang diharapkan akan terjadi? • Iklim usaha yang • Peningkatan kondusif Munculnya usaha Citra Kreatif lapangan kerja • Peningkatan baru dari nasional dan • Kedatangan Kerjasama industri dan internasional pekerja kreatif • Pasar yang universitas meningkat (brain gain) bergairah Peningkatan Pendapatan investasi publik, Peningkatan Perluasan pasar dan kemakmuran swasta, dan kemitraan baru dan produk meningkat internasional langsung 33